Adaptasi bayi baru lahir (neonatus) merupakan proses adaptasi fungsional bayi baru lahir dari kehidupan dalam kandungan ke kehidupan di luar kandungan (Musbayarun, 2010:11). Nafas pertama bayi baru lahir, yang pada saat itu terdapat oksigen di paru-paru bayi, menyebabkan paru-paru mengembang dan resistensi pembuluh darah di paru-paru menurun, sehingga darah paru dapat mengalir. Pada lingkungan dingin, pengaturan suhu tanpa mekanisme menggigil merupakan upaya utama bayi kedinginan untuk memperoleh panas tubuh.
Pencegahannya dengan mengatur suhu ruangan agar cukup hangat hingga menutupi bayi, terutama kepalanya (area terluas). 4) Evaporasi : kehilangan panas akibat basahnya tubuh bayi (menguap bersama air yang menempel pada tubuh bayi). Saat lahir, rata-rata nilai hemoglobin, hematokrit, dan sel darah merah (SDM) lebih tinggi dibandingkan nilai normal orang dewasa. Feses bayi yang mendapat ASI hari keempat berwarna hijau kekuningan/kuning keemasan, encer/encer dan bereaksi asam.
Namun, bayi sangat sensitif terhadap penyebaran mikroorganisme, itulah sebabnya keracunan darah lebih sering terjadi pada bayi baru lahir. Bayi baru lahir sering kali memiliki bintik-bintik putih yang terlihat jelas di hidung, dahi, dan pipi bayi, yang disebut milia.
Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir
Menurut Kementerian Kesehatan (2010), pada kunjungan neonatal, selain dilakukan perawatan dan pemeriksaan, juga diberikan nasehat atau informasi mengenai kesehatan bayi baru lahir. Pemberian nasehat atau informasi mengenai kesehatan bayi baru lahir dilakukan dengan komunikasi yang baik, yaitu: bertanya dan mendengarkan baik-baik jawaban ibu, memuji ibu jika telah melakukannya dengan baik, memberikan nasehat berdasarkan kebutuhan ibu dan melakukan evaluasi. . Pemeriksaan pemahaman untuk memeriksa apakah ibu benar-benar memahami apa yang dikatakan.
Asuhan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir
Karena sistem pembekuan darah bayi baru lahir belum sempurna, semua bayi berisiko mengalami pendarahan, terlepas dari apakah anak tersebut diberi ASI atau susu formula, atau usia kehamilan dan berat lahir. Penularan hepatitis pada bayi baru lahir dapat terjadi secara vertikal (penularan dari ibu ke anak saat melahirkan) dan horizontal (penularan dari orang lain). Mencatat dan menyarankan ibu untuk kembali melakukan imunisasi berikutnya sesuai jadwal imunisasi (Permenkes RI e.
Oleh karena itu, jika tidak segera dilakukan tindakan untuk mencegah hilangnya panas tubuh, BBL bisa sakit parah atau bahkan meninggal. Hipotermia mudah terjadi pada bayi yang tubuhnya basah atau tidak segera dikeringkan dan ditutup, meskipun berada di ruangan yang relatif hangat. Jika bayi tidak segera dikeringkan setelah lahir, kehilangan panas bisa terjadi akibat penguapan cairan ketuban di permukaan tubuh akibat panas tubuh bayi itu sendiri.
Kehilangan panas juga terjadi pada bayi yang dimandikan terlalu cepat dan tubuhnya tidak segera dikeringkan dan ditutup. Konduksi adalah hilangnya panas tubuh melalui kontak langsung antara tubuh bayi dengan permukaan yang dingin. Meja, tempat tidur, atau timbangan yang suhunya lebih rendah dari tubuh bayi akan menyerap panas tubuh bayi melalui mekanisme konduksi jika bayi diletakkan di atas benda-benda tersebut.
Bayi yang lahir atau ditempatkan di ruangan dingin kehilangan panas dengan cepat. Kehilangan panas juga terjadi ketika udara dingin mengalir dari kipas angin, dimana udara dingin dihembuskan melalui ventilasi/AC. Bayi dapat kehilangan panas dengan cara ini karena benda-benda tersebut menyerap radiasi panas tubuh bayi (walaupun tidak bersentuhan langsung) (JPNK-KR.
ASI yang ada di mulut bayi akan mendorong lidahnya ke arah tenggorokan sehingga menimbulkan refleks menelan. Yakinkan ibu dan keluarga bahwa kolostrum (susu hari pertama melahirkan) bergizi dan mengandung zat kekebalan tubuh. Berbagi tempat tidur bayi dan ibu, atau bayi dan ibu tidur di tempat tidur yang sama, dapat menyebabkan kematian bayi yang tidak disengaja.
Meski mandi hingga membasahi seluruh tubuh tidak perlu dilakukan setiap hari, namun bagian seperti wajah, bokong, dan tali pusar sebaiknya dibersihkan secara rutin. Perawatan tali pusat yang benar pada bayi adalah dengan tidak meletakkan apapun di pinggang bayi.
Pemeriksaan Tanda Bahaya, Penanganan dan Rujukan Kasus dengan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM)
Memeriksa Kemungkinan Penyakit Serius atau Infeksi Bakteri 1) Semua anak kecil harus diperiksa untuk mengetahui tanda-tanda penyakit serius. infeksi serius dan bakteri. Bayi kecil dapat jatuh sakit dan meninggal dengan cepat akibat infeksi bakteri serius seperti pneumonia, sepsis, dan meningitis. Infeksi lokal yang sering terjadi pada bayi muda antara lain infeksi pada tali pusat, kulit, mata, dan telinga.
Bayi kecil yang sebelumnya bisa minum dengan baik, namun kini kesulitan minum, mungkin mengalami infeksi serius. PERHATIKAN: Apakah Bayi Kecil Hanya Bergerak Saat Distimulasi, Namun Lalu Berhenti atau Tidak Bergerak Sama Sekali? Perlu juga diasumsikan bahwa bayi yang tidak dapat dibangunkan bahkan setelah rangsangan mengalami gejala ini. a) PERHATIKAN: Hitung napas selama 1 menit.
Hal ini penting karena pernapasan pada bayi kecil seringkali tidak teratur, terkadang pernapasan berhenti selama beberapa detik diikuti dengan periode pernapasan yang lebih cepat. Infeksi bakteri lokal yang sering terjadi pada bayi muda adalah infeksi pada kulit, mata, dan organ sentral. Hal ini biasanya terjadi pada bayi berusia <6 bulan yang diberi susu sapi atau susu formula.
Kebanyakan bayi muda normal, terutama bayi kecil (berat lahir kurang dari 2,5 kg atau lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu), mungkin menderita penyakit kuning pada minggu pertama kehidupannya. Penyakit kuning yang menetap setelah usia 2 minggu pada bayi dengan berat badan normal dan setelah 3 minggu pada bayi kecil memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Gunakan grafik berat badan per usia (standar WHO 2005), yang berbeda untuk anak laki-laki dan perempuan, untuk menentukan apakah berat badan bayi kurang sesuai usianya.
Jika timbul masalah selama menyusui akibat hidung tersumbat, bersihkan terlebih dahulu hidung bayi kemudian periksa apakah bayi dapat menyusu dengan efektif (Lampiran 18). e. Manfaat terbaik adalah bila vitamin K1 diberikan pada bayi baru lahir, setelah IMD dan sebelum imunisasi HB0. Bayi kecil yang tergolong pink sebaiknya segera dirujuk ke fasilitas pelayanan yang lebih baik.
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Pada Neonatus (Varney)
Pengkajian Data Subyektif
Pendidikan : Yang diteliti adalah pendidikan terakhir ibu menurut ijazah terakhirnya untuk mengetahui tingkat pendidikan ibu guna memudahkan pemberian KIE. Pekerjaan: Yang diteliti adalah jenis pekerjaan sehari-hari laki-laki menurut peta keluarga untuk mengetahui tingkat sosial ekonomi. Alamat : Yang diteliti adalah alamat tempat tinggal secara lengkap untuk memudahkan komunikasi dan kunjungan rumah (Sondakh.
Berapa jumlah anak, keluhan selama hamil, berapa kali kunjungan ke tenaga kesehatan, HPHT dan kebiasaan ibu selama hamil, serta riwayat kehamilan yang mempengaruhi bayi baru lahir. Aborsi bisa terjadi, bayi lahir lebih awal. c) Jantung, bahayanya adalah meningkatnya gagal jantung, kelahiran prematur/lahir mati. Edema yang terlihat pada bayi baru lahir meluas di sepanjang garis jahitan tulang tengkorak dan mungkin hilang dalam beberapa hari.
Leher: Leher bayi baru lahir berbentuk pendek, tebal, dikelilingi lipatan kulit, lentur dan mudah digerakkan, serta tidak memiliki selaput. Genetalia: Pada anak laki-laki, panjang penis 3-4 cm dan lebar 1-1,3 cm. Kulit khatan tidak boleh ditarik karena akan menyebabkan phimosis. Pada bayi perempuan cukup bulan, labianya menutupi labia minora, lubang uretra terpisah dari lubang vagina, terkadang keluar sekret berdarah dari vagina, hal ini disebabkan oleh pengaruh hormon ibu (withdrawal pendarahan) (Marmi, 2015 ) : 59).
Fontanel anterior harus dipalpasi, fontanel besar mungkin terjadi karena prematuritas atau hidrosefalus, sedangkan ubun-ubun besar mungkin terjadi karena prematuritas atau hidrosefalus. Jika ubun-ubun menonjol, hal ini disebabkan oleh peningkatan tekanan intrakranial, sedangkan ubun-ubun yang cekung dapat disebabkan oleh dehidrasi (Marmi & Rahardjo, 2015: 56). Beberapa hasil interpretasi data dasar tersebut dapat digunakan untuk mengidentifikasi kemungkinan diagnosis atau potensi masalah, sehingga lebih banyak lagi potensi diagnosis atau masalah yang ditemukan pada bayi baru lahir dan memprediksi masalah yang akan terjadi (Hidayat, 2008).
R/ Karena sistem pembekuan darah bayi baru lahir belum sempurna, semua bayi berisiko mengalami pendarahan, terlepas dari apakah anak diberi ASI atau susu formula atau usia kehamilan dan berat lahir. Penularan hepatitis pada bayi baru lahir dapat terjadi secara vertikal (penularan dari ibu ke anak saat melahirkan) dan horizontal (penularan dari orang lain). Perawatan tali pusat yang baik harus diajarkan kepada orang tua karena bayi baru lahir tidak boleh mengandung organisme penyerang di pintu masuknya (Sondakh, 2013).
R/ Meningkatkan pemahaman tentang prinsip dan teknik perawatan bayi baru lahir, serta membantu mengembangkan keterampilan orang tua sebagai pengasuh (Doenges, 2001). R/ Mengurangi resiko bayi baru lahir mengalami tuberkulosis dan poliomielitis diberikan pada anak dibawah usia 2 bulan (Musbayarun, 2010).