PENDAHULUAN
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Sistematika Penyajian
Hakikat, Fungsi, dan Variasi Bahasa Indonesia
- Tujuan Instruksional Khusus (TIUK)
- Hakekat Bahasa
- Fungsi Bahasa
- Variasi Bahasa
Bahasa yang Baik dan Benar
Bahasa Indonesia Baku (Resmi)
EJAAN
- Tujuan Instruksional Khusus
- Pengantar
- Hakekat Ejaan
- Ejaan yang Disempurnakan (EYD)
- Kekurangan dan Kelebihan Ejaan Bahasa Indonesia Sekarang
- Beberapa Kaidah yang masih tidak Tertaati
Dalam bahasa Indonesia ada bentuk singkatan yang terdiri dari gabungan huruf atau gabungan huruf dan angka. Karena berbagai faktor, banyak kata dalam bahasa Indonesia masa kini yang ditulis dengan cara yang berbeda-beda.
KATA DAN ISTILAH
- Tujuan Khusus
- Materi
- Pendahuluan
- Pemakaian Kata
- Kata yang Benar
- Kata yang Baik
- Pemakaian Istilah
- Penutup
Dalam hal ini penggunaan kata mengacu pada bahasa Indonesia (bahasa karangan ilmiah) yang benar dan baik yang mensyaratkan penggunaan kata yang benar dan penggunaan kata yang baik. Kata yang benar dalam artikel ini dimaksudkan sebagai bentuk (bentukan) kata yang mengikuti kaidah pembentukan kata (morfologi) bahasa Indonesia. Jadi kalimat yang benar seharusnya sebagai berikut. 6b) Siapa yang mengajar bahasa Indonesia di sekolahmu.
Dalam hal ini, penulis harus memiliki pengetahuan bahasa Indonesia yang cukup agar dapat menghasilkan. Patokan kalimat bahasa Indonesia ditandai dengan hal-hal sebagai berikut (Kridalaksana a) Penggunaan awalan ber- jika ada jelas (eksplisit) dan konsisten (konsisten).
KALIMAT
Tujuan Khusus
Materi
Pendahuluan
Dalam penulisan laporan (penulisan ilmiah), penulis diharapkan mampu menyusun kalimat baku dan kalimat efektif. Keefektifan kalimat ditandai dengan ketepatan kalimat untuk menyampaikan gagasan penulis dan dapat membangkitkan gagasan yang sama di benak pembaca. Berbekal kemampuan tersebut, penulis akan dengan cepat dapat melakukan pergantian atau variasi kalimat agar pembaca tidak bosan menikmati karya tulis.
Misalnya, kalimat yang semula ditulis panjang lebar dan berjenis majemuk bertingkat atau campuran dapat divariasikan menjadi kalimat pendek dan berjenis kalimat tunggal.
Syarat Kalimat dan Alat Pengetesnya
Untuk mengetahui dua verba sebagai predikat, perlu dilakukan uji permutasi (perubahan urutan) unsur-unsur kalimat. Perubahan susunan unsur kalimat yang disertai dengan perubahan intonasi pada contoh (1a dan 2a) tidak mengubah informasi dasar kalimat (1 dan 2) di atas. Selain itu, intonasi pernyataan (3) juga tidak lengkap dan perlu dilengkapi menjadi kalimat seperti pernyataan (4) di bawah ini. 4) Anak yang belajar menangis.
Unsur-unsur kalimat
Posisi predikat dalam kalimat merupakan unsur utama di samping subjek. adalah unsur utama selain subjek kalimat;. jawaban atas pertanyaan mengapa atau bagaimana; kata is/is/adalah predikat dalam kalimat nominal. Unsur objek terdapat pada kalimat yang berpredikat verba aktif transitif, yaitu kalimat yang paling sedikit memiliki tiga unsur utama (subjek, predikat, dan objek). Perjanjian tersebut adalah (a) wajib untuk kata kerja yang membutuhkannya dan (b) mengambil posisi setelah predikat.
Jika ada objek dan pelengkap setelah kalimat aktif predikat, objek berpotensi menjadi subjek kalimat pasif, sedangkan pelengkap tidak bisa menjadi subjek. tidak dapat menjadi subjek kalimat pasif. Kata keterangan yang berbentuk klausa (klausa) ditandai dengan konjungsi, seperti ketika, karena, meskipun, jadi, jika, dan sebagainya. adalah unsur kalimat yang memberikan informasi lebih tentang sesuatu yang dinyatakan dalam kalimat;.
Jenis Kalimat
Unit subordinasi terjadi ketika satu suku kata dihubungkan ke suku kata lain dengan kata sambung dan suku kata yang terhubung bertindak sebagai salah satu suku kata dalam suku kata penghubung. Selain jenis kalimat di atas, kalimat juga dapat dibedakan berdasarkan bentuknya, yaitu kalimat deklaratif, kalimat tanya, dan kalimat imperatif. Kalimat berita atau pernyataan adalah kalimat yang berisi pengumuman atau pernyataan agar orang lain tahu tentang sesuatu yang diberitakan, misalnya argumentasi adalah proses penalaran.
Terakhir, kalimat imperatif atau imperatif adalah kalimat yang mengandung perintah atau permintaan (request) kepada lawan bicara, misalnya. Lihatlah contoh berikut.
Kalimat Baku
Kalimat Efektif
Meskipun kalimat tersebut memiliki gagasan utama, jika kata atau frasa yang tidak tepat digunakan di dalamnya, kalimat tersebut menjadi terputus-putus. Jika salah satu ide ditempatkan dalam struktur kata benda, maka kata atau frasa lain dengan ide paralel juga ditempatkan dalam fungsi dan strukturnya. Gagasan utama dalam setiap kalimat harus dibedakan dari kata yang ditekankan.
Kata yang ditekankan harus ditekankan atau harus ditonjolkan lebih dari unsur lainnya. Caranya dengan mengubah posisi kata dalam kalimat yaitu kata yang ditekankan diletakkan di awal kalimat, pengulangan kata yang dijadikan sebagai dasar gagasan utama kalimat, logika urutan pemikiran , atau penggunaan partikel afirmatif (seperti -lah, -kah).
Masalah Pemakaian Kalimat Bahasa Indonesia
Orang yang berada di tengah keramaian akan berperilaku dan berbudaya seperti perilaku orang banyak. Semua yang berada dalam konvoi kampanye tidak bisa lepas dari image/citra kampanye yang mereka pahami. Pemblokiran jalan-jalan utama di kawasan Kotagede yang juga terjadi di kawasan Nitikan dan Karangkajen di Yogyakarta oleh sebagian kalangan dianggap sebagai sikap anarki yang mengiringi “ritual” kampanye menjelang Pemilu.
Selain kelompok Darwis, kolom kampanye PPP di Kota Yogyakarta selalu diwarnai oleh kelompok-kelompok eksklusif dengan ciri khusus. Secara umum hak ulayat suku bangsa di Indonesia tidak bermasalah karena hak tersebut diakui baik oleh orang dalam maupun orang luar terhadap masyarakat yang bersangkutan.
Penutup
Berkaitan dengan penggunaan bahasa Indonesia dalam karya tulis ilmiah, berikut ini dibahas penggunaan bahasa baku dan beberapa kesalahan yang masih sering ditemukan. Alwi, Hasan, Soenjono Dardjowidjojo, Hans Lapoliwa dan Anton M. Tata Bahasa Indonesia Standar Edisi Ketiga. Dalam posisinya sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia memiliki fungsi a artinya mempersatukan berbagai suku di Indonesia.
Pengakuan bahwa bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu merupakan salah satu keputusan yang diambil oleh Kongres Bahasa Indonesia. Karena perbedaan bahasa ibu, seperti penutur bahasa Indonesia yang bahasa ibunya adalah bahasa Jawa, terdapat variasi penggunaan bahasa Indonesia yang bahasa ibunya adalah bahasa Bali.
PENALARAN
Tujuan Instruksional Khusus
Kesimpulan deduktif adalah kesimpulan yang ditarik dari pernyataan umum yang biasa disebut Premis Mayor (PM), dan pernyataan khusus yang biasa disebut Premis Minor (PM). Kesimpulan : Ayah saya seorang dokter P2 P2 (S1). 2) Konsep dalam MP harus sesuai dengan kenyataan, atau harus dapat diverifikasi. PM : Tidak ada merpati berkaki empat pm : Semua merpati adalah burung Jadi : Tidak ada merpati berkaki empat.
Agar kesimpulan umum atau generalisasi itu valid dan benar maka data dan fakta yang digunakan untuk kesimpulan umum harus cukup banyak, tentunya dijadikan modal dan tidak ada pengecualian. Kesimpulan ini mungkin berasal dari data dan fakta yang tidak mencukupi yang tidak sesuai dengan model atau banyak pengecualian.
Tujuan Instruksional Khusus
Pengertian
Bentuk
Syarat Pembentukan Paragraf
- Kesatuan
- Koherensi
- Pengembangan
Dalam hal ini, ada berbagai jenis transisi, seperti: sementara itu, selanjutnya, selanjutnya, selanjutnya, sebaliknya, sebagai akibat, oleh karena itu, jadi, selain itu, jika, demikian pula, demikian, bagaimanapun, ini, namun , di samping itu, di lain pihak, dalam hal ini, sehubungan dengan, sehubungan dengan, dan sebagainya. Dalam hal ini, suatu paragraf disusun menurut urutan waktu yang logis atau kronologis yang menggambarkan urutan peristiwa, perbuatan atau perbuatan. Dalam hal ini, kalimat utama di awal paragraf masih bersifat umum, setelah itu kalimat kedua, ketiga, dan seterusnya berfungsi untuk menjelaskan ide pokok sehingga menjadi lebih spesifik.
Dalam hal ini, akibat dapat berperan sebagai gagasan utama, dan untuk memahami akibat ini, disajikan beberapa sebab sebagai perinciannya. Dalam hal ini perlu ditambahkan beberapa kalimat sebagai alasan untuk memperjelas gagasan pokok.
Letak Kalimat Topik
- Kalimat Topik di Awal Paragraf
- Kalimat Topik di Akhir Paragraf
- Kalimat Topik di Awal dan di Akhir Paragraf
- Kalimat Topik Tersirat dalam Keseluruhan Paragraf
Paragraf yang menempatkan kalimat topik di akhir biasanya dimulai dengan terlebih dahulu membuat daftar ciri-ciri khusus. Selain itu, kalimat terakhir yang merupakan kalimat topik merupakan kesimpulan dari penjelasan, sehingga bersifat induktif, yaitu dari khusus ke umum. Oleh karena itu, pemberdayaan dan penguatan lembaga adat yang ada menjadi prioritas.
Hal ini didasarkan pada asumsi bahwa jika ide pokok sudah diketahui oleh pembaca, maka ada kecenderungan untuk mengikuti semua kalimat berikutnya. Dalam hal ini, penulis juga merasa perlu untuk menegaskan kembali ide pokok di akhir paragraf, yaitu dengan melemparkannya ke dalam kalimat topik yang bervariasi.
PERENCANAAN KARANGAN
Tujuan Khusus
Materi
Pendahuluan
Hal ini terjadi karena tulisan jenis ini membutuhkan “kebebasan” untuk mengungkapkan ide dan banyak dialog yang digunakan. Hal itu dilakukan karena jenis tulisan ini lebih mementingkan komunikatif terkait kebiasaan penggunaan bahasa sehari-hari di masyarakat. Terakhir, karya ilmiah yang memiliki prestise tersendiri tidak hanya soal komunikatif, tapi juga soal kebenarannya.
Jenis tulisan ini berlaku bagi ilmuwan yang menjunjung tinggi standar nilai dan prinsip yang berlaku bagi akademisi. Varian baku digunakan dalam penulisan ilmiah, varian sains populer menggunakan varian semistandar, dan varian populer menggunakan bahasa tidak baku.
Langkah Penyusunan Tulisan Ilmiah
Dalam perumusan ini perlu diperhatikan (1) kesesuaian dengan topik (isi dan ruang lingkup), (2) harus dinyatakan dalam kalimat dan bukan kalimat, (3) sesingkat mungkin, dan (4) sesering mungkin. jelas mungkin. mungkin (tidak diungkapkan dengan kata kiasan dan tidak mengandung makna ganda). Cara merumuskan judul yang cukup sederhana adalah dengan menjawab pertanyaan apa, mengapa/bagaimana, dan kapan dan di mana (bila perlu). Untuk itu perlu dilakukan perubahan kalimat menjadi kelompok kata/frasa dengan menggunakan verba yang ada.
Garis besar esai ini memuat rencana kerja atau bekal pokok mengenai detail suatu topik sehingga penyusunan esai dijamin lebih logis dan teratur. Selanjutnya penyusunan esai ilmiah dapat dilakukan sesuai dengan urutan dalam kerangka esai yang telah ditetapkan.
Sistematika Tulisan Ilmiah
Bahasa Indonesia dalam Karangan Ilmiah
Meski prinsip asuransinya sederhana Meski prinsip asuransinya sederhana, namun pekerjaannya sangat rumit. Contoh hewan Wallace, seperti babi Contoh hewan Wallace adalah rusa dan anoa (sapi kate).
Penutup
Salinlah paragraf berikut agar penulisannya benar sesuai EYD; membuat beberapa kalimat yang cocok. di era global peran bahasa indonesia sangat penting era global membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas dan sumber daya manusia di era ini akan banyak persaingan tidak hanya dengan bangsa itu sendiri tetapi juga dengan bangsa lain atau yang lebih dikenal dengan bangsa yang merdeka. pasar pasar bebas melibatkan banyak negara di dunia dengan berbagai macam bahasa bahasa internasional yang digunakan dalam pasar bebas adalah bahasa inggris oleh karena itu bahasa inggris sangat penting di era global sebagai alat komunikasi mungkin di setiap negara bahasa inggris digunakan sebagai salah satu dari mata pelajaran utama di sekolah-sekolah di Indonesia, Bahasa Inggris sudah menjadi mata pelajaran utama mulai dari tingkat sltp pemerintah Indonesia berharap agar sumber daya manusia Indonesia dapat bersaing di era global, sehingga bahasa Inggris harus benar-benar dipelajari di samping disiplin ilmu lainnya. Apabila kata mubazir (berlebihan) digunakan dalam bahasa Indonesia, seperti penggunaan kata jadi bersama dengan kata jadi, tidak memenuhi syarat.
