1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan industri perhotelan di Indonesia saat ini tumbuh sangat pesat, sehingga menimbulkan persaingan yang sangat ketat diantara industri perhotelan.
Hotel menawarkan berbagai fasilitas untuk memberikan nilai tambah dan menarik tamu hotel untuk kembali berkunjung ke hotel tersebut. Hotel merupakan kategori yang luas dalam bidang industri jasa meliputi penginapan, restoran, perencanaan acara, taman hiburan dan transportasi. Provinsi yang sedang berkembang dalam bidang perhotelannya adalah provinsi Jawa Barat salah satu nya adalah kota Bandung. Saat ini sedang dibangun hotel – hotel berbintang di kota Bandung yang menyebabkan adanya persaingan. Persaingan yang ketat di industri perhotelan tersebut juga akan meningkatkan ketergantungan hotel kepada konsumen.
Persaingan hotel terjadi tidak saja pada pelayanan kamar namun juga fasilitas pendukung seperti pada bagian Pastry, untuk menghasilkan produk terbaik (Winarno dan Yulianto, 2013). Pastry merupakan bagian yang bertanggung jawab menyediakan pembuatan, menghias kue dan makanan penutup, makanan berupa Dessert, Snack, Cake, Bread, bagi para pengelola hotel kebutuhan untuk menghasilkan produk dengan kualitas terbaik bagi para tamu di anggap sebagai sesuatu yang sangat vital.
Salah satu hotel yang ada di Kota Bandung adalah Travello Hotel Bandung yang merupakan hotel dengan kategori bintang empat, menjadi pilihan tamu untuk menginap, dengan lokasi yang strategis, sehingga mudah di akses ke pusat kota dan bagi pengunjung yang dari luar kota. Travello Hotel Bandung dapat di jangkau dalam waktu kurang dari satu jam baik dari tol Pasteur, Stasiun Kereta Api Bandung, maupun Bandara Husein Sastranegara.
Selain itu, Travello Hotel Bandung cukup dekat dengan kawasan wisata seperti, Kampung Gajah, Farmhouse, De Ranch, Maribaya dan Tangkuban Perahu. Travello Hotel Bandung dibangun dengan konsep Modern Art Deco dengan nuansa warna marun dan abu-abu. Menciptakan pengalaman menginap yang cool, comfort and friendly. Travello Hotel Bandung memiliki tiga restaurant yaitu Emerald Resto,Onyx Resto dan Topaz Sky Lounge.
Restoran merupakan penjualan nomor dua setelah room, salah satu produk di Onyx Resto Travello Hotel Bandung memiliki peran dari Pastry Cook, untuk menyajikan menu dessert yang kreatif dan variatif. Sehingga tamu berkesan dengan menu dessert yang di sediakan di Travello Hotel Bandung . Menu dessert yang disajikan di Travello Hotel Bandung sangat beragam salah satu produk di Travello Hotel Bandung yaitu, Panna Cotta yang biasa di sajikan di Onyx Resto sebagai menu unggulan untuk menu alacarte dan menu untuk table manner.
Panna Cotta merupakan salah satu produk yang berasal dari Piedmont yang merupakan bagian dari daerah Italia Utara yang berbatasan dengan Swiss dan Perancis. Panna Cotta biasanya dibuat dengan menggunakan cream, susu dan juga gelatine . Panna Cotta banyak di hidangkan pada restoran yang menyediakan western food. Keunggulan Panna Cotta selain testur nya yang lembut dan creamy,
menu ini memiliki berbagai macam rasa seperti: vanilla, coklat, tiramisu, dan fruits. Panna Cotta memiliki berbagai macam topping seperti: Biskuit , cookies, icing sugar, dan saus strawberry. Panna Cotta di Travello Hotel Bandung memiliki variasi nya tersendiri karena selain panna cotta berbagai macam rasa, Panna Cotta dibuat dalam bentuk yang sangat menarik, dan tidak membosankan.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik mengambil judul penelitian yaitu “ Tugas dan Tanggung Jawab Pastry Cook Dalam Pengolahan Panna Cotta di Travello Hotel Bandung”
1.2 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah mendeskripsikan mengenai Tugas dan Tanggung Jawab Pastry Cook dalam pengolahan Panna Cotta serta proses pembuatan panna cotta di Travello Hotel Bandung.
1.3 Perumusan Masalah
Perumusan masalah dari penelitian ini sebagai berikut :
1. Apa Tugas dan Tanggung Jawab pastry cook di Travello Hotel Bandung?
2. Peralatan apa saja yang di gunakan dalam pengolahan Panna Cotta di Travello Hotel Bandung?
3. Bagaimana proses pengolahan Panna Cotta di Travello Hotel Bandung?
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian
1.4.1.Maksud Penelitian
Penulis mempunyai maksud dari peelitian, maksud tersebut antara lain:
1. Untuk mengetahui apa Tugas dan Tanggung Jawab Pastry Cook di Travello Hotel Bandung.
2. Untuk mengetahui apa saja peralatan yang di gunakan dalam pengolahan Panna Cotta di Travello Hotel Bandung.
3. Untuk mengetahui bagaimana pengolahan Panna Cotta di Travello Hotel Bandung.
1.4.2. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Tugas dan tanggung jawab dari seorang Pastry Cook dalam mengolah Panna Cotta di Travello Hotel Bandung, untuk meningkatkan keterampilan di dunia kerja dalam bidang Pastry, serta mengetahui peralatan apa saja yang di gunakan untuk mengolah Panna Cotta di Travello Hotel Bandung.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah : 1.5.1 Manfaat Secara Teoritis
Penelitian ini di harapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis, sekurang – kurangnya dapat berguna sebagai sumbangan pemikiran bagi dunia pendidikan.
1.5.2 Manfaat Secara Praktis a. Manfaat bagi penulis
Penulis dapat mengetahui tugas dan tanggung jawab pastry cook di Travello Hotel Bandung.
b. Manfaat bagi lembaga
Hasil penelitian ini di harapkan dapat menjadi tambahan referensi mahasiswa dalam menambah wawasan ilmu pengetahuan yang berhubungan.
c. Manfaat bagi perusahaan
Penelitian ini di harapkan dapat bermanfaat bagi perusahaan tempat penulis melaksanakan penelitian yaitu sebagai bahan masukan dan inovasi yang dapat di kembangkan di perusahaan tersebut, khususnya mengenai produk Pastry.