• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Program Praktik Kependidikan Mahasiswa Prodi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana Berdasarkan Model Stake’s Countenance Evaluation

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Evaluasi Program Praktik Kependidikan Mahasiswa Prodi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana Berdasarkan Model Stake’s Countenance Evaluation"

Copied!
143
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Dalam kurikulum Program Studi Pendidikan Olahraga Sekolah Dasar untuk program sarjana (S1 PJSD), program PK sendiri ada di semester 7. Untuk sementara pelaksanaan program PK kembali dilakukan secara luring mengingat penyebaran virus Covid-19 yang terus menurun.

Identifikasi Masalah

Belum diketahui secara pasti proses kegiatan pembelajaran PJOK yang dilaksanakan di sekolah-sekolah yang menjadi lokasi program PK berlangsung pada masa pascapandemi COVID-19. Belum diketahui secara pasti platform mana yang akan digunakan guru di sekolah tersebut selama kegiatan pembelajaran PJOK di sekolah tempat program PK berlangsung pada masa pascapandemi COVID-19.

Batasan Masalah

Perlu waktu bagi siswa untuk mengadaptasi pembelajaran PJOK di sekolah dari metode full online menjadi metode setengah online dan setengah offline pada masa pasca pandemi COVID-19.

Rumusan Masalah

Bagaimana hasil evaluasi Transaksi (Proses) program praktik mengajar bagi mahasiswa Pendidikan Jasmani, Sekolah Dasar, Program Sarjana? Bagaimana hasil evaluasi Outcome (Produk) program praktik mengajar mahasiswa program Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana.

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai evaluasi pelaksanaan program praktik pendidikan pasca pandemi bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Program Sarjana Sekolah Dasar. Penelitian tersebut dapat dijadikan acuan untuk penelitian sejenis lainnya untuk mengevaluasi pelaksanaan program praktik pendidikan pasca pandemi bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Program Sarjana Sekolah Dasar.

KAJIAN PUSTAKA

Deskrispi Teori

Kajian Penelitian yang Relevan

Keluaran penelitian yang relevan untuk referensi, sehingga penelitian yang dilakukan menjadi lebih jelas. Penelitian yang dilakukan oleh Barbara Bonsall Wood, (2010) berjudul “Stake's Countenance Model: Evaluating an Environmental Education Professional Development Course”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kursus pengembangan profesional untuk pendidikan lingkungan dengan menggunakan model Faces of Stake sebagai kerangka kerja organisasi.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat situasi saat ini, inovasi dan perkembangan praktik pendidikan di masa depan dari institusi pendidikan tinggi di Cina. Penelitian ini mencakup tiga bagian: a) jalur atau program pendidikan guru bahasa Mandarin; b) situasi praktik mengajar di perguruan tinggi; Dengan hasil penelitian yang menunjukkan prospek abad ke-21, China akan semakin memperkuat atau mereformasi praktik pendidikan lembaga pendidikan tinggi dan memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk masa depannya.

Penelitian yang dilakukan oleh Martin Bloomer dan David James (2014) berjudul “Educational Research in Educational Practice”. Penelitian yang dilakukan oleh I Putu Mas Dewantara (2020) berjudul “Model Evaluasi Pasak (Countenance Model) dalam Proses Pembelajaran Bahasa Indonesia di Universitas Pendidikan Ganesha”.

Kerangka Berfikir

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mata pelajaran Pengembangan Karakter Bahasa Indonesia secara umum dikategorikan baik dengan persentase sebesar 71,02%, secara rinci hasil tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: (1) rencana pembelajaran dikategorikan baik dengan persentase pelaksanaan pembelajaran yang baik dengan persentase persentase 69,85%, dan (3) evaluasi kegiatan pembelajaran dikategorikan baik dengan persentase 70,59%. Hasil penelitian menyarankan agar dilakukan evaluasi berkala untuk mendapatkan gambaran evaluasi yang lebih baik dengan jumlah sampel yang lebih banyak. Saran lain yang dapat diajukan adalah evaluasi pembelajaran dengan menggunakan berbagai model evaluasi untuk mendapatkan hasil belajar bahasa Indonesia yang lebih baik.

Oleh karena itu, dalam hal ini pada umumnya pendidikan itu tidak terbatas pada mata pelajaran tertentu saja. Tetapi ini mencakup semua aspek yang berkaitan dengan potensi manusia dalam hal pembangunan. Kualitas seorang guru jelas ditentukan oleh bagaimana suatu lembaga calon guru menyediakan pengajaran, fasilitas dan kegiatan pendukung yang meningkatkan kompetensi calon guru, dalam hal ini mahasiswa yang masih kuliah.

Universitas Negeri Yogyakarta sebagai salah satu perguruan tinggi penghasil guru potensial telah memberikan program bagi calon guru untuk mengembangkan kemampuannya dalam bentuk proses belajar mengajar secara nyata. Berdasarkan penilaian tersebut, berbagai hal yang kurang kemudian dapat dievaluasi agar dapat dimaksimalkan kembali dan mendapatkan kualitas program yang lebih baik.

Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan hal tersebut maka akan dilakukan penelitian untuk mengetahui evaluasi terhadap Program Praktik Pendidikan yang dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar untuk program Perguruan Tinggi.

Desain Penelitian

Tempat dan Waktu Evaluasi

Populasi dan Sampel Evaluasi

Subyek evaluasi ini adalah 131 mahasiswa angkatan 2019 di Program Studi Pendidikan Jasmani, Sekolah Dasar, Program Sarjana, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Yogyakarta. Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil dengan menggunakan metode tertentu (Subakti, dkk. Sampel penelitian adalah sebagian kecil yang diambil dari anggota populasi sehingga dapat digunakan untuk mewakili populasi itu sendiri.

Jumlah populasi sebanyak 131 siswa dengan sampling error 10%, maka perhitungan sampel yang diambil untuk penelitian adalah sebagai berikut. Berdasarkan rumus di atas, ditentukan sampel yang terdiri dari 57 siswa dan dibulatkan menjadi 60 siswa yang mengikuti proses PK di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga total sampel dibagi menjadi 5 dengan masing-masing provinsi di provinsi tersebut. wilayah khusus. Di wilayah Yogyakarta, Tabel 1 menunjukkan hal berikut.

Tabel 1. Persentase Sampel Penelitian  No  Nama Kabupaten/Kota  Jumlah
Tabel 1. Persentase Sampel Penelitian No Nama Kabupaten/Kota Jumlah

Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data yang Digunakan

Dokumentasi yang relevan berkaitan dengan dokumen-dokumen yang terkait dengan Program Praktek Mengajar, seperti Panduan Program Praktek Mengajar, dokumentasi pelaksanaan kegiatan Program Praktek Mengajar. Peneliti melakukan observasi terhadap beberapa mahasiswa program Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar pada program S1 mengenai program latihan pendidikan yang diketahui oleh mahasiswa. Peneliti mencari dokumentasi Program Praktik Pendidikan, berdasarkan pedoman pendaftaran, pelaksanaan dan penagihan yang harus dipatuhi mahasiswa setelah Program Praktik selesai.

Tabel 2. Pedoman Wawancara
Tabel 2. Pedoman Wawancara

Validitas dan Reliabilitas Instrumen yang Digunakan

Analisis Data

Data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi dicatat dalam catatan lapangan yang terdiri dari dua aspek yaitu deskripsi dan refleksi. Catatan deskriptif adalah data alamiah yang memuat apa yang dilihat, didengar, dirasakan, disaksikan, dan dialami oleh peneliti tanpa ada makna atau penafsiran dari peneliti tentang fenomena yang dihadapi. Hal ini dilakukan agar data yang diperoleh dan interpretasi data tersebut memiliki validitas, sehingga kesimpulan yang ditarik mantap.

Menurut Gibbs (Creswell & Poth, reliabilitas kualitatif adalah pendekatan yang digunakan oleh peneliti secara konsisten ketika digunakan oleh peneliti lain untuk proyek yang berbeda. Memeriksa silang dan membandingkan hasil yang dikembangkan oleh peneliti lain dengan hasil yang dibuat oleh peneliti sendiri. Triangulasi sumber data , yang berbeda dengan memeriksa bukti dari sumber-sumber ini dan menggunakannya untuk memberikan konfirmasi tema secara koheren.

Tema yang dibangun berdasarkan sejumlah sumber masukan dari subjek akan menambah keabsahan penelitian (Creswell. Member check dapat dilakukan dengan mengembalikan laporan akhir atau deskripsi atau tema tertentu kepada subjek untuk mengecek apakah subjek merasa bahwa laporan baik deskripsi atau subjek adalah benar (Creswell.

Tabel 4. Tabel Pengkategorian
Tabel 4. Tabel Pengkategorian

Hasil Penelitian

Adapun dimensi-dimensi yang dapat dijadikan sebagai penentu keberhasilan evaluasi pelaksanaan Program Praktik Pendidikan di Universitas Negeri Yogyakarta khususnya pada Program Studi Pendidikan Jasmani, Sekolah Dasar, Program Sarjana adalah sebagai berikut. Rata-Rata Hasil Input Evaluasi Praktik Pendidikan (PK) Program Studi Pendidikan Jasmani Program Sarjana Sekolah Dasar. Apabila disajikan dalam bentuk bar chart, masukan untuk evaluasi pelaksanaan Program Praktek Pendidikan (PK) di Universitas Negeri Yogyakarta khususnya pada Program Studi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana dapat dilihat pada Gambar 4 sebagai berikut. berikut.

7 Hasil rata-rata Proses Evaluasi Praktik Pendidikan (PK) Program Studi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar untuk Program Universitas. Hasil rata-rata produk penilaian praktik pendidikan (PK) Program Studi Pendidikan Jasmani sekolah dasar untuk program universitas. Apabila disajikan dalam bentuk bar chart, evaluasi produk pelaksanaan Program Praktik Pendidikan (PK) di Universitas Negeri Yogyakarta khususnya pada Program Studi Pendidikan Jasmani, Sekolah Dasar, Program Universitas, dapat dilihat pada Gambar 6 sebagai berikut. di bawah. .

Berdasarkan hasil di atas, dapat ditentukan kriteria keberhasilan evaluasi program evaluasi praktik pendidikan (PK) mata kuliah pendidikan jasmani di pendidikan dasar. Berdasarkan Gambar 7 di atas, evaluasi pelaksanaan praktik mengajar (PK) kurikulum Penjasorkes Sekolah Dasar Program Sarjana terlihat berada pada kategori sedang.

Tabel 5.  Hasil rata-rata Input evaluasi Praktik Kependidikan  (PK) Prodi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana
Tabel 5. Hasil rata-rata Input evaluasi Praktik Kependidikan (PK) Prodi Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Program Sarjana

Pembahasan

Indikator keterpaduan PK sebesar 25% berada pada kategori sangat rendah dengan pernyataan “Praktik Pedagogik (PK) tidak terintegrasi dengan penyelesaian Tugas Akhir (TAS)”. Dengan melihat persentase, diketahui bahwa 93% responden menjawab benar dan 7% menjawab salah. Indikator mengenai aspek sikap adalah 97% dalam kategori sangat tinggi, dengan pernyataan “tercapainya aspek sikap pada PK perilaku yang benar dan berbudaya sebagai hasil internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial saat siswa melakukan PC". 97% menjawab benar dan 3% menjawab salah.

PK yang dilakukan harus sesuai dengan bidang keahliannya jika dijelaskan 30% responden menjawab benar dan 70% menjawab salah. Jika 98% menjawab benar dan 2% menjawab salah, besar kemungkinan responden menjawab salah. Dengan pernyataan “sasaran PK adalah siswa yang merupakan pemuda usia 17 sampai dengan 20 tahun”, dengan penjabaran Jika dijelaskan 53% menjawab benar dan 47% menjawab salah.

Saat menerjemahkan rata-rata responden menjawab benar dengan 47% dan responden menjawab salah dengan 53%. Mahasiswa wajib membuat laporan pelaksanaan PK setelah PK selesai dan mengunggahnya sebagai laporan pertanggungjawaban pelaksanaan PK. Jika dijelaskan 100% responden menjawab benar dan responden memahami indikator ini.

Gambar 9. Struktur Organisasi Pengelolaan PK UNY
Gambar 9. Struktur Organisasi Pengelolaan PK UNY

Keterbatasan Penelitian

Dengan kata lain evaluasi produk berupaya memberikan penilaian terhadap hasil yang dicapai, sehingga tingkat keberhasilan dapat diukur dan dinilai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Dari evaluasi inilah diputuskan apakah program dapat dilanjutkan, dihentikan atau digunakan dengan memodifikasinya.

Simpulan

Implikasi

Rekomendasi

Model ring grading perlu dievaluasi oleh kurikulum pendidikan jasmani sekolah dasar untuk program sarjana sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan terkait program praktik mengajar. Perguruan tinggi dan fakultas hendaknya terus mengembangkan ilmu dengan mengikuti pelatihan/sosialisasi secara berkala agar mahasiswa paham dan memahami penjelasan materi yang berkaitan dengan program praktik mengajar. Sebagai mahasiswa, hasil penelitian dapat dijadikan referensi bagi dirinya sendiri, agar mahasiswa lebih semangat dalam mempelajari dan membaca panduan praktik pendidikan, dan mahasiswa lebih memperhatikan guru/dosen saat menjelaskan materi praktik pendidikan, sehingga mahasiswa mengetahui dan lebih memahami materi pelajaran yang dijelaskan oleh guru/pengajar.

Bagi peneliti selanjutnya diharapkan peneliti dapat mengembangkan penelitiannya sedemikian rupa sehingga lebih mendalam lagi dalam evaluasi pelaksanaan pendidikan praktik (PK) di prodi Pendidikan Olahraga Sekolah Dasar, Program sarjana. Penelitian ini memberikan kontribusi berupa rekomendasi kepada pihak terkait agar pelaksanaan pendidikan praktik (PK) Prodi Pendidikan Olahraga Sekolah Dasar pada program sarjana menjadi lebih baik setelah pandemi Covid-19. Peningkatan sosialisasi seluruh kebijakan praktik pendidikan pasca pandemi Covid-19, khususnya universitas dan perguruan tinggi, harus menjadi prioritas utama.

Educating quality teachers: How teacher quality is understood in the Netherlands and its implications for teacher education. The methodology of physical education and health promotion as a means of preventing maladaptive disorders in students in self-isolation due to the Covid-19 pandemic.

Gambar

Gambar 1. Tata letak pernyataan dan data Model Stake  Countenance
Gambar 3. Desain Penelitian Model Stake Countenance   B.  Tempat dan Waktu Evaluasi
Tabel 1. Persentase Sampel Penelitian  No  Nama Kabupaten/Kota  Jumlah
Tabel 2. Pedoman Wawancara
+7

Referensi

Dokumen terkait

Finally, based on the results of the current empirical study, we recommend the application of virtual reality (VR) video as a supplement to asynchronous