• Tidak ada hasil yang ditemukan

faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (STUDI PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE

YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Akuntansi

Oleh Diana Amalia NPM. 21701082139

UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

MALANG 2021

(2)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (STUDI PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE

YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA) SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Akuntansi

Oleh:

Diana Amalia 21701082139

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM MALANG 2021

(3)

ABSTRAKSI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterlibatan pemakai, pelatihan dan pendidikan, kemampuan personal dan dukungan manajemen puncak terhadap sistem informasi akuntansi. Sampel sejumlah 30 responden dari 33 kuesioner yang dibagikan kepada manajer dan karyawan bagian akuntansi di perusahaan food and beverage di Jawa timur yang terdaftar di BEI. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linier berganda dengan alat analisis SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan keterlibatan pemakai, pelatihan dan pendidikan, kemampuan persoanl, dan dukungan manajemen puncak berpengaruh positif dan simultan terhadap sistem informasi akuntansi. Sedangkan secara parsial variabel keterlibatan pemakai berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi, pelatihan dan pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi, kemampuan personal berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi, dan dukungan manajemen puncak berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi.

Kata kunci: Keterlibatan Pemakai, Pelatiahan dan Pendidikan, Kemampuan Personal, Dukungan Manajemen Puncak, Sistem Informasi Akuntansi.

(4)

ABSTRACT

This study aims to determine the effect of user involvement, training and education, personal abilities and top management support on accounting information systems. A sample of 30 respondents from 33 questionnaires distributed to managers and employees of the accounting department at food and beverage companies in East Java listed on the IDX. The analysis used in this research is multiple linear regression model with SPSS analysis tool. The results showed that the simultaneous involvement of users, training and education, personal skills, and top management support had a positive and simultaneous effect on accounting information systems. While partially user involvement variables have a significant positive effect on accounting information systems, training and education have a significant positive effect on accounting information systems, personal abilities have a significant positive effect on accounting information systems, and top management support has a significant positive effect on accounting information systems.

Keywords: User engagement, training and education, personal ability, top management support, accounting information system.

(5)

BAB I PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut Bodnar dan Hopwood (2017) Sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber saya seperti orang dan perlengkapan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lainnya menjadi informasi. Dari uraian tersebut, maka sistem informasi akuntansi yang efektif dan efesien diharapkan dapat memberikan informasi yang handal dan dapat menyediakan informasi yang berkualitas bagi pihak-pihak yang membutuhkan, harus bebas dari kesalahan-kesalahan, pencatatan yang kurang, perhitungan yang tidak sesuai dan harus jelas maksud dan tujuan dari siklus akuntansi yang digunakan. Untuk dapat menghasilkan informasi dengan karakteristik tersebut, pencatatan, perhitungan dan pengolahan data yang diproses dalam sistem informasi akuntansi harus data yang benar dan akurat agar menghasilkan informasi yang dapat dipercaya dan juga dapat dijelaskan dengan sesuai. Berdasarkan uraian di atas, Penulis beranggapan bahwa pentingnya sistem informasi siklus akuntansi dalam suatu perusahaan agar sistem informasi akuntansi dapat menunjang kelancaran aktivitas sebuah perusahaan.

Menurut Novita (2017) Sistem informasi pada dasarnya bisa terbagi menjadi beberapa jenis. Jenis-jenis dari sistem informasi tersebut biasanya

(6)

terdiri dari spesifikasi dan juga fungsi tertentu yang ada di dalam suatu perusahaan atau suatu organisasi. Ada 7 jenis sistem informasi yang saat ini banyak diimplementasikan dalam perusahaan dan juga organisasi, salah satunya adalah sistem informasi akuntansi. Sistem informasi akuntansi merupakan salah satu pengimplementasian dari sistem informasi manajemen, yang berhubungan dengan kegiatan akuntansi dan juga perhitungan dari sebuah perusahaan ataupun organisasi. Seperti kita ketahui, akuntansi merupakan proses yang dilakukan untuk melihat kondisi kesehatan keuangan dan finansial, serta bagaimana suatu sistem keuangan di dalam sebuah perusahaan atau organisasi dapat berjalan. Sistem informasi akuntansi adalah sistem yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan dari bisnis atau organisasi. Sistem informasi akuntansi menggabungkan metodologi, kontrol dan teknik akuntansi dengan teknologi industri IT untuk melacak transaksi memberikan data laporan internal, data laporan eksternal, laporan keuangan, dan kemampuan analisis kecenderungan untuk mempengaruhi kinerja organisasi. Sistem informasi akuntansi dipandang sebagai subsistem dari sistem informasi manajemen, dan fungsi utamanya adalah untuk memproses transaksi keuangan, serta transaksi non-keuangan yang secara langsung mempengaruhi proses transaksi keuangan (Hall 2004). Sistem informasi akuntansi terdiri dari empat sub-sistem utama yang relevan dengan penelitian ini yaitu sistem pemrosesan transaksi, yang mendukung operasi bisnis sehari- hari dengan berbagai dokumen dan pesanan untuk pengguna di seluruh organisasi; Buku besar atau sistem pelaporan keuangan, yang menghasilkan laporan keuangan tradisional, seperti laporan laba rugi, neraca, laporan arus

(7)

kas, pengembalian pajak, dan laporan-laporan lain yang sesuai dengan undang-undang perpajakan atau peraturan negara lainnya; Sistem aktiva tetap, yang memproses transaksi yang berkaitan dengan akuisisi, pemeliharaan, dan penjualan aktiva tetap; Sistem pelaporan manajemen, yang menyediakan manajemen internal 3 berupa laporan khusus keuangan dan informasi yang di perlukan untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan varians, dan laporan tanggung jawab.

Menurut Puspitaningrum (2015) sistem informasi akuntansi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya yaitu: 1.) Keterlibatan pemakai dalam proses pengembangan sistem informasi akuntansi, 2.) Pelatihan dan pendidikan dalam mengembangkan sistem informasi akuntansi, 3.) Kemampuan teknik personal dalam mengembangkan sistem informasi akuntansi, dan 4.) Dukungan manajemen puncak.

Menurut Rezanisa & Cahyaning (2017) keterlibatan pemakai merupakan syarat utama dalam pengembangan sistem informasi akuntansi.

Biasanya dalam perusahaan para pemakai terstuktur dalam kelompok pemakai. Dimana kelompok pemakai ini mempunyai tanggung jawab yang sangat penting sesuai dengan fungsinya yaitu dalam proses pengembangan sistem informasi akuntansi. Pemakai sitem informasi akuntansi dinilai sebagai orang yang paham mengenai sistem informasi akuntansi. Keterlibatan pemakai dalam pengembangan sistem informasi akuntansi dapat memperbaiki kualitas sistem dengan adanya pengujian terhadap syarat-syarat sistem informasi akuntansi dan meningkatkan pemahaman terhadap pemakai

(8)

itu sendiri. Pada hakekatnya perusahaan tanpa adanya pemakai proses perkembangan akan terhambat atau bahkan tidak dapat berkembang.

Menurut Amalia dan Briliantien (2017) Semakin berkembangnya teknologi komputer, membuat pemakai sistem informasi akuntansi mengharuskan upgrade pengetahuanya. Hal ini dimungkinkan karena di era modern ini, sistem informasi akuntansi dilaksanakan dalam bentuk elektronik.

Sehingga perlunya tingkatan pendidikan dan pelatihan guna menyongsong perkembangan ini. Adapun dalam perusahaan biasanya terdapat orientasi pelatihan bagi pengguna baru yang tujuaanya adalah untuk melatih skills pemakainya.

Menurut Tarimushela (2015) menyatakan pelatihan merupakan bagian dari investasi sumber daya manusia (human invesment) untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan kerja, dengan demikian meningkatkan kinerja pegawai. Sedangkan untuk pelatihannya biasanya dilakukan dengan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan jabatan, dan diberikan waktu yang relatif pendek, untuk membekali seseorang dengan keterampilan kerja yang dimaksud sebelumnya.

Menurut Khaidir dan Nery (2015) dukungan manajemen puncak adalah manajemen tertinggi yang terdiri dari sekelompok kecil eksekutif. Sering disebut dengan sebutan Presiden Direktur, Wakil Direktur, Wakil Presiden Senior, Kepala Divisi dan lain sebagainya. Dukungan manajemen puncak meliputi jaminan pendanaan dan menentukan prioritas pengembangan.

Dukungan dan keterlibatan manajemen puncak memegang penggunaan

(9)

penting dalam keberhasilan implementasi sistem informasi. Dukungan manajemen puncak tidak hanya penting untuk alokasi sumber daya yang diperlukan, melainkan memberikan sinyal yang kuat bagi karyawan bahwa perubahan yang dilakukan merupakan suatu yang penting. Dukungan manajemen puncak merupakan suatu faktor penting yang menentukan efektifitas penerimaan dan pemahaman manajemen puncak tentang sistem komputer dan pengetahuan tentang sistem informasi akuntansi. Dengan adanya dukungan manajemen puncak, pengguna dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan baik, maka dari itu dukungan manajemen puncak sangat berpengaruh pada sistem informasi akuntansi perusahaan.

Berdasarkan penelitian-penilitian terdahulu, penulis mencoba menganilis faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi akuntansi studi pada perusahaan foods and beverage. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis apakah faktor-faktor sistem informasi akuntansi Sangat berpengaruh terhadap sebuah perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga dimaksudkan untuk mengetahui seberapa berdampakkah faktor-faktor sistem informasi akuntansi pada sebuah perusahaan.

Pada penelitian ini perusahaan yang menjadi objek penelitian adalah perusahaan foods and beverage yang terdaftar di BEI. Perusahaan foods and beverage adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri makanan dan minuman. Di Indonesia sendiri perusahaan makanan dan minuman sangat berkembang dengan pesat, hal ini dapat dilihat dari jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari periode ke periode semakin banyak.

Tidak menutup kemungkinan bahwasanya perusahaan ini sangat dibutuhkan

(10)

oleh masyarakat sehingga prospeknya menguntungkan baik di masa sekarang dan dimasa yang akan datang. Alasan yang mendasari untuk memilih perusahaan foods and beverages adalah karena saham tersebut saham-saham yang paling tahan dengan krisis moneter atau ekonomi, di bandingkan dengan sektor lain karena dalam kondisi apapun krisis maupun tidak krisis sebagaian produk makanan dan minuman tetap di butuhkan. Sebab produk ini menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat seluruh indonesia.

Bedasarkan uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka peneliti melakukan penelitian dengan mengambil judul: Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Sistem Informasi Akuntansi (Studi Pada Perusahaaan Foods and Beverage Yang Terdaftar Di BEI).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh keterlibatan pemakai, pelatihan dan pendidikan, kemampuan teknik personal, dukungan manajemen puncak terhadap sistem informasi akuntansi ?

2. Bagaimana pengaruh keterlibatan pemakai terhadap sistem informasi akuntansi ?

3. Bagaimana pengaruh pelatihan dan pendidikan sistem informasi akuntansi?

4. Bagaimana pengaruh kemampuan personal terhadap sistem informasi akuntansi ?

(11)

5. Bagaimana pengaruh dukungan manajemen puncak terhadap sistem informasi akuntansi ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah sebelumnya, maka penelitian ini bertujuan:

1. Untuk menganalisis pengaruh keterlibtan pemakai, pelatihan dan pendidikan, kemampuan teknik personal, dukungan manajemen puncak terhadap sistem informasi akuntansi.

2. Untuk menganalisis pengaruh keterlibatan pemakai terhadap sistem informasi akuntansi.

3. Untuk menganalisis pengaruh pelatihan dan pendidikan terhadap sistem informasi akuntansi.

4. Untuk menganalisis pengaruh kemampuan personal terhadap sistem informasi akuntansi.

5. Untuk menganalisis pengaruh dukungan manajemen puncak terhadap sistem informasi akuntansi.

1.4 Manfaat Penelitian

Dari tujuan diatas, maka manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Secara Teoritis

a. Bagi Peneliti Selanjutnya

(12)

 Penelitian ini sebagai bahan referensi bagi penelitian selanjutnya yang akan melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi akuntansi serta sebagai literatur untuk menambah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan faktor sistem informasi akuntansi etika profesi di mata kuliah sistem informasi akuntansi.

 Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan tambahan referensi untuk mengembangkan penelitian selanjutnya di masa yang akan datang terutama dalam bidang sistem informasi akuntansi.

b. Bagi bidang ilmu sistem informasi akuntansi

 Penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan referensi dan tambahan wawasan khususnya pada bidang ilmu sistem informasi akuntansi.

c. Bagi bidang ilmu sistem informasi manajemen

 Penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan referensi dan tambahan wawasan khususnya pada bidang ilmu sistem informasi manajemen.

2. Secara Praktis

 Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat pada perusahaan untuk mempertimbangkan dalam setiap pengambilan keputusan mengenai pengaruh sistem informasi akuntansi.

(13)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

SIMPULAN DAN SARAN

1.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi akuntansi. Populasi yang digunakan adalah perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEI tahun 2020, Setelah dilakukan pengujian menggunakan regresi linier berganda, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Berdasarkan uji simultan (uji F) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 artinya penelitian menunjukkan bahwa variabel keterlibatan pemakai, pelatihan dan pendidikan, kemampuan personal, dan dukungan manajemen puncak berpengaruh positif dan simultan terhadap sistem informasi akuntansi.

2. Berdasarkan hasil uji parsial (uji t) menjelaskan sebagai berikut :

a. Variabel keterlibatan pemakai secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi.

b. Variabel pelatihan dan pendidikan secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi.

c. Variabel kemampuan personal secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi.

(14)

d. Variabel dukungan manajemen puncak secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap sistem informasi akuntansi.

1.2 Keterbatasan

1. Sampel yang diambil dalam penelitian ini terbatas, yaitu hanya sebanyak 30 sampel. Dikarenakan penelitian dilakukan saat kondisi pandemi covid- 19 pada saat ini menyebabkan perusahaan tidak menerima kuesioner secara langsung, jadi saya tidak bisa datang langsung ke perusahaan tersebut. Sampel yang dapat diambil terbatas karena masing-masing perusahaan hanya mempunyai beberapa manajer dan karyawan bagian akuntansi keuangan.

2. Penelitian ini menggunakan 4 variabel independen yaitu keterlibatan pemakai,pelatihan dan pendidikan, kemampuan personal, dan dukungan manajemen puncak.

5.3 Saran

Berdasarkan keterbatasan yang telah diuraikan, maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk menyesuaikan waktu penelitian dengan responden karena pada tahun ini terjadi pandemi covid19 jadi tidak semua perusahaan menerima kuesioner dan karyawan perusahaan sangat sibuk dengan pekerjaannya.

2. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperluas general perusahaan , seperti perusahaan perbankan, dan perusahaan pertambangan.

(15)

3. Diharapkan untuk peneliti selanjutnya agar dapat menambahkan dan menggunakan variabel independen yang lain seperti pengembangan sistem dan ukuran organisasi.

(16)

DAFTAR PUSTAKA

Cahyadi, W et all. 2020. “Pengaruh Dukungan Manajemen Puncak Terhadap Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Pada Perusahaan Asuransi Syariah”.

Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi). Vol. 4, No. 1.

Dedi, dan Nurul. 2015. “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (SIA)”.

Ekawati A. 2018. “Persepsi Atas Kualitas dan Kapercayaan Atas Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Karyawan BPD Jatim Cabang Utama Surabaya”.

Tessis Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

Wijaya, S et all. 2019. “Analisis Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Sisten Informasi Akuntansi Di PT.Pertani (PERSERO) Wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta”. Jurnal Ekonomi Manajemen dan Akuntansi. No. 46.

Gustini, E. 2015. “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Penguunaan Sistem Informasi Akuntansi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini. Vol. 6, No. 1.

Insani, A. 2017. “Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Pada PT Angkasa Pura I Bandara Adi Sumarmo)”. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

I Gusti et all. 2019. “Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Pada Dinas Kesehatan provinsi Bali”. Jurnal Forum Manajemen. Vol. 17, No. 2.

Khaidir, dan Neri. 2015. “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Pada Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Bengkulu”. Jurnal Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Dehasen Bengkulu.

Larasati, Y. 2019. “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Pada RSUD Ir. Soekarno Kabupaten Sukoharjo)”. Skripsi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas muhammadiyah Surakarta.

Melasari, R. 2017. “Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Integritas Karyawan Dengan Integritas Kayawan Sebagai Variabel Pemoderasi pada Perbanklan di Tembilahan”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Vol. 6, N0. 1.

Mike, dan Margareth. 2020. “Pengaruh Keterlibatan Pengguna, Program Pendidikan dan Pelatihan, Dukungan Manajemen Puncak Terhadap Kinerja Sistem Informasi akuntansi Pada dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasuruan”. Journal of Economic And Business. Vol. 1, No. 2.

Nadia, dan Nadirsyah. 2018. “Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Pada satuan Kerja Perangkat Aceh)”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA). Vol. 3, No. 3.

(17)

Nivaringrum, A. 2015. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Pada Rumah Sakit Saras Husada Purworejo”. Skripsi Universitas Negri Semarang.

Ningrum, H. 2019. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus Pada PT. PLN PERSERO UP3 Klaten)”.

Jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Purwa, I dan Rezanisa, C. 2017. “Pengaruh Keterlibatan Pengguna Dalam Pengembangan Sistem, Program Pendidikan Kemampuan Teknik Personal Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansidan Pelatihan Pengguna, Dukungan Manjemen Puncak Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus pada RS. PKU Muhammadiyah Surakarta)”. Jurnal Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Puspitasari, A et all. 2017. “Analisis Sistem Informasi Akuntansi Persediaan (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut Prov. Sumsel)”.

STIE Multi Data Palembang.

Putu, A dan I dewa. 2020. “Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi dan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Kinerja Perusahaan ( Studi Kasus Pada Koperasi Di Kecamatan Payangan)”. Jurnal KRISNA: Kumpulan Riset Akuntansi. Vol. 11, No. 2.

Risnanti, M et all. 2018. “Pengaruh Dukungan Manajemen Puncak, Keterlibatan Pengguna, Formalisasi Pengembangan Sistem, Pelatihan dan Pendidikan Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi di Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Surakarta)”. Jurnal Akuntansi dan Sistem Teknologi Informasi. Vol. 14, No. 04.

Setiaji Adi, W. 2017. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus Pada RS. PKU Muhammadiyah Surakarta)”. Skripsi Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Siti, dan Raida. 2018. “Pengaruh Keterlibatan Pemakai, Kemempuan Teknik Personal, dan Pelatihan Terhadap Kinerja Sistem Infomasi Akuntansi (Studi Pada Perbankan Syariah di Banda Aceh)”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA) Vol. 3, No. 04.

Sonya, dan Brady. 2020. “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) DAOP 2 Kota Bandung 2020)”. Jurnal e-Proceeding of Management. Vol.

07, No. 02.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan pengguna berpengaruh positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi dan kemampuan teknik personal berpengaruh positif terhadap