1 BAB 1
PENDAHULUAN
Pada bab 1 pendahuluan ini dijelaskan mengenai latar belakang, alasan pemilihan material JIS SS400, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah penelitian, manfaat penelitian, dan kerangka penelitian yang akan menjadi dasar pemikiran penulisan dan penelitian mengenai “Analisa Pengaruh Variasi Arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) Terhadap Ketangguhan dan Mikrostruktur Baja JIS SS400”.
1.1 Latar Belakang
Teknologi pengelasan merupakan salah satu teknik digunakan untuk menyambungkan logam pada badan kapal, bangunan lepas pantai, penyambungan pipa-pipa minyak dan gas bumi maupun konstruksi-konstruksi lainnya yang terendam air. Struktur bawah laut yang beroperasi dengan rancangan kurang lebih dari 20-30 tahun dan selang rentang waktu tersebut maka konstruksi tersebut haruslah terjamin segi keselamatan dan kekuatannya untuk itu konstruksi bawah air harus tahan terhadap beban dari arus air laut atau jika terjadi tubrukan atau kecelakaan yang menyebabkan berkurangnya kekuatan dan mengakibatkan kerusakaan yang diterima dari lingkungan bawah air. Penerapan proses manufaktur underwater welding yang tepat akan meningkatkan umur pakai infrastruktur bawah laut (Pranata, 2013).
Underwater welding sering dilakukan pada bangunan lepas pantai atau struktur kontruksi bawah air yang memerlukan perawatan, perbaikan atau perubahan desain. Hal ini tentu akan memakan waktu dan biaya maka diperlukan suatu metode pengelasan yang relatif lebih cepat yaitu dengan underwater welding yang dapat dilakukan langsung di air. Namun di Indonesia pengelasan bawah air masih jarang digunakan sehingga dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi industri maupun masyarakat luas. Manfaat yang diberikan dengan melakukan pengelasan bawah air menggunakan metode pengelasan SMAW dan menganalisa pengaruhnya terhadap hasil pengelasan (Haryadi, 2007).
2
Las busur listrik terlindung atau pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) adalah proses pengelasan yang menggunakan panas untuk mencairkan material dasar dan elektroda. Proses pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) dapat dilakukan di lingkungan darat dan di lingkungan bawah air (underwater wet welding). Pada proses pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) di darat tidak memerlukan perlakuan secara khusus, namun pada saat proses pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) di dalam laut maka elektroda harus dilapisi dengan selotip, lilin atau menggunakan elektroda khusus underwater welding (Anggraeni, 2016).
Hal ini disebabkan karena semakin pentingnya pengelasan di bawah air atau underwater welding untuk menunjang kebutuhan perbaikan seperti konstruksi kapal dibawah garis air, pemasangan zinc anode, penyambungan dan perbaikan pipa-pipa dibawah permukaan air dan reparasi kaki-kaki anjungan minyak lepas pantai. Dengan tugas akhir ini, akan dilakukan penelitian tentang analisa pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap ketangguhan dan mikrostruktur pada material baja JIS SS400. Dalam hal ini elektroda yang digunakan khusus underwater welding merek Broco tipe SofTouch E7014 variasi arus tersebut diharapkan diperoleh arus yang paling baik mutu lasnya dengan sifat mekanik yang baik dan perbedaan persentase fasa pada mikrostruktur di tiga daerah pengelasan.
Berdasarkan uraian diatas maka pada penelitian ini akan meneliti tentang pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap ketangguhan dan mikrostruktur pada material JIS SS400 dengan menggunakan metode pengujian Impact test dan metalografi.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka rumusan masalah yang diperoleh adalah:
1. Bagaimana pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap ketangguhan baja JIS SS400 ?
2. Bagaimana pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap mikrostruktur baja JIS SS400 ?
3 1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan, maka tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah:
1. Menganalisa pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap nilai ketangguhan baja JIS SS400.
2. Menganalisa pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap mikrostruktur baja JIS SS400.
1.4 Batasan Masalah Penelitian
Batasan masalah yang ditetapkan pada penelitian Tugas Akhir ini adalah:
1. Proses underwater welding dilakukan dengan metode SMAW.
2. Material yang digunakan hanya material JIS SS400.
3. Tidak ada perlakuan preheat dan PWHT pada material JIS SS400 sebelum dilakukan pengelasan.
4. Pengujian yang dilakukan hanya dengan metode impact test dan uji metalografi.
5. Tekanan akibat perubahan kedalaman diabaikan.
6. Kedalaman pengerjaan pengelasan 1 – 2 m.
7. Elektroda yang digunakan Broco SofTouch E7014.
8. Pengelasan menggunakan kampuh Single V Groove dengan 3 layer.
9. Pengamatan cacat hanya secara visual.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dapat diberikan pada penelitian Tugas Akhir ini adalah:
1. Dapat memberikan informasi tentang pengaruh variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW) terhadap ketangguhan dan mikrostruktur baja JIS SS400 agar diperoleh variasi arus yang paling baik mutu lasnya mencakup sifat mekanik dan perbedaan persentase fasa pada mikrostruktur pengelasan.
2. Berperan dalam pengembangan teknologi dan aplikasi pada Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW).
4
3. Dapat dijadikan sebagai sumber referensi untuk penelitian lanjutan dalam pemilihan variasi arus Underwater Shielded Metal Arc Welding (SMAW).
1.6 Kerangka Penelitian
Pada laporan ini diberikan kerangka pemikiran penelitian Tugas Akhir sehingga dapat memberikan gambaran bagi pembaca mengenai penelitian Tugas Akhir yang dikerjakan.
Gambar 1. 1 Kerangka Penelitian
