• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dampak Pemberian Minum Kopi Terhadap VO2Maks dan Denyut Nadi Mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Dampak Pemberian Minum Kopi Terhadap VO2Maks dan Denyut Nadi Mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
122
0
0

Teks penuh

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui pengaruh minum kopi terhadap VO2Max dan (2) mengetahui pengaruh minum kopi terhadap detak jantung. Judul TAS: Pengaruh Minum Kopi Terhadap VO2Max dan Denyut Jantung Mahasiswa Ilmu Olah Raga Universitas Negeri Yogyakarta. Pengaruh Minum Kopi terhadap VO2Max dan Detak Jantung Mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta” bertujuan untuk mengetahui pengaruh kopi terhadap detak jantung dan kemampuan VO2max mahasiswa program studi Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.

  • Latar Belakang
  • Identifikasi masalah
  • Batasan Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian

Budaya minum kopi di Indonesia sudah ada sejak lama dan menjadi salah satu kebiasaan sehari-hari masyarakat Indonesia. Belum diketahui apa dampak minum kopi terhadap hasil tes VO2Max berupa tes bip dan pengaruhnya terhadap detak jantung. Peneliti dalam penelitian ini membatasi diri hanya pada masalah pengaruh minum kopi terhadap VO2Max dan detak jantung.

KAJIAN PUSTAKA

Kajian teori

  • Kopi
  • Daya tahan
  • VO 2 Maks
  • Denyut Nadi

Kafein secara konsisten menunjukkan peningkatan daya tahan tubuh sebesar 2-4% dari dosis yang digunakan (Guest et al, 2021: 6). Menurut Guest et al (2021; 7) menjelaskan bahwa kafein telah menunjukkan efek sebagai zat ergogenik untuk daya tahan otot. Daya tahan otot merupakan kemampuan sekelompok otot untuk berkontraksi berulang-ulang untuk menahan suatu beban dalam jangka waktu yang lama.

Gambar 1. Kandungan utama biji kopi sebelum dipanggang dan kandungan  utama biji kopi setelah dipanggang (Hu et.al, 2019: 3114)
Gambar 1. Kandungan utama biji kopi sebelum dipanggang dan kandungan utama biji kopi setelah dipanggang (Hu et.al, 2019: 3114)

Kajian Penelitian yang Relevan

Konsumsi kafein dapat meningkatkan denyut jantung sebesar 4,4 denyut per menit dari 72,9 denyut per menit menjadi 77,3 denyut per menit setelah 60 menit pemberian kafein 5 mg/kg/BB. Selain meningkatkan detak jantung, konsumsi kafein juga dapat mempercepat laju pemulihan jantung karena peningkatan ketersediaan asam lemak yang dapat meningkatkan oksidasi lemak otot dan menurunkan oksidasi karbohidrat (Salim dan Bawono. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa laki-laki angkatan 2018). Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang Angkatan Tahun Akademik 2018 yang berjumlah 68 orang.

Penelitian ini dilakukan oleh Ashabul dengan judul “Pengaruh Kafein Terhadap Daya Tahan Atlet Sepak Bola Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sebelum dan sesudah pemberian kafein terhadap daya tahan atlet sepak bola FIK UNM. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah atlet sepak bola FIK UNM yang dipilih menggunakan Teknik Purposive Sampling dengan jumlah 20 orang.

Penelitian ini dilakukan oleh Khoiru Salim dan Mochammad Nur Bawono dengan judul “Pengaruh Minum Kopi Terhadap Pemulihan Penurunan Denyut Jantung Setelah Senam Submaksimal di Himpunan Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Negeri Surabaya”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian minuman kopi terhadap penurunan denyut nadi pemulihan setelah senam submaksimal dibandingkan dengan tidak pemberian minuman kopi pada anggota Himpala Unesa periode 2018-2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain metode quasi eksperimen dengan pendekatan control group time series design. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah anggota Himpala Unesa dengan membaginya menjadi dua kelompok seimbang dengan menggunakan metode berpasangan ordinal.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian minuman kopi terhadap penurunan denyut jantung pemulihan setelah latihan submaksimal pada Himpunan Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Negeri Surabaya.

Kerangka Berpikir

Teknik pengolahan data dilakukan dengan melakukan uji mean, uji standar deviasi, uji normalitas, uji homogenitas dan uji T. Permasalahan diatas diambil karena beberapa alasan, seperti masih banyak masyarakat yang meragukan atau belum mengetahui bahwa kopi memberikan efek positif dalam olahraga, alasan lainnya adalah masih sedikitnya penelitian yang membahas tentang pengaruh minum kopi terhadap hasil. . tes tidur, denyut nadi dan perubahan suhu tubuh. . Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis ingin melakukan penelitian untuk mengetahui dampak minum kopi terhadap VO2Max dan detak jantung, hal ini dilakukan agar minum kopi memberikan dampak akut berupa peningkatan detak jantung dan VO2Max.

Gambar 4. Kerangka Berpikir
Gambar 4. Kerangka Berpikir

Hipotesis

METODE PENELITIAN

  • Desain Penelitian
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Populasi dan Sampel Penelitian
  • Definisi Operasional Variabel Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis data

Sedangkan sesi kedua berisi data pengukuran detak jantung dan VO2Max selama perawatan minum kopi. A. 60. tentang peningkatan denyut jantung saat istirahat 5, 15 dan 30 menit setelah minum kopi pada mahasiswa program studi ilmu olahraga Fakultas Ilmu Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta Ha:. Minum kopi berpengaruh terhadap peningkatan denyut jantung istirahat 5, 15 dan 30 menit setelah minum kopi pada mahasiswa program studi ilmu olahraga Fakultas Ilmu Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta.

Terdapat pengaruh minum kopi terhadap peningkatan denyut nadi segera setelah dilakukan beep test pada mahasiswa Program Studi Ilmu Olah Raga Fakultas Ilmu Olah Raga dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta.

Gambar 5. Desain PenelitianKelompok 1  Denyut
Gambar 5. Desain PenelitianKelompok 1 Denyut

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Penellitian

Pada sesi pertama, para siswa mengukur detak jantung dan menyelesaikan tes bip, dan pada sesi kedua, para siswa mendapatkan perlakuan berupa minum kopi. Pada sesi kedua berisi data hasil pengukuran detak jantung istirahat, detak jantung 5, 15 dan 30 menit setelah mendapat treatment kopi, hasil VO2Max dari beep test setelah mendapat treatment kopi dan hasil pengukuran instan. pemulihan detak jantung, 10 menit dan 15 menit setelah tes bip. Berikut data hasil uji normalitas penelitian pengaruh minum kopi terhadap bip test dan detak jantung dijelaskan pada tabel di bawah ini. satu.

Berdasarkan data tersebut diperoleh data hasil detak jantung istirahat, detak jantung sebelum beep test dan detak jantung setelah beep test baik tanpa minum kopi maupun dengan minum kopi biasa. Distribusi Data Sesi Variabel p-value Deskripsi Sesi 1. Denyut jantung DN istirahat .399 DN homogen istirahat 5 menit. Berdasarkan uji homogenitas di atas, seluruh data kecuali data detak jantung pemulihan 10 menit diketahui memiliki p-value > 0,05.

Hal ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh minum kopi terhadap VO2Max dan detak jantung pada mahasiswa konsentrasi kebugaran Program Studi Ilmu Olah Raga Fakultas Ilmu Olah Raga dan Ilmu Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta. A. Dari tabel diatas nilai Sig. 15 menit dan 30 menit setelah minum kopi. itu; 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima; Dapat disimpulkan bahwa dengan minum kopi denyut nadi mengalami peningkatan yang signifikan pada 5 menit, 15 menit dan 30 menit setelah minum kopi pada mahasiswa Program Studi Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta. Dari tabel diatas nilai Sig. Dapat disimpulkan bahwa jika Anda meminum kopi maka detak jantung Anda setelah melakukan beep test akan lebih meningkat dibandingkan jika tidak.

Hal ini menunjukkan bahwa Sig. 2-tailed) kurang dari <0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima; Dapat disimpulkan bahwa meminum kopi dapat berdampak pada laju penurunan denyut nadi pemulihan pada mahasiswa Program Studi Ilmu Olah Raga Fakultas Ilmu Olah Raga dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta.

Gambar 7. Diagram Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Usia4%
Gambar 7. Diagram Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Usia4%

Pembahasan hasil penelitian

Dalam tujuan penelitian disebutkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak minum kopi sebelum olahraga terhadap detak jantung dan VO2Max. Penelitian “Pengaruh Minum Kopi terhadap VO2Max dan Denyut Jantung” Hasil penelitian menunjukkan bahwa meminum kopi sebelum olahraga dapat meningkatkan detak jantung istirahat, meningkatkan performa sehingga memperoleh nilai VO2Max yang lebih tinggi, dan secara signifikan dapat mempercepat penurunan denyut nadi pemulihan. . kecepatan. Hasil uji statistik menunjukkan rata-rata frekuensi denyut nadi pada 5 menit, 15 menit, dan 30 menit setelah minum kopi lebih besar dibandingkan rata-rata frekuensi denyut nadi pada 5 menit, 15 menit, dan 30 menit pada orang yang tidak minum kopi setelah pengukuran. . nilai pulsa Sig.

Hasil uji statistik denyut jantung setelah dilakukan uji bip pada data tanpa perlakuan kopi dan data yang diberi perlakuan kopi menunjukkan perbedaan yang signifikan yaitu nilai Sig. Pengaruh pemberian minuman kopi terhadap penurunan pemulihan denyut jantung setelah olahraga submaksimal di Himpunan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Negeri Surabaya” oleh Khoiru Salim menunjukkan bahwa setelah 15 menit latihan, denyut nadi pemulihan yang diberi kopi menjadi lebih baik. dirawat kembali ke denyut nadi istirahat: 90% sampel telah pulih, sementara hanya 30% dari total sampel yang pulih sepenuhnya.

Pada hasil uji statistik VO2Max, nilai VO2max pada kelompok yang diberi perlakuan minum kopi lebih tinggi dibandingkan yang tidak diberi perlakuan. Peningkatan kinerja juga ditunjukkan pada penelitian ini, yaitu dengan nilai VO2Max yang lebih tinggi dibandingkan tanpa perlakuan berupa minum kopi. Selain meningkatkan performa dan meningkatkan detak jantung, kafein dalam kopi juga dapat meningkatkan laju penurunan pemulihan detak jantung.

Dari sini terlihat bahwa kopi sesekali dapat digunakan sebagai minuman pra-latihan atau minuman doping sebelum latihan dan kompetisi, karena dapat meningkatkan detak jantung istirahat agar lebih cepat mencapai detak jantung zona latihan dan meningkatkan performa. di lapangan. dan dapat membantu mempercepat pemulihan dengan memperlambat denyut pemulihan.

Keterbatasan Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa dampak minum kopi terhadap VO2Max dan detak jantung; Pemberian kopi dapat meningkatkan detak jantung istirahat sebelum berolahraga sehingga memudahkan seseorang mencapai detak jantung di zona latihan. Berdasarkan kesimpulan di atas, maka implikasi penelitian ini adalah meminum kopi sebelum olahraga dapat meningkatkan detak jantung istirahat, meningkatkan performa (salah satunya nilai VO2Max), dan mempercepat penurunan detak jantung pemulihan pada mahasiswa Studi Ilmu Olah Raga. Program, Fakultas Ilmu Olah Raga dan Kesehatan, Universitas Negeri Yogyakarta.

Pengaruh Pemberian Kafein Terhadap Daya Tahan Pada Atlet Sepak Bola Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar. Hasil Tes Pengukuran VO2Max Metode Laboratorium Profil dan Metode Multi Stage Fitness Test/Bleep Test. Perbedaan Pengaruh Latihan Interval dan Latihan Fartlek Terhadap Daya Tahan Kardiovaskular Atlet Junior Taekwondo Wild Club Medan Tahun 2006/2007.

Pembaruan Terfokus pada Jalur Keputusan Konsensus Ahli ACC 2016 tentang Peran Terapi Nonstatin untuk Menurunkan Kolesterol LDL dalam Pengelolaan Risiko Penyakit Kardiovaskular Aterosklerotik: Laporan Tugas American College of Cardiology Fo. Pengaruh Pemberian Kafein terhadap Hasil Tes Kecepatan dan Ketangkasan Mahasiswa Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. DATA UJI DAYA TAHAN SETELAH MINUM KOPI (BLEEP TEST) Tidak ada hasil recovery level VO2max.

Uji denyut nadi istirahat mandiri sampel 5 menit, 10 menit dan 15 menit setelah pengukuran denyut nadi istirahat pertama.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Implikasi

Saran-saran

Minuman Kopi (coffee) terhadap kekuatan otot dan daya tahan otot pada atlet sepak bola remaja SSB Persisac.

Gambar

Gambar 1. Kandungan utama biji kopi sebelum dipanggang dan kandungan  utama biji kopi setelah dipanggang (Hu et.al, 2019: 3114)
Gambar 3. Kandungan Utama Diterpene Kopi Arabika dan  Robusta (Hu et.al, 2019: 3114)
Gambar 2. Kandungan utama dari lipid kopi  (Hu et.al (2019: 3114)
Gambar 3. Langkah Biosintesis Utama Pada Kopi (Hu et. al, 2019: 3115)
+7

Referensi

Dokumen terkait

024 8508082; Email: unnes@unnes.ac.id Website http://www.unnes.ac.id Data skripsi mahasiswa Universitas Negeri Semarang NAMA : MUSOFAN NIM : 6250403014 PRODI : Ilmu Keolahragaan