HUBUNGAN ANTARA UNSAFE ACTION PENGGUNAAN GAWAI DENGAN KEJADIAN COMPUTER VISION SYNDROME PADA MAHASISWA KEPERAWATAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SKRIPSI
Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Skripsi
Oleh
Whinda Arum Ilmania 22020117120040
DEPARTEMEN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG, SEPTEMBER 2021
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
Nama : Whinda Arum Ilmania
NIM : 22020117120040
Fakultas/ Departemen : Kedokteran/Keperawatan
Jenis : Skripsi
Judul : Hubungan antara Unsafe Action Penggunaan Gawai
dengan Kejadian Computer Vision Syndrome pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk:
1. Memberikan hak bebas royalti kepada Perpustakaan Departemen Ilmu Keperawatan UNDIP atas penulisan karya ilmiah saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Memberikan hak menyimpan, mengalih mediakan/mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (data base), mendistribusikannya, serta menampilkan dalam bentuk soft copy untuk kepentingan akademis kepada Perpustakaan Departemen Ilmu Keperawatan UNDIP, tanpa perlu meminta ijin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/ pencipta.
3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa melibatkan pihak Perpustakaan Departemen Ilmu Keperawatan UNDIP dari semua bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam karya ilmiah ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Semarang, September 2021 Yang Menyatakan
Whinda Arum Ilmania NIM. 22020117120040
iii
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME
Nama : Whinda Arum Ilmania
Tempat/ Tanggal Lahir : Kab. Semarang, 23 Januari 1999
Alamat Rumah : Jalan Melati Baru 1 Karang Wetan RT 4 RW 4 Genuk, Ungaran Barat
No.Telp : 085701559139
Email : whindaarum@outlook.co.id
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penelitian saya yang berjudul
“Hubungan antara Unsafe Action Penggunaan Gawai dengan Kejadian Computer Vision Syndrome pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro” bebas dari plagiarisme dengan similarity index 20% dan bukan hasil karya orang lain.
Apabila di kemudian hari ditemukan sebagian atau seluruh bagian dari penelitian dan karya ilmiah dari hasil-hasil penelitian tersebut terdapat indikasi plagiarisme, saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian pernyataan ini dibuat dalam keadaan sadar tanpa unsur paksaan dari siapapun.
Semarang, September 2021 Yang Menyatakan,
Whinda Arum Ilmania NIM. 22020117120040
LEMBAR PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa Skripsi yang berjudul:
HUBUNGAN ANTARA UNSAFE ACTION PENGGUNAAN GAWAI DENGAN KEJADIAN COMPUTER VISION SYNDROME PADA MAHASISWA KEPERAWATAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
Dipersiapkan dan disusun oleh:
Nama : Whinda Arum Ilmania NIM : 22020117120040
Telah disetujui sebagai hasil penelitian dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk direview.
Pembimbing,
Ns. Muhammad Muin, M.Kep., Sp.Kep.Kom.
NIP. 197710042005011004
Mengetahui,
Ketua Program Sarjana Keperawatan FK UNDIP
Agus Santoso, S.Kp., M.Kep.
NIP. 197208211999031002
v
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, karunia, dan ridho-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan antara Unsafe Action Penggunaan Gawai dengan Kejadian Computer Vision Syndrome pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro” untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar sarjana keperawatan di Departemen Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih terdapat ketidaksempurnaan. Kritik dan saran yang membangun sangat peneliti harapkan untuk memperbaiki dan menyempurnakan penelitian skripsi yang telah dilaksanakan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu keperawatan khususnya pada sub kesehatan dan keselamatan kerja.
Semarang, September 2021 Peneliti
Whinda Arum Ilmania
vii
UCAPAN TERIMA KASIH
Penyusunan proposal tidak terlepas dari arahan, bimbingan, dukungan, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Kedua orang tua tersayang Bapak Suratna dan Ibu Sri Wijiati, serta kak Ryzki Ludtiva Darmawan berserta keluarganya yang senantiasa sabar dan selalu mendukung serta mendoakan yang terbaik bagi saya.
2. Ns. Muhammad Muin, M.Kep., Sp.Kep.Kom. selaku dosen pembimbing yang telah membimbing dan mengarahkan selama proses penyusunan skripsi.
3. Dr. Untung Sujianto, S.Kep.,M.Kes selaku kepala Departemen Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
4. Agus Santoso, S.Kp., M.Kep. selaku ketua Program Studi Sarjana Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
5. Ns. Nur Hafizhah Widyaningtyas, S.Kep., M.Kep selaku ketua penguji dan Ns.
Yuni Dwi Hastuti, S.Kep., M.Kep. selaku penguji II yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk melaksanakan ujian skripsi serta atas bimbingan dan arahan yang telah diberikan.
6. Farras, Indah, Mitta, Sarah, bu Priska, Amanda, Dyas, Ai, Nadia, teman-teman seperbimbingan, dan semua pihak yang senantiasa mendukung, menguatkan, membantu, dan menjadi rekan diskusi dalam proses penyusunan skripsi
Semarang, September 2021
Whinda Arum Ilmania
DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... ii
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME ... iii
LEMBAR PERSETUJUAN ... iv
LEMBAR PENGESAHAN... v
KATA PENGANTAR ... vi
UCAPAN TERIMA KASIH ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
HALAMAN DAFTAR SINGKATAN ... xiv
ABSTRAK ... xv
ABSTRACT ... xvi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah Penelitian ... 6
1.3 Tujuan ... 7
1.4 Manfaat ... 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teori ... 3
2.1.1 Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 3
2.1.1.1 Pengertian Gawai ... 3
2.1.1.2 Perilaku Penggunaan Gawai ... 4
2.1.1.3 Definisi Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 10
2.1.1.4 Praktik Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 11
2.1.1.5 Dampak Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 17
2.1.2 Computer Vision Syndrome ... 17
2.1.2.1 Definisi ... 17
ix
2.1.2.2 Epidemiologi ... 18
2.1.2.3 Etiologi ... 19
2.1.2.4 Faktor Risiko ... 20
2.1.2.5 Tanda dan Gejala ... 24
2.1.2.6 Diagnosis... 28
2.1.2.7 Dampak ... 29
2.2 Kerangka Teori ... 30
2.3 Kerangka Konsep... 31
2.4 Hipotesis ... 31
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ... 32
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 32
3.2.1 Populasi Penelitian ... 32
3.2.2 Sampel Penelitian... 32
3.2.3 Besar Sampel Penelitian ... 33
3.2.4 Kriteria Sampel Penelitian ... 34
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian ... 35
3.4 Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Skala Pengukuran . 35 3.4.1 Variabel Penelitian ... 35
3.4.2 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran... 36
3.5 Instrumen Penelitian dan Cara Pengumpulan Data ... 39
3.5.1 Instrumen Penelitian ... 39
3.5.2 Uji Validitas ... 40
3.5.3 Uji Reliabilitas ... 41
3.5.4 Cara Pengumpulan Data ... 41
3.6 Teknik Pengolahan dan Analisis Data ... 42
3.6.1 Teknik Pengolahan Data ... 42
3.6.2 Analisis Data ... 43
3.7 Etika Penelitian ... 45
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Penelitian ... 47
4.2 Hasil Penelitian... 48
4.2.1 Karakteristik Demografi Responden ... 48
4.2.2 Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 49
4.2.3 Tingkat Unafe Action Penggunaan Gawai ... 50
4.2.4 Gejala-Gejala Computer Vision Syndrome ... 51
4.2.5 Kejadian Computer Vision Syndrome ... 53
4.2.6 Hubungan Unsafe Action Penggunaan Gawai dengan Kejadian Computer Vision Syndrome ... 53
BAB V PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Demografi Responden ... 55
5.2 Unsafe Action Penggunaan Gawai ... 62
5.3 Computer Vision Syndrome ... 75
5.4 Hubungan antara Unsafe Action Penggunaan Gawai dengan Kejadian Computer Vision Syndrome ... 81
5.5 Keterbatasan Penelitian ... 84
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 85
6.2 Saran ... 86
DAFTAR PUSTAKA ... 88
LAMPIRAN ... xvii
xi
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Tabel Halaman
Tabel 1 Standar Jarak dan Sudut Penglihatan Gawai 8
Tabel 2 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran 37
Tabel 3 Interpretasi Skor Frekuensi x Intensitas Gejala CVS 40 Tabel 4 Skoring Kuesioner Unsafe Action Penggunaan Gawai 42 Tabel 5 Kategorisasi Hipotetik Kuesioner Unsafe Action Penggunaa Gawai 44
Tabel 6 Pedoman Interpretasi Uji Spearman Rank 45
Tabel 7 Distribusi Frekuensi Karakteristik Demografi 48
Tabel 8 Sebaran Jawaban Indikator Unsafe Action Penggunaan Gawai 49 Tabel 9 Distribusi Frekuensi Tingkat Unsafe Action Penggunaan Gawai 50 Tabel 10 Distribusi Frekuensi Gejala Computer Vision Syndrome 51 Tabel 11 Distribusi Frekuensi Kejadian CVS pada Mahasiswa Keperawatan 53 Tabel 12 Uji Statistik Hubungan antara Unsafe Action Penggunaan Gawai
dengan Kejadian Computer Vision Syndrome pada Mahasiswa
Keperawatan Universitas Diponegoro 54
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Gambar Halaman
Gambar 1 General body exercise ... 7
Gambar 2 Posisi dan Postur Tubuh saat Menggunakan Gawai ... 7
Gambar 3 Kerangka Teori ... 30
Gambar 4 Kerangka Konsep ... 31
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Lampiran Halaman
Lampiran 1 Permohonan Izin Penggunaan Kuesioner ... xvii
Lampiran 2 Surat Permohonan Pengambilan Data Awal ... xviii
Lampiran 3 Surat Permohonan Izin Uji Coba Instrumen Penelitian ... xix
Lampiran 4 Ethical Clearance ... xx
Lampiran 5 Surat Izin Penelitian ... xxi
Lampiran 6 Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Unsafe Action ... xxii
Lampiran 7 Lembar Penjelasan Penelitian... xxiv
Lampiran 8 Persetujuan Setelah Penjelasan... xxv
Lampiran 9 Instrumen Penelitian ... xxvi
Lampiran 10 Tabulasi Data ... xxix
Lampiran 11 Hasil Pengolahan Data Statistik ... xxxvi Lampiran 12 Lembar Konsultasi... xlvi Lampiran 13 Catatan Hasil Konsultasi ... xlviii
HALAMAN DAFTAR SINGKATAN
AOA : American Optometric Association Covid-19 : Corona Virus Disease 2019 CVS : Computer Vision Syndrome Daring : Dalam jaringan
Luring : Luar jaringan
NIOSH : National Institute for Occupational Safety and Health OSHA : Occupational Safety and Health Administration RPA : Resting Point of Accomodation
VDT : Visual Display Terminal
WA : WhatsApp
xv
Departemen Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro September, 2021
ABSTRAK Whinda Arum Ilmania
Hubungan antara Unsafe Action Pengunaan Gawai dengan Kejadian Computer Vision Syndrome pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro
xvi + 95 Halaman + 12 Tabel + 4 Gambar + 13 Lampiran
Penggunaan gawai telah menjadi suatu kebiasaan bagi mahasiswa. Penggunaan gawai secara tidak aman atau unsafe action dapat menimbulkan gangguan kesehatan seperti Computer Vision Syndrome (CVS). CVS dapat menurunkan produktivitas mahasiswa semasa perkuliahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara unsafe action penggunaan gawai dengan kejadian CVS pada mahasiswa keperawatan Universitas Diponegoro. Populasi penelitian merupakan mahasiswa S1 reguler tahun angkatan 2018, 2019, dan 2020 sebanyak 440 mahasiswa yang kemudian dilakukan teknik stratified random sampling sehingga didapatkan sampel penelitian sejumlah 210 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner online yang terdiri dari kuesioner data demografi, kuesioner unsafe action penggunaan gawai dan kuesioner CVS-Q yang telah memenuhi nilai validitas dan nilai reliabilitas. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Hasil penelitian didapatkan bahwa persentase unsafe action terbesar pada kategori sedang sebesar 84,8% dan persentase kejadian CVS sebesar 90%. Hasil korelasi Spearman Rank menunjukkan p-value 0,027<0,05 dan rho (ρ) sebesar -0,153. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif dan berkekuatan lemah antara unsafe action penggunaan gawai dengan kejadian CVS pada mahasiswa keperawatan Universitas Diponegoro.
Berdasarkan hasil tersebut, peneliti menyarankan agar mahasiswa dapat mengistirahatkan mata dari gawai ketika gejala CVS mulai muncul, membatasi menatap gawai maksimal 2 jam dalam satu periode penggunaan gawai, menggunakan pencahayaan lingkungan yang terang, serta selalu menggunakan alat pelindung mata.
Kata Kunci: Unsafe Action, Gawai, Computer Vision Syndrome Daftar Pustaka: 109 (1994-2021)
Department of Nursing Faculty of Medicine Diponegoro University September, 2021
ABSTRACT Whinda Arum Ilmania
Relationship between Unsafe Actions when Using Gadgets and the Cases of Computer Vision Syndrome in Nursing Students at Diponegoro University xvi + 95 Pages + 12 Tables + 4 Images + 13 Attachments
Gadgets usage has become a habit for students. Unsafe use of gadgets can cause health problems such as Computer Vision Syndrome (CVS). CVS can reduce student productivity during lectures. The purpose of this study is to determine the correlation between unsafe acts when using a device and the cases of CVS in nursing students at Diponegoro University. The research population is regular undergraduate students in the 2018, 2019, and 2020 batches of 440 students, which is then carried out stratified random sampling so that a research sample of 210 respondents is obtained. Data are collected through an online questionnaire consisting of demographic data, an unsafe action questionnaire using gadgets, and CVS-Q which has met the validity and reliability values. Data are analyzed by univariate and bivariate using Spearman rank correlation test. The results shows that the highest percentage of unsafe actions when using a device is in the moderate category (84.8%) and the percentage of CVS cases is 90%. Correlation results show p-value 0.027 <0.05 and rho (ρ) -0.153. This study concludes that there is a negative and weak correlation between unsafe acts when using a device and the cases of CVS in nursing students at Diponegoro University where the higher the level of insecurity when using a device (the lower the score), the more likely it is to experience CVS (the higher the CVS score). Based on these results, the researchers suggest that students take a break from the device when CVS symptoms begin to appear, limit staring at the device to a maximum of 2 hours in one period of use, always use bright lighting and eye protection.
Keywords: Unsafe actions, gadget, computer vision syndrome Bibliography: 109 (1994-2021)