• Tidak ada hasil yang ditemukan

bupati klaten

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "bupati klaten"

Copied!
66
0
0

Teks penuh

Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Pejabat Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 631/MENKES/SK/IV/2005 tentang Peraturan Internal Tenaga Medis (tenaga medis menurut undang-undang) di rumah sakit; Peraturan Bupati Klaten Nomor 51 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja RSUD Bagas Waras Kabupaten Klaten (Berita Daerah Kabupaten Klaten Tahun 2020 Nomor 51);

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT BAGAS WARAS KABUPATEN KLATEN. RSUD Bagas Waras yang selanjutnya disebut RSUD Bagas Waras adalah rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Klaten. Komite Etik dan Hukum Rumah Sakit yang selanjutnya disebut Komite Etik dan Hukum adalah unsur organisasi non struktural.

PENDIRIAN, KELAS, JUDUL, LOGO Pasal 4 1) Rumah Sakit Bagas Waras adalah rumah sakit yang didirikan berdasarkan Keputusan Bupati Klaten No. 51 Tahun 2020 tentang. Merancang struktur organisasi tugas dan fungsi serta tata kerja RSUD Bagas Waras Kabupaten Klaten. Kedudukan, Tugas, dan Wewenang Pasal 11 (1) Dewan Pengawas huruf a Pasal 10 alinea pertama merupakan unit nonstruktural yang mandiri dan bertanggung jawab kepada pemilik rumah sakit.

Tugas dan Tugas Direktur Ayat 1. 1) Direktur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10(1)(b) mempunyai tugas mengatur penyelenggaraan rumah sakit sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KOMITE

Komisi untuk tenaga kesehatan lain Paragraf 1. 1) Komisi tenaga kesehatan lainnya sebagaimana dimaksud dalam huruf c ayat kedua Pasal 25 merupakan organisasi tidak terstruktur yang wajib dibentuk di rumah sakit. Selain melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50 alinea kedua, ketiga, dan keempat, Panitia Mutu juga melaksanakan fungsi penyiapan dan penyelenggaraan akreditasi rumah sakit.

INSTALASI

Akomodasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS); dan Fr. 7) Perangkat sebagaimana dimaksud dalam alinea keenam pasal ini mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pelayanan, pendidikan, pelatihan, penelitian, pengembangan, dan verifikasi teknologi di rumah sakit di bidangnya masing-masing. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; dan f. (1) Seluruh pendapatan rumah sakit sebagaimana dimaksud dalam Pasal 68, kecuali hibah terikat, dapat dikelola langsung untuk membiayai biaya rumah sakit sesuai dengan RBA. Perlindungan sumber daya manusia rumah sakit, pasien, pengunjung dan masyarakat sekitar rumah sakit dari faktor risiko lingkungan; Dan.

Pengawasan meliputi linen (laundry), proses dekontaminasi dan kegiatan pembangunan atau renovasi gedung rumah sakit.

KERJASAMA

INVESTASI

FORMULARIUM

organisasi non struktural yang dibentuk oleh direktur; dan/atau c. Pengasuh profesional di setiap unit layanan rumah.

TARIF

Rapat rutin sebagaimana dimaksud pada angka 2 membahas segala hal yang berkaitan dengan tugas, wewenang, hak dan kewajiban pimpinan rumah sakit dan pejabat fungsional. Rapat khusus sebagaimana dimaksud pada angka 1 dihadiri oleh seluruh unsur terkait dan rapat dipimpin oleh Direktur; Extra meeting sebagaimana dimaksud pada angka 2 membahas segala hal yang berkaitan dengan masalah tersebut sampai dengan ditetapkannya penanganannya.

Rapat pleno terbatas sebagaimana dimaksud pada angka 1 dihadiri oleh seluruh anggota Pengurus dan Dewan Pengawas dan rapat dipimpin oleh Direktur. Rapat pleno terbatas sebagaimana dimaksud pada angka 2, membahas segala hal yang berkaitan dengan kesesuaian manajemen rumah sakit dan evaluasi kinerja dengan mengacu pada Rencana Strategis dan Program Kegiatan Rumah Sakit. Rapat Umum sebagaimana dimaksud pada angka 1 dihadiri oleh Bupati, seluruh anggota Dewan Pembina, seluruh Pejabat Pengelola dan Pejabat Fungsional di bawah arahan Direktur;

Musyawarah sebagaimana dimaksud pada angka 2 membahas semua pertanyaan mengenai kesesuaian penilaian manajemen dan kinerja rumah sakit dengan mengacu pada rencana strategis dan program kegiatan rumah sakit. Semua anggota pengurus mengikuti rapat rutin yang disebutkan pada nomor 1, dan rapat dipimpin oleh ketua pengurus. Dalam rapat biasa sebagaimana dimaksud dalam no.2, semua hal yang berkaitan dengan Rumah Sakit dibahas sesuai dengan tugas, wewenang dan kewajiban pengurus.

Dalam keadaan tertentu dapat diadakan rapat khusus Dewan Pengawas untuk membahas hal-hal yang memerlukan pertimbangan segera atau mendesak. Rapat khusus sebagaimana dimaksud pada angka 2 dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Pengawas dan dipimpin oleh Ketua Dewan Pengawas. Rapat pleno sebagaimana dimaksud pada angka 2 membahas segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan dan evaluasi kinerja pelayanan rumah sakit, mengacu pada Rencana Strategis dan Program Kegiatan Rumah Sakit.

Rapat umum sebagaimana dimaksud dalam angka 1 dihadiri oleh bupati atau pejabat yang ditunjuk untuk itu, seluruh anggota dewan pengawas, seluruh pimpinan dan pejabat fungsional rumah sakit; Musyawarah sebagaimana dimaksud pada angka 2 membahas segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan dan evaluasi kinerja pelayanan rumah sakit, mengacu pada Rencana Strategis dan Program Kegiatan Rumah Sakit. Kerusakan rumah sakit yang disebabkan oleh kesalahan atau kelalaian seseorang akan diselesaikan sesuai dengan ketentuan/peraturan perundang-undangan tentang penyelesaian kerugian daerah.

TATA KERJA

Kerugian Rumah Sakit yang timbul karena perbuatan salah atau kelalaian seseorang diselesaikan sesuai dengan ketentuan/peraturan perundang-undangan tentang penyelesaian kerugian daerah. mekanisasi di lingkungannya dan juga dengan unit lain. Semua ketentuan teknis berdasarkan Peraturan Bupati Klaten no. 28 Tahun 2015 tentang Peraturan Rumah Sakit Rumah Sakit Umum Daerah Bagas Waras Kabupaten Klaten dinyatakan berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan Peraturan Bupati ini. Pada saat peraturan ini mulai berlaku, Peraturan Bupati Klaten No. 28 Tahun 2015 tentang Peraturan Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Bagas Waras Kabupaten Klaten dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman Keputusan Bupati ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Klaten. Warna merah : menandakan semangat rumah sakit sebagai pelayanan publik dalam memberikan pelayanan medis dan pengobatan yang berkesinambungan selama 24 jam sehari. Warna hijau : berarti rumah sakit sebagai sarana umum dalam pelayanan dan pengobatan kesehatan yang ramah dan nyaman serta menyembuhkan dan sebagai wujud dari green hospital.

Kuning : Emas artinya melimpahkan kebahagiaan dan keceriaan kepada pengunjung RS Bagas Waras, artinya doa agar yang dirawat di RS tersebut diberi kekuatan dan kesembuhan sehingga bisa sehat (bagas sehat) kembali.

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 39 TAHUN 2017 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS RUMAH SAKIT UMUM