129
BAB V
PEMBAHASAN HASIL KARYA
Pada bab ini, peneliti akan menjelaskan langkah-langkah pembuatan karya. Karya yang akan dibuat oleh peneliti berupa karya cetak yaitu Majalah. Majalah ini dipilih oleh peneliti dengan pertimbangan bahwa selain sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana, peneliti juga melihat bahwa majalah ini berisi tentang sebuah tradisi, dimana tradisi tersebut merupakan warisan leluhur yang memiliki makna berharga sehingga sudah sepatutnya dilestarikan oleh masyarakat setempat.
Majalah ini merupakan salah satu media yang dapat membantu masyarakat di Desa Romarea untuk mewariskan budayanya ke generasi berikutnya. Pertimbangan selanjutnya adalah bahwa di Desa Romarea sendiri belum pernah ada yang membukukan atau mendokumentasikan tentang tradisi “tu ngawu”, sehingga dikhawatirkan akan melupakan tradisi ini begitu saja atau mungkin mereka menjalankan tradisi ini tetapi tidak memahami makna yang terkandung didalamnya, ditambah lagi dengan penggunaan bahasa dalam tardisi “tu ngawu” ini, sangat berbeda dengan penggunaan bahasa yang dipakai sehari-hari. Kemudian, karena berada disebuah desa yang terpencil membuat akses internet sulit dijangkau, sehingga peneliti memutuskan akan mencetak majalah ini dan dikirim ke desa Romarea selain sebagai cendramata, peneliti juga ingin ikut membantu masyarakat Desa Romarea dalam melestarikan budayanya.
Proses pembuatan karya ini meliputi pra produksi , produksi, dan pasca produksi. Kedudukan peneliti dalam pembuatan karya ini adalah sebagai pemberi ide (konseptor) dan juga sebagai penulis.
5.1 Proses Produksi Karya
Majalah merupakan media cetak yang berisi macam-macam artikel, dalam subjek yang bervariasi, yang ditujukan kepada masyarakat umum dan ditulis dengan gaya bahasa yang mudah dimengerti. Media ini merupakan salah satu sumber informasi yang pada saat ini cukup populer di kalangan masyarakat karena dapat menjadi bahan referensi oleh para pembaca dalam mencari hal-hal yang diinginkannya.
Majalah sekurang-kurangnya memiliki sejumlah halaman tertentu dan mempunyai nama rubrikan yang berbeda-beda pada setiap isi majalah.
Rubrikan itu berisi tentang suatu masalah ataupun peristiwa yang dikelompokan menurut jenisnya. Adapun karakteristik dari majalah adalah penyajian isi lebih mendalam, nilai aktualisasi lebih lama, gambar atau foto lebih lama dan cover lebih menarik.
Manfaat dari majalah yang tidak didapatkan dari media lain seperti televisi dan radio berdasarkan isi konten yang disajikan adalah bahwa majalah ditulis secara lebih luas dan mendalam sehingga pembaca mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam dan terperinci dan dalam membacanya tidak dikejar-kejar oleh waktu seperti halnya radio atau televisi.
Agar suatu majalah dapat dirasakan manfaatnya dan bernilai bagi para pembacanya, maka dalam pelaksanaannya diperlukan keahlian dari pengelola penerbitan majalah terutama para penulisnya, sebab isi dari majalah itu dapat menentukan karakter dan impack-nya.
Dalam pembuatan majalah ada beberapa hal yang harus diperhatikan sehingga dapat menghasilkan majalah yang bermutu, antara lain:
1. Judul
Judul merupakan tolak ukur bagi pembaca untuk memiliki daya tarik dalam membaca isi konten. Keselarasan antara judul dan isi konten juga menjadi kepentingan dasar dalam pembuatan majalah.
Penempatan judul harus tampak pada bagian atas suatu halaman dan memiliki huruf yang memadai uantuk dapat menawan mata pembaca.
2. Warna
Warna merupakan suatu elemen dasar dalam pembuatan design majalah. Warna perlu ditata sedemikian rupa sesuai dengan asas dasar yang sama dari tata letak, yakni mengandung keseimbangan, kontras, irama, dan keselarasan dari majalah tersebut. Warna dapat mencerminkan makna yang terkandung dalam sebuah majalah. Design warna yang efektif dapat dimulai dengan memilih warna yang bisa mempresentasikan tujuan dari majalah itu sendiri.
3. Font
Penggunaan Font dalam penulisan majalah memiliki arti, makna dan filosofi. Tujuan dari pemilihan Font yang baik adalah untuk
menciptakan daya tarik tersendiri bagi pembaca dalam membaca isi artikel pada majalah.
4. Layout
Layout atau tata letak harus diperhatikan, perlu komposisi yang baik antar gambar dengan tulisan sehingga dapat menanbah keindahan dan daya tarik dari majalah.
5. Ilustrasi atau Gambar
Ilustrasi atau hasil visualisasi dari suatu tulisan dengan teknik drawing. Ilustrasi atau gambar merupakan eleman yang penting sehingga akan terlihat lebih kreatif, inovatif, dan komunikator. Hal ini mendorong pembaca untuk lebih tervisualisasi mengenai konten yang dibaca, dan meningkatkan daya tarik untuk membaca isi konten tersebut.
5.2 Analisis Hasil Karya
Majalah (magazine) yang berjudul “THE CHARM OF INDONESIAN EASTERN CULTURE” menceritakan tentang tradisi adat perkawinan budaya Nage di desa Romarea. Sebuah desa terpencil yang memiliki keunikan tersendiri, salah satunya dalam tradisi tu ngawu atau antar belis.
Keunikan pada tradisi tu ngawu ini terlihat pada proses pemberian mahar perkawinan atau belis yang dimanifestasikan dengan sejumlah emas tua (wea), gading ( sue), serta sejumlah hewan seperti Kerbau, Kuda, dan Sapi.
Isi dari majalah ini meliputi proses dan tahapan penentuan “ngawu / belis” dan keunikan aktivitas yang terjadi selama tradisi “tu ngawu” atau
“antar belis” sedang berlangsung, Diharapkan para pembaca dapat tervisualisasi mengenai tradisi tu ngawu sehingga memiliki daya tarik untuk mengetahui lebih dalam tentang budaya yang terjadi di desa Romarea.
Melalui majalah ini juga pembaca dapat memetik nilai-nilai luhur yang terkandung didalamnya dimana saling menghormati dan menghargai dalam kehidupan berumah tangga adalah hal terpenting untuk menjaga keharmonisan sebuah hubungan, serta rasa tanggung jawab suami kepada istri akan semakin besar kareana untuk mendapatkan seorang istri perlu adanaya perjuangan dan melalui proses yang panjang.
Semoga majalah ini juga dapat menjadi salah satu upayah peneliti untuk ikut membantu masyarakat desa Romarea dalam mewariskan tradisi tu ngawu kepada generasi berikutnya.
5.2.1 Analisis Warna
Pada majalah yang membahas mengenai sebuah tradisi tu ngawu dalam adat perkawinan budaya Nage ini, peneliti menggunakan warna- warna bertemakan budaya yang klasik, hangat, penuh kedamaian, dan mempunyai makna kehidupan. Penggunakan warna tersebut dikarenakan tradisi tu ngawu merupakan aktivitas yang kental dengan adat istiadat yang berbaur klasik.
Sumber : Olahan Peneliti 2019
Gambar 5.2 Ilustrasi Warna
5.2.2 Analisis Huruf
Garamond merupakan font yang digunakan oleh peneliti dalam menulis isi konten tentang tradisi tu ngawu pada majalah ini.
Sumber : Olahan Peneliti 2019
Gambar 5.2 Ilustrasi Font Garamond
Alasan peneliti menggunakan font ini karena masuk dalam kategori jenis huruf serif yang biasa disebut dengan counterstroke, adalah sebuah huruf yang mempunyai garis-garis kecil sehingga lebih mudah dibaca karena garis tersebut membantu mata kita yang sedang membaca melalui suatu garis teks. (www.dumetschool.com diakses pada tanggal 26 juli 2019)
5.2.3 Analisis Ilustrasi atau gambar
Tanpa adanya sebuah gambar, pesan yang awalnya dikemas dengan baik akan terkesan tidak memiliki nilai seni dan membosankan untuk
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ
dilihat karena tidak ada bentuk visualisasi dari pesan atau kata-kata yang dijabarkan didalam isi majalah tersebut. Oleh karena itu penggunaan ilustrasi atau gambar juga merupakan elemn penting dalam pembuatan majalah dan akan memiliki nilai tersendiri bagi tema dan pesan yang akan disampaikan dari majalah tersebut kepada pembaca.
Gambar-gambar yang dipakai peneliti dalam majalah ini tentunya tidak kan keluar dari tema, dimana lebih mengandung unsur budaya dan aktivitas tradisi “tu ngawu” yang terdapat di Nusa Tenggara Timur.
5.2.4 Ilustrasi Majalah
peneliti akan menjelaskan secara tereperinci mengenai ilustrasi majalah adalah sebagai berikut:
1. Cover Majalah
Sumber: Olahan Peneliti 2019
Gambar 5.3 Contoh Cover Majalah
Judul majalah
Tagline Majalah
Foto Pernikahan
Sub Judul
2. Halaman Sambutan Rektor Universitas BSI
Sumber: olahan Peneliti 2019
Gambar 5.4 Kata Sambutan 3. Conten Majalah
Sumber: olahan Peneliti 2019
Gambar 5.5 Isi Konten
Contoh sambutan
Halaman Majalah
Isi Majalah
4. Tampilan Judul Artikel
Sumber: olahan Peneliti 2019
Gambar 5.6 Judul artikel 5. Isi Artikel Majalah
Sumber: olahan Peneliti 2019
Gambar 5.7 Contoh isi artikel majalah
Ornamen Minimalis
Judul Artikel
Gambar belis
Tulisan isi artikel
Nomor Halaman