Cara Menggunakan Google Trends untuk Keyword Research

(1)

SUBIANTO daniel.subianto 085727089625

Cara Menggunakan Google Trends untuk Keyword Research

Salah satu tujuan utama dari semua pemilik website dan penulis blog adalah memiliki banyak pengunjung dan pembaca setia. Di artikel ini, kamu akan mempelajari cara menggunakan Google Trends untuk keyword research untuk mencapai tujuan tersebut.

Untuk mencapai traffic tinggi dan peningkatan pelanggan, tentunya diperlukan serangkaian upaya untuk menciptakan konten atau website yang menarik perhatian banyak orang. Upaya yang paling krusial adalah menentukan topik untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan konten.

Salah satu alat yang dapat digunakan dengan mudah dan secara gratis oleh siapa pun adalah Google Trends.

Mengenal Google Trends

Google Trends adalah sebuah alat dari Google yang berfungsi untuk mencari dan menganalisa topik pencarian yang sedang ramai dibicarakan di mesin pencari Google.

Google merilis Trends ke publik pada 11 Mei 2006 dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi penulis blog dan pemilik website dalam membuat konten yang dioptimasikan untuk mesin pencari.

Salah satu fitur paling dikenal dari Trends tiap tahunnya adalah Year in Search atau Tahun Dalam Pencarian. Mungkin kamu sudah beberapa kali melihat halaman di bawah ini, seringkali akan memasuki timeline kamu menjelang tahun baru.

(2)

Mengakses Google Trends dengan Akun Google

Google Trends sebenarnya dapat diakses tanpa perlu sign in ke akun apapun. Cukup akses Google Trends dari browser dan kamu dapat menggunakan semua fasilitas Google Trends.

Tetapi sangat disarankan untuk menggunakan akun Google kamu agar riwayat penelusuranmu tercatat untuk dianalisa kembali nanti.

Pada halaman utama, terdapat kolom kata kunci dan beberapa contoh topik yang sedang trending di berbagai belahan dunia.

(3)

Gambar-gambar peta yang berada di bawah kolom pencarian merupakan contoh pencarian yang sedang ramai dibicarakan di dunia.

Di halaman yang sama, pada menu yang dapat diakses di pojok kiri atas, kamu akan menemukan beberapa item seperti di bawah ini:

Berikut penjelasan menu-menu di atas:

▪ Beranda / Home : Halaman untuk melihat ringkasan dari topik yang sedang ramai dicari oleh pengguna internet.

(4)

▪ Pelajari / Explore : Halaman penelusuran untuk mengetahui secara lebih detail keyword yang sedang trending.

▪ Penelusuran Trending / Trending Searches : Update harian dan real time tentang penelusuran paling populer.

▪ Setahun Search / Year In Search : Penelusuran paling populer dalam satu tahun terakhir seperti yang sudah dibahas di pembuka artikel ini.

▪ Langganan / Subscriptions : Halaman untuk membuat dan mengatur topik-topik yang ingin kamu ikuti.

Memilih Fokus Negara

Sebelum pencarian dilakukan, tentukan fokus negara yang akan dipilih. Pilihan negara dapat dilakukan pada bagian kanan atas halaman.

Cara Menggunakan Google Trends untuk Keyword Research

Google Trends pada dasarnya sangat intuitif dan mudah untuk digunakan bagi siapa pun.

Jika Anda mempunyai topik untuk ditelusuri, maka akan mendapatkan hasil penelusuran dalam beberapa detik saja.

Tetapi jika masih bingung dalam memilih topik, kita dapat mencari ide kata kunci untuk membuat konten dari Google Trends.

1. Cara Menelusuri Keyword di Google Trends

Jika sudah mempunyai topik yang ingin ditelusuri, langsung saja masukkan ke kolom yang sudah tersedia. Kemudian, akan dibawa ke halaman dengan tampilan data mengenai keyword yang digunakan.

(5)

Di contoh ini, kami mencoba menelusuri keyword “kuliah komputer”.

Bagian – bagian hasil pencarian Google Trend.

1. Kata kunci

2. Kata kunci pembanding 3. Pilihan fokus negara 4. Rentang waktu/Periode 5. Kategori kata kunci 6. Fokus kategori pencarian 2. Cara Membaca Grafik Google Trends

Grafik yang ditunjukkan pada halaman Google Trends tidak mencerminkan jumlah pencarian, tetapi indeks ketertarikan publik (interest overtime).

Begini cara bacanya angka-angka pada grafiknya:

▪ 0 : tidak ada data yang dapat ditunjukkan.

▪ 50 : ketertarikan publik hanya separuh dari puncak.

▪ 100 : penelusuran sedang ada dalam puncak popularitas.

Singkatnya angka 0-100 mengindikasikan persentase ketertarikan publik pada sebuah topik.

1 2

3 4 5 6

(6)

3. Cara Membandingkan Beberapa Keywords

Dalam fitur pencarian kata kunci pada Google Trends, kita dapat menambahkan beberapa topik lagi sebagai pembanding.

Fitur ini memudahkan kamu untuk melakukan komparasi dan memutuskan kata kunci mana yang lebih baik untuk digunakan. Di tutorial ini, digunakan beberapa kategori kuliah sebagai contoh perbandingan keyword.

Caranya dengan menambahkan keyword pembanding kamu pada kolom yang tersedia di atas tampilan grafik seperti ini.

4. Cara Mengoptimalkan Kategori Penelusuran Keyword

Google Trends tidak hanya memberikan insight untuk pencarian mesin pencari saja.

Kamu juga dapat menggunakan alat ini untuk mencari ide dan data keyword untuk beberapa kategori lainnya.

Kategori yang dicakup antara lain: pencarian web, pencarian gambar, pencarian berita, Google Shopping, dan pencarian YouTube.

Jika kamu berniat untuk mentarget satu website berita, toko online, atau kanal YouTube, fitur ini akan sangat berguna. Kamu dapat menemukan fitur ini dengan memilih menu “Web Search / Penelusuran Web” seperti ini:

(7)

5. Cara Menggunakan Google Trends untuk Promo Musiman

Seringkali ada promo musiman yang sering dilakukan oleh perusahaan-perusahaan ternama. Beberapa contoh kata kunci musiman di Indonesia adalah kata kunci yang terkait dengan: lebaran, natal, tahun baru, puasa, imlek, dan sebagainya.

Kita dapat menggunakan Google Trends untuk mengidentifikasi lonjakan pencarian untuk keyword tersebut dan meluncurkan strategi konten di waktu yang tepat.

Di contoh ini, kami menggunakan pencarian “promo tahun baru”. Google Trends menunjukkan bahwa kata kunci ini mengalami peningkatan pencarian di periode pertengahan Desember hingga awal Januari tiap tahunnya.

Gunakanlah informasi ini untuk melunjurkan konten dengan tema serupa dalam periode yang sama. Dengan begitu, kita dapat memberikan konten yang sedang dicari oleh banyak orang.

(8)

6. Cara Membuat Kalender Konten dari Keyword Musiman

Setelah mengidentifikasi kata kunci musiman di langkah sebelumnya, kamu dapat menggunakannya untuk menyusun content calendar.

Pastikan kamu sudah memulai publikasi konten 2-1 minggu sebelum tren naik untuk memastikan konten kamu sudah ter-index oleh mesin pencari saat kenaikan popularitas terjadi.

7. Cara Hindari Penggunaan Keyword yang Menurun

Jika kita melakukan penelusuran keyword di Google Trends, mungkin kamu juga menggunakan beberapa alat lainnya seperti Google Keyword Planner, SEMrush, Ahrefs, dan sebagainya.

Google Trends mempunyai keunggulan di mana kita dapat mengetahui apakah sebuah topik akan meningkat atau menurun popularitasnya.

Berdasarkan data dari Google Trends, popularitas keyword “kursus bahasa inggris”

menurun dalam 6 bulan terakhir, sedangkan tren untuk kata kunci “kursus komputer”

cenderung stabil.

Dengan data ini, kamu dapat menghindari investasi waktu dan konten yang kurang tepat dengan memilih topik yang stabil atau sedang meningkat popularitasnya.

(9)

8. Cara Menarget Region Terbaik dengan Google Trends

Jika kamu memiliki bisnis online berupa jual beli produk, mana penargetan regional dapat menjadi salah satu solusi paling efektif untuk meningkatkan penjualan.

Gunakan data geografis pencari yang ada di Google Trends untuk memfokuskan promosi konten dan produk kamu ke daerah-daerah tersebut.

Di contoh berikut, kata kunci “kursus komputer” sangat populer di NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Sumatera Selatan. Kamu dapat meluncurkan iklan yang ditargetkan di area-area tersebut untuk mempromosikan produk kursus komputer.