KELOMPOK 2
Gusti Randa Staning Putra
Gusma Dwi Avianto
Brandon Girindrawardana
Anggit Hernowo
Ade Wirianti Agatha
Indah Permata Hati
Retno Megawati
Manajemen
Sumber Daya
Manusia Strategis
PEKERJAAN MANAJEMEN MANAJER SDM
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah proses memperoleh, melatih, menilai dan memberikan kompensasi kepada karyawan, memperhatikan hubungan kerja mereka, kesehatan dan keamanan, serta masalah keadilan.
Aspek Lini dan Staf dari MSDM
Otoritas lini terhadap otoritas staf
Manajer lini adalah manajer yang berhak mengarahkan pekerjaan bawahan dan bertanggung jawab untuk mencapai sasaran organisasi.Di sisi lain manajer staf berhak untuk membantu dan memberikan saran kepada manajer lini dalam mencapai sasaran dasar tersebut.
Tanggung jawab MSDM manajer lini
Tugas manajer lini dalam bidang MSDM antara lain :
1. Menempatkan orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat.
2. Mulai memperkerjakan karyawan baru dalam organisasi (orientasi).
3. Melatih karyawan untuk pekerjaan baru mereka.
4. Memperbaiki prestasi kerja setiap karyawan
5.Membangun kerja sama yang kreatif dan mengembangkan hubungan kerja yang baik, dll.
FUNGSI MANAJER SDM YANG MEMBANTU MANAJER LINI :
1. FUNGSI LINI : MANAJER SDM MENGARAHKAN AKTIVITAS BIDANG PELAYANAN YANG TERKAIT DENGANNYA.
2. FUNGSI KOORDINATIF : MANAJER SDM
MENGKOORDINASI AKTIVITAS PERSONIL, KEWAJIBAN YANG SERINGKALI DIANGGAP SEBAGAI FUNGSIONAL.
3. FUNGSI STAFF (PELAYANAN) : MANAJER SDM MEMBANTU DAN MEMBERIKAN SARAN KEPADA MANAJER LINI
CONTOH MANAJEMEN LINI DAN STAF SDM YANG KOOPERATIF
Sebagai contoh dalam merekrut dan memperkerjakan karyawan, umumnya manajer lini yang bertanggung jawab untuk menentukan kualifikasi karyawan yang dibutuhkan untuk memenuhi posisi tertentu.
Kemudian staf SDM mengambil alihnya.
Mereka mengembangkan informasi pelamar yang memenuhi syarat dan melakukan wawancara penyaringan awal. Mereka memberikan ujian yang sesuai. Kemudian mereka merekomendasikan pelamar terbaik kepada penyelia (manajer lini), yang akan mewawancarai dan memilih orang yang diinginkannya. Hal ini menunjukkan adanya kerjasama antara staf SDM dan manajer lini.
PERENCANAAN DAN TREND STRATEGIS
Dasar-dasar perencanaan strategis 1. Strategi pada tingkat perusahaan
Menyatakan portofolio usaha di dalam organisasi dan bagaimana usaha ini berhubungan satu dengan yang lain.
2. Strategi persaingan bisnis
Mendefinisikan bagaimana para manajer membangun dan memperkuat posisi persaingan bisnis jangka panjangnya di pasar.
3. Strategi fungsional
Mengidentifikasikan tindakan-tindakan dasar yang akan dicapai setiap divisi untuk membantu kegiatan usaha dalam mencapai sasaran kompetitifnya.
Proses perencanaan strategis
Inti perencanaan strategis adalah analisis (SWOT), yang merupakan singkatan dari kekuatan (strength), kelemahan
(weakness), kesempatan (opportunity), dan ancaman (threat).
Rencana strategis yang terbaik adalah berusaha keras
menyeimbangkan kemampuan perusahaan yaitu dalam hal kekuatan dan kelemahan dengan kesempatan dan ancaman yang dihadapi.
Tren Strategis Dasar
Globalisasi
Globalisasi yang meluas berarti meningkatkan persaingan, sehingga akan lebih kuat dorongan bagi perusahaan untuk perbaikan, menekan biaya, membuat karyawan lebih
produktif dan menemukan cara-cara baru dalam melakukan segala hal lebih baik dan tidak terlalu mahal.
Kemajuan Teknologis
Kemajuan internet dan teknologi informasi yang sangat pesat telah mendorong perusahaan – perusahaan untuk menjadi lebih bersaing, agar perusahaan mereka tetap selalu terdepan.
Sifat pekerjaan
Dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi juga mengubah sifat pekerjaan. Pekerjaan yang sebelumnya hanya bisa dikerjakan oleh manusia, kini telah digantikan dengan teknologi mesin canggih yang mampu mengerjakan pekerjaan tersebut secara lebih efisien,dan manusia hanya bertugas memantau atau mengontrol kerja mesin tersebut saja.
Tenaga kerja
Perusahaan lebih selektif dalam memperkerjakan tenaga kerja agar perusahaan dapat terus produktif sehingga dapat bersaing di pasar global.
PERAN STRATEGIS SDM
Peran pengembangan SDM
Saat ini tenaga kerja perusahaan yang memiliki pengetahuan, ko mitmen, ketrampilan, dan didukung dengan pemberian pelatihan oleh perusahaan adalah yang memberikan daya saing untuk perusahaan kelas dunia.
MSDM yang strategis
MSDM yang strategis mengarah pada pemikiran bahwa karyawan sebagai kunci daya saing perusahaan. Hubungan MSDM dengan sasaran dan tujuan strategis adalah untuk meningkatkan prestasi bisnis dan mengembangkan budaya organisasi serta membantu mengembangkan inovasi dan fleksibilitas.
Peran SDM sebagai rekan strategis
Peran SDM bukan hanya menjalankan tugas operasional sehari-hari, seperti membayar gaji karyawan, tetapi juga menempa tenaga kerja agar memiliki daya saing. Oleh karena itu manajemen SDM harus menjadi rekan setara baik dalam perumusan dan implementasi strategi perusahaan.
Peran SDM dalam melaksanakan strategi
Sebuah perusahaan memiliki strategi kompetitif yang membedakan dirinya dengan para pesaingnya dalam menawarkan pelayanan pada pelanggan yang superior membutuhkan karyawan yang berkomitmen tinggi dan bersedia memberikan lebih untuk melakukan yang terbaik.
Hal ini tentu peran SDM lah yang sangat menentukan daya saing perusahaan tersebut.
SDM dan analisis keterkaitan nilai
Keterkaitan nilai perusahaan mengidentifikasikan aktivitas utama dalam menciptakan nilai bagi pelanggan dan aktivitas pendukung lainnya. Dengan menerapkan analisis keterkaitan nilai, para manajer SDM menemukan berbagai cara untuk memberikan jasa mereka dengan lebih hemat biaya.
Outsourcing
Outsourcing dimanfaatkan dalam aktivitas SDM
temporer, seperti staf, perekrutan, keunggulan
administrasi, penggajian dan pelatihan. Outsourcing
dipilih karena alasan pengurangan biaya perusahaan.
Peran SDM dalam merumuskan strategi
SDM bisa membantu perencanaan
strategis dengan mengamati
lingkungan, mengidentifikasi dan
menganalisis kesempatan dan ancaman
eksternal yang sangat penting bagi
keberhasilan perusahaan. Selain itu SDM
bisa juga memberikan informasi yang
berguna dalam perumusan strategi.
SDM DAN TEKNOLOGI
Sistem dasar SDM
SDM bisa menjadi sebuah proses yang membutuhkan banyak sekali kertas. Dengan semakin pesatnya pertumbuhan teknologi banyak pekerjaan yang dapat dikomputerisasikan, sehingga menjadi lebih mudah.
Sistem informasi SDM (SISDM)
SISDM adalah komponen yang saling berhubungan yang bekerjasama mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyebarkan informasi untuk mendukung pembuatan keputusan, koordinasi, kontrol, analisi dan visualisai dari aktivitas organisasi MSDM.
SDM dan Internet
Internet membuat divisi SDM di
manapun mampu untuk mengganti
beberapa aktivitasnya kepada
penyedia jasa SDM khusus seperti
proses perekrutan melalui pembukaan
lowongan di internet.
SDM PADA PRESTASI DAN KOMITMEN KARYAWAN Banyak perusahaan yang menggunakan SDM untuk membangun komitmen karyawan, sehingga karyawan dapat mengidentifikasi dan menyetujui misi yang ingin dicapai oleh perushaan atau unit tertentu. Praktik-praktik SDM juga membuat perusahaan mampu untuk lebih cepat merespon inovasi produk dan teknologi serta perkembangan pesaing yaitu dengan meningkatkan komunikasi dan memudahkan karyawan untuk membuat keputusan.
TERIMAKASIH.
.