• Tidak ada hasil yang ditemukan

daftar pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "daftar pustaka"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

74 DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur’an dan Terjemahnya. 2008. Departemen Agama RI, Jakarta.

Abiodun O, Alausa K, and Olasehinde O. 2016. Ignorance could hurt: an assessment of fertility awareness, childbirth intentions and parenting attitudes among university students. International Journal of Adolescent Medicine and Health. 20160091, ISSN (Online) 2191-0278.

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed diakses pada 29/01/2017.

Aprillia Y. 2010. Hipnostetri: Rileks, Nyaman, dan Aman Saat Hamil dan Melahirkan, cet. 1. Gagas Media, Jakarta.

Arifin M. 2011. Cerai karena mandul. http://www.KonsultasiSyariah.com diakses pada 12/01/2017.

Arikunto S. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, ed. Revisi.

Rineka Cipta, Jakarta.

Atabik A dan Mudhiiah K. 2014. Pernikahan dan Hikmahnya Perspektif Hukum Islam, Vol. 5, No. 2. Yudisia, Kudus.

Azhar TN. 2015. Cara Hidup Sehat Islami. Tasdiqiya Publisher, Bandung.

Azwar S. 2015. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya, ed. 2, cet. 12. Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Bretherick KL, Fairbrother N, Avila L, Harbord SHA, and Robinson WP. 2010.

Fertility and aging: do reproductive-aged Canadian women know what they need to know? Fertil Steril, 93:2162-68.

Chan CHY, Chan THY, Peterson BD, Lampic C, and Tam MYJ. 2015. Intentions and attitudes towards parenthood and fertility awareness among Chinese university students in Hong Kong: a comparison with Western samples.

Human Reproduction, Vol.30, No.2 pp. 364–372.

Dahlan MS. 2014. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan: Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat, Dilengkapi Aplikasi Menggunakan SPSS, ed. 6. Salemba Medika, Jakarta.

Fauziyah Y. 2012. Infertilitas dan Gangguan Alat Reproduksi Wanita, cet. 1. Nuha Medika, Yogyakarta.

Fügener J, Matthes A, and Strauß B. Knowledge and Behaviour of Young People Concerning Fertility Risks – Results of a Questionnaire. Geburtsh Frauenheilk, 73: 800–807

Gunawan S. 2010. Kemandulan atau Infertilisasi, dalam Mau Anak Laki-Laki atau Perempuan Bisa Diatur, hal. 72. Agromedia Pustaka, Jakarta.

(2)

75 Hestiantoro A, Infertilitas dalam Anwar M, Baziad A, dan Prabowo P. 2011. Ilmu Kandungan, ed. 3, cet. 1, hal. 424-35. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta.

Hestiantoro A, Natadisastra M, Sumapraja K, dan Wiweko B. 2015. Endokrinologi Reproduksi dan Infertilitas dalam Praktik Sehari-hari. Badan Penerbit FKUI, Jakarta.

Hidayat A. 2012. Populasi dan Sampel. http://www.statistikian.com diakses pada 29/05/2016.

HIFERI, PEFITRI, IAIU, dan POGI. 2013. Konsensus Penanganan Infertilitas.

Irianto K. 2014. Kemandulan (Infertilitas), dalam Panduan Lengkap Biologi Reproduksi Manusia, ed. 1, hal. 293. Alfabeta, Bandung.

Joseph dan Nugroho. 2010. Hormon dan Infertilitas, dalam Catatan Kuliah Ginekologi dan Obstetri (Obsgyn), cet. 1, hal. 44-50. Nuha Medika, Yogyakarta.

Kasim Y. 2009. Keutamaan Menuntut Ilmu. Universitas Muslim Indonesia, Makasar.

Katsir I. 2015. Kisah Para Nabi: Sejarah Lengkap Perjalanan Hidup Para Nabi, sejak Adam AS hingga Isa AS. Edisi ke 1. Qisthi Press, Jakarta.

KBBI. 2012. http://kbbi.web.id/fakultas diakses pada 21/02/2016.

Khalil NS, Hassan IT, and Saeed HD. 2015. Fertility Awareness among Medical and Non- medical Undergraduate University Students in Al-Iraqia University, Baghdad, Iraq. American Journal of Medical Sciences and Medicine, Vol. 3, No. 6, 74-78.

Kumalasari I dan Andhyantoro I. 2012. Infertilitas, dalam Kesehatan Reproduksi untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan, hal. 54-60. Salemba Medika, Jakarta.

Laurentius dan Pramono A. 2016. Diagnosis dan Tatalaksana Infertilitas pada Perempuan. Medika Jurnal Kedokteran Indonesia, Edisi No.03 Vol.XLII, Jakarta. http://www.jurnalmedika.com diakses pada 14/06/2016.

Manuaba IAC, Manuaba IBGF, dan Manuaba IBG. 2009. Infertiltas, dalam Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita, ed. 2, hal. 254-59. EGC, Jakarta.

Marmi. 2013. Kesehatan Reproduksi. Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Mascarenhas MN, Flaxman SR, Boerma T, Vanderpoel S, and Stevens GA. 2012.

National, Regional, and Global Trends in Infertility Prevalence Since 1990:

A Systematic Analysis of 277 Health Surveys. PLOS Medicine, vol.9, issue 12, e1001356.

(3)

76 Meissner C, Schippert C, and von Versen-Höynck F. 2016. Awareness, knowledge, and perceptions of infertility, fertility assessment, and assisted reproductive technologies in the era of oocyte freezing among female and male university students. Journal of Assisted Reproduction and Genetics, pp 1-11.

Mianoki A. 2013. Gapai Surga dengan Ilmu Agama. https://muslim.or.id/18863- gapai-surga-dengan-ilmu-agama.html diakses pada 13/01/2017.

Mubarak WI. 2011. Promosi Kesehatan untuk Kebidanan. Salemba Medika, Jakarta.

Mulyono. 2009. Kedudukan Ilmu dan Belajar dalam Islam, Volume 4, Nomor 2.

Tadris, Malang.

Nouri K, Huber D, Walch K, Promberger R, Buerkle B, Ott J, and Tempfer CB.

2014. Fertility awareness among medical and non-medical students: a case- control study. Reproductive Biology and Endocrinology, 12:94.

Nata A. 2016. Perspektif Islam tentang Pendidikan Kedokteran. Edisi ke 1. Salemba Diniyah, Jakarta.

Notoatmodjo S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan, ed. Revisi, cet. 2. Rineka Cipta, Jakarta.

Notoatmodjo S. 2014. Ilmu Perilaku Kesehatan, cet. 2. Rineka Cipta, Jakarta.

Nurhayati, A. 2011. Pernikahan dalam Perspektif Al-Qur’an, Vol. 3, No. 1. ASAS, Lampung.

Perheentupa A and Huhtaniemi I. 2009. Aging of the human ovary and testis. Mol Cell Endocrinol, 299:2-13.

Peterson BD, Pirritano M, Tucker L, and Lampic C. 2012. Fertility awareness and parenting attitudes among American male and female undergraduate university students. Human Reproduction, Vol.27, No.5 pp. 1375–1382.

Purwanto H. 2014. Pengantar Perilaku Manusia untuk Keperawatan. EGC, Jakarta.

Rabbani I. 2009. Bukan Wanita Biasa Tuntunan Hidup Seorang Muslimah, Ed. 1, hal. 119. Qultum Media, Yogyakarta.

Raniwati L. 2011. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Pasutri tentang Infertilitas Primer di Klinik Bersalin dr. Binarwan Halim, SpOG (K) Medan Tahun 2011.

(KTI) Bidan Pendidik Universitas Sumatera Utara.

Rasjidi I. 2014. Panduan Kehamilan Muslimah, ed. Revisi, hal. 9. Noura Books, Jakarta.

Ribbons H and Faraj R. 2016. Infertility Awareness among UK University Students.

J Gynecol Women’s Health, 1(2): 555556.

(4)

77 Ridenour AF, Yorgason JB, and Peterson B. 2009. The infertility resilience model:

Assessing individual, couple, and external predictive factors. Contemp Fam Ther, 31, 34-51.

Rouchou B and Forde MS. 2015. Infertility Knowledge, Attitudes, and Beliefs of College Students in Grenada. Science Journal of Public Health, 3(3): 353- 360.

Rovei V, Gennarelli G, Lantieri T, Casano S, Revelli A, and Massobrio M. 2010.

Family planning, fertility awareness and knowledge about Italian legislation on assisted reproduction among Italian academic students. Reproductive BioMedicine Online, 20:873– 879.

Sabarre KA, Khan Z, Whitten AN, Remes O, and Phillips KP. 2013. A qualitative study of Ottawa university students’ awareness, knowledge and perceptions of infertility, infertility risk factors and assisted reproductive technologies (ART). Reproductive Health, 10:41.

Salim A. 2016. Fikih Sunnah Wanita, Cet. 1, hal. 1666. Darus Sunnah, Jakarta.

Sarifandi S. 2014. Ilmu Pengetahuan dan Perspektif Hadis Nabi, Vol. 21, No. 1.

Jurnal Ushuluddin, Riau.

Shidiq S. 2016. Fiqih Kontemporer. Edisi ke 1. Premadamedia Group, Jakarta.

Sujarweni VW. 2015. Statistik untuk Kesehatan, hal. 17, cet. 1. Gava Media, Yogyakarta.

Sunyoto D dan Setiawan A. 2013. Buku Ajar: Statistik Kesehatan Paramatrik, Non Paramatik, Validitas, dan Reabilitas, hal. 20-26, cet. 1. Nuha Medika, Yogyakarta.

Syafrudin dan Hamidah. 2009. Infertilitas, dalam Kebidanan Komunitas, hal. 40.

EGC, Jakarta.

Sørensen NO, Marcussen S, Backhausen MG, Juhl M, Schmidts L, Tydén T, and Hegaard HK. 2016. Fertility awareness and attitudes towards parenthood among Danish university college students. Reproductive Health, 13:146.

Tausikal, MA. 2013. Nasehat bagi yang Mandul dan Tak Kunjung Hamil.

http://rumaysho.com/3724-nasehat-bagi-yang-mandul-dan-tak-kunjung- hamil.html diakses pada 06/12/2016.

Virtala A, Vilska S, Huttunen T, and Kunttu K. 2011. Childbearing, the desire to have children, and awareness about the impact of age on female fertility among Finnish university students. The European Journal of Contraception and Reproductive Health Care, 16:108–115.

Wawan A dan Dewi M. 2011. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia, cet. 2. Nuha Medika, Yogyakarta.

(5)

78 World Health Organization. 2010. Gender, equity, and human rights.

http://www.who.int/gender-equity-rights/en/ diakses pada 21/02/2016.

Widyastuti Y, Rahmawati A, dan Purnamaningrum YE. 2011. Kesehatan Reproduksi, hal. 30-38, cet. 4. Fitramaya, Yogyakarta.

Zegers-Hochschild F, Adamson GD, de Mouzan J, Ishihara O, Mansour R, Nygren K, Sullivan E, and Vanderpoel S. 2009. International Committee for Monitoring Assisted Reproductive Technology (ICMART) and the World Health Organization (WHO) Revised Glossary of ART Terminology, 2009.

Human Reproduction, Vol.24, No.11 pp. 2683–2687.

Zuhroni. 2010. Pandangan Islam terhadap Masalah Kedokteran dan Kesehatan.

Edisi ke 2. Universitas YARSI, Jakarta.

Zuhroni. 2013. Dasar dan Sumber Syariat Islam, Edisi Revisi. Bagian Agama Universitas YARSI, Jakarta.

Zuhroni, Riani N, dan Nazaruddin N. 2003. Islam untuk Disiplin Ilmu Kesehatan dan Kedokteran 2 Fiqih Kontemporer, hal. 101. Universitas YARSI, Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait