• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Mobile SI-CAKEP bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Aplikasi Mobile SI-CAKEP bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas"

Copied!
190
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Bagaimana dengan layanan baru atau perbaikan pada program inovasi layanan keliling SI-CAKEP di Kabupaten Wajo. Bagaimana perubahan radikal dasar pemikiran dalam inovasi layanan program keliling SI-CAKEP di Kabupaten Wajo.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Pelayanan Publik

Sedangkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik menyatakan pada Pasal 1 ayat (1) bahwa pelayanan publik adalah kegiatan atau serangkaian kegiatan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan menurut peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa dan/atau barang-barang. atau pelayanan administratif yang diberikan oleh penyedia layanan publik (Hayat, 2017: 21). Akuntabilitas terhadap aspek-aspek yang dilayani merupakan bagian dari penyelenggaraan pelayanan publik untuk menjunjung tinggi kepercayaan masyarakat. Adanya bentuk pelayanan publik yang tepat, berdasarkan prinsip-prinsip umum pemerintahan yang baik.

Seorang pemimpin penyelenggaraan pelayanan publik ditunjuk untuk bertanggung jawab atas penyelenggaraan pelayanan dan penyelesaian berbagai permasalahan dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Seorang PNS harus mempunyai disiplin, sopan dan santun serta memberikan pelayanan prima dan ramah kepada masyarakat. Memiliki sifat mendorong masyarakat untuk melaksanakan pelayanan publik dengan melihat lebih dekat aspirasi dan harapan masyarakat.

Penyedia dan penerima layanan publik dapat memenuhi hak dan kewajiban masing-masing pihak dengan menerapkan strategi. Pelayanan publik akan baik jika keputusan yang diambil sesuai dengan peraturan yang dapat menguntungkan kedua belah pihak.

Program Pemerintah

Program diartikan sebagai suatu kesatuan kegiatan yang disebut suatu sistem yang mencakup beberapa kegiatan yang dilakukan tidak hanya sekali saja melainkan terus menerus. Dapat diartikan bahwa program adalah serangkaian kegiatan terencana yang bertujuan untuk mewujudkan suatu perubahan yang ditetapkan dan diidentifikasi oleh khalayak yang teridentifikasi. Dapat diartikan bahwa program adalah suatu aplikasi yang tersusun dari alat-alat yang didasarkan pada logika, asumsi dan keyakinan, identifikasi kebutuhan manusia dan faktor-faktor yang berkaitan dengan hal-hal yang telah disebutkan.

Program juga diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang direncanakan, adanya sumber daya yang dikelola, adanya sasaran, adanya konteks tertentu yang menghasilkan keluaran, hasil dan dampak yang terdokumentasi, adanya sistem kepercayaan yang dilaksanakan beserta dengan pelaksanaannya. pekerjaan. program, dan mempunyai manfaat. Program berarti suatu kegiatan yang direncanakan secara sistematis untuk dilaksanakan dalam kegiatan yang sedang berlangsung dalam suatu organisasi dan melibatkan banyak orang. Sedangkan Ramlan Subakti (2010) berpendapat bahwa istilah pemerintah dan pemerintahan mempunyai arti yang berbeda, yaitu pemerintah menunjuk pada tugas dan wewenang, sedangkan pemerintah berarti pejabat yang melaksanakan tugas dan wewenang negara.

Berdasarkan uraian di atas dan berbagai pendapat para ahli, maka dapat disimpulkan bahwa program pemerintah merupakan sebuah bentuk konsep. Penyelenggaraan program yang dikeluarkan pemerintah cenderung membutuhkan staf, memiliki anggaran sendiri, dan memiliki identitas tersendiri.

Kerangka Pikir

Fokus Penelitian

Deskripsi Fokus Penelitian

Perubahan radikal atau rasional (radical change) berarti adanya pergeseran pandangan umum atau matriks mental pegawai instansi pemerintah untuk melakukan perubahan dalam bentuk inovasi khususnya dalam pelayanan sektor publik.

METODE PENELITIAN

Jenis dan Tipe Penelitian

Sumber Data

Data sekunder merupakan data yang peneliti kumpulkan dari berbagai laporan atau dokumen berupa informasi tertulis yang peneliti gunakan. Laporan berupa informasi tertulis yang dikumpulkan peneliti merupakan data yang bersumber dari jurnal, surat kabar, buku dan majalah atau sumber lain yang dapat mendukung data yang diperlukan dalam melaksanakan proses penelitian.

Informan Penelitian

Teknik Pengumpulan Data

Pernyataan di atas sesuai dengan pendapat informan berinisial MP (Kepala Bidang Kompetensi BKPSDM) yang mengatakan demikian. Pernyataan deputi tersebut didukung oleh pendapat informan berinisial ND (Kepala Bidang Pengadaan dan Penerangan ASN BKPSDM) yang mengatakan demikian. Hal ini didukung oleh pendapat seorang informan berinisial MP (Kepala Bagian Kompetensi BKPSDM) yang mengatakan demikian.

Hal ini didukung oleh pendapat informan berinisial MI (Kepala Bagian Organisasi dan Tata Kerja Sekda) yang mengatakan demikian. Pernyataan di atas didukung oleh pendapat informan berinisial WR (Bagian Umum Sekretaris Daerah) yang mengatakan demikian. Pernyataan di atas didukung oleh pendapat informan berinisial MP (Kepala Divisi Kompetensi) yang mengatakan demikian.

Pernyataan YE ini sesuai dengan pendapat informan berinisial MI (Kepala Bagian Organisasi Pengurus Sekda) yang mengatakan demikian. Pernyataan di atas sesuai dengan pendapat informan berinisial MP (Kepala Bagian Kompetensi) yang mengatakan demikian. Pernyataan di atas didukung oleh pendapat seorang informan berinisial ND (Kepala Bidang Pengadaan dan Penerangan ASN) yang mengatakan hal tersebut.

Pernyataan YE ini sesuai dengan pendapat informan berinisial MB (Kepala Bidang Pembinaan Profesi dan Kinerja Sarana ASN) yang mengatakan demikian. Pernyataan AM tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial ND (Manajer Pengadaan dan Informasi ASN) yang mengatakan demikian. Pernyataan EC tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial MP (Kepala Bidang Kompetensi) yang mengatakan demikian.

Pernyataan MI tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial ND (Kepala Bidang Pengadaan dan Penerangan ASN) yang mengucapkannya. Pernyataan EK ini sesuai dengan pendapat informan berinisial ND (Kepala Bidang Pengadaan dan Penerangan ASN) yang mengucapkannya. Pernyataan AC tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial MI (Kepala Bidang Organisasi Pengurus Sekda) yang mengucapkannya.

Pernyataan AM tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial MP (Kepala Divisi Kompetensi) yang mengatakan demikian. Pernyataan YE ini sejalan dengan pendapat informan berinisial MI (Kepala Seksi Organisasi Pengurus Sekda Kabupaten Wajo) yang mengatakan demikian. Pernyataan MI tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial WR (Bagian Sekretaris Jenderal Daerah) yang mengatakan demikian.

Pernyataan AC tersebut sesuai dengan pendapat informan berinisial WR (Divisi Sekretaris Jenderal Daerah) yang mengucapkannya.

Gambar 4.1: Bagan Struktur Organisasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Wajo.
Gambar 4.1: Bagan Struktur Organisasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Wajo.

Gambar

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir E. Fokus Penelitian
Gambar 4.1: Bagan Struktur Organisasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Wajo.
Gambar 4.3: Gambar Aplikasi Mobile SI-CAKEP
Gambar 4.4: Gambar Aplikasi Mobile SI-CAKEP
+3

Referensi

Dokumen terkait

(Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN) Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003)Pelayanan publik dapat juga diartikan sebagai pemberian layanan (melayani) keperluan orang

Per- tanyaan yang berkaitan dengan masalah ini, adalah mengapa reformasi pelayanan publik menjadi persoalan strategis untuk memba- ngunan good governance, pada hal sebenar-

Di era otonomi daerah saat ini, seharusnya pelayanan publik menjadi lebih responsif terhadap kepentingan publik, di mana paradigma pelayanan publik beralih dari

Berkaitan dengan upaya perbaikan terhadap standar yang ada. Temuan hasil penelitian terhadap upaya perbaikan dari SOP Pelayanan Publik yang sudah ada di Kecamatan

Pengaduan masyarakat dapat dijadikan indikator penilaian pelayanan publik, bahwa dengan adanya pengaduan masyarakat menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dalam melaksanakan pelayanan informasi publik kepada pemohon/pengguna informasi publik di bantu oleh Pejabat

Implementasi Aplikasi M Paspor Dalam Mewujudkan Digitalisasi Pelayanan Publik Bersumber pada riset yang dicoba oleh Triyanto di dapati kalau Pelayanan publik Kantor Imigrasi Kelas I TPI

Dokumen ini membahas pentingnya reformasi birokrasi dan perubahan paradigma pelayanan publik agar lebih responsif, efisien, dan berorientasi pada