Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah “Ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar Akhlak Akhlak Kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah”. Berdasarkan hasil penelitian di lingkungan keluarga berpengaruh terhadap hasil belajar akidah moral siswa kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah. Kerangka konseptual penelitian pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar keyakinan moral di MAN 1 Lampung Tengah.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Adakah Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Hasil Belajar Akhlak Aqidah di MAN 1 Lampung Tengah”. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar Akhlak Aqidah di MAN 1 Lampung Tengah. Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Hasil Belajar Akidah Pembelajaran Akhlak merupakan proses perkembangan kehidupan manusia.
Sedangkan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar keyakinan moral di MAN 1 Lampung Tengah. Oleh karena itu, dalam penelitian ini penulis hanya membahas bagaimana pengaruh lingkungan keluarga terhadap siswa dan hasil belajar akidah akhlak di MAN 1 Lampung Tengah. Data hasil belajar IPA siswa kelas X mata pelajaran Akhlak Aqidah MAN 1 Lampung Tengah.
Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas X IPA mata pelajaran etika moral di MAN 1 Lampung Tengah lebih dari memuaskan. Hasil Pengolahan Data Skor Angket Lingkungan Keluarga dengan Hasil Belajar Akhlak Akhlak Kelas X IPA MAN 1. Frekuensi Perolehan Data Angket Lingkungan Keluarga dan Hasil Belajar Akhlak Akhlak Kelas X IPA MAN 1.
Sehingga dapat diketahui bahwa hipotesis alternatif (Ha) dalam penelitian ini diterima yang berarti terdapat pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar keyakinan moral IPA kelas X MAN 1 Lampung Tengah. Berdasarkan hasil analisis hipotesis yang diajukan, dapat dipahami bahwa lingkungan keluarga berpengaruh terhadap hasil belajar IPA kelas X MAN 1 Lampung Tengah. Artinya terdapat pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar mata pelajaran Aqidah Akhlak siswa kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar akidah moral siswa kelas X MAN 1 Lampung Tengah. Maka Ha diterima dan Ho ditolak yang artinya ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar akidah akhlak di MAN 1 Lampung Tengah.
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Identifikasi Masalah
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Penelitian Relevan
LANDASAN TEORI
- Hasil Belajar Akidah Akhlak
- Definisi Hasil Belajar Akidah Akhlak
- Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar
- Akidah Akhlak
- Hasil Belajar Akidah Akhlak
- Lingkungan Keluarga
- Definisi Lingkungan Keluarga
- Faktor Lingkungan Keluarga
- Fungsi Lingkungan Keluarga
- Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Hasil Belajar
- Kerangka Konseptual Penelitian
- Hipotesis Penelitian
Hasil belajar yang dicapai seseorang merupakan hasil interaksi berbagai faktor yang mempengaruhi dirinya baik dari dalam (faktor internal) maupun dari luar (faktor eksternal). Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor dalam diri individu (internal) dan faktor luar individu (eksternal). Beberapa faktor utama yang mempengaruhi hasil belajar dikategorikan ke dalam faktor psikologis, antara lain minat, kecerdasan, bakat, dan motivasi.
Faktor pertama yang mempengaruhi hasil belajar adalah faktor orang tua atau faktor keluarga dalam keluarga anak akan mendapat bimbingan dan pendidikan. Berdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui bahwa lingkungan keluarga merupakan salah satu faktor untuk mencapai hasil belajar yang baik. Keluarga merupakan pendidikan pertama bagi anak, lingkungan keluarga merupakan tempat utama pendidikan dan bimbingan, karena bagian terbesar dalam kehidupan anak mempengaruhi keberhasilan anak dalam memperoleh hasil belajar yang baik.
METODOLOGI PENELITIAN
Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang merupakan penelitian survei dimana peneliti mengamati dokumen data pendukung dan melakukan wawancara atau wawancara untuk menambah data penelitian.
Definisi Operasional Variabel
- Lingkungan Keluarga
- Hasil Belajar Akidah Akhlak
Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak memegang peranan penting dalam mempengaruhi keberhasilan anak di sekolah. Orang tua harus menjaga hubungan keluarga yang baik dengan banyak kasih sayang agar anak di sekolah dapat belajar dengan baik dan memperhatikan materi yang dijelaskan oleh guru. Kemudian keluarga dapat mengajar anak di rumah dan anak dapat mengerjakan tugas sekolah dalam suasana rumah yang nyaman.
Anak yang sedang belajar memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi, seperti perlengkapan belajar, baju sekolah dan lainnya. Anak membutuhkan dorongan dan pengertian dari orang tuanya ketika belajar, ketika anak sedang belajar mengerjakan tugas sekolah tidak boleh diganggu dengan pekerjaan rumah. Hasil belajar Aqidah Akhlak adalah hasil yang dicapai siswa dalam menerima, memahami dan menerapkan mata pelajaran Aqidah Akhlak yang diberikan oleh guru atau orang tua, yang meliputi ranah kognitif (pengetahuan), emosional (sikap), psikomotorik (perilaku) yang dapat dilaksanakan. dengan tes pengetahuan lisan atau tertulis dan bentuk hasil belajar yaitu ujian bersama guru atau tertulis dari penilaian akhir.
Pada hakekatnya, ketiga ranah tersebut menjadi obyek dalam penilaian hasil belajar siswa lintas tiga ranah, ranah kognitif dan ranah afektif yang penilaiannya paling banyak dinilai oleh guru di sekolah, karena berkaitan dengan kemampuan siswa dalam menanggapi, memahami dan menguasai materi pelajaran. . isi bahan ajar sehingga dapat memenuhi kriteria hasil belajar yang baik.
Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti 6 Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti. Berdasarkan pernyataan di atas dapat dipahami bahwa sampling adalah suatu proses memilih sampel dan menentukan jenis sampel serta menghitung jenis sampel yang akan menjadi obyek penelitian. Sampel yang benar-benar akan diteliti harus representatif dalam arti mewakili populasi, baik dari segi karakteristik maupun kuantitas yang dimiliki oleh populasi tersebut.
Dalam menentukan besarnya sampel, peneliti menggunakan rumus Slovin.7 Rumusnya adalah sebagai berikut. Mengacu pada uraian di atas, teknik yang digunakan adalah proporsional random sampling.
Teknik Pengumpulan Data
Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi dari sumber tertulis atau dokumen, dimana seorang peneliti menggunakan arsip yang menjadi data di lokasi penelitian. Dampak lingkungan keluarga bertujuan untuk memperoleh data hasil belajar siswa, profil, sejarah, visi, misi, identitas, lokasi, sarana dan prasarana, data guru dan staf, struktur organisasi dan data jumlah siswa di MAN 1 Lampung Tengah .
Instrumen Penelitian
Keabsahan atau validitas berasal dari kata validitas yang berarti ketelitian dan kecepatan suatu alat ukur dalam menjalankan fungsi ukurnya. Untuk mengetahui validitasnya, penulis menggunakan rumus korelasi yang dikemukakan oleh Pearson yaitu rumus korelasi product moment dengan simpangan. Reliabilitas adalah konsistensi dari suatu rangkaian pengukuran atau dalam penelitian berarti sejauh mana suatu alat ukur dapat diandalkan atau dapat dipercaya.
Pada penelitian ini untuk menentukan reliabilitas akan digunakan rumus Spearman Brown yaitu dengan pembagian ganjil genap.
Teknik Analisis Data
Hasil Penelitian
- Deskripsi Lokasi Penelitian
- Visi MAN 1 Lampung Tengah
- Misi MAN 1 Lampung Tengah
- Identitas MAN 1 Lampung Tengah
- Lokasi Sekolah MAN 1 Lampung Tengah
- Sarana dan Prasarana MAN 1 Lampung Tengah
- Data Guru dan Karyawan MAN 1 Lampung Tengah 47
- Data Jumlah Peserta Didik Kelas X IPA MAN 1 Lampung
- Deskripsi Data Hasil Penelitian
- Pengujian Hipotesis
Angket penelitian terdiri dari 15 item dan uji coba angket diberikan secara acak kepada masing-masing kelas X yaitu 70 siswa. Untuk mengetahui data seberapa besar pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar IPA kelas X MAN 1 Lampung Tengah, penulis menggunakan angket yang dibagikan kepada objek yang dijadikan sampel penelitian sebanyak 70 siswa yang diambil di acak dari setiap kelas. Data hasil penyebaran angket pengaruh lingkungan keluarga terhadap pembelajaran keyakinan moral di MAN 1 Lampung Tengah.
Berdasarkan hasil angket lingkungan keluarga yang diperoleh dari 70 siswa yang menjadi sampel, dicari interval kelasnya dengan menggunakan rumus. Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa dari 70 siswa yang dijadikan sampel penelitian, 14 siswa atau 20% mencapai kriteria tinggi, 18 siswa atau 26% mencapai kriteria lulus, 21 siswa atau 30% mencapai kriteria rendah, dan 17 siswa atau 24% yang memenuhi kriteria sangat rendah. Berdasarkan nilai hasil belajar akhlak aqidah yang diperoleh dari 70 siswa yang menjadi sampel, dicari interval kelasnya dengan menggunakan rumus.
Tabel di atas menunjukkan bahwa dari 70 siswa yang dijadikan sampel dalam penelitian, sebanyak 12 siswa atau 17% berkriteria tinggi, 23 siswa atau 33% berkriteria cukup dan 18 siswa atau 26% berkriteria rendah. dan 17 siswa atau 24% berkriteria rendah. Berdasarkan data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini yang telah terkumpul, selanjutnya akan dilakukan analisis terhadap data tersebut dengan menggunakan rumus chi kuadrat. 83,255 Berdasarkan analisis data pada tabel di atas dengan menggunakan rumus chi-kuadrat, hal ini dapat diinterpretasikan dari pengamatan.
Selain itu untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar siswa kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah dilakukan uji Chi Square dengan tabel kriteria db = 1 yang diperoleh dari db . Berdasarkan hasil tersebut, nilai Chi Square (x2) hitung lebih besar dari (x2) tabel pada taraf signifikan 5% adalah 83,255.>. Untuk memastikan bahwa harga Chi Square atau harga yang diperoleh dapat digunakan untuk menilai derajat korelasi antar faktor, perlu dilakukan perbandingan harga dengan koefisien kontingensi maksimum yang terjadi.
Berdasarkan tabel interpretasi di atas diketahui bahwa nilai koefisien kontingensi (C atau KK) berada di antara nilai 0,600 sampai dengan 0,800 yang menunjukkan bahwa pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar akhlak akidah di MAN 1 Lampung Tengah termasuk dalam kategori kuat.
Pembahasan
- Jumlah Populasi berdasarkan kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah
- Distribusi sampel dengan menggunkan proporsional random sampling 34
- Skor alternatif jawaban
- Rancangan kisi-kisi khusus variabel penelitian tentang lingkungan
- Jumlah dan kondisi bangunan MAN 1 Lampung Tengah
- Pendukung Pembelajaran
- Pendukung lainnya
- Jumlah dan keadaan guru MAN 1 Lampung Tengah
- Data Jumlah Peserta didik kelas X MAN 1 Lampung Tengah
- Data hasil penyebaran angket pengaruh lingkungan keluarga
- Distribusi frekuensi hasil angket tentang lingkungan keluarga
- Data hasil belajar peserta didik kelas X IPA pada mata pelajaran
- Distribusi frekuesi tentang hasil belajar mata pelajaran akidah akhlak
- Data pengolahan skor hasil angket lingkungan keluarga dengan hasil
Hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa lingkungan keluarga memberikan pengaruh yang baik bagi siswa dalam meningkatkan hasil belajar. Lingkungan keluarga dari cara orang tua mendidik dapat mempengaruhi hasil belajar mata pelajaran Aqidah Akhlak, selanjutnya dipengaruhi oleh faktor lain seperti faktor internal (internal) dan faktor eksternal (eksternal). Hasil tersebut jika dikonsultasikan dengan panduan koefisien korelasi menunjukkan bahwa pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar akidah akhlak di MAN 1 Lampung Tegah menunjukkan adanya hubungan yang kuat.
Pengaruh positif lingkungan keluarga terhadap hasil belajar siswa menunjukkan bahwa semakin baik lingkungan keluarga maka semakin baik pula hasil belajar siswa. Siswa harus dapat berpartisipasi dengan baik dalam pembelajaran dan memaksimalkan proses pembelajaran yang diberikan oleh guru akhlak agar tercapai hasil belajar yang diinginkan. Data hasil belajar IPA siswa kelas X pada mata pelajaran Akhlak Aqidah MAN 1 Lampung Tengah 6.
Konfirmasi dengan guru terkait pembagian kuesioner, libur sekolah akibat COVID (Online) di MAN 1 Lampung Tengah. Peneliti membagikan kuesioner kepada siswa Kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah dengan mengirimkan link google form. Siswa kelas X IPA MAN 1 Lampung Tengah mengisi angket melalui google form peneliti.
