• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Koperasi menurut Undang-Undang No. 25 tahun 1992 adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum, koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Koperasi Peternakan Bandung Selatan Pangalengan atau yang disingkat KPBS merupakan sebuah koperasi yang beranggotakan para peternak sapi perah yang berada di Kecamatan Pangalengan, Bandung, Jawa Barat (Dinas Koperasi dan UKM Kab. Bandung, 2008). Hasil olahan dari peternakan sapi tersebut menjadi beberapa macam, salah satunya produk susu murni. Produk dipasarkan oleh Unit Distributor dan Pemasaran Buah Batu. Pemasaran atau penjualan tersebut tidak terlepas dari perkembangan teknologi. Namun terdapat beberapa aktifitas yang dilakukan manual, seperti pemesanan produk oleh kepala depot, pencatatan penerimaan pesanan produk, dan pembuatan laporan penjualan.

Proses pemesanan produk tersebut sangat penting dalam proses bisnis, proses pemesanan biasanya dilakukan menggunakan pesan singkat, telepon seluler, ataupun aplikasi Blackberry Messenger (BBM). Proses ini menjadi kendala pada bagian penerimaan pesanan saat melakukan pencatatan pesanan. Masalah terjadi karena proses pemesanan dilakukan menggunakan beberapa sarana, sehingga harus dilakukan berulang-ulang. Selain itu untuk proses pembuatan laporan hasil

(2)

penjualan kurang efisien karena membutuhkan waktu yang cukup lama dalam pengolahan datanya.

Untuk mempermudah dan mengatasi beberapa kendala diatas dapat dilakukan dengan membuat sistem yang terkomputerisasi. Sistem ini dapat diterapkan dengan menggunakan aplikasi berbasis web. Dengan sistem pemesanan yang berbasis web, maka kepala depot dapat melakukan pemesanan dengan web yang dapat mempermudah proses pencatatan penerimaan pesanan, dan juga pembuatan laporan hasil penjualan. Berdasarkan pemaparan latar belakang, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang sekaligus dijadikan laporan skripsi dengan judul

“APLIKASI PEMESANAN PRODUK BERBASIS WEB PADA KANTOR DISTRIBUTOR KPBS PANGALENGAN CABANG BUAH BATU”.

1.2. Identifikasi Permasalahan

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas, masalah dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Proses pemesanan produk kurang efektif karena masih melalui Blackberry Messenger dan telepon seluler.

2. Pencatatan pesanan produk susu kurang efektif dan memakan waktu karena masih dicatat secara berulang dibeberapa media.

3. Pembuatan laporan penjualan kurang efisien, karena masih dilakukan pengambilan data dari beberapa catatan manual.

1.3. Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi permasalahan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut:

(3)

1. Bagaimana membuat aplikasi berbasis web yang dapat menampilkan produk dan dapat mempermudah pemesanan produk?

2. Bagaimana membuat aplikasi berbasis web yang dapat mempermudah pencatatan pesanan produk di Kantor Distributor KPBS Pangalengan Cabang Buah Batu?

3. Bagaimana membuat aplikasi berbasis web yang dapat menampilkan laporan hasil penjualan di Kantor Distributor KPBS Pangalengan Cabang Buah Batu?

1.4. Maksud dan Tujuan

Maksud dari penelitian ini adalah ;

1. Membuat aplikasi berbasis web yang dapat menampil produk dan dapat mempermudah pemesanan produk.

2. Membuat aplikasi berbasis web yang dapat mempermudah penerimaan pencatatan produk di Kantor Distributor KPBS Pangalengan Cabang Buah Batu.

3. Membuat aplikasi berbasis web yang dapat menampilkan laporan hasil penjualan di Kantor Distributor KPBS Pangalengan Cabang Buah Batu.

Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat kelulusan untuk mendapatkan gelar Strata Satu (S1) di Universitas BSI Jurusan Teknik Informatika.

1.5. Metode Penelitian

Metode yang di gunakan dalam penelitian ini meliputi pemahaman teoritis tentang Aplikasi Pemesanan Produk di kantor KPBS Bandung cabang Buah Batu baik berupa buku, jurnal, skripsi, dan artikel di internet.

(4)

1.5.1. Teknik Pengumpulan data

Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan dalam penelitian ini diantaranya adalah :

1. Observasi

Pada tahap observasi penulis melakukan pengamatan secara langsung di Kantor Distributor KPBS Pangalengan Cabang Buah Batu. Melihat langsung proses yang berjalan dan mencari informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Baik informasi secara lapangan maupun tertulis.

2. Wawancara

Selain melakukan pengamatan dari observasi, dalam pengumuplan data dilakukan wawancara kepada Kepala Depot Penjualan dan bagian Penerimaan Pesanan Barang. Wawancara dilakukan untuk mengetahui hal yang berkaitan dengan penelitian.

3. Studi Pustaka

Untuk bahan tambahan dalam pengumpulan data, penulis membutuhkan bahan dan referensi serta sumber yang didapat dari buku, e-book, jurnal dan artikel yang berhubungan dengan penelitian.

1.5.2. Metode Pengembangan Sistem

Dalam penelitian ini menggunakan Metode Waterfall dalam pengembangan sistem. Fase-fase dalam metode pengembangan sistem waterfall adalah sebagai berikut :

1. Analisa Kebutuhan Sistem

Pada fase ini penulis menganalisa kebutuhan sistem dan arsitektur sistem secara total untuk menentukan data dan jumlah data. Kebutuhan sistem

(5)

dibagi menjadi dua yaitu kebutuhan fungsional dan nonfungsional.

Kebutuhan fungsional yaitu kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Sedangkan kebutuhan nonfungsional yaitu kebutuhan yang menitikberatkan pada properti prilaku yang dimiliki oleh sistem.

2. Desain

Pada fase ini penulis setelah menentukan data dan menentukan dasar-dasar arsitektur data, struktur data, arsitektur program, dan interaksi dengan user menggunakan UML (Unified Modelling Language).

3. Code generation

Setelah menganalisa dan mendapatkan desain proses pemesanan, proses penerimaan pesanan, dan pembuatan laporan penjualan menggunakan UML langkah selanjutnya yaitu membuat aplikasi yang telah didesain. Aplikasi tersebut dibuat menggunakan pemrograman PHP.

4. Testing

Pada fase ini dilakukan pengetesan terhadap coding untuk pengujian kebenaran program atau error debugging. Pengujian dilakukan terhadap program yang sudah di buat apakah fungsinya sudah memenuhi syarat dan dapat dijalankan sesuai kebutuhan. Dalam pengujian program ini di lakukan dengan dua metode yaitu dengan pengujian Black Box Testing.

5. Support

Untuk fase support (Pemeliharaan) dilakukan back up basis data secara rutin.

Memperbaiki coding apabila terjadi error yang muncul setelah aplikasi digunakan.

(6)

1.6. Ruang Lingkup

Agar pembahasan dan penyusunan skripsi dapat dilakukan secara terarah dan tidak menyimpang serta sesuai dengan apa yang diharapkan, maka perlu ditetapkan ruang lingkup masalah dalam melakukan perancangan sistem aplikasi ini, yaitu:

1. Aplikasi Pemesanan Produk Susu di Kantor Distributor KPBS Pangalengan cabang Buah Batu untuk wilayah kota Bandung.

2. Aplikasi Pemesanan Produk ini di buat berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySql sebagai basis data.

3. Output dari aplikasi ini adalah sebagai sarana untuk mempermudah proses pemesanan produk susu di Kantor KPBS oleh Kepala Depot dan proses penerimaan pesanan oleh penerima pesanan barang serta mempermudah pembuatan laporan hasil penjualan.

Referensi

Dokumen terkait

Strategi Komunikasi Komunitas Wanita Indonesia Bercadar WIB dalam Mensosialisasikan Jilbab Bercadar.. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosda