Bahan Pelatihan PPKP-Sesi 1

(1)

Inefisiensi dalam Penataan Ruang: Sistem Pengelolaan Infrastruktur, Sistem Pengelolaan Transportasi, Pertumbuhan Kegiatan Ekonomi,

Ketertinggalan dan Ketimpangan Sosial, Sistem Pengelolaan Lingkungan

Pelatihan Fungsional Rencana (PFP) Ahli Pertama Angkatan III Tahun 2022

Dr. Samsu Arif, M.Si

(2)

Pokok Bahasan

Pengantar 1

2

3

Perencanaan Tata Ruang

Pemanfaatan

Pengendalian 4 Pemanfaatan Ruang

5 Pengawasan Penataan Ruang

6 Pembinaan Penataan Ruang

8 7 Kelembagaan

Penataan Ruang

Penutup

(3)

Tata Ruang

T 0

T 20

Perencanaan dokumen

Tata Ruang dimulai Batas akhir tahun

perencanaan PP NO. 21 TAHUN 2021

DDDT LH

Potensi Kebencanaan TR menarik investasi

Komitmen -> Visi

Dokumen TR Digital

Perencanaan tata ruang itu merupakan suatu upaya atau suatu proses untuk menentukan wujudnya struktur dan pola ruang yang meliputi penyusunan sampai ke penetapan

Pemanfaatan Pengendalian

Peran masyarakat

(4)

UU.No. 26 Thn 2007

Penataan Ruang

UU.No. 11 Thn 2020

PP. No. 21 Tahun 2021

Permen PUPR No. 20

Tahun 2011

Permen ATR BPN No. 16 Tahun 2018

Perda RTRW

Cipta Kerja Penyelenggaraan Penataan Ruang

Pedoman Penyusunan RDTR

dan PZ Kabupaten/Kota

Tata Cara Penyusunan,

Peninjauan Kembali, RTRW

dan RDTR

Tata Cara Pengintegrasian

KLHS dalam Penyusunan

RTR

RTRW Kabupaten Pedoman

Penyusunan RDTR dan PZ Kabupaten/Kota

Dasar Hukum

(5)

Dasar Hukum

Pasal 3, 11, 25, 26 dan 27

Pasal 17: Perencanaan Tata Ruang dilakukan untuk menghasilkan RUTR dan RDTR

Pasal 54: Penyusunan RDTR dilakukan oleh Pemda/Pemkot.

Pasal 85(1): Penetapan Perkada RDTR dilakukan oleh Bupari/Walikota sesuai dengan persetujuan substansi oleh menteri

1

2

3

UU. No. 26 Tahun 2007 TTG Penataan Ruang

UU. No. 11 Tahun 2020 TTG Cipta Kerja

PP. No. 21 Tahun 2021 TTG Penyelenggaraan Penataan Ruang

RDTR disusun pada kota atau Kawasan perkotaan

Cakupan RDTR lebih luas dan memuat mekanisme

percepatan penyusunan RDTR RDTR diarahkan terintegrasi dengan OSS untuk

perizinan,termasuk penetapan perkada

Integrasi KLHS-RDTR

Permen PUPR No.20/2011 TTG Pedoman Penyusunan RDTR dan PZ Kab/kota

Permen ATRBPN No.16 /2018 TTG Pedoman Penyusunan RDTR dan PZ

Kab/kota

Permen ATRBPN No.11 /2021 TTG Tata Cara Penyusunan, Peninjauan Kembali

RTRW

Permen ATRBPN No.5 /2022 TTG Tata Cara Pengintegrasian KLHS-RTR

(6)

Mengapa perlu dilakukan Penataan Ruang

Ukuran ruang yang tersedia di permukaan bumi tidak pernah bertambah

RUANG TERBATAS

Jumlah penduduk terus mengalami peningkatan

POPULASI MANUSIA TERUS MENINGKAT

Ruang menampung semua aktivitas manusia, dari bekerja, tempat tinggal, rekreasi, hingga pemakaman umum

Hewan dan tumbuhan juga memerlukan ruang Dengan RTR manusia dapat

mengantisipasi di sekitar daerah rawan bencana MENGATUR AKTIVITAS DI SEKITAR

DAERAH RAWAN BENCANA

(7)

Tujuan Penataan Ruang

Mewujukan keharmonisan antara

lingkungan alam dan lingkungan buatan

Mewujudkan perlindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak negative terhadap lingkungan akibat pemanfaatan ruang

Mewujudkan keterpaduan dalam

penggunaan sumberdaya alam dan

sumberdaya buatan denga sumberdaya

manusia

(8)

Penataan Ruang dilaksanakan untuk

Mewujudkan ketertiban dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang;

Memberikan kepastian hukum bagi seluruh

Pemangku Kepentingan dalam melaksanakan tugas

dan tanggung jawab serta hak dan kewajibannya

dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang; dan

Mewujudkan keadilan bagi seluruh Pemangku

Kepentingan dalam Penyelenggaraan Penataan

Ruang.

(9)

“Ruang” Sebagai

Sumberdaya Pengembangan Wilayah

• Pengelolaan Ruang

RUANG

Pelestarian Ruang

Tujuan Ekonomi Tujuan Ekologi

Kegiatan Budidaya Kegiatan Perlindungan

(10)

(11)

(12)

Penyelenggaraan Penataan Ruang

Pemanfaatan Ruang

Pengendalian Pemanfaatan Ruang

Pengawasan Penataan Ruang

Pembinaan Penataan Ruang

Kelembagaan Penataan Ruang

(13)

Pelatihan Fungsional Rencana (PFP)

Ahli Pertama Angkatan III Tahun 2022

(14)

1. Perencanaan Tata Ruang

1. Rencana Umum TR 2. Rencana Rinci TR Penyusunan RTR

Penyusunan Rencana Umum TR

Penyusunan Rencana Rinci TR Penyusunan

RUTR WN Penyusunan

RUTR WP Penyusunan RUTR WKab Penyusunan RUTR WKot

Penyusunan RTR Pulau/Kep.

Penyusunan RTR KSN.

Penyusunan RZ KAW Penyusunan

RZ KSNT Penyusunan

RDTR KPN Penyusunan RDTR Kab./Kota 1. Konsepsi RTR, Konsepsi RZ KSNT,

Konsepsi RZ KAW

2. Rancangan Peraturan tentang RTR, Rancangan Peraturan tentang RZ KSNT, Rancangan Peraturan tentang RZ KAW

Penyusunan Rancangan Peraturan tentang RTR Perumusan Konsepsi RTR

Pengolahan dan Analisis Data

Pengumpulan Data Persiapan Penyusunan RTR

MasyarakatPemangku Kepentingan

Penetapan RTR

Penetapan Rencana Umum TR

Pengajuan Rancangan Perda

Pembahasan Rancangan Penyampaian Rancangan yg

telah dibahas Pembahasan Lintas Sektor

Penerbitan Persetujuan Pelaksanaan Persetujuan

Penetapan Rencana Rinci TR

1. Penetapan Rencana Rinci TR dan RZ Ruang Laut 2. Penetapan Rencana Detail TR Kab./Kota

RTRWN RTRWP

RTRW Kab.

RTRW Kota

Penetapan RTRW

Evaluasi

Tahapan

Tahapan Hasil

Hasil

(15)

Pemanfaatan (Penataan Ruang)

(16)

2. Pemanfaatan (Penataan Ruang)

(17)

2. Pemanfaatan Ruang

Pemanfaatan Ruang

Pelaksanaan kesesuaian kegiatan pemanfaatan

Ruang

Pelaksanaan sinkronisasi program pemanfaatan

ruang

Kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang untuk kegiatan berusaha Kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang untuk kegiatan nonberusaha Kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang untuk kegiatan strategis nasional

Pemerintah Pusat

Pemerintah Daerah

RTRW Nasional RTRW Pulau/Kepulauan RTR KSN RZ KAW RZ KZNT

RTRW Provinsi RTRW Kab. RTRW Kota

(18)

Hal Baru dalam Penyusunan RTRW

Penghapusan KSP dan KSK -> Diitegrasikan ke dalam RTRW

Digitasi dan inovasi produk Perencanaan Tata Ruang yang bisa diakses public Fungsi Tata Ruang lebih banyak

Integrasi Tata Ruang Darat dan Laut

Penggunaan Peta Dasar lainnya dengan rekomendasi BIG Percepatan penetapan RTRW Provinsi/Kabupaten-Kota

Ketentuan muatan RTR yang diintegrasikan pada pembahasan lintas sektor

Ketentuan PK dan Revisi RTR yang menjadi kewenangan daerah.

(19)

1. Penghapusan KSP dan KSK

(20)

2. Digitasi dan inovasi produk Perencanaan Tata Ruang yang bisa diakses publik

PP. NO. 21 TAHUN 2021, PASAL 6:

Pemerintah pusat dan pemerintah daerah wajib menyusun dan menyediakan RTR yang telah

ditetapkan dalam bentuk digital dan sesuai standar yang ditetapkan oleh pemerintah pusat (ayat 4).

Penyediaan RTR yang telah ditetapkan dalam bentuk digital sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dimaksudkan agar dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai kesesuaian rencana lokasi kegiatan dan/atau usahanya dengan RTR (ayat 5)

Penyusunan RTR ... dapat menggunakan inovasi teknologi.

PP. NO. 21 TAHUN 2021, PASAL 7:

(21)

3. Fungsi Tata Ruang lebih banyak

(22)

4. Integrasi Tata Ruang Darat dan Laut

(23)

5. Penggunaan Peta Dasar Lainnya dengan Rekomendasi BIG

(24)

6. Percepatan penetapan RTRW Provinsi/Kabupaten-Kota

(25)

6. Percepatan penetapan RTRW Provinsi/Kabupaten-Kota

Persetujuan Substansi

Terbit

2 bulan

1 bulan

RTRW ditetapkan dengan Perda oleh

Gubernur/Bupati/Walikota Bersama DPRD

Y N

RTRW ditetapkan dengan Perda oleh Gubernur/Bupati/Walikota

RTRW ditetapkan dengan

Permen yang ditindaklanjuti

dengan penetapan RTRW oleh

Gubernur/Bupate/Walikota

(26)

7. Ketentuan muatan RTR yang diintegrasikan pada pembahasan lintas sektor

Pasal 63 PP No.21/2021: Pembahasan lintas sektor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 62 ayat (1) d, dilaksanakan untuk mengintegrasikan

program/kegiatan sector, kegiatan yang bersifat strategis nasional, Batas

Daerah, garis pantai, dan Kawasan

(27)

(28)

8. Ketentuan PK dan Revisi RTR yang menjadi kewenangan daerah

• Permohonan PK

Dari Pemda ke Menteri ATR

• Rekomendasi PK

Dari Menter1 ATR ke Kepala Pemda

• Revisi RTR

Pemda

Dari Menko Perekonomian kepada Menteri ATR Rekomendasi PK dan Revisi RTR Akibat ketidaksesuaian

(29)

Pengendalian Pemanfaatan Ruang

(30)

3. Pengendalian Pemanfaatan Ruang Jamilla Kautsary, 2021

(31)

Pengendalian Pemanfaatan Ruang

1. Penilaian Pelaksanaan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan

Ruang dan Pernyataan Mandiri Pelaku UMK

2. Penilaian Perwujudan RTR 3. Pemberian Insentif dan

Disinsentif

Penilaian Perwujudan Rencana Struktur

Ruang

Penilaian Perwujudan Pola Ruang

Fiskal

Non Fiskal

4. Pengenaan Sanksi

• Peringatan Tertulis

• Denda Administratif

• Penghentian Sementara Kegiatan

• Penghentian Sementara Pelayanan Umum

• Penutupan Lokasi

• Pencabutan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang

• Pembatalan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang

• Pembongkaran Bangunan

• Pemulihan Fungsi Ruan

5. Penyelesaian Sengketa Penataan Ruang

Musyawarah Pengadilan Luar Pengadilan

Negosiasi Konsiliasi

Mediasi

(32)

(33)

4. P eng aw asan Pena taan Ruang

Terdiri dari kegiatan

1. Pemantauan 2. Evaluasi 3. Pelaporan

Langsung Tidak Langsung Informasi dari masyarakat

Laporan

Kinerja Penyelenggaraan Penataan Ruang bernilai baik

Kinerja Penyelenggaraan Penataan Ruang bernilai sedang

Kinerja Penyelenggaraan Penataan Ruang bernilai buruk

Hasil

Memuat

(34)

(35)

5. Pembinaan Penataan Ruang

Peningkatan kualitas dan efektivitas Penyelenggaraan Penataan Ruang

Peningkatan peran masyarakat dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang

1. Koordinasi Penyelenggaraan Penataan Ruang

2. Sosialisasi peraturan perundang- undangan dan pedoman bidang

Penataan Ruang

3. Pemberian bimbingan, supervisi, dan konsultasi Pelaksanaan Panataan Ruang

4. Pendidikan dan pelatihan

5. Penelitian, kajian, dan pengembangan

6. Pengembangan sistem Informasi dan Komunikasi

Penataan Ruang

7. Penyebarluasan Informasi Penataan Ruang kepada

masyarakat

8. Peningkatan Pemahaman dan tanggungjawab masyarakat

9. Pengembangan profesi perencanaan

Tata Ruang

Koordinasi dalam satu wilayah administrasi

Koordinasi antar daerah Koordinasi antar tingkatan

pemerintah

Tatap Muka Media elektronik

Media cetak Media lainnya

Penyusunan program pnedidikan dan pelatihan

bidang penataan ruang Penyelenggaraan dan

fasilitas kerjasama pendidikan dan pelatihan

bidang Penataan Ruang Penerapan sistem sertifikasi

Evaluasi hasil pendidikan dan pelatihan

Penyediaan basis data dan informasi

bidang Penataan Ruang

• Penyuluhan

• Diskusi umum, sayembara, debat publik, pemberian ceramah

• Pembentukan kelompok masyarakat peduli Tata Ruang

• Penyediaan unit pengaduan

• Penyediaan media informasi

Pembinaan jabatan fungsional bidang Penataan Ruang

Pengembangan tenaga profesional perencanaan Tata Ruang

(36)

Kelembagaan Penataan Ruang

(37)

6. Kelembagaan Penataan Ruang

• Dalam rangka penyelenggaraan Penataan Ruang secara partisipatif, Menteri membentuk Forum Penataan Ruang

• Forum penataan ruang memberi masukan dan pertimbangan dalam pelaksanaan penataan ruang

Menteri

Forum Penataan Ruang Pusat

Gubernur Bupati Walikota

Forum Penataan Ruang Daerah

• Perwakilan dari

kementerian/lembaga terkait Penataan Ruang

• Asosiasi Profesi

• Asosiasi Akademisi

• Tokoh Masyarakat

• Perangkat Daerah

• Asosiasi Profesi

• Asosiasi Akademisi

• Tokoh Masyarakat

(38)