• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peneliti, diperoleh suatu hasil, dimana secara simultan lingkungan kerja, disiplin kerja, dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap tingkat kinerja karyawan di kantor pusat JNE Surabaya

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peneliti, diperoleh suatu hasil, dimana secara simultan lingkungan kerja, disiplin kerja, dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap tingkat kinerja karyawan di kantor pusat JNE Surabaya"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH LINGKUNGAN, DISIPLIN, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

(Studi Kasus Karyawan JNE Cabang Utama Surabaya)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen

Oleh:

SONIA ISMI KHAQ NPM 21701081354

UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN 2021

(2)
(3)

ABSTRAK

Manusia merupakan salah satu elemen penting yang dibutuhkan dalam suatu organisasi.

Bahkan suatu perusahaan atau organisasi tidak dapat berjalan jika tidak ada manusia di dalamnya, walaupun faktor-faktor tersebut telah terpenuhi, perusahaan tetap membutuhkan peran manusia agar kinerja perusahaan berjalan secara efektif dan efisien. perusahaan atau organisasi. PT. Rute Nugraha Ekakurir atau yang lebih dikenal dengan JNE merupakan perusahaan jasa kurir dan logistik swasta yang sudah lama berkembang di Indonesia. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 56 responden di JNE Surabaya.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dimana peneliti menyebarkan kuesioner untuk menganalisis hasil jawaban responden dan kemudian mengujinya untuk mendapatkan jawaban atas hipotesis yang dirumuskan.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peneliti, diperoleh suatu hasil, dimana secara simultan lingkungan kerja, disiplin kerja, dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap tingkat kinerja karyawan di kantor pusat JNE Surabaya. Dan secara parsial juga diperoleh hasil bahwa masing-masing variabel juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel kinerja.

Kata kunci : Lingkungan kerja, Disiplin kerja, Kepuasan kerja, Kinerja

(4)

ABSTRACT

The humans are one of the important elements needed in an organization. Even a company or organization cannot run if there are no humans in it, even though the factors have been met, the company still requires the role of humans so that the company's performance runs effectively and efficiently. company or organization. PT. The Nugraha Ekakurir route or better known as JNE is a private courier and logistics service company that has been developing in Indonesia for a long time. The sample in this study included 56 respondent at JNE Surabaya.

In this study, the researcher used a quantitative descriptive research method in which the researcher distributed questionnaires to analyze the results of the respondents' answers and then tested them to get answers to the formulated hypotheses. Based on the research that has been done by the researcher, a result is obtained, where simultaneously the work environment, work discipline, and job satisfaction have a significant effect on the level of employee performance in the main office of JNE Surabaya. And partially also obtained results that each variable also has a significant effect on the performance variable.

Keyword : Work environment, Work discipline, Job satisfaction, performance

(5)

BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Manusia adalah salah satu unsur penting yang dibutuhkan dalam suatu perusahaan ataupun organisasi. Bahkan suatu perusahaan atau organisasi tidak dapat berjalan apabila tidak terdapat manusia di dalamnya, meskipun faktor-faktor telah dipenuhi namun perusahaan tetap memerlukan peranan manusia agar kinerja perusahaan berjalan secara efektif dan efisien. Peranan karyawan menjadi sangat penting demi tercapainya tujuan perusahaan

Pada umumnya perusahaan menginginkan karyawan bekerja secara profesional, efektif, efisien, dan produktif. Demi mengembangkan keterampilan karyawan dan tercapainya visi dan misi perusahaan yang merupakan tujuan dari perusahan itu sendiri. Dewasa ini merupakan era globalisasi, persaingan antar perusahaan menjadi semakin ketat menimbulkan tantangan untuk melakukan berbagai pengelolaan pada aspek-aspek perusahaan. Keadaan yang seperti ini menjadikan perusahan membutuhkan sumber daya manusia yang mempunyai pengetahuan, kemampuan terlatih, keterampilan yang sangat memadai dan dapat memfokuskan kemampuan mereka pada tugasdan tanggung jawab yang sedang diemban.

Organisasi perusahaan dapat dikatakan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan apabila tujuan dan keinginan yang dirumuskan telah terwujud, tentu dari hal itu perusuhaan akan mengharapkan kinerja karyawan sesuai dengan yang telah diharapkan untuk mencapai tujuan

(6)

perusahaan tersebut. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat memeperhatikan segala aspek sumber daya manusia agar dapat meminilimalisasi malasah dan melakukan efisiensi sumber daya manusia demi keberhasilan perusahaan. Salah satu faktor yang dapat mendorong meningkatnya kinerja adalah lingkungan kerja. Lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar karyawan untuk melaksanakan pekerjaannya. Lingkungan kerja baik yang mendukung seorang karyawan merasa nyaman dalam menjalankan tugas-tugasnya dan mengurangi kelelahan saat bekerja.

PT. Jalur Nugraha Ekakurir atau yang lebih dikenal dengan nama JNE merupakan salah satu perusahaan bidang pelayanan jasa kurir dan logistik swasta yang telah cukup lama berkembang di Indonesia. Disurabaya terdapat kantor cabang utama yang beberapa kali mendapatkan complain dari konsumenya, mulai dari pengiriman yang tidak sesuai dengan jadwal dan salah mengantarkan paket dari penjualn-nya, sehingga sering terjadi kesalah fahaman antara penjual dan konsumen yang secara tidak langsung juga berdampak pada perusahaan itu sendiri.

Untuk menangani hal yang demikian pihak JNE sudah melakukan hal semaksimal mungkin untuk menghindari kejadian tersebut, akan tetapi terkadang ada kendala yang sering muncul mulai dari pihak penjual yang terkadang tidak mencantumkan alamat dengan lengkap sehingga mempersulit dari pihak JNE itu sendiri, dari hal tersebut membuat kinerja dari beberapa karyawan juga sedikit menurun, bukan hanya dari faktor lingkungan ataupun

(7)

disiplin kerja namun banyak faktor yang membuat efektifitas dan kinerja karyawan menjadi sedikit menurun.

Kinerja (prestasi kerja) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 2013:

67). Seorang pegawai dikatakan memiliki kinerja yang baik apabila pegawai tersebut mampu menghasilkan hasil kerja yang sama atau melebihi dari standar atau kriteria yang telah ditetapkan bersama dalam organisasi.

Sebaliknya, pegawai dikatakan tidak memiliki kinerja apabila hasil kerja kurang dari standar atau kriteria yang telah ditetapkan bersama. Organisasi yang berhasil dan efektif merupakan organisasi dengan individu yang didalamnya memiliki kinerja yang baik. Jadi, apabila pegawai yang berada di organisasi memiliki kinerja yang baik, maka efektifitas atau keberhasilan organisasi akan tercapai. Kinerja karyawan akan tinggi apabila kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawan juga tinggi. Karyawan akan mampu memberi peran terhadap organisasinya karena didorong oleh adanya rasa kepuasan kerja terkait dengan gaji yang sesuai dengan tingkat tanggung jawabnya, menerima pengawasan yang efektif, terjalinnya harmonisasi dengan rekan kerja (Sukmawati dkk, 2011:555).

Lingkungan kerja merupakan salah satu faktor yang menentukan kinerja karyawan. Kinerja karyawan merupakan salah satu kunci sukses perusahan untuk mencapai kesuksesan. Maka dari itu setiap perusahaan harus memiliki lingkungan kerja yang sesuai bagi kelangsungan kerja karyawan dan meningkatkan kinerja karyawan. Penelitian menyebuktkan bahwa

(8)

variabel lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap kinerja karyawan ((Widiasworo, 2014); Jayaweera (2015); (Samson, Waiganjo, & Koima, 2015); (Malik, Ahmad, Gomez, & Ali, 2011).

Lingkungan kerja yang mendukung adalah yang memiliki kemampuan dalam melibatkan karyawan dengan kinerjanya. Penelitian Raziq &

Maulabakhsh (2015) menyebutkan bahwa lingkungan kerja yang baik salah satunya meningkatkan produksi dan kinerja karyawan dimana pada akhirnya akan meningkatkan efektivitas organisasi serta dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan.

Disiplin kerja merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Kurangnya kedisiplinan, tidak taatnya terhadap peraturan dan norma-norma yang berlaku maka akan berpengaruh terhadap efisiensi dan efektifitas kerja. Bila disiplin kerja karyawan tidak ditegakan maka kemungkinan tujuan yang telah ditetapkan tidak dapat dicapai secara efektif dan efisien. Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa karyawan terdapat permasalahan mengenai disiplin kerja terlihat dari karyawan yang datang terlambat, jam istirahat keluar lebih awal, dan terlambat masuk pada jam istirahat, dalam absensi karyawan juga masih terdapat yang tidak masuk kerja tanpa memberikan keterangan.

Menurut Hasibuan (2012:132), kepuasan kerja pada dasarnya merupakan salah satu aspek psikologis yang mencerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaannya, pekerja akan merasa puas dengan adanya kesesuaian antara kemampuan, keterampilan dan harapannya dengan pekerjaan yang pekerja hadapi. Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor

(9)

yang sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal ketika seorang merasakan kepuasan dalam bekerja, tentunya ia akan berupaya semaksimal mungkin dengan segenap kemampuan yang dimilikinya untuk menghasilkan tugas pekerjaannya.

Menurut penelitian Ferawati (2017) tentang “Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan” yang dilakukan di PT.

Cahaya Indo Persada menghasilkan bahwa lingkungan kerja dan disiplin kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan PT. Cahaya Indo Persada secara slimutan.

Dari penelitian Hidayat (2015) yang berjudul “Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Kantor PT. Keramik Diamond Industries”, lingkungan kerja baik seperti tempat kerja, fasilitas umum di kantor yang bersih, rapi, tenang akan mendukung untuk berprestasi dalam pekerjaannya.

Jasa pengiriman barang merupakan jasa yang sangat penting di era ini dimana jasa tersebut dapat dengan mudah menghubungkan dari tiap individu ataupun organisasi sehingga menimbulkan hubungan yang baik bagi pemakainya. Salah satu dari jasa pengiriman yang ada adalah PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) yang bersaing ketat dengan berbagai perusahaan dibidang jasa yang sama lainnya. PT. JNE memiliki berbagai jenis pelayanan jasa pengiriman baik seperti pengiriman dokumen rahasia dokumen reguler, barang logistik, dan dengan fasilitas durasi pengiriman yang bermacam- macam maupun jalur yang disediakan oleh PT. JNE.

(10)

PT. Jalur Nugraha Ekakurir atau yang lebih dikenal dengan nama JNE merupakan salah satu perusahaan bidang pelayanan jasa kurir dan logistik swasta yang telah cukup lama berkembang di Indonesia. Didirikan oleh bapak Soeprapto Suparno pada tahun 1990 dan berpusat di daerah Tomang, Jakarta, kini JNE telah berusia 27 tahun. Namun, baru dalam tiga tahun ke belakang ini JNE mampu menempati posisi pertama sebagai perusahaan jasa kurir dan logistik yang paling diminati masyarakat Indonesia (berdasarkan Top Brand Index). Saat ini, sekitar 60%-70% pengiriman JNE berasal dari pengiriman e- commerce dan online marketplace, dengan aktivitas pengiriman barang terbesar di wilayah Jabodetabek, Bandung dan Surabaya.

Mengenai fenomena disiplin kerja yang terjadi pada JNE Utama Kota Surabaya sangat disiplin. Kota ini menggunakan sistem absensi fingerprint (sidik jari) dan tanda tangan dengan batas toleransi keterlambatan 1 jam.

Waktu kerja dibagi menjadi 2 shift (paruh waktu) yaitu pagi sejak pukul 9 pagi sampai 6 sore dan untuk paruh waktu selanjutnya yaitu pukul 1 siang sampai 10 malam. Tindakan disiplinier yang dilakukan oleh JNE Utama Kota Surabaya yaitu pemotongan gaji bagi karyawan yang terlambat lebih dari 1 jam. Namun masih ada karyawan yang datang terlambat dari jam yang telah ditentukan.

Dari penjelasan data yang telah dipaparkan sebelumnya, dapat dilihat bahwa sudah ada penelitian menggunakan variabel disiplin kerja, lingkungan kerja yang mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan. Selain dikarenkan sudah ada penelitian sebelumnya, disini peneliti juga ingin mengetahui dan meneliti bagaiaman tingkat kinerja yang berada di kantor

(11)

JNE Cabang Utama yang berada di Surabaya untuk mengkaji ulang tentang kinerja karyawan khususnya di kantor JNE Cabang Utama Surabaya.

Berdasarkan uraian diatas maka peneliti ingin mengajukan judul penelitian yang akan dilakukan yaitu dengan judul “Pengaruh Lingkungan, Disiplin, dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Studi Kasus Karyawan JNE Cabang Utama Surabaya “.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka penelti mengambil beberapa rumusan masalah, diantaranya:

1. Apakah terdapat perngaruh yang signifikan antara lingkungan, disiplin, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan?

2. Apakah terdapat perngaruh yang signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan?

3. Apakah terdapat perngaruh yang sinifikan antara disiplin kerja dengan terhadap kinerja karyawan?

4. Apakah terdapat perngaruh yang signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan?

1.3 Tujuan Penelitian

Sebagaimana berkaitan dengan rumusan masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk:

1. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari lingkungan kerja, disiplin, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan.

(12)

2. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan.

3. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari disiplin kerja terhadap kinerja karyawan.

4. Untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan.

1.4 Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi sebagai bahan pertimbangan bagi pihak manajemen di kantor cabang utama JNE Surabaya.

2. Bagi Akademisi

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan refrensi untuk mahasiswa

dan generasi penerus di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang.

3. Bagi Penulis

Penelitian ini dapat menambah pengalaman dan pengetahuan tentang lingkungan kerja, disiplin kerja, dan kinerja di perusahaan. Selain itu penelitian ini juga sebagai sarana untuk mengembangkan dan menerapkan ilmu Sumber Daya Manusia yang sudah diperoleh di bangku perkuliahan.

(13)
(14)

1 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa Pengaruh Lingkungan, Disiplin, dan Kepuasan Kerja Terhadap Tingkat Kinerja Karyawan berdasaran hasil dan pembahasan diperoleh sebuah kesimpulan sebagai berikut:

1. Lingkungan kerja, Disiplin kerja dan Kepuasan Kerja berpengaruh secara Bersama-sama (simultan) signifikan terhadap Tingkat Kinerja karyawan di kantor utama JNE Surabaya.

2. Lingkungan kerja, berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja karyawan di kantor utama JNE Surabaya

3. Disiplin kerja berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja karyawan di kantor utama JNE Surabaya

4. Kepuasan Kerja berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja di kantor utama JNE Surabaya

5.2 Keterbatasan Penelitian

Adanya keterbatasan-keterbatasan dalam pengerjaan penelitian ini yaitu:

1. Penelitian yang penulis lakukan hanya terbatas pada satu tempat, yaitu di kantor utama JNE Surabaya. sehingga apabila penelitian ini dilaksanakan di tempat lain dimungkinkan hasilnya akan berbeda.

(15)

2

2. Dalam penelitian kali ini peneliti hanya mengambil beberapa variabel saja seperti Lingkungan kerja, disiplin kerja dan kepuasan kerja sedangkan masih banyak variabel yang dapat mempengaruhi Kinerja. Seperti motivasi kerja, beban kerja, pemberian kompensasi, promosi jabatan dan masih banyak lagi.

3. Penelitian ini dilakukan saat adanya wabah pandemic Covid-19 sehingga kurang maksimal nya pengambilan data responden yang dilakukan secara online melalui kuisioner.

5.3 Saran

Berikut saran dari hasil penelitian ini, yaitu:

1. Kinerja dijelaskan bahwa indikator ketepatan penyelesaian tugas memiliki nilai terkecil dari pada yang lainnya, disarankan pada Karyawan, untuk menyelesaikan tugas sesuai waktu yang telah diberikan yaitu dengan lebih giat dan disiplin lagi dalam memanajemen waktu.

2. Lingkungan kerja dijelaskan bahwa suasana kerja memiliki nilai terkecil dari pada yang lainnya disarankan pada Karyawan di JNE surabaya, dari hal tersebut maka seharusnya atasan lebih memperhatikan kebutuhan yang dibutuhkan oleh seorang karyawan apakah sudah terpenuhi atau masih ada yang belum terpenuhi sehingga mampu meningkatkan kinerja dari karyawan itu sendiri.

3. Disiplin kerja dijelaskan bahwa indikator Tingkat kewaspadaan tinggi yang menunjukan bahwa tingkat kewaspadaan yang kurang dari seorang karyawan yang terkadang mengakibatkan kesalahan dalam hal pekerjaan sehingga mengharuskan beberapa pihak mengalami kerugian meskipun dengan skala kecil namun pihak atasan harus lebih bisa mendisiplinkan kerja dari karyawanya lagi untuk lebit teliti dan lebih waspada lagi untuk mengurangi dampak dari hal tersebut.

(16)

3

4. Kepuasan kerja dijelaskan bahwa indikator gaji memiliki nilai terkecil dari pada yang lainnya sehingga mengakibatkan karyawan cenderung melakukan kesalahan dalam melakukan pekerjaan sabagai salah satu bentuk protes mereka yang nantinya juga akan merugikan pihat terkait JNE Surabaya, maka perlu diperhatikan masalah gaji yang sesuai dengan pekerjaan dan sistem pengajianya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

5. Untuk penelitian yang akan datang disarankan menggunakan kombinasi metode kuantitatif dan kualitatif, untuk menghindari bias (ketidak tepatan) jawaban responden.

(17)

1

DAFTAR PUSTAKA

A.Aji Tri Budianto dan Amelia Katini (2015) “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Pt Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Sbu Distribusi Wilayah I Jakarta”

Aldo Herlambang Gardjito, Mochammad Al Musadieq, Gunawan Eko Nurtjahjono (2014)

Pengaruh Motivasi Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Karmand Mitra Andalan Surabaya)”

Apfia Ferawati (2017) “Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan”

Budi W.Soetjipto. 2010. Penelitian Manajemen Sumber Daya Manusia, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Cynthia Novita Hidayat (2015) “Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Kantor Pt. Keramik Diamond Industries”

Denok Sunarsi, Hadion Wijoyo, Dodi Prasada, Dede Andi (2020) “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Mentari Persada Di Jakarta

Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam.2016. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS Edisi 8.Badan penerbit UNDIP

Ilham Nuryasin, Mochammad Al Musadieq, Ika Ruhana (2016) “Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang)”

Jamil, Suprihatiningrum. (2012). Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: ArRuzz Media. hal 172- 176

Marwansyah, (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.

Nuraini T, (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Pekanbaru: Yayasan Aini Syam Mangkunegara. (2013). Manajemen Komplain. Penerbit Andi Mamik, D. (2015). Metodologi

Kualitatif. Sidoarjo: Zifatama Jawara.

Mangkuprawira, P., & Sahlan, N. I. (2013). Pengaruh Lingkungan Kerja, Kepuasan Kerja Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Bank Sulut Cabang Airmadidi. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 3(1), 52–62.

(18)

2

Nela Pima Rahmawanti, Bambang Swasto, Arik Prasetya (2014) “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara)”

Priansa, Doni Juni, (2014). Perencanaan & Pengembangan SDM. Bandung: Alfabeta.

Robbins, Stephen P., A Judge, Tommy., Angelica, Diana. 2008. Perilaku Organisasi. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Robbins, Stephen P., Maharani, Nurcahyo. 2002. Prinsip-prinsip Perilaku Organisasi.

Penerbit Printed Media, Jakarta

Rivai, Veithzal dan Sagala, Ella Jauvani. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori ke Praktik. Jakarta: PT Raja Grafindo.

Rivai, Veithzal dan Sagala, Ella Jauvani. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori ke Praktik. Jakarta: PT Raja Grafindo.

Sedarmayanti, (2011). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja.Bandung: MandarMaju Sugiyono, (2011). Statistika Untuk Penelitian. Cetakan keempat.Bandung :Alfabeta.

Sugiyono, (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif& RND. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.

Bandung: Alfabeta.

Supranto, (2011), Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Cetakan Kesembelian, Alfabeth, Bandung.

Sutrisno, Edy. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana

Sondang P. Siagian. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara

Sedarmayanti. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Reformasi Biro krasidan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung: PT. Refika Aditama

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan organisasi secara langsung, lingkungan kerja dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dan secara tidak