E-ISSN: 2622-304X, P-ISSN: 2622-3031 Available online at:
http://proceedings.itbwigalumajang.ac.id/index.php/progress
Edukasi Mengelola Keuangan Berbasis Skala Prioritas Dalam Membiasakan Hidup Sederhana Yang Berkualitas
Siti Nurhayati Nafsiah1, Irwan Septayuda2
Jurusan Akuntansi, Fakutas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Darma1 Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Darma2 Email: [email protected]1, [email protected]2
Abstrak
Di era digitalisasi saat ini telah memberikan banyak perubahan pada seluruh bidang kegiatan yang dilakukan semua lapisan masyarakat, tidak terkecuali para pelajar SMP. Mereka memenuhi Sebagian besar kebutuhannya dengan menggunakan teknologi informasi melalui alat komunikasi anatara lain handphone. Apabila hal ini dibiarkan tanpa antisipasi maka dampak negatif dari era digitalisasi ini adalah timbulnya perilaku yang konsumtif yang tentunya berakibat buruk pada perilaku mereka. Permasalahan yang dihadapi para pelajar SMP saat ini mereka kesulitan mengatur keuangan dari uang saku yang diberi oleh orang tuanya untuk di manfaatkan dengan tepat sesuai kebutuhan bukan keinginan, masalah berikutnya adalah mereka belum bisa membuat skala prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.semenaatar ini banyak informasi berbagai produk barang dan jasa didapat dengan cepat yang bisa menimbulkan keinginan untuk memilikinya tanpa memikirkan manfaatnya. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan pada pelajar SMP Negeri 44 Palembang dengan tujuan memberikan edukasi Mengelola keuangan dengan membuat anggaran pengeluaran berdasarkan prioritas kebutuhan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode ceramah, sosialisasi penerapan anggaran berbasis skala prioritas dan tanya jawab. Melalui metode tersebut di ketahui semua kendala dan cara mengatasinya dalam mengelola uang saku mereka berbasis skala prioritas, sehingga mereka terbiasa hidup sederhana dan menjadikan kemudahan digitalisasi sebagai era untuk berprestasi.
Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah Para pelajar SMP Negeri 44 Palembang Sebagian sudah memiliki tabungan hasil menyisihkan uang sakunya, melalui edukasi ini mereka akan lebih teratur dan cermat dalam mengelolah uang sakunya dengan menerapkan anggaran berbasis skala priorita dalam membiasakan hidup sederhana yang berkualitas..
Kata Kunci: Edukasi, Mengelola Keuangan, Skala Prioritas, Pelajar
PENDAHULUAN
Di era digitalisasi saat ini kegiatan ekonomi semakin mudah dilakukan seperti kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi. Sebagai konsumen kita semakin mudah dan cepat mendapatkan barang dan jasa yang dibutuhan. Saat ini pola konsumsi juga mengalami pergeseran dari kebutuhan pokok seperti sandang, pangan dan papan bertambah luas lagi menjadi traveling, hiburan, kuliner, budaya dan lain-lain. Konsumsi menurut (Astuti, 2018) selain untuk memenuhi kebutuhan, konsumsi juga untuk menyalurkan hobi, mencari kepuasan dan sebagai alat pemuas kebutuhan.
Perilaku konsumtif adalah perilaku memakai dan membeli produk tanpa mempertimbangkan kebutuhan, cenderung berlebihan dan materialistis (Rohman & Widjaja, 2018). Seseorang yang berperilaku konsumtif biasanya lebih mementingkan keinginan daripada kebutuhannya, hal ini
dengan harga yang lebih bersaing, kemudahan pembayaran dan barang diantar langsung ke alamat tujuan (Juliswara, 2019).
Pelajar SMP sering kali menjadi sasaran pasar produsen karena para pelajar ini termasuk kategori remaja yang dalam proses mencari jati diri yang sering kali melakukan kegiatan konsumtif (Khairat et al., 2019). Remaja mudah mengikuti trend barang-barang yang sedang populer untuk meningkatkan kepercayaan diri dan menunjang gengsi namun tidak memikirkan budget yang dimiliki. Pendapat tersebut diperkuat oleh (Muttaqin et al., 2022) remaja memiliki kebutuhan untuk diterima dan diakui keberadaannya di lingkungannya dengan mengikuti atau menggunakan sesuatu yang sedang trend, hal ini menjadi suatu kewajaran apabila dilakukan secukupnya namun akan berdampak buruk apabila dilakukan secara berlebihan dan tidak memikirkan kebutuhan yang akan dating (Khoiriyah, 2021).
Usaha untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman kreatif, mandiri, serta bertanggung jawab, diperlukannya pendidikan tentang bagaimana mengedepankan perilaku hidup hemat, sederhanan namun berkualitas dengan memanfaatkan teknologi yang tepat dan bijaksana. Pengelolaan keuangan perlu diperkenalkan dan diajarkan kepada remaja saat ini sedini mungkin dengan tujuan para pelajar siswa siswi SMP memiliki pengetahuan yang tepat, bagaimana memanfaatkan dan mengelola uang yang mereka punya. Tentu saja sesuai dengan tahapan perkembangannya.
Masalah lain yang dihadapi para pelajar siswa siswi SMP ini adalah:
1. Belum bisa merencanakan anggaran pengeluaran keuangannya yang berorientasi kepada kebutuhan (need) dan mendahulukan manfaat (utility) serta berusaha mengurangi keinginan yang berlebihan
2. Belum bisa membuat skala prioritas dalam membelanjakan uang saku agar dapat memenuhi kebutuhannya sesuai dengan tingkat kepentingannya.
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi para pelajar SMP ini maka dipandang perlu dilaksanakan edukasi, sosialisasi, dan pendampingan melalui tanya jawab tentang mengelola keuangan berbasis skala prioritas kepada para pelajar siswa-siswi SMP Negeri 44 Palembang.
Semua rangkaian kegiatan itu dilaksanakan sebagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu mengatasi permasalahan para pelajar SMP dan salah satu luaran yang ingin dicapai adalah para pelajar tersebut bisa memahami dan mampu membuat anggaran pengeluaran keuangannya yang berbasis skala prioritas berorientasi pada kebutuhan dengan mendahulukan manfaat serta bisa mengurangi keinginan yang berlebihan dan merugikan. Sehingga mereka terbiasa hidup sederhana yang berkualitas di era digitalisasi ini.
Gambar 1. Bersama para pelajar SMP Negeri 44 Palembang
Gambar 2 Sedang melakukan penyuluhan
METODE
Metode pelaksanaan yang digunakan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode pendekatan penyuluhan, sosialisasi dan pendampingan. Adapun langkah- langkah yang akan dilakukan adalah sebagai berikut.
Pengamatan (Observation)
Untuk mengetahui tempat penyelenggaraan, diadakan peninjauan ke lokasi yang berada di Jalan Panca Usaha 5 Ulu, Seberang Ulu 1 Palembang.
Wawancara (Interview)
Untuk mempermudah di dalam memberikan materi penyuluhan, maka instuktur melakukan konsultasi dengan Direktur PM Universitas Bina Darma untuk mengetahui materi yang dibutuhkan bagi Tim Pengabdian, mengenai penyuluhan, sosialisasi dan pendampingan pembuatan anggaran berbasis skala prioritas.
Penyuluhan, Sosialisasi dan Pendampingan.
Setelah melakukan pengamatan dan wawancara, maka kegiatan penyuluhan, sosialisasi dan pendampingan ini dimulai.
Untuk memudahkan proses kegiatan pengabdian pada masyarakat di kantor tersebut, Ketua Tim Pengabdian mangelakukan wawancara dengan Direktur Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) Universitas Bina Darma mengenai topik yang akan dijadikan tema utama penyuluhan, sosialisasi dan pendampingan.
Selanjutnya, Ketua Tim membentuk tim untuk kebutuhan pelatihan tersebut. Tim akan menyampaikan tema. Setiap anggota tim akan mendapatkan peranan dalam kegiatan pengabdian, sekaligus diberdayakan sebagai instruktur sewaktu kegiatan pengabdian.
Materi yang Diberikan
Kegiatan pelatihan bagipelajar SMP Negeri 44 Palembang ini dilaksanakan pada tanggal 17 September 2022. Adapun tempat dan materi yang diberikan sebagai berikut:
Table 1. Rincian Kegiatan
Materi Instruktur Tempat Pelaksanaan
Penyuluhan Hidup Sederhana dan Berkualitas
Siti Nurhayati Nafsiah, SMP Negeri 44 Palembang Sosialisasi Mengelola keuangan
berbasis skala prioritas.
Irwan Septayuda SMP Negeri 44 Palembang Tanya Jawab cara Mengelola
uang saku
Siti Nurhayati Nafsiah SMP Negeri 44 Palembang Ide, kreativitas &
Inovasi hidup sederhana tapi
Siti Nurhayati Nafsiah SMP Negeri 44 Palembang
skala prioritas.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 17 September 2022 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Rincian Pelaksanaan Kegiatan
Nama kegiatan Waktu kegiatan
Agustus September
Minggu 1
Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4 Minggu 1 Survei Lokasi
Persiapan materi yang akan disampaikan.
Pembagian Tugas Persiapan peralatan dan bahan pengabdian Acara kegiatan.
(Penyuluhan, Sosialisasi dan Pendampingan)
Jadwal Pelaksanaan Acara Kegiatan Tabel 3. Jadwal Pelaksanaan Acara Kegiatan
Pertemuan Pelaksanaan Metode Kegiatan
Pelaksanaan Output 1 Penyuluhan hidup
sederhana dan berkualitas
Ceramah Siti Nurhayati Nafsiah
Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan.
2 Sosialisasi Mengelola keuangan berbasis skala prioritas.
Praktek Irwan Septayuda
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan
Mengelola uang saku berbasis skala prioritas 3 Tanya Jawab cara
Mengelola uang saku
Praktek Siti Nurhayati Nafsiah
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan membuat
anggaran berbasis skala prioritas.
4 Ide, kreativitas &
Inovasi hidup sederhana tapi berkualitas.
Praktek pemanfaatan media sosial
Siti Nurhayati Nafsiah
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam berinovasi menambah uang saku secara online.
5 Pendampingan Pembuatan anggaran pengeluaran berbasis skala prioritas.
Praktek Irwan Septayuda
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan menggunakan anggaran Berbasis skala prioritas
HASIL DAN PEMBAHASAN
Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Mengelolah Keuangan Berbassis Skala Prioritas Dalam Membiasakan Hidup Sederhana yang berkualitas di Era Digitalisasi, merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dengan mengadakan edukasi, penyuluhan dan pendampingan ini merujuk pada wawancara yang dilakukan oleh tim pengabdian dengan direktur PM Universitas dalam menentukan materi yang akan diberikan mengenai penyuluhan, sosialisasi dan pendampingan pembuatan anggaran berbasis skala prioritas.
Hasil wawancara penentuan materi tersebut sebagai berikut:
Tabel 4. Materi Kegiatan dan Metode Kegiatan
No. Materi Kegiatan Metode Kegiatan
1 Penyuluhan hidup sederhana dan berkualitas Ceramah 2 Sosialisasi Mengelolah keuangan berbasis skala prioritas. Praktek 3 Tanya Jawab cara mengelolah uang saku Praktek 4 Ide, kreativitas &
Inovasi hidup sederhana tapi berkualitas.
Praktek pemanfaatan media sosial
5 Pendampingan Pembuatan anggaran pengeluaran berbasis skala prioritas.
Praktek
Disamping itu kegiatan ini juga merujuk pada pengembangan keterampilan mengelolah keuangan dan tata kehidupan yang sederhana namun berkualitas yang dapat digunakan dengan segera, disamping itu edukasi ini juga memberikan pengetahuan tentang subyek tertentu dalam setiap materi. Materi diberikan sesuai dengan permohonan yang diajukan dan materi pelatihan diberikan secara bertahap sesuai jadwal pelatihan yang sudah dibuat. Diharapkan setelah selesai mengikuti edukasi ini para pelajar SMP Negeri 44 Palembang bisa menerapkan semua materi dengan baik sehingga dapat mengubah pola konsumsi untuk lebih cermat dan berkualitas. Sehingga mereka terbiasa menghargai jerih payah orang tua dalam mencukupi kebutuhan keluarga. Disamping itu juga mereka bisa terhindar dari pola hidup yang konsumtif.
Beberapa Kendala yang ditemukan.
Beberapa kendala telah ditemukan selama kegiatan ini berlangsung, adapun kendala tersebut antara lain :
1.
Pengetahuan para pelajar SMP Negeri 44 Palembang masih rendah karena mereka masih belum mengetahui cara membuat Anggaran Pengeluaran Berbasis Skala prioritas.2.
Masih kurangnya kesadaran memanfaatkan uang saku dengan tepat.3.
Ide inovasi untuk berkarya dalam menambah uang saku dari usaha sendiri masih kurang karena masih bergantung pada pemberian dari orang tua.4.
Untuk hal-hal tertentu dalam Mengelola keuangan berbasasi skala priorita masih membutuhkan bimbangan dari team pengabdian.5.
Kurangnya motivasi hidup sederhana dari para pelajar lain dalam Mengelola keuangan.Gambar 4. Sedang melakukan tutorial.
PEMBAHASAN
Hasil edukasi, penyuluhan dan pendampingan ini menunjukan bahwa para pelajar SMP Negeri 44 Palembang sangat antusias dan semangat sekali untuk menguasai semua materi yang diberikan. ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang disampaikan kepada para instruktur. Para pelajar SMP Negeri 44 Palembang Sebagian sudah memiliki tabungan hasil menyisihkan uang sakunya.
Sehingga melalui edukasi ini mereka akan lebih teratur dan cermat dalam Mengelola uang sakunya bahkan mereka bisa menambah uang sakunya melalui memanfaatkan media sosial sebagai lahan sumber pendapatannya.
Dengan diadakannya edukasi, penyuluhan dan pendampingan ini diharapkan dapat membantu para pelajar dalam menambah pengetahuan dan keterampilan Mengelola keuangannya. Dengan begitu diharapkan melalui edukasi ini juga dapat meningkatkan pendapatan untuk menambah uang saku.
Pada tabel dibawah ini ditunjukkan uraian pelaksanaan kegiatan yang dilakukan selama edukasi, penyuluhan dan pendampingan pada Para pelajar SMP Negeri 44 Palembang Kegiatan ini kami laksanakan pada tanggal 17 September 2022.
Tabel 5. Uraian Pelaksanaan Kegiatan
Nomor Waktu Kegiatan Keterangan
1 9 Agustus 2022
Jam 10.00 – 12.00 wib
Survey Lokasi
Mendata jumlah peserta yang ikut pada kegiatan pengabdian dan penentuan lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat pelaksanaan kegiatan pengabdian 2
10 Agustus 2022 Jam 09.00 – 12.00 wib
Persiapan Kegiatan
Menyiapkan kebutuhan peralatan yang digunakan selama kegiatan pengabdian berlangsung, seperti : Papan tulis, spidol, infocus, kertas lembar materi dan juga peralatanpenunjang lainnya.
3 11 s.d. 12 Agustus 2022 2 jam per hari
Persiapan Materi Yang akan disampaikan kepada peserta.
Pembagian Tugas
Mempersiapkan beberapa materi yang akan
disampaikan dan yang diajarkan kepada peserta pengabdian, kemudian melakukanpembagian tugas.
4 13 Agustus 2022 10.00- 12.00
Persiapan alat dan bahan .
Menyiapkan bahan dan perlengkapan untuk kegiatan .
5 17 September 2022
Penyampaian materi dan kegiatan
Penyampaian materi dan kegiatan dilakukan oleh
dimulai. dosen-dosen yang terlibat dalam pengabdian Tabel 6. Pelaksanaan Acara Kegiatan
Pertemuan Pelaksanaan Waktu Pelaksana Output
1 Penyuluhan hidup sederhana dan berkualitas
17 April 2022 pukul 8.00 - 9.30wib
Siti Nurhayati Nafsiah
Peningkatan Pengetahuan dan ketrampilan 2 Sosialisasi Mengelola
keuangan berbasis skala prioritas.
17 September 2022
pukul 10.00 – 11.30 wib
Irwan Septayuda
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Mengelola uang saku berbasis skala prioritas 3 Tanya Jawab cara
Mengelola uang saku
17 September 2022
pukul 13.00 – 14.30
Siti Nurhayati Nafsiah
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan membuat
anggaran berbasis skala prioritas.
4 Ide, kreativitas &
Inovasi hidup sederhana tapi berkualitas.
17 September 2022
pukul 15.00- 16.30 wib
Siti Nurhayati Nafsiah
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam berinovasi menambah uang saku secara online.
5 Pendampingan Pembuatan anggaran pengeluaran berbasis skala prioritas.
17 September 2022
pukul 16.30 – 17.00 wib
Irwan Septayuda
Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan menggunakan anggaran Berbasis skala prioritas
Dari uraian di atas maka bisa dikatakan kegiatan mengabdian ini telah berhasil dilakukan karena pelaksanaannya sesuai dengan tahapan yang diajukan pada setiap bagian kegiatan yang mana kegiatan tersebut juga dilaksanan seuai dengan metode yang diajukan dan outputnya sudah di tampilkan dalam tabel 5 dan tabel 6.
KESIMPULAN
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan ini, telah menjadi salah satu solusi mengatasi masalah yang dihadapi para pelajar SMP. Adapun kesimpulan dari kegiatan ini dapat disimpulkan beberapa hal yaitu:
1. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk edukasi, penyuluhan dan pendampingan sebagai solusi mengatasi permasalahan yang dialami para pelajar SMP Negeri 44 Palembang saat ini yaitu Belum bisa Mengelola uang sakunya dengan baik yang berorientasi kepada kebutuhan (need) dan mendahulukan manfaat (utility) serta berusaha mengurangi keinginan yang berlebihan
2. Edukasi, penyuluhan dan pendampingan ini terdiri dari : Penyuluhan hidup sederhana dan berkualitas, Sosialisasi Mengelola keuangan berbasis skala prioritas, Tanya Jawab cara Mengelola uang saku, Ide, kreativitas &Inovasi hidup sederhana tapi berkualitas dan Pendampingan Pembuatan anggaran pengeluaran berbasis skala prioritas.
Sehingga bisa menjadi pedoman dalam Mengelola keuangan agar bisa memenuhi kebutuhan sekarang dan masa yang akan datang.
Saran
1. Pada kegiatan yang akan datang sebaiknya melibatkan personil yang lebih banyak lagi agar bisa mendampingi para pelajar dalam membuat anggaran berbasis skala prioritas.
2. Penyampaian materi sebaiknya nanti lebih bervariatif lagi sehingga dapat lebih menarik.
3. Pelaksanaan waktu kegiatan dapat lebih diperpanjang lebih dari satu hari agar lebih maksimal.
REFERENCES
Astuti, T. P. (2018). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pola Konsumsi Mahasiswa (Studi Kasus: Mahasiswa Pendidikan IPS FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta). Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2.
Juliswara, V. (2019). Relasi Kuasa Bisnis Daring Menghadapi Hegemoni Pasar Modern di Indonesia. Simulacra, 2(2), 209–221. https://doi.org/10.21107/sml.v2i2.6053
Khairat, M., Yusri, N. A., & Yuliana, S. (2019). Hubungan Gaya Hidup Hedonis Dengan Perilaku Konsumtif Pada MahasiswiKhairat, M., Yusri, N. A., & Yuliana, S. (2019). Hubungan Gaya Hidup Hedonis Dengan Perilaku Konsumtif Pada Mahasiswi. Al-Qalb : Jurnal Psikologi Islam, 9(2), 130–139. https://doi.org/10. Al-Qalb : Jurnal Psikologi Islam, 9(2), 130–139.
Khoiriyah, R. R. (2021). Analisis Perilaku Mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo Dalam Membeli Produk Online Shop (Perilaku Konsumsi Islami). 2.
Melinda, Lesawengen, L., & Waani, F. J. (2021). Perilaku Konsumtif Dan Kehidupan Sosial Ekonomi Mahasiswa Rantau (Studi Kasus Mahasiswa Toraja Di Universitas Sam Ratulangi Manado. Journal Ilmiah Society, 1(1), 1–10.
Muttaqin, F. N., Noviani, L., & Sudarno, S. (2022). Pengaruh Media Sosial, Literasi Ekonomi, dan Kelompok Teman Sebaya Terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa Pendidikan Ekonomi.
Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE), 10(3), 237–246.
https://doi.org/10.26740/jupe.v10n3.p237-246