• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Angin tidak berhembus untuk menggoyangkan pepohonan, melainkan menguji kekuatan akarnya.”

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "“Angin tidak berhembus untuk menggoyangkan pepohonan, melainkan menguji kekuatan akarnya.” "

Copied!
95
0
0

Teks penuh

Skripsi: Winda Hikmah Maulidah, NIM dengan judul “Strategi Pemasaran Kopi Telapen pada Kelompok Tani Kaki Rinjani di Desa Karang Sidemen” memenuhi persyaratan dan disetujui untuk diuji. Judul : Strategi Pemasaran Kopi Telapen di Kelompok Tani Kaki Rinjani di Desa Karang Sidemen. Berdasarkan permasalahan tersebut maka peneliti mengangkat judul “Strategi Pemasaran Kopi Telapen Pada Kelompok Tani Kaki Rinjani Desa Karang Sidemen”.

Untuk mengetahui strategi pemasaran kopi telapen kelompok ibu-ibu di kaki rinjani desa karang sedimen. Manfaat dari penelitian ini adalah secara teoritis diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang strategi pemasaran kopi telapen kepada kelompok wanita tani Kaki Rinjani di desa Karang Sidemen. Pada penelitian ini peneliti akan memfokuskan pada strategi pemasaran Kopi Telapen di Desa Karang Sidemen Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah yang dilakukan pada kelompok petani wanita yang berasal dari kaki gunung Rinjani.

Sedangkan penelitian dilakukan oleh penulis tentang strategi pemasaran kopi telap pada kelompok wanita tani (KWT) di kaki bukit Rinjani Desa Karang Sidemen. Peneliti melakukan wawancara untuk memperoleh data mengenai strategi pemasaran dan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman kopi telap pada kelompok wanita tani di Desa Karang Sidemen.

Tabel 1.1 Jumlah kelompok wanita tani di Desa Karang Sidemen,4.
Tabel 1.1 Jumlah kelompok wanita tani di Desa Karang Sidemen,4.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan dan Manfaat
  • Ruang Lingkup dan Setting Penelitian
  • Telaah Pustaka
  • Kerangka Teori
    • Strategi Pemasaran
    • Kelompok wanita tani
    • Analisis SWOT
    • Matriks SWOT
  • Metode Penelitian
  • Sistematika Pembahasan

Untuk menyusun hasil penelitian ini secara sistematis, maka peneliti akan menyusunnya menjadi beberapa bab, diantaranya sebagai berikut.

PAPARAN DATA DAN TEMUAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

  • Sejarah Berdirinya Kelompok Wanita Tani “ Kaki Rinjani”
  • Letak Geografis
  • Struktur Organisasi
  • Tugas Pokok dan Fungsi Susunan Kelompok Wanita Tani “Kaki
  • Profil Usaha Kelompok Wanita Tani “Kaki Rinjani”
  • Produk Hasil Olahan Kelompok Wanita Tani “Kaki Rinjani”
  • Proses Pengolahan Produk

Kelompok wanita tani adalah perkumpulan istri atau wanita petani yang bersepakat untuk membentuk suatu perkumpulan yang mempunyai tujuan yang sama: mendukung kegiatan usaha pertanian, perikanan dan kehutanan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga. Visi dan misi pembentukan kelompok wanita tani ini adalah menciptakan lapangan kerja bagi ibu-ibu rumah tangga yang tidak memiliki sumber pendapatan sehari-hari serta meningkatkan kesejahteraan dan memperluas pemasaran. Kelompok tani “kaki rinjani” di Dusun Persil, Desa Karang Sidemen, belajar berkebun kopi, mengolah dan mengemas produk menarik setelah mendapat pelatihan dari World Wide Fund For Nature (WWF) pada tahun 2016.

Terbentuknya kelompok wanita tani ini karena Dusun Persil merupakan salah satu penghasil kopi di Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan hasil lomba di luar daerah karena ketua KWT saat itu sedang mengikuti seminar yang dilihatnya banyak kedai kopi bermunculan seperti jamur. Melimpahnya hasil pertanian berupa kopi dimanfaatkan oleh kelompok ibu-ibu di kaki Rinjani, sehingga menghasilkan produk kopi telapen. Lokasi penelitian Kelompok Tani Kaki Rinjani terletak di Dusun Persil, Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah.

Koordinator divisi ini sendiri adalah Mila, dimana divisi ini bertanggung jawab terhadap desain kemasan produk kopi yang akan dipasarkan. Di departemen ini Nurhaini bertanggung jawab atas bahan baku produksi dibantu oleh anggota lain dan dananya berasal dari KWT Kaki Rinjani. Sampai saat ini kelompok wanita tani “Kaki Rinjani” mengolah berbagai jenis varietas kopi dengan harga yang bervariasi.

Tahapan persiapan yang dilakukan dalam proses produksi kopi yang dilakukan oleh kelompok wanita tani “Kaki Rinjani” yaitu penyiapan bahan baku yaitu kopi. Biji kopi yang ada akan diseleksi atau disortir terlebih dahulu agar kualitas kopi tetap terjaga. Pilih biji kopi yang standar dan bebas dari noda dan bersihkan dari daun atau ranting.

Pada tahap inilah yang menentukan berhasil atau tidaknya program kelompok wanita tani di kaki Rinjani.

Gambar  2.1 Struktur Organisasi Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani

Strategi Pemasaran Kopi Telapen Pada Kelompok Wanita Tani

Berikut juga hasil wawancara dengan karyawan KWT Kaki Rinjani. Biasanya kelompok memasarkan produknya dengan menitipkan dagangannya ke lapak, tempat souvenir dan pihak yang bekerjasama dengan KWT Kaki Rinjani”66. Hasil wawancara menunjukkan bahwa pemasaran point of sale cukup efektif untuk mencapai target penjualan.

Media internet digunakan sebagai alat presentasi produk tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar daerah atau negara. Dalam pemasaran yang dilakukan oleh grup kami, kami memasarkan produk melalui platform berupa Lazada, Shopee, dll. Dalam pemasaran produk kopi telapen olahan KWT Kaki Rinjani melalui media.

Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh media internet memang dapat dikatakan dalam memasarkan produk khususnya pada masa sekarang khususnya dalam hal persaingan bisnis. Memasarkan produk melalui percakapan atau bisa disebut dengan strategi word of mouth. Ketika konsumen menikmati kopi di sana, mereka akan diajak bicara dan bertukar informasi”70 Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh KWT Kaki Rinjani, salah satu strategi pemasarannya adalah dari mulut ke mulut.

Konsumen yang puas dengan kopi telapen akan sengaja atau tidak sengaja memasarkan atau memperkenalkannya kepada konsumen lain. Dari strategi pemasaran yang diterapkan dari mulut ke mulut memberikan keuntungan sebesar 5% dalam penjualan produk kopi telapen. KWT Kaki Rinjani memasarkan langsung di tempat proses produksi kopi telapen yaitu di Desa Karang Sidemen”71.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani, mereka menerapkan strategi direct marketing untuk lebih mengenal konsumen.

Faktor Internal dan Eksternal Strategi Pemasaran KWT Kaki

PEMBAHASAN

Analisis Strategi Pemasaran Kopi Telapen Kelompok Wanita Tani

  • Konsinyasi (Titip Jual)
  • Media Internet
  • Word of mouth (Mulut ke mulut)
  • Direct Selling (Penjualan Langsung)

Pada hakekatnya konsep pemasaran meliputi kebutuhan, keinginan, permintaan, produksi, kegunaan, nilai dan kepuasan (pertukaran, transaksi dan hubungan pasar, pemasar dan pasar) 84 Seperti yang kita ketahui bahwa dalam sebuah bisnis diperlukan strategi pemasaran, dimana strategi pemasaran menurut Sofjan Assauri mengatakan bahwa strategi pemasaran pada dasarnya adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan terpadu dalam bidang pemasaran, yang memberikan pedoman tentang kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan pemasaran suatu perusahaan. pelaksanaan kebijakan perusahaan untuk mewujudkan tujuan yang harus dicapai oleh perusahaan sesuai dengan visinya.86. Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti di lapangan, peneliti menemukan bahwa terdapat beberapa strategi yang digunakan kelompok wanita petani kopi telapen dalam pemasarannya sebagai berikut. Berdasarkan temuan yang diperoleh dalam proses pemasaran, salah satu cara yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani Rinjani Kaki untuk memasarkan produk kopi Telapen adalah dengan menitipkan barang kepada pihak atau mitra kerja sama.

Teknologi digital yang berkembang saat ini merupakan peluang bagi perusahaan untuk mengembangkan inovasi baru dalam pemasaran dengan menjalin hubungan dengan konsumen.88 Pemasaran melalui media internet merupakan salah satu cara untuk memperluas jaringan pemasaran. Dari temuan peneliti pemasaran yang dilakukan oleh sekelompok wanita tani dari kaki Rinjani memasarkan produk kopi telapen menggunakan media internet. Dengan menggunakan media internet, produk kopi telapen oleh Kelompok Tani Kaki Rinjani dapat dikenal tidak hanya di tempat itu saja, tetapi juga sampai ke luar daerah dan mancanegara.

Dalam strategi pemasaran yang digunakan KWT Kaki Rinjani mendapatkan keuntungan atau margin sebesar 10%. Menurut Word of Mouth Marketing Association (WOMMA), word of mouth adalah perilaku atau aktivitas seorang konsumen dalam memberikan informasi tentang barang atau jasa kepada konsumen lain. Komunikasi personal dikatakan sebagai bentuk promosi yang efektif dan efisien dibandingkan dengan strategi promosi yang ada.89 Temuan sekelompok peneliti wanita memasarkan produk kopi telapene dengan menggunakan teknik mulut ke mulut (word-of-mouth).

Strategi ini akan berlangsung jika konsumen merasa puas dengan produk yang ditawarkan dan secara tidak sengaja mempromosikannya ke teman, saudara dan kerabat. Berdasarkan hasil temuan diketahui bahwa dalam proses pemasaran merupakan salah satu cara yang digunakan oleh Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani di desa Karang Sidemen. 89 John Budiman Bancin, “Brand Image and Word of Mouth (Peranannya Dalam Keputusan Pembelian Kendaraan Nissan Grand Livina), (Surabaya: CV. Jakad Media Publishing, 2021), p.17.

Ini karena langkah-langkahnya cukup mudah dan sudah lama digunakan oleh setiap bisnis yang dijalankan.

Analisis SWOT KWT Kaki Rinjani

PENUTUP

Kesimpulan

Strategi pemasaran Kopi Telapen kepada Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani di desa Karang Sidemen adalah Konsinyasi (point of sale) menitipkan produk kopi Telapen kepada mitra dengan keuntungan 15%. Faktor pendukung kelompok tani wanita di kaki gunung Rinjani antara lain kualitas produk, lokasi strategis, stok bahan baku, jumlah modal, rasa dan aroma yang khas, perkembangan teknologi, perkembangan gaya konsumsi kopi, dan pemasok pendukung yang memadai.

Saran

Alifia Irfani dkk, MANDIRI (Smart Ecoprofitable Local Food) Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) dalam Pengolahan Pangan Lokal, (Bogor: IPB Science Techno Park, 2018), hal. 13-14. I Wayan Gede Wiryanata, “Analisis Usahatani Cengkeh di Desa Deno Kecamatan Poco Ranaka Kabupaten Manggarai Timur”, dwijenAGRO, Vol.12, No.1, 2022, hal.15. John Budiman Bancin, Brand Image dan Word of Mouth (Peran Mereka Dalam Keputusan Pembelian Mobil Nissan Grand Livina), (Surabaya: CV. Jakad Media Publishing, 2021), hal.17.

Kadarwati Budihardjo, Wan Mutiara Fahmi, “Strategi Peningkatan Produksi Kopi Robusta (Coffea L.) di Desa Pentingsari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta”, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Galuh Agroinfo, Vol.7, No.2, P. Marita, “Analisis Pengembangan Ekonomi Masyarakat Melalui Sektor Pertanian di Kabupaten Padang Lawas Utara”, Jurnal Ekonomi & Ekonomi Islam, Vol.3, No.2, 2020, hal.180. Mardawani, Penelitian Kualitatif Praktis Dasar Teori dan Analisis Data Dalam Perspektif Kualitatif, (Sleman: CV Budi Utama, 2020), p.59.

Sri Astiti, “Strategi Pemasaran Produk Olahan Jamur Tiram Pada Kelompok Wanita Tani Spora Bali”, Jurnal Manajemen Agribisnis, Vol.2, No.2, 2014, hal.116. Prosiding Seminar Nasional Asosiasi Sekolah Berencana Indonesia (ASPI) 2018 Perencanaan Wilayah, Kota dan Desa Terpadu Berkelanjutan, Berimbang dan Inklusif, (Bogor, P4M LPPM IPB, 2019), hlm. 117-127. Reski Amalia Anwar dkk, “Strategi Komunikasi Pemasaran Produk Ikan Bandeng Tanpa Lahir Selama Pandemi Covid-19 Di UKM Poklahsar Cahaya Bandeng Maros”, Vol.3, No.1, 2022, p.141.

Suhaili, Sulastri, I Gusti Putu Muliarta Aryana, “Teknik Pengolahan Kopi Sirup Kopi Jahe di Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang, Lombok Utara, Lombok Tengah”, Jurnal Warta Desa, Vol.2, No.1, 2020, hal.96 . Supriadi Harahap, Khairul saleh and Gustami Harahap, “Strategi Pemasaran Keripik Singkong Cap Kelinci untuk Industri Rumah Tangga di Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang”, Jurnal Ilmiah Pertanian (JIPERTA), Vol.3, No.1, 2021. Sigit Hermawan, Amirullah , Metode Penelitian Bisnis Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif, (Malang: Media Nusa Creative, 2015), p.209.

Prasetyo Hadi Atmoko, “Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di Cavinton Hotel Yogyakarta”, Jurnal Pariwisata, Perhotelan dan Rekreasi Indonesia, Vol.1, No.2, Oktober 2018.

Gambar

Tabel 1.1 Jumlah kelompok wanita tani di Desa Karang Sidemen,4.
Gambar 2.1 Struktur Organisasi KWT Kaki Rinjani,35.
Gambar  2.1 Struktur Organisasi Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani
Tabel 2.3 Produk Kopi  HASIL PRODUK DAN HARGA
+2

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

The research was carried out in the stages as follows: i Statistical analysis of the critical indicators characterizing the value, reputation, and the number of subscribers of famous