Peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Ada pegawai yang bekerja di dalamnya terus menerus atau hanya sesekali saja; Selain itu pengusaha tetap wajib menjaga kesehatan pekerjanya yang meliputi upaya perbaikan (promosi), preventif (preventif), penyembuhan (kuratif) dan pemulihan (rehabilitasi).
Ketentuan Pelaksanaan
Ketentuan administrasi
Biaya operasional kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja harus diantisipasi sejak dini, yaitu pada saat Pengguna Jasa menyusun desain dan perkiraan biaya suatu proyek jalan dan jembatan. Selanjutnya penyedia jasa harus melaksanakan prinsip-prinsip kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja, termasuk penyediaan sarana prasarana, sumber daya manusia dan pendanaan kegiatan tersebut dengan biaya yang wajar, oleh karena itu baik penyedia jasa maupun pengguna jasa harus memahami prinsip-prinsip kesehatan dan keselamatan kerja sehingga mereka dapat melakukan langkah-langkah persiapan, pelaksanaan dan pengawasan.
Ketentuan teknis
Penempatan material/bahan dan pemanas harus berada pada tempat yang benar dan aman serta jauh dari bahan yang mudah terbakar sebagai berikut. Pemeriksaan dan pengawasan harus dilakukan secara berkala dan terus menerus selama bekerja di tempat yang mempunyai resiko kebakaran tinggi, dimana.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Divisi Umum
Pekerjaan persiapan
Macam-macam perlengkapan kerja standar untuk melindungi pekerja dalam melaksanakan tugasnya antara lain sebagai berikut.
Pekerjaan pengaturan lalu lintas
Bahaya akibat kurangnya akses bagi warga di pemukiman sebelah dan berdekatan dengan lokasi pekerjaan.
Pekerjaan relokasi utilitas dan pembersihan
Bahaya yang timbul dari pembersihan akumulasi sisa bahan konstruksi, kotoran dan puing-puing yang dihasilkan selama operasi pekerjaan.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Pekerjaan Drainase
- Pekerjaan selokan dan saluran air
- Pekerjaan pasangan batu dengan mortar untuk selokan dan saluran air
- Pekerjaan gorong-gorong pipa beton
- Pekerjaan gorong-gorong pipa baja bergelombang
- Pekerjaan timbunan porus atau bahan penyaring
- Pekerjaan anyaman (filter) plastik
Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pekerjaan pemasangan pada gorong-gorong pipa beton yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pengukuran dan pemasangan pada kain (filter).
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Pekerjaan Tanah
- Pekerjaan galian biasa
- Pekerjaan galian batu
- Pekerjaan galian struktur dengan kedalaman 0-2 meter
- Pekerjaan galian struktur dengan kedalaman 2-4 meter
- Pekerjaan galian struktur dengan kedalaman 4-6 meter
- Pekerjaan cofferdam, penyokong dan pengaku
- Pekerjaan timbunan
- Pekerjaan penyiapan badan jalan
- Pekerjaan pemotongan pohon
Untuk memberikan pencegahan bahaya yang timbul akibat penggalian pada penggalian konstruksi dengan kedalaman 2-4 meter yaitu. Membayangkan pencegahan bahaya yang timbul akibat penggalian pada penggalian konstruksi dengan kedalaman 4-6 meter yaitu.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Pelebaran perkerasan dan
- Pekerjaan lapis pondasi kelas A
- Pekerjaan lapis pondasi kelas B
- Pekerjaan lapis pondasi tanah semen
- Pekerjaan pelaburan aspal
- Pekerjaan lapis resap pengikat
Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat penyebaran pekerjaan pada pekerjaan lapisan pondasi kelas B masing-masing. Menyediakan pencegahan bahaya yang timbul dari pekerjaan pemadatan pada pekerjaan pondasi Kelas B.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Perkerasan berbutir
Pekerjaan lapis pondasi kelas C
Pekerjaan lapis pondasi semen tanah
Pekerjaan pembongkaran lapisan pondasi tanah semen Pekerjaan yang dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pengupasan tanah yaitu pekerjaan pondasi semen. Pekerjaan peletakan pondasi pada tanah semen dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu.
Untuk memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat tersebarnya pekerjaan pada tanah pekerjaan pondasi semen yaitu. Pekerjaan pemadatan lapisan dasar semen lantai Pekerjaan tersebut dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu. Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pemadatan tanah pada pondasi semen, yaitu.
Pekerjaan perkerasan beton
Mencegah pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pengukuran dan perbaikan pada perkerasan beton yaitu. Mencegah pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan persiapan penuangan pada pekerjaan pengerasan jalan beton yaitu. Diharapkan adanya pencegahan terhadap bahaya yang timbul pada pekerjaan pemasangan bekisting pada perkerasan beton yaitu.
Mencegah pencegahan terhadap bahaya yang timbul pada Pekerjaan Baja Tulangan pada Paving Beton yaitu. Jika pipa pompa disemprot dengan udara bertekanan tinggi, pekerja non-esensial harus berada di tempat yang aman. f.. Pekerjaan Pembongkaran Bekisting Pada pekerjaan pengerasan jalan beton mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pembongkaran bekisting pada perkerasan Beton yaitu.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Perkerasan aspal
Pekerjaan lapis resap pengikat
Atur lalu lintas agar tetap lancar dengan melakukan ½ bagian pekerjaan terlebih dahulu. Mencegah pencegahan bahaya yang timbul akibat terbakar pada lapisan impregnasi pengikat yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan penyemprotan pada lapisan impregnasi pengikat yaitu.
Pekerjaan lapis perekat
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat kegiatan pengukuran dan pengikatan pada pengoperasian pelapisan perekat, yaitu. Membersihkan permukaan paving lama saat pekerjaan pengeleman bisa berbahaya bagi pekerja. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pembersihan permukaan paving yang lama pada saat operasi pengeleman, yaitu.
Pekerjaan lataston lapis aus (HRS-WC)
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat operasi penyemprotan pada pekerjaan Lataston yang sudah aus (HRS-WC), yaitu. Pekerjaan yang tersebar di Worn Layer Lataston Works (HRS-WC) dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja, mis. Mengantisipasi terjadinya bahaya yang timbul akibat pekerjaan konstruksi pada lapisan aus Lataston Works (HRS-WC), yaitu.
Pekerjaan pemadatan di Wear Layer Lataston Works (HRS-WC) dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu. Mengantisipasi terjadinya bahaya yang timbul pada pekerjaan pemadatan pada Pekerjaan Lataston Lapis Usang (HRS-WC), yaitu. Mengantisipasi terjadinya bahaya yang timbul akibat operasi penyiraman pada Pekerjaan Worn Lataston (HRS-WC), yaitu.
Pekerjaan lataston lapis pondasi (HRS-Base)
Penyemprotan pada Lapisan Pekerjaan Lataston Foundation (HRS-Base) mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Mengharapkan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pekerjaan penyemprotan pada pekerjaan Lataston Foundation Layer (HRS-Base), yaitu. Mengharapkan pencegahan terhadap bahaya yang timbul dari pendistribusian pekerjaan pada Lataston Foundation Layer Work (HRS-Base) yaitu.
Mengharapkan pencegahan bahaya yang timbul dari pekerjaan pemadatan di Lataston Foundation Layer Works (HRS-Base) yaitu. Pekerjaan penuangan pada Pekerjaan Lataston Foundation Layer (HRS-Base) mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Mengharapkan pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan pembasahan pada Lataston Foundation Layer Work (HRS-Base) yaitu.
Pekerjaan lapis aus aspal beton (AC-WC)
Pekerjaan penyemprotan pada pekerjaan Asphalt Concrete Wear Coating (AC-WC) mempunyai potensi membahayakan pekerja yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan penyemprotan pada jalur keausan beton aspal (AC-WC) yaitu. Pekerjaan menyebar pada pekerjaan Asphalt Concrete Wear Coating (AC-WC) mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu.
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan grouting pada lapisan beton aspal yang aus (AC-WC) yaitu. Untuk mempertimbangkan pencegahan bahaya yang timbul akibat pemadatan lapisan keausan aspal beton (AC-WC) yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan penyiraman pada lapisan beton aspal yang aus (AC-WC) yaitu.
Pekerjaan lapis pengikat aspal beton (AC-BC)
Penyemprotan pada pekerjaan Asphalt Concrete Binder Layer (AC-BC) mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Harapkan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat penyemprotan pada pekerjaan pengikat aspal beton (AC-BC), yaitu. Penyebaran pada pekerjaan Asphalt Concrete Binder Layer (AC-BC) berpotensi membahayakan pekerja yaitu.
Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul dari pekerjaan menyebar pada pekerjaan pengikat aspal beton (AC-BC). Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pekerjaan pemadatan pada pekerjaan pengikat beton aspal (AC-BC). Pekerjaan irigasi pada jalur pengikat aspal beton (AC-BC) berpotensi membahayakan pekerja yaitu.
Pekerjaan lasbutag
Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pekerjaan pembersihan permukaan perkerasan lama di Lasbutag Works masing-masing.
Pekerjaan latasbusir
Pekerjaan pembersihan perkerasan lama pada pekerjaan Latasbusir mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pembersihan permukaan perkerasan lama pada pekerjaan Latasbusir yaitu.
Pekerjaan penetrasi macadam
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pengukuran dan benchmarking pada pekerjaan penetrasi makadam, yaitu. Pekerjaan pembersihan permukaan perkerasan lama pada pekerjaan penetrasi makadam mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan pembersihan permukaan perkerasan lama pada pekerjaan penetrasi makadam, yaitu.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Perkerasan Beton
- Pekerjaan beton
Dilarang menyimpan/meletakkan tanah galian pada pinggir konstruksi bekisting, tanah galian harus dibuang pada tempat aman yang telah ditentukan.
Pelaksanaan Teknis Keselematan dan Kesehatan Kerja Pekerjaan marka jalan
Pekerjaan marka jalan
Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul dari pekerjaan pembersihan permukaan pada pekerjaan marka jalan. Memberikan pencegahan terhadap bahaya yang timbul akibat pekerjaan pencampuran cat pada pekerjaan marka jalan masing-masing.
Pekerjaan Rumble Strip
Karyawan harus mengenakan pakaian dan perlengkapan, seperti sarung tangan, sepatu bot, dan helm, yang memenuhi standar. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul dari operasi pembersihan permukaan pada operasi Rumble Strip yaitu.
Pekerjaan Patok
Pekerjaan paku jalan
Pekerjaan mata kucing
Pekerjaan perkerasan blok beton
Harapkan pencegahan bahaya yang timbul dari pekerjaan pengukuran pada paving blok beton yaitu. Mencegah pencegahan terhadap bahaya yang timbul pada pekerjaan Persiapan pada pekerjaan Paving Blok Beton yaitu. Pekerjaan pemasangan bekisting pada pekerjaan paving blok beton mempunyai potensi bahaya bagi pekerja yaitu.
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan pemasangan bekisting pada paving blok beton yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul pada pekerjaan Penulangan pada Paving Blok Beton yaitu. Mencegah pencegahan bahaya yang timbul akibat penuangan pada paving blok beton yaitu.
Pekerjaan tutup baja untuk lubang drainase
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan penggalian dan penimbunan pada pekerjaan penutup baja untuk lubang pembuangan yaitu.
Pekerjaan penerangan lampu jalan
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat penggalian pekerjaan penerangan jalan yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan pengelasan pada pekerjaan penerangan jalan yaitu. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan pengecoran pada pekerjaan penerangan jalan yaitu.
Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan kelistrikan pada pekerjaan penerangan jalan, yaitu.
Sistem dan pesawat pengatur lalu lintas
Pekerjaan penggalian pada sistem pengatur lalu lintas dan pekerjaan pesawat terbang dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu. Pekerjaan pengelasan pada sistem pengatur lalu lintas dan pesawat terbang dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja. Mengantisipasi pencegahan bahaya yang timbul akibat pekerjaan pengelasan pada sistem pengatur lalu lintas dan pesawat udara yaitu.
Pekerjaan kelistrikan pada sistem pengatur lalu lintas dan pesawat terbang dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja yaitu. Menyediakan pencegahan bahaya yang timbul dari pekerjaan kelistrikan pada sistem pengatur lalu lintas dan pesawat terbang, mis. Menyediakan pencegahan bahaya yang timbul dari pekerjaan pengecatan pada sistem pengatur lalu lintas dan pesawat terbang, yaitu.
Alat Pelindung Diri (APD)
- Jenis alat pelindung diri
- Standarisasi alat pelindung diri
- Kelaikan alat pelindung diri
- Keterampilan yang diperlukan untuk Memakai Alat Pelindung Diri (APD)
Beberapa alat pelindung pernapasan (masker) disediakan seperti di bawah ini, dengan penggunaan tergantung kondisi atau situasi di lapangan, disesuaikan dengan tingkat kebutuhan. Terdapat juga alat pelindung pernafasan setengah wajah yang terdiri dari : - Yang menggunakan alat penyaring atau cartridge filter. Selain itu, ada pula respirator full face yang menggunakan filter yang mampu melindungi mata dan wajah.
Alat pelindung diri yang sudah rusak sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik tidak boleh digunakan kembali. Alat pelindung diri sebaiknya disiapkan berdasarkan standar industri yang berlaku, gunakan hanya barang yang mencantumkan kode SNI (Standar Nasional Indonesia) atau JIS untuk barang buatan Jepang, ANSI, BP, dll. tergantung pada negara asal barang yang diperlukan untuk proyek dan dinyatakan layak untuk pekerjaan yang dilaksanakan. Kenakan sarung tangan yang sesuai dengan ukuran tangan Anda dan jangan terbalik agar tidak mengganggu pekerjaan Anda.
Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
Umum
Maksud dan tujuan
Pedoman umum untuk penolong
Pemakaian Obat-obatan P3K
Mercurochroom
Sulfanilamid powder steril
Larutan Rivanol
Levetraan Zalf