ANALISIS TEGANGAN TEMBUS MINYAK KELAPA
MURNI SEBAGAI ISOLASI CAIR DENGAN VARIASI
ELEKTRODA UJI
• DESAIN PENELITIAN METODE PENELITIAN JADWAL KEGIATAN
BAB III
• LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN RUANG LINGKUP MASALAH
BAB I
• PENELITIAN TERDAHULU
LANDASAN TEORI
BAB II
LATAR BELAKANG
Isolasi adalah hal yang paling penting dan tidak dapat dipisakan pada peralatan tegangan tinggi. Isolasi berfungsi sebagai pemisah dua atau lebih penghantar listrik yang bertegangan, sehingga tidak terjadi lompatan listrik atau percikan antara penghantar. Pada peralatan listrik Hight Voltage contohnya transformator, digunakan isolasi jenis cair yang berfungsi sebagai pemisah/isolasi. Selain sebagai isolasi, minyak trafo uga berfungsi sebagai media pendingin dan menghantarkan panas yang terjadi pada inti dan lilitan ke medium di sekitarnya.
Dalam aplikasinya di lapangan, apabila tegangan yang diterapkan pada peralatan tegangan tinggi melewati nilai kekuatan dielektrik dari isolasi cair maka dapat terjadi suatu tegangan tembus (Breakdown). Isolasi cair yang umumnya digunakan pada transformator adalah isolasi cair yang berasal dari minyak bumi seperti minyak transformator dengan merk Nynas dan shell Diala. Ada dua alasan yang harus dipertimbangkan dalam rangka mencari alternatif isolasi cair ramah lingkungan : 1. Isolasi cair yang berasal dari minyak bumi sangat sulit terdegradasi secara biologis, sedangkan minyak nabati dapat terdegradasi secara biologis secara sempurna. 2. Produk minyak bumi sewaktu- waktu dapat habis dan dibutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkannya lagi, sedangkan minyak nabati persediaannya sangat melimpah.
Pada bagian inti besi dalam transformator sebenarnya juga ada bagian yang tidak rata yang berupa benjolan-benjolan.
Dari benjolan tersebut ada yang berbentuk runcing, kotak, dan juga bola. Dengan adanya benjolan tersebut membuat 2 persebaran muatan yang melalui suatu penghantar menjadi tidak sama, karena muatan listrik akan terpusat pada bagian yang berbentuk tajam. Oleh karena itu perlu adanya kajian mengenai hal tersebut, bagaimana pengaruh benjolan tersebut yang disimulasikan dengan bentuk elektroda, salah satunya elektroda bola-bola.
BAB 1
R U M U S A N M A S A L A H
Seberapa efektif
minyak kelapa murni sebagai isolasi cair ?
Apa penyebab minyak kelapa murni digunakan untuk isolasi cair ?
2.
1.
3.
Apa saja kekurangan dan
kelebihan dari minyak
kelapa murni ?
T U JU A N P E N E L IT IA N
Mengetahui
pengaruh bentuk elektroda terhadap nilai tegangan tembus minyak kelapa murni Mengetahui
pengaruh jarak antar elektroda terhadap nilai tegangan tembus minyak kelapa murni
1. 2. Fenomena yang 3.
terjadi dalam pengujian
tegangan tembus
minyak kelapa
murni .
M A N FA A T P E N E L IT IA N
Penelitian ini diharapkan dapat menambah
pengetahuan tentang cara mengisolasi suatu elektroda.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi penelitian cara
mengisolasi suatu elektroda
Penelitian ini diharapkan dapat membantu
pembaca dalam mengungkapkan berbagai
kemungkinan yang akan terjadi pada saat mengisolasi suatu elektroda
2 1 3
4 Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan kemampuan mengembangkan Teknik elektro guna kepentingan ilmu pengetahuan
.Penelitian ini diharapkan dapat
mengetahui tahanan dari suatu
isolasi.
5
R U A N G L IN G K U P M A S A L A H
Sampel uji yang digunakan minyak kelapa
murni (Virgin Coconut Oil).
Pengujian menggunaka
n variasi elektroda bola dan elektorda jarum
01 02
03
Difokuskan pada terjadinya
tegangan tembus minyak
kelapa murni.
04
Tegangan uji
yang
digunakan
adalah
tegangan
AC
.BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
P E N E L IT IA N R E L E V A N
“Schwenk, Klaus, Operating Instruction PZTL Test Transformer Cylinder Type With Air Gap, HAEFELY High Voltage Test, 2002. Dari semua teori yang membahas tentang kegagalan zat cair tidak memperhitungkan hubungan antar panjang ruang celah (sela) dengan kekuatan kegagalan maksimum yang dicapai.
Namun dari semua teori
diatas dapat ditarik suatu
persamaan baru yang berisi
komponen panjang ruang
celah dan komponen kekuatan
peristiwa kegagalan pada
benda cair.
LANDASA
N TEORI
Teori Isolasi Elektroda
• Karakteristik pada isolasi cair akan berubah jika terjadi ketidakmurnian di dalamnya. Hal ini akan
mempercepat terjadinya proses kegagalan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kegagalan isolasi antara lain adanya partikel padat, uap air dan gelembung gas. Teori kegagalan zat isolasi cair dapat
dibagi menjadi empat jenis sebagai
berikut :
Teori Isolasi Elektroda
• Teori kegagalan zat murni atau elektronik Teori ini merupakan perluasan teori kegagalan dalam gas, artinya proses kegagalan yang terjadi dalam zat cair dianggap
serupa dengan yang terjadi dalam gas. Oleh karena itu supaya terjadi kegagalan diperlukan elektron awal yang dimasukkan ke dalam zat cair.
Elektron awal inilah yang akan memulai proses kegagalan.
• Teori kegagalan gelembung gas Kegagalan gelembung atau kavitasi merupakan
bentuk kegagalan yang disebabkan oleh adanya gelembung-gelembung gas didalam isolasi cair. Gelembung-
gelembung udara yang ada dalam cairan tersebut akan memanjang searah dengan medan. Hal ini disebabkan karena
gelembung-gelembung tersebut berusaha membuat energi potensialnya minimum.
Gelembung gelembung yang memanjang tersebut kemudian akan saling sambung- menyambung dan membentuk jembatan yang akhirnya akan mengawali proses kegagalan
Teori Isolasi Elektroda
• Teori kegagalan bola cair Jika suatu zat isolasi mengandung sebuah bola cair dari jenis cairan lain, maka dapat terjadi kegagalan akibat ketakstabilan bola cair tersebut dalam medan listrik. Medan listrik akan menyebabkan tetesan bola cair yang tertahan di dalam minyak yang memanjang searah medan dan pada medan yang kritis tetesan ini menjadi tidak stabil. Setelah menjadi tidak stabil bola air akan memanjang, dan bila
panjangnya telah mencapai dua pertiga celah elektroda maka saluransaluran lucutan akan timbul sehingga kemudian kegagalan total akan terjadi.
• Teori kegagalan tak murnian padat
Kegagalan tak murnian padat adalah jenis kegagalan yang disebabkan oleh adanya butiran zat padat (partikel) di dalam isolasi cair yang akan memulai terjadi kegagalan
METODE PENELITIAN
BAB 3
MERCURY
• Jenis Data
Jenis data merupakan laporan pengujian dari analisis tegangan tembus minyak kelapa murni sebagai isolasi cair dengan variasi elektroda
• Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan pengumpulan dari studi pusaka berupa laporan pengujian analisis tegangan tembus minyak kelapa murni sebagai isolasi cair dengan variasi elektroda.
• Teknik Analisis Data
Analisis dilakukan secara seksama dan sedetail mungkin dari menganilisi tegangan tembus minyak kelapa murni sebagai isolasi cair dengan variasi elektroda
• Rancangan Isolasi cair dengan variasi elektroda
Pada awalnya untuk memulai
kegiatan penelitian, terlebih dahulu
menentukan judul penelitian. Setelah
itu perlu diperhatikan point penting
yang akan dianalisa. Pada penelitian
ini untuk mengetahui seberapa kuat
isolator minyak murni untuk menahan
tegangan tembusnya dan seberapa
ekonomis penggunaan isolator
minyak murni.
D E S A IN P E N E L IT IA N
Analisis tegangan tembus minyak kelapa murni sebagai isolasi cair
dengan variasi elektroda.
Perumusan Masalah
Proses
Pengumpulan Data
Pengujian
Pengujian
JADWAL KEGIATAN
NO
KEGIATAN BULAN
Bulan ke 1 2 3 4 5 6
1 Studi Literatur
2 Perancangan
implementasi modul a. Observasi
b. Pengumpulan Data c. Analisis Data d. Perhitungan Data
3 Integrasi sistem
secara keseluruhan 4 Pengujian, Evaluasi
menyeluruh dan penyempurnaan
5 Rekomendasi
Rancangan dan Aspek Teknologi untuk
penerapan di
lapangan
6 Pelaporan Akhir
DAFTAR PUSTAKA
● http://eprints.undip.ac.id/25954/
● https://onesearch.id/Record/IOS2852.25954
● https://mahasiswa.ung.ac.id/521412058/home/2013/3/4/ba han-bahan_isolasi_padat_cair.htm
l
THANK YOU
ا ًر ْسُي ِرْسُعْلا َعَم َنِإ