ARTIKEL ILMIAH MAHASISWA
PEMBUATAN STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH DESA DI DESA LOPITO KECAMATAN TOTIKUM
Disusun oleh :
AHMAD M.BANNE ALEK 20041069
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LUWUK 2023
HALAMAN PENGESAHAN
Judul Artikel Ilmiah : Pembuatan Struktur Organisasi Pemerintah Desa Bidang Kegiatan : Artikel Mahasiswa
Nama : Ahmad M.Banne Alek
NPM : 20041069
Program Studi : Ilmu Pemeritahan
Fakultas : Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
Universitas : Muhammadiyah Luwuk
Luwuk, 03 Maret 2023
Mengetahui
Ketua LP3M Dosen Pembimbing Lapangan
Risno Mina, S.H., M.H Rosfiati Yadasang SE.,M.AK
NIDN.0905037801 NIDN.0930119501
PEMBUATAN STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH DESA Ahmad M.Banne Alek
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Luwuk Email : [email protected]
ABSTRAK
Struktur pemerintah desa adalah suatu susunan komponen-komponen atau unit-unit kerja dalam sebuah organisasi desa/kampung yang terdiri dari kepala desa,sekretaris desa dan kepala dusun. Model organisasi pemerintah desa yang minimal harus dimiliki yaitu, Kepala Desa, Sekretaris, Kaur Umum, Kaur Keuangan, dan Kaur Perencanaan kemudian untuk unit teknis operasional dinamakan kasi pelayanan, kasi pemerintahaan dan kasi kesejahteraan. Karena menurut permendagri No. 84 tahun 2015 tentang SOTK pemerintah desa memiliki 3 unit kaur dan 3 unit kasi. Tujuan dari Penulisan Artikel Ilmiah tentang Pembuatan Struktur Organisasi Pemerintah Desa adalah menunjukan bahwa adanya pembagian kerja dan bagaimana fungsi atau kegiatan-kegiatan berbeda yang dikoordinasikan. Struktur pemerintah desa sangat perlu dibentuk, karna didalam sebuah kelompok maupun dalam struktur organisasi perusahaan sangat diperlukanadanya pembagian peran, tugas, dan wewenang supaya adanya kejelasan posisi kedudukan dan untuk dapat memudahkan dalam menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan jabatan agar memudahkan dalam pembagian tugas dan pencapaian tujuan yang hendak dicapai. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 juli sampai dengan tanggal 3 Agustus 2023, bertempat di kantor Desa Lopito Kecamatan Totikum. Hasil yang didapatkan belum terbentuknya struktur organisasi sehingga diadakan pembuataan struktur organisasi supaya ada kejelasan posisi kedudukan dalam pembagian tugas dan wewenang.
Kata Kunci : Pemerintah Desa, Pembuatan, Strukrur Organisasi
PENDAHULUAN
Struktur pemerintah desa terbaru lahir karna diterbitkannya undang- undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa. Bila kita membandingkan antara undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah. Ada sedikit perbedaan utamanya pada masa jabatannya kepala desa dan susunan struktur organisasi pemerintah desa. Disebutkan pada pasal 204 desa bahwa kepala desa hanya dapat menjabat 1 {satu} kali masa jabatan dengan masa jabatan selama 6 {enam} tahun. Artinya, bila masa jabatan tersebut habis maka kepala desa tidak dapat mencalon Kembali menjadi kepala desa. Sendangkan dalam undang-undang nomor 6 {enam} tahun secara berturut-turut, artinya bila kita mencoba menghitungnya secara real bahwa kepala dsa bisa menjabat 18 tahun. Bukan hanya itu, terkait struktur pemerinta desa juga mengalami pergeseran ataupun perubahan kalua dahulu perangkat desa terutama kepala urusan disingkat kaur
diatur maksimal minimal berjumlah dari 5 tetapi untuk sekarang berbeda.
Sekarang jumlah kaur maksimal hanya berjumlah 3 orang dengan bidang urusan yang di emban tentang masalah keuangan, masalah umum, dan masalah perencanaan. Untuk kepala urusan lainya itu tidak diberhentikan. Sebagian dari mereka berahli nama menjadi kasi ataupun kepala seksi, layaknya struktur organisasi dikecamatan. Kepala seksi dalam hal ini pun hanya berjumlah maksimal 3 orang, dengan bidang yang ditangani masing-masing kepala antara lain: seksi bidang pemerintahan, seksi bidang kesejahteraan dan juga dan seksi bidang pelayanan. Artinya anda tdak perlu khawatir untuk diberhentikan, karna posisi kaur dulu hanya berubah porsi ataupun nama. Untuk posisi kepala seksi atau kasi berubah. Mereka bukan lagi dibawah secretariat desa melainkan mereka mendapatkan perintah dari kepala desa. Semua itu telah diatur secara jelas dalam peraturan dalam negri {Permenagri} nomor 84 tahun 2015 tentang susunan struktur dan tata kerja pemerintah desa atau disingkat SOTK Desa. Bila kita manelisik pada aturan terdahulu, seperti yang sudah saya jelaskan diatas. Bahwa posisi kaur dalam truktur organisasi pemdes kan berada disekretariat desa atau satu garis sebelah kanandibawah sekretaris desa. Namun, dalam bagan struktur organisasi pemerintah desa terbaru ataupun yang skarang. Posisi kepala seksi berada disebelah kiri dibawah secretariat desa. Sebelum dilakukan perubahan atau pun revisi terkait aturan yang saya sebutkan diatas {permendagri 84/2015} yang mengatur tentang SOTK pemerintah desa: maka, bagan struktur pemerintah desa yang terbaru tidak berubah. Baik itu struktur organisasi pemerintah desa 2021, struktur pemerintah desa 2022, atau bahkan struktur organisasi pemdes ditahun 2030. Karena hal ini sudah jelas termuat dalam lampiran peraturan tersebut.
Tampak jelas struktur organisasi pemerintah desa dari yang tinggi sampai yang terndah dengan posisi kaur sejajar dibawah secretariat desa tanpa adanya kepala seksi. Tampak jelas ada kepala urusan disebelah kiri yang kedua sama-sama dibawah kepala desa. Ya intinya, berpedoman pada permendagri 84 tahun 2015 tentang SOTK pemdes atau yang kerap kali mereka menyebutnya dengan istilah SOTK perangkat desa 2020 ataupun 2021.
TUJUAN
Maksud dari pembuatan struktur pemerintah desa yaitu agar adanya arsip yang jelas terkait perangkat desa tersebut dan agar lebih tersusun dengan rapi.
Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu memberi kejelasan kepada masyarakat terkait orang-orang yang berpengaruh di desa. Dan sasaran yang ingin dicapai yaitu terciptanya keamanan suatu desa, karena semua tugas telah dibagi sesuai dengan struktur yang telah dibuat.
METODE
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Juli sampai 3 Agustus 2023, bertempat di Kantor Desa Lopito Kecamatan Totikum Kabupaten Banggai Kepulauan.
Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan struktur di Desa Lopito antara lain yaitu alat tulis menulis seperti pulpen, pensil, buku album, Handphone dan lain sebagainya.
Prosedur Kerja
Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan dalam penataan administrasi desa Hion adalah dimulai dengan konsultasi mengenai perangkat desa dan jabatannya dengan bapak sekdes di pertemuan pertama sampai dengan memberikan print out baliho struktur organisasi pemerintah desa dipertemuan kedua. Secara rinci metode pelaksanaan kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel berikut.
Tabel : Metode Pelaksanaan Kegiatan
No Hari/Tanggal Pukul Kegiatan
1 Sabtu/22 Juli 2023 09.00 - 10.00 WITA Konsultasi mengenai
perangkat desa dan jabatannya dengan bapak sekdes pertemuan pertama 2 Kamis/3 Agustus 2023 10.25 - 11.45 WITA Memberikan print
out baliho struktur organisasi
pemerintah desa kepada sekdes pertemuan kedua
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pembuatan struktur organisasi pemerintah desa Lopito ini dilaksanakan oleh Ahmad M.Banne Alek. Kegiatan ini menghabiskan waktu selama beberapa hari yaitu pada hari sabtu 22 juli 2023 dimulai dengan konsultasi dengan bapak sekretaris desa tentang siapa saja yang menjadi perangkat desa beserta dengan jabatannya setelah itu saya mulai membuat struktur desa dengan menggunakan HandPhone dengan mengunakan suatu plikasi Pixellab menurut saya membuat struktur menggunakan aplikasi tersebut agak susah-susah gampang,dan beberapa hari kemudian saya kesalah satu tempat percetakan di salakan. Untuk tindak lanjutnya, pada kamis tanggal 3 Agustus 2023 saya memberikan print out baliho struktur organisasi pemerintah desa kepada sekretaris desa untuk selanjutnya diletakan dikantor desa lopito kecamatan totikum.
Faktor Pendukung dan Penghambat a. Faktor Pendukung
Bapak kepala desa dan bapak sekretaris desa yang mau memberikan segala informasi tentang desa lopito.
Dukungan, dan motivasi dari teman-teman KKN Angkatan XXXIV desa lopito.
Tempat dan Waktu yang tersedia cukup memadai.
b. Faktor Penghambat
Jauhnya jarak dari tempat percetakan yang ada diwilayah kabupaten banggai kepulauan.
Gambar penyerahan print out baliho struktur organisasi pemerintah desa terdapat pada Gambar 1.
Gambar 1. Penyerahan print out baliho struktur organisasi pemdes
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembuatan struktur organisasi pemerintah desa sudah terstruktur dengan rapi sesuai dengan posisi pembagian peran, tugas, dan wewenang masing-masing. Supaya memudahkan dalam pembagian tugas dan pencapaian tujuan yang hendak dicapai.
DAFTAR PUSTAKA
Raharjo, M. M. I. (2021). Tata Kelola Pemerintahan Desa. Bumi Aksara.
Setyowati, E. (2019). Tata kelola pemerintahan desa pada perbedaan indeks desa membangun (idm): studi tiga desa di kabupaten malang.
JISPO Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 9(2), 170-188.Yustisia, T. V. (2015).
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa dan Peraturan Terkait.
Visimedia.
Suyono, D., & Rismanto, R. (2018). Implementasi Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 84 Tahun 2015 Tentang SOTK Pemerintah Desa di Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang. Indonesian Governance Journal: Kajian Politik-Pemerintahan, 1(2).