46 ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM USAHA
MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA UKM WARUNG BERKAT CHICKEN BANJARMASIN
Abdul Woni1, Sulastini2, Rina3
1Manajemen, , Ekonomi, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin, Indonesia
2Manajemen, , Ekonomi, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin, Indonesia
3Manajemen, , Ekonomi, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin, Indonesia
Email : aoniziya.woni@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji : (1) menganalisis strategi pemasaran yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin, (2) menganalisis volume penjualan pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin. Rancangan penelitian ini menggunakan teknik analisis data metode deskriptif kualitatif yaitu pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi dan wawancara langsung dengan subjek yang digunakan adalah responden berupa owner Warung Berkat Chicken Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) strategi pemasaran yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin ternyata cukup efektif untuk meningkatkan volume penjualan pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin, (2) Volume penjualan pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin semakin tahun mengalami peningkatan.
Kata Kunci : Strategi Pemasaran, Meningkatkan Volume Penjualan
PENDAHULUAN
Usaha Kecil dan Menengah mempunyai peranan dan andil memajukan perekonomian secara nasional. Setiap usaha yang dikelola mempunyai suatu tujuan yang ingin dicapai untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, penyerapan tenaga kerja dapat dilihat dari perkembangan dan kemajuan negara lain, dalam sektor usaha kecil dan menengah terbukti lebih unggul dan mampu mengatasi meningkatnya pengangguran di Indonesia dan dapat membantu pemerintah dalam mengurangi tingkat penggangguran yang terjadi maka dengan adannya UKM ini menjadi ujung tombak keberhasilan dalam mencapai tujuan usahanya seperti usaha makanan cepat saji pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin, menjadi salah satu kegiatan usaha yang mudah untuk dijalankan adalah
47 usaha makanan. Karena usaha makanan ini sangat praktis bisa dijalankan oleh siapa saja tidak mengenal batasan usia dan lapisan masyarakat.
Usaha kecil menengah memegang peranan yang sangat besar dalam memajukan perekonomian Indonesia. Selain sebagai salah satu alternatif lapangan kerja baru, UKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi pasca kritis moneter tahun 1997 disaat banyak perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangan usahanya saat ini UKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan negara Indonesia. UKM merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang pendirinya berdasarkan inisiatif seseorang, sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa UKM hanya menguntungkan pihak- pihak tertentu saja, padahal sebenarnya UKM sangat berperan dalam mengurangi tingkat pengangguran yang ada di Indonesia. Agar kita dapat mengetahui berapa besar keuntungan yang diperoleh apabila kita membuka sebuah usaha kecil dan menengah dan kita dapat mengetahui cara mengelola usaha ini dengan baik sehingga memperoleh laba yang cukup besar. Semakin maraknya pesaing yang membuka juga berbagai usaha makanan yang ditawarkan dengan tampilan yang inovatif dan beraneka rasa yang unik untuk menarik perhatian konsumen, dengan ini pengusaha perlu mengambil suatu tindakan seperti kebijakan yang tepat dan efektif untuk melakukan kegiatan pemasaran produk yang dijalani. Sehingga para pengusaha mempertahankan pelanggan setia dengan produk yang dibuat sehingga mampu meningkatkan volume penjualan.
Maraknya bisnis kuliner kini semakin menjamur, bisnis makanan yang sesuai dengan selera orang banyak, hal ini menjadi peluang usaha yang menjanjikan dan dapat dikembangkan dikemudian hari. Selain itu menawarkan menu-menu makanan yang menarik dan memiliki potensi keuntungan bisnis yang tak kalah dengan bisnis makanan mewah. Jenis varian rasa yang beragam juga semakin digemari oleh pelanggan, maka tidak jarang sering kita temui bebagai franchise bisnis makanan diseitar kita secara tidak langsung, kesuksesan usaha makanan juga dipengaruhi oleh usaha minuman karena rasanya kurang lengkap jika makanan tanpa minuman.
48 METODE
Jenis penelitian ini menggunakan metode dekriptif kualitatif merupakan metode yang fokus pada pengamatan yang mendalam pada suatu objek serta analisis. Proses dan makna lebih ditekankan dalam penelitian kualitatif ini. Landasan teori digunakan sebagai pedoman agar fokus penelitian sesuai dengan fakta yang terdapat di lapangan. Oleh karena itu, penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini dapat memberikan kajian yang lebih komprehensif terhadap fenomena tersebut.
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian
Tujuan usaha pada umumnya adalah meningkatkan volume penjualan yang mampu meningkatkan laba. Setiap industri yang ditawarkan pada pasar yang dalam pelaksanaan tersebut biasanya ditempuh dengan melaksanakan kebijakan harga, promosi dan industri. Kebijaksanaan tersebut saling berkaitan satu sama lainnya, yang dijadikan sebagai media pengembangan antara penjual dan pembeli, dengan kelancaran akan berjalan efektif sehingga ramalan penjualan akan dapat tercapai dengan baik dan kelangsungan hidup industri akan dapat dipertahankan.
Peneliti menyajikan data dan hasil yang diperoleh dari lapangaan melalui studi pustaka, wawancara, observasi, dan wawancara yang berhubungan dengan penelitian.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu Analisis Strategi Pemasaran Dalam Usaha Meningkatkan Volume Penjualan Pada UKM Warung Berkat Chicken Banjarmasin. Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Dimana data primer adalah keterangan-keterangan yang diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam kepada Owner Warung Berkat Chicken Banjarmasin.
Sedangkan data sekunder adalah data yang berupa informasi yang berkaitan dengan variable penelitian pada Warung Berkat Chicken.
Hasil Wawancara dengan Owner Warung Berkat Chicken Banjarmasin 1. Pertanyaan :
Sejarah singkat Warung Berkat Chicken Banjarmasin?
49 Responden :
Warung Berkat Chicken didirikan oleh Muhammad Syamsul bersama istrinya Rusmiati saat mereka baru menikah, dengan niat dan tekadnya yang kuat demi mencukupi kebutuhan hidup, Warung Berkat Chicken Banjarmasin bisa bertahan hingga sekarang bahkan memiliki pelanggan tetap. Warung Berkat Chicken didirikan pada tahun 2010 dengan memulai bisnis berjualan ayam tepung atau ayam kentucky. Sebelum tinggal di Banjarmasin Muhammad Syamsul pernah berjualan ayam kentucky di Pulau Bali, dia mempelajari pembuatan ayam kentucky disana saat masih menjadi karyawan. Setelah berpindah ke Banjarmasin dan menikah dia pun tidak ingin menyia-nyiakan keahliannya dan mencoba mendirikan warung kecil bersama sang istri.
Karena rasa Ayam Kentucky sesuai dengan selera pelanggan dan ramah dikantong penjualan pun meningkat sangat cepat karena penyaluran informasi dari mulut ke mulut oleh pelanggan tentang keberadaan Warung Berkat Chicken. Menjelang bulan suci Ramadhan penjualan ayam kentucky ini mulai meningkat dikarenakan para pelanggan rela mengantri demi menjadikan sebagai menu untuk berbuka puasa. Lalu pemilik mulai meakukan inoovasi baru untuk meningkatkan penjualan nya dengan mengadakan ayam geprek hingga menjual nasi dan berbagai macam sambal yang tidak kalah enak dengan sambal-sambal yang ada diluar.
2. Pertanyaan :
Lokasi Warung Berkat Chicken Banjarmasin?
Responden :
Lokasi penelitian dilakukan pada Warung Berkat Chicken yang berlokasi di Jalan HKSN, Alalak Selatan, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kode Pos: 70127.
3. Pertanyaan :
Struktur Organisasi Warung Berkat Chicken Banjarmasin?
Responden :
Untuk Struktur Organisasi Warung Berkat Chicken Banjarmasin sendiri terdiri atas pemilik/owner, bagian produksi dan bagian kasir
4. Pertanyaan :
Uraian tugas yang ada pada struktur organisasi?
50 Responden :
Pemilik sebagai orang yang menanamkan modal dan memiliki hak atas usaha serta berperan seutuhnya dalam mengelola usaha, bagian kasir memiliki tanggung jawab dibagian pelayanan dan kasir, dan bagian produksi memiliki tanggung jawab dibagian produksi dan dapur, untuk proses pembumbuan, proses pengadonan, dan penggorengan ayam.
5. Pertanyaan :
Data Otentik Usaha yaitu kegiatan proses produksi?
Responden :
Kegiatan yang dilakukan setiap harinya dimulai dari jam 07.00 pagi mulai dari pengerjaan pembuatan bumbu, pemotongan ayam menjadi beberapa bagian, dan pembuatan sambal di rumah. Warung buka dari jam 10:30 siang, tutup jam 21:00 malam dan bisa saja tutup lebih cepat jika ayam habis lebih dulu. Pembuatan ayam kentucky dikerjakan dari mulai buka sampai selesai. Pemilihan bahan pembuatan bumbu dan pengadonan ayam ditangani langsung oleh pemilik Warung Berkat Chicken Banjarmasin, saat pengadukan ayam menggunakan tepung disertai pencelupan ayam ke dalam air bumbu, kemudian yang dilakukan adalah penggorengan yaitu memasukkan ayam ke dalam wajan besar berisikan minyak yang sudah dipanaskan. Jika ayam sudah selesai digoreng, selanjutnya menyusun ayam di atas etalase warung dan siap untuk dijual.
Proses Produksi
Bahan Bumbu Ayam dan Bumbu Pencelupan Ayam : Air Bersih, Royco Ayam 5 lusin, 2 Bungkus Garam 500 g, 2 Bungkus Vetsin 250 g, Lada Bubuk 1 lusin, Bawang Putih 1kg, Baking Soda 3 Sendok, 10 Butir Telur Ayam.
Peralatan Yang Dibutuhkan : Wadah baskom besar pengadonan ayam, Wadah baskom kecil pencelupan ayam, Wadah baskom stainless, Blender untuk membuat bumbu, Wajan besar, Kompor semawar, Spatula wajan, Penyaring minyak
Cara Membuat Bumbu dan Celupan Bumbu : Langkah pertama adalah membuat bumbu ayam yaitu, buka 3 lusin royco ayam lalu masukkan ke dalam blender, buka 7 bungkus ladaku bubuk masukkan ke dalam blender, masukkan garam 30 sendok makan, masukkan vetsin 25 sendok makan, masukkan 7 ons bawang putih, masukkan 250 ml air bersih, kemudian diblender hingga halus. Pindahkan bumbu yang telah diblender ke dalam
51 baskom sebagai bumbu untuk ayam nanti, ayam yang sudah dipotong dimasukkan ke dalam baskom kosong khusus, lalu di tuangkan bumbu yang telah dibuat tadi seperlunya, kemudian di aduk hingga bumbu meresap. Selanjutnya membuat bumbu celupan ayam yaitu, buka 2 lusin royco ayam lalu masukkan ke dalam blender, buka 5 bungkus ladaku bubuk masukkan ke dalam blender, masukkan garam 20 sendok makan, masukkan vetsin 15 sendok makan, masukkan 3 ons bawang putih, masukkan 10 butir telur ayam, masukkan 3 sendok baking soda, masukkan 200 ml air bersih, kemudian diblender hingga halus, setelah halus kemudian dicampurkan menggunakan air bersih yang berguna sebagai celupan ayam.
Cara Membuat Ayam Kentucky : Langkah pertama masukkan ayam yang telah di bumbui ke dalam baskom yang berisikan tepung kemudian aduk hingga merata. Langkah kedua dilanjutkan dengan ayam di masukkan ke dalam celupan bumbu, kemudian masukkan ayam tersebut ke dalam baskom lagi, lalu aduk kembali hingga merata. Langkah ketiga dilanjutkan dengan melakukan pencelupan berulang kali lalu diaduk kembali, tidak lupa tambahkan tepung ke dalam baskom yang berisikan ayam yang sedang di aduk.
Langkah keempat jika sudah pengadonan pada ayam, dilanjutkan dengan penggorengan yaitu masukkan ayam tersebut ke dalam wajan yang berisikan minyak sudah panas, kemudian tunggu hingga masak.
6. Pertanyaan :
Strategi promosi yang dilakukan oleh pemilik Warung Berkat Chicken Banjarmasin?
Responden :
Adapun beberapa strategi promosi yang dilakukan oleh pemilik Warung Berkat Chicken Banjarmasin sesuai dengan fase promosi usahanya yaitu :
1. Fase Perkenalan
Fase Perkenalan adalah fase utama pemilik memperkenalkan produk olahannya kepada pembeli dengan melakukan promosi penjualan (Sales Promotion) di mana pemilik mengkomunikasikan dan memberikan informasi terhadap produk yang akan dia jual kepada calon pembeli. Pemilik Warung Berkat Chicken mampu menarik minat pembeli dengan memberikan harga jual ayam kentucky lebih murah dan terjangkau di kantong masyarakat.
52 2. Fase Pertumbuhan
Fase Pertumbuhan adalah fase di mana pemilik harus melakukan beberapa strategi untuk dapat bertahan dengan produk yang dijual, di fase ini Warung Berkat Chicken Banjarmasin melakukan tiga strategi promosi yaitu periklanan penjualan dan publisitas :
a. Periklanan (Advertising)
Periklanan Warung Berkat Chicken Banjarmasin biasanya menggunakan banner dan spanduk pada saat melakukan periklanan. Guna untuk memperkenalkan produk kepada pembeli. Lalu media Internet seperti Instagram, YouTube, WhatsApp dan Layanan Gofood untuk memperkenalkan Ayam Kentucky yang diproduksi oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin.
b. Promosi Penjualan
Promosi penjualan Warung Berkat Chicken Banjarmasin dilakukan untuk menarik pelanggan agar segera membeli setiap Ayam Kentucky yang disediakan. Pemilik melakukan kegiatan promosi penjualan dengan cara memberikan bonus "Buy 2 Get 1"
(setiap memperingati ulang tahun Owner Warung Berkat Chicken) Lalu memberikan diskon setiap pembelian Ayam Kentucky yang sudah disepakati dan diskon pembelian melalui delivery menggunakan aplikasi Gofood.
c. Publisitas (Publicity)
Kegiatan publisitas yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin adalah mengikuti event yang ada di Banjarmasin contohnya Pasar Ramadan, untuk memperkenalkan produknya kepada pembeli
3. Fase Kemapanan
Fase Kemapanan adalah fase akhir dari pencapaian Warung Berkat Chicken Banjarmasin setelah pemilik berhasil mendapatkan kepercayaan dari para pembeli untuk produk olahannya, di fase ini pemilik berhasil memimpin pasar dan mulai menaikkan harga jual Ayam Kentucky itu menjadi Rp. 7.000/potong. Dalam fase ini Warung Berkat Chicken t.etap melakukan promosi dengan cara periklanan (Advertising) yang lebih selektif.
4. Fase Penurunan
Setiap usaha pasti pernah merasakan sepi pembeli di setiap produk yang dijual, di fase ini pemilik tetap melakukan promosi yaitu dengan cara kembali ke promosi penjualan (Sales
53 Promotion). Pemilik mempercantik logo pada spanduk sehingga bisa menarik minat pembeli kembali.
5. Kepuasan Konsumen
Setelah melakukan promosi secara langsung dan tidak langsung. Ayam Kentucky Warung Berkat Chicken Banjarmasin berhasil mendapatkan kepercayaan dari para pelanggan yang berlangganan membeli maupun memesan Ayam Kentucky siap antar, baik untuk dinikmati pribadi atau pemesanan dengan jumlah yang banyak untuk acara kantor, jum'at berkah, pernikahan atau acara resmi lainnya. Kepuasan konsumen juga berperan untuk meningkatkan penjualan Ayam Kentucky yang dijual oleh Warung Berkat Chicken. Karena pembelian secara berulang yang dilakukan pelanggan menunjukkan loyalitas mereka terhadap produk yang dijual. Hal ini menjadi salah satu promosi gratis karena, membeli yang berlangganan dengan Warung Berkat Chicken Banjarmasin dapat merekomendasikan Ayam Kentucky dijual kepada orang-orang yang belum mengenal Warung Berkat Chicken dengan cara dari mulut ke mulut.
Pembahasan
Strategi Pemasaran yang Dilakukan oleh Pemilik Warung Berkat Chicken Banjarmasin Berdasarkan hasil dari wawancara dengan Bapak Muhammad Syamsul dan Ibu Rusmiati selaku owner Warung Berkat Chicken Banjarmasin pada tanggal 8 April 2023, penerapan strategi pemasaran yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu dengan memilih pasar yang dituju dengan menggunakan segmentasi, targeting dan positioning. Selain itu dengan mengembangkan marketing mix yang terdiri dari 4 unsur utama yaitu produk, harga, distribusi dan promosi yang bertujuan untuk menarik pembeli dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
1. Segmentasi Pasar
Usaha Ayam Kentucky pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin ini bisa dinikmati oleh siapa saja tidak mengenal batasan usia, jenis kelamin dan lapisan masyarakat.
Makanan yang terbuat dari kumpulan adonan tepung yang diaduk dengan campuran celupan air bumbu dan bumbu yang telah meresap ke dalam ayam, rasa ayam yang nikmat mengunggah selera makan bagi para penikmat ayam tepung dan sangat cocok dijadikan cemilan dan lauk untuk makan bersama keluarga dan teman.
54 2. Targeting
Berdasarkan segmen pasar yang ada di atas, sudah jelas siapa yang menjadi target konsumen dalam kegiatan usaha ini, yang menjadi target dalam usaha ini adalah seluruh kalangan masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat.
3. Positioning
Mengingat Ayam Kentucky Warung Berkat Chicken Banjarmasin saat ini telah menjadi trend cara otomatis usaha ini memiliki potensi pasar yang sangat luas. Makanan siap saji berupa ayam tepung ini mampu menarik minat pelanggan dengan tekstur kremas yang sangat renyah, ayam nya yang lembut dan besar serta harga nya yang terjangkau.
Bauran Pemasaran yang dilakukan Warung Berkat Chicken Banjarmasin 1. Produk (product)
Produk adalah setiap apa yang ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian pembeli, pemakai atau konsumen yang dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan pemakainya. Pada bagian terdahulu disebutkan bahwa usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin merupakan usaha yang memproduksi dan menjual makanan siap saji dengan spesifikasi usaha yang terbuat dari adonan bahan baku yang diaduk dalam satu wadah dan memulai proses pembuatan ayam tepung. Dengan memberikan spesifikasi produk secara langsung maupun tidak langsung, Warung Berkat Chicken setelah menetapkan strategi pemasaran baik secara pembelian langsung ke warung atau secara delivery.
2. Harga (price)
Harga suatu barang atau jasa merupakan penentu bagi permintaan pasarnya, harga dapat mempengaruhi posisi persaingan perusahaan dan juga mempengaruhi market share nya. Bagi para pengusaha, harga akan memberikan hasil dengan menciptakan sejumlah pendapatan dan keuntungan bersih. Ayam Kentucky Warung Berkat Chicken Banjarmasin telah melakukan spesifikasi untuk memperhatikan unsur lain dari Marketing Mix, harga ideal, harga kecil, harga ayam yang ditetapkan melalui Warung Berkat Chicken Banjarmasin tersebut dan menyesuaikan dengan perkembangan pasar serta selera konsumen.
Adapun pertimbangan harga yang dilakukan oleh Usaha Kecil Menengah seperti Ayam Kentucky Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu harga awal di tahun 2010
55 pertama kali pemilik menjual Ayam Kentucky seharga Rp. 3.500/1 potong ayam kalau beli 3 potong ayam Rp. 10.000, setelah Ayam Kentucky mulai mendapat banyak peminat mulai dikenal, pemilik kemudian menaikkan harga 1 potong ayam Rp. 5.000, kemudian pemilik mulai menambah inovasi baru seperti menjual ayam geprek beserta sambal- sambal seperti sambal terasi, sambal ijo, sambal geprek. Beberapa bulan kemudian pemilik menaikan harga menjadi Rp. 6.000/potong karena menyesuaikan dengan bahan baku yang saat itu sedang naik, pemilik mendapatkan banyak pelanggan setia dan Warung Berkat Chicken semakin dikenal, baru pada tahun 2022 hingga sekarang owner menjual ayam kentucky olahan dengan harga Rp. 7.000/potong.
3. Tempat (place)
Di dalam dunia pemasaran, selain sebagai sarana penyaluran barang distribusi sebagai tempat atau lokasi penyaluran barang sehingga sampai ke tangan konsumen. Tempat pelaksanaan produk agar usaha berjalan dengan baik perlu diperhatikan pemilihan lokasi Warung Berkat Chicken beralamat di Jalan HKSN, Alalak Selatan, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kode Pos: 70127. Pemilihan tempat yang ramai dan sering dilewati orang-orang pada saat pulang atau pergi ke kantor dan lokasi yang berdekatan dengan sekolah atau pusat perbelanjaan seperti minimarket adalah tempat strategis untuk menjalankan usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin.
4. Promosi (promotion)
Kegiatan promosi untuk Warung Berkat Chicken Banjarmasin adalah kegiatan sangat penting di dalam memasarkan produknya. Kegiatan inilah yang membuat konsumen tertarik dengan produk yang warung ini tawarkan, khususnya kegiatan promosi baik melalui media cetak atau pemasangan iklan.
56 Tabel 4.2.3.
Volume Penjualan pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin Tahun 2021 dan 2022
Sumber : Owner Warung Berkat Chicken Banjarnasin (Data diolah kembali tahun 2023)
Berdasarkan data tabel di atas dapat dilihat volume penjualan 2 tahun terakhir Warung
Berkat Chicken Banjarmasin. Tahun 2021 dari bulan Januari sampai bulan Juni penjualan Ayam Kentucky mengalami peningkatan setiap bulannya, namun dibulan Juli sampai bulan November penjualan mengalami turun naik. Kurang nya minat pembeli dan persaingan usaha yang terjadi di daerah HKSN menjadi perhatian khusus dengan usaha yang dijalani.
Sedangkan di tahun 2022 dari data tabel dapat dilihat peningkatan volume penjualan dari tahun sebelumnya, banyaknya peminat Ayam Kentucky ini membuat pemilik semakin gencar memikirkan rencana ke depan terhadap usaha yang diajarkan agar tetap mendapatkan kepercayaan dari pelanggan setianya. Strategi pemasaran yang selektif, pelayanan yang ramah dan baik, pemilihan bahan baku yang berkualitas serta
No Bulan Tahun 2021/Ekor Ayam Tahun 2022/Ekor Ayam
1 Januari 728 945
2 Februari 756 950
3 Maret 810 975
4 April 954 988
5 Mei 955 1035
6 Juni 960 968
7 Juli 845 940
8 Agustus 812 919
9 September 855 930
10 Oktober 870 895
11 November 895 922
12 Desember 940 935
Jumlah Penjualan 10.380 11.402
57 inovasi baru yang ditambahkan juga menjadi pendukung tetap eksisnya usaha makanan ayam tepung ini.
Tabel 4.2.5.
Analisis Strengths Weaknesses Opportunities Threats (SWOT) Internal
Factor Analysis Summary (IFAS) Ekternal
Factor Analysis Summery (EFAS)
Kekuatan (Strenght) 1. Lokasi yang strategis 2. Memiliki Pelanggan
Tetap
3. Pelayanannnnnnn yang sopan dan ramah
Kelemahan (Weaknees) 1. Harga Pasar yang relative
sulit berkembang
2. Putaran Bahan Baku yang cukup sulit.
3. Area parker mobil tidak ada
Strategi Pemasaran yang Dapat Diterapkan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin Berdasarkan keterangan pada tabel matrik SWOT diketahui strategi yang tepat untuk dilaksanakan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin adalah sebagai berikut : A. Strategi Strengths Opportunities (SO)
Strategi SO merupakan strategi yang menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk memanfaatkan dan merebut peluang sebesar- besarnya. Dalam hal ini Warung Berkat Chicken Banjarmasin berusaha menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk memanfaatkan peluangnya. Strategi SO yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu:
1. Membuka Cabang Baru
Warung Berkat Chicken Banjarmasin saat ini mempunyai konsumen yang banyak. Hal ini berdasarkan pada tabel volume penjualan yang ada pada bab sebelumnya. Banyak permintaan pesanan dalam jumlah banyak salah satunya pesanan seperti acara nikahan
Peluang (Opportunities) 1. Pangsa pasar yang luas 2. Perubahan pola
konsumsi pelanggan 3. Merk pada produk
memberikan citra yang baik bagi UKM
Strategi Strenght Opportunities (SO) 1. Membuka cabang baru 2. Selalu berinovasi pada
produk yang
ditawarkan agar dapat bersaing
Strategi Weaknees Opportunities (WO) 1. Menambah inovasi baru 2. Kualitas produk baik
3. Bisa melakukan pemesanan delivery
Ancaman (Threat) 1. Persaingan Harga 2. Persaingan yang
bergerak pada bidang yang sama
Strategi Strenght Threat (ST)
1. Memperluas pemasaran melalui media sosial 2. Menjaga kualitas
produk yang ditawarkan
Strategi Weakees Threat (WT) 1. Menerapkan harga yang
kompotitif namun tidak merugika
2. Melakuka pengemasa yang memiliki ciri khas.
58 dan jum'at berkah. Oleh karena itu peneliti menyarankan agar pemilik Warung Berkat Chicken Banjarmasin dapat membuka cabang baru dengan fasilitas yang sama atau lebih baik agar dapat selalu memenuhi permintaan konsumen.
2. Selalu Berinovasi pada Produk yang Ditawarkan Agar Dapat Bersaing
Persaingan di dunia usaha memang sudah menjadi hal yang biasa, karena masing-masing usaha ingin membuat usaha yang mereka jalankan berhasil dan mampu memimpin pangsa pasar. Melakukan inovasi atau rencana inovasi untuk waktu yang akan datang adalah salah satu cara agar produk yang kita jual tetap menjadi pilihan konsumen dan mampu bersaing dengan produk lain yang tidak kalah menarik dari produk yang kita jual.
B. Strategi Strength Threat (ST)
Strategi ini adalah Strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk mengatasi ancaman. Dalam hal ini Warung Berkat Chicken Banjarmasin berusaha memanfaatkan kekuatan untuk mengatasi ancaman. Strategi ST yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu :
1. Memperluas Pemasaran Melalui Media Sosial
Banyak cara yang bisa dilakukan pemilik usaha untuk membuat usaha yang dijalani semakin berkembang dan dapat dikenal oleh banyak orang. Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu
dengan promosi di media sosial maka usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin dapat dikenal dari berbagai macam kalangan pengguna media sosial.
2. Menjaga Kualitas Produk yang Ditawarkan
Produk yang berkualitas tentu disukai oleh konsumen. Warung Berkat Chicken Banjarmasin memiliki kualitas produk yang baik. Hal ini juga harus tetap mendapatkan perhatian khusus agar kualitas produk tidak menurun.
C. Strategi Weaknesses Opportunity (WO)
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada. Warung Berkat Chicken Banjarmasin harus memanfaatkan peluang untuk menutupi kelemahan yang di miliki. Strategi WO yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu :
1. Menambahkan Inovasi
59 Usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin melakukan strategi untuk bisa meminimalisir kelemahan yang dimiliki dengan cara menciptakan inovasi baru seperti segi varian rasa sambal yang dimiliki. Dengan adanya inovasi baru yang dimiliki membuat para pembeli menjadi penasaran dengan rasa sambal-sambal baru yang dimiliki oleh produk Warung Berkat Chicken Banjarmasin. Inovasi ini juga membuat para pelanggan yang sudah berlangganan tidak bosan dengan produk yang dijual di Warung Berkat Chicken Banjarmasin.
2. Kualitas Produk Baik
Kualitas suatu produk memang menjadi salah satu hal yang mampu menjadi daya tarik bagi calon pembeli. Kualitas bahan baku yang diolah menjadi produk Ayam Kentucky di Warung Berkat Chicken Banjarmasin memang menggunakan bahan-bahan pilihan, pemilik tidak menggunakan pengawet makanan atau bahan-bahan berbahaya lainnya agar tidak membahayakan kesehatan pembeli. Ini salah satu upaya agar kualitas produk yang dijual Warung Berkat Chicken Banjarmasin tetap menjadi produk makanan terpercaya bagi para pembeli.
3. Bisa Melakukan Pemesanan Melalui Delivery
Pemesanan makanan secara online menjadi salah satu strategi agar usaha tetap dapat berkembang, karena ini membuktikan bahwa usaha mampu mengikuti perkembangan zaman yang sudah ada. Untuk memudahkan pembeli agar tidak keluar rumah atau ketempat yang terlalu jauh saat ingin membeli makanan yang diinginkan, pembeli bisa memesan melalui media online atau delivery.
D. Strategi Weakness Threat (WT)
Strategi ini berdasarkan kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari acaman. Strategi WT yang dilakukan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu :
1. Menerapkan Harga yang Kompetitif Namun Tidak Merugikan
Strategi yang dapat digunakan adalah dengan menerapkan harga yang kompetitif namun tidak merugikan perusahaan. Selain itu juga dapat memberikan potongan harga atau diskon untuk setiap pembelian Warung Berkat Chicken Banjarmasin.
2. Melakukan Pengemasan yang Memiliki Ciri Khas
Pengemasan menjadi salah satu hal yang membuat daya tarik pembeli muncul apabila melihat sesuatu hal yang berbeda dan unik dari yang biasanya mereka lihat, seseorang
60 bisa saja membeli sesuatu bukan karena penasaran akan isi didalamnya namun tertarik dengan packaging atau pengemasan saat mereka melihat nya.
PENUTUP
1. Strategi pemasaran marketing mix yang digunakan Warung Berkat Chicken Banjarmasin ada 4 unsur yaitu produk, harga, distribusi dan promosi.
2. Volume penjualan pada Warung Berkat Chicken Banjarmasin semakin tahun semakin meningkat, hal ini dapat dilihat dari tabel penjualan tahun 2021 dan 2022.
3. Analisis SWOT
a Kekuatan berfungsi untuk mendukung tercapainya suatu tujuan usaha yang dijalankan, Warung Berkat Chicken Banjarmasin memiliki pelanggan tetap, pelayanan yang sopan dan ramah serta bebas dari bahan kimia dan pengawet.
b Kelemahan yang dimiliki usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu, harga pasar yang sulit untuk berkembang, putaran bahan baku yang cukup sulit, area parkir mobil tidak ada.
c Peluang yang dimiliki usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu, pangsa pasar yang sangat luas, perubahan pola konsumsi pelanggan dan merk pada produk memberikan strategi yang baik bagi UKM.
d Ancaman usaha Warung Berkat Chicken Banjarmasin yaitu, persaingan harga, persaingan yang bergerak pada bidang yang sama.
4. Strategi pemasaran yang dapat diterapkan oleh Warung Berkat Chicken Banjarmasin : a Strategi Strength Opportunities (SO): Membuka cabang baru dan selalu berinovasi pada produk yang ditawarkan agar dapat bersaing.
b Strategi Strength Threat (ST): Memperluas pemasaran melalui media sosial dan menjaga kualitas produk yang ditawarkan.
c Strategi Weaknesses Opportunity (WO) Menambahkan inovasi, kualitas produk baik dan bisa melakukan pemesanan melalui delivery.
d Strategi Weaknesses Threat (WT): Menerapkan harga yang kompetitif namun tidak merugikan dan melakukan pengemasan yang memiliki ciri khas.
5. UKM Warung Berkat Chicken Banjarmasin diharapkan mampu melaksanakan strategi yang baik yaitu dengan melakukan pemasaran berdasarkan Segmentasi, Targeting, Positioning dan Marketing Mix yang telah dirumuskan oleh Owner sehingga
61 semua dapat terencana.
6. UKM Warung Berkat Chicken Banjarmasin diharapkan mampu menghadirkan bauran pemasaran yang lebih baik, seperti dalam hal promosi bisa ditambahkan lagi dengan melakukan promosi online agar dapat lebih mudah diketahui oleh masyarakat sehingga penjualan Ayam Kentucky dapat semakin meningkat.
7. UKM Warung Berkat Chicken Banjarmasin diharapkan dapat mengatasi hambatan strategi pemasaran dan meningkatkan penjualan, karena suatu usaha yang berhasil mencapai tujuan sangat dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan dalam memasarkan produk, pemasaran harus jeli melihat dan membaca setiap peluang yang ada dalam memenuhi kebutuhan pelanggan serta memasarkan produknya.
8. UKM Warung Berkat Chicken Banjarmasin diharapkan dapat menyesuaikan dengan kondisi masyarakat saat ini dalam menetapkan harga agar penjualan semakin meningkat lagi.
REFERENSI
Abdullah. (2017). Manajemen Pemasaran. PT. Raja Grafindo Persada.
Rangkuti, Freddy. 2016. Teknik Membedah Kasus Bisnis Analisis SWOT. Gramedia, Jakarta. Swastha, B. (2020). Manajemen Penjualan (Ketiga), BPFE-
YOGYAKARTA.
Swastha, B. (2010). Manajemen Penjualan : Pelaksanaan Penjualan. Yogyakarta. BPFE.
Husein Umar (2010). Desain Penelitian Manajemen Strategik. Penerbit Jakarta : Rajawali Pers.
Gitosudarmo, I. (2012). Manajemen Pemasaran (Kedua), BPFE-YOGYAKARTA Kotler, P. & Keller, K. L. (2016). Marketing Management 15th Edition New Jersey :
Pearson hall, inc.
Kotler, P. & Amstrong, G. (2016). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Edisi 13. Jilid 1. Jakarta : Erlangga.
Sugiono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&B. Penerbit ALFABETA. Bahasa Indonesia.
Rangkuti, Freddy. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta : PT.
Gramedia Pustaka Utama Santoso, Teguh, MM, Marketing Strategic : Meningkatkan Pangsa Pasar dan Daya Saing, Penerbit Oryza, Jakarta, September 2011.
Pearce II, J. A. & Robinson, R. B. (2013). Manajemen Strategi (Formulasi, Implementasi dan Pengendalian). Jakarta : Salemba Empat
Nurahmi, Hayani. (2012). Manajemen Pemasaran Bagi Pendidikan Ekonomi.
62 Pekanbaru, Suska Press : h.86
Uniska, (2023). Pedoman Penulisan dan Bimbingan Skripsi, Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin
Rianty, (2021). Analisis Strategi Pemasaran Dalam Usaha Meningkatkan Volume Penjualan Pada Rizqina Sasirangan Banjarmasin.
Gheany, Andrea Taroreh, (2018). Analisis Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada Mobil Mitsubishi Xpander Pada PT. Bosowa Berlian Motor Kairagi.
Makmur & Saprijal, (2015). Analisis Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada S-Mart Swalayan Pasir Pengaraian.
Habibah, Koerniawan, (2019). Analisis Strategi Pemasaran Dalam Usaha Meningkatkan Volume Penjualan Pada UKM Mr. S Baker Banjarmasin.
Indra Anjang Sari (2017). Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada PT Hatmi (Hasil Alam Tani Nelayan Indonesia) di Desa Tlogosadang Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan Jawa Timur.
