• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

102

102 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan mengenai Pengaruh Personal Selling dan Word of Mouth terhadap Kepuasan Konsumen di Borma Antapani Bandung, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Tanggapan responden tehadap 8 butir pernyataan yang diajukan mengenai Personal Selling termasuk dalam kategori cukup baik. Hal ini menunjukkan bahwa komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan dalam memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan di Borma Antapani Bandung dan membentuk pemahaman terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba membelinya tercapai dinilai cukup baik.

2. Ttanggapan responden tehadap 10 butir pernyataan yang diajukan mengenai Word of Mouth termasuk dalam kategori cukup baik. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh Borma Antapani Bandung agar konsumen membicarakan, mempromosikan, dan mau menjual merek kita kepada orang lain dinilai cukup baik.

3. Tanggapan responden tehadap 12 butir pernyataan yang diajukan mengenai Kepuasan Konsumen termasuk dalam kategori cukup baik. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat perasaan seorang pembeli setelah membandingkan antara kinerja produk yang dirasakannya dengan harapannya di Borma Antapani Bandung dinilai cukup baik.

(2)

103

4. Personal Selling berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Konsumen, hal tersebut ditunjukkan oleh thitung > ttabel yaitu 16,296 > 1,986 selain itu diketahui p-value (0,000)

< 0.05 sehingga H0 ditolak.

5. Word of Mouth terhadap Kepuasan Konsumen, hal tersebut ditunjukkan oleh nilai thitung > ttabel yaitu 16,519 > 1,986 selain itu diketahui p-value (0,000) < 0,05 sehingga H0 ditolak.

6. Secara simultan diperoleh bahwa Personal Selling dan Word of Mouth secara simultan terhadap Kepuasan Konsumen di Borma Antapani Bandung. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,797 artinya pengaruh Personal Selling dan Word of Mouth simultan dengan Kepuasan Konsumen sebesar 79,7%, sedangkan 20,3%

sisanya merupakan pengaruh dari variabel lainnya yang tidak diamati.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah dipaparkan, peneliti bermaksud untu memberikan saran sebagai berikut:

A. Bagi Borma Antapani Bandung

1. Persepsi responden Personal Selling pada Borma Antapani Bandung Termasuk dalam katagori “cukup naik”. dari pernyataan mengenai “ Borma Antapani Bandung selalu memberikan produk sesuai dengan yang dijanjikan semula” Di sarankan perusahaan sebaiknya meningkatkan dalam dalam memberikan produk pada konsumen yang sebelumnya telah di janjikan.

2. Word Of Mouth pada Borma Antapani Bandung termasuk dengan katagori

“cukup baik”. Dari pernyataan mengenai “Borma Antapani Bandung

mampu membuat konsumen untuk memutuskan melakukan pembelian di

Borma Antapani Bandung“ Di sarankan perusahaan sebaiknya

(3)

104

meningkatkan pelayanan terhadap konsumen apa yang di butuhkan saat berbelanja di Borma Antapani Bandung.

3. Kepuasan Konsumen pada Borma Antapani Bandung termasuk dengan katagori “cukup baik”. Dari pernyataan mengenai “ Konsumen akan datang secara rutin dan berkelanjutan ke Borma Antapani Bandung”. Di sarankan perusahaan sebiknya meningatkan peayaan terhadap konsuen supaya konsumen secara rutin dan berkelanjutan untuk membeli produk di Borma Antapani Bandung.

B. Bagi Peneliti Selanjutnya

1. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk menambahkan variabel lainnya yang diduga dapat memberikan pengaruh terhadap Kepuasan konsumen sehingga dapat memberikan manfaat baik bagi perusahaan atau penelitian.

Dan dapat mengembangkan penelitian ini dengan menggunakan metode

lain dalam meneliti Personal Selling dan Word of Mouth terhadap Kepuasan

Konsumen, misalnya melalui wawancara mendalam terhadap responden,

sehingga informasi yang diperoleh dapat lebih bervariasi dari pada angket

yang jawabannya telah tersedia.

Referensi

Dokumen terkait