Penulis panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini. Penulisan Laporan PKL ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Program Studi Sarjana Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Indonesia. Samsugi, S.kom., M.Eng., selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan Laporan PKL ini.
Donaya Pasha, S.Kom., M.Kom., selaku dosen penguji yang meluangkan waktunya untuk menguji laporan PKL ini. Kepada Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung selaku perusahaan/instansi yang banyak memberikan bantuan dan bimbingan kepada penulis selama melakukan praktek kerja lapangan dan juga membantu penulis dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan penulis; Akhir kata penulis berharap kepada Allah SWT membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu dan semoga laporan PKL ini membawa manfaat.
Magang Lapangan (PKL) merupakan kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa Universitas Teknocrat Indonesia di institusi atau perusahaan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) di Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat Indonesia dan merupakan kegiatan menerapkan teori-teori yang diperoleh selama proses pembelajaran perkuliahan ke dalam dunia kerja nyata. Dalam praktek kerja lapangan di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung, penulis ditugaskan pada bagian tugas pencetakan, tugas paspor, bagian pendaftaran dan repatriasi.
PENDAHULUAN
Tujuan Praktik Kerja Lapangan Tujuan Praktik Kerja Lapangan adalah
- Kegunaan PKL Bagi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
- Kegunaan PKL Bagi Perusahaan
Tempat Praktik Kerja Lapangan
Jadwal Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
SEJARAH PERUSAHAAN
Keberadaan Kantor Imigrasi Bandar Lampung merupakan salah satu upaya pemerintah daerah Provinsi Lampung dalam mendorong pembangunan daerah. Kegiatan perekonomian di Provinsi Lampung ditopang oleh sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan saat ini dikembangkan oleh sektor pendidikan serta industri jasa dan pariwisata. Berada langsung di bawah Direktorat Jenderal Imigrasi, keberadaan Kantor Imigrasi Bandar Lampung jelas mempunyai peranan yang sangat penting terutama dalam hal pelayanan kepada masyarakat terkait keimigrasian, seperti pengurusan dokumen perjalanan, izin tinggal dan status visa, investigasi dan penindakan, lalu lintas perbatasan luar negeri dan kerjasama serta berbagai pelayanan keimigrasian lainnya (Kantor Imigrasi Kelas I, 2019).
VISI DAN MISI PERUSAHAAN .1 VISI PERUSAHAAN .1 VISI PERUSAHAAN
- MISI PERUSAHAAN
LOGO PERUSAHAAN
STRUKTUR ORGANISASI
Kegiatan Umum Perusahaan .1 Sub Bagian Tata Usaha .1 Sub Bagian Tata Usaha
- Bidang Kerja
Bidang Keuangan bertugas menyusun program kerja, membuat rencana kerja dan kalender kerja urusan keuangan, mencatat, memposting, menyimpan dan menerbitkan buku kas umum anggaran rutin serta memberikan pertanggungjawaban keuangan bulanan. Sumber Daya Manusia bertugas menyusun program kerja, membuat rencana kerja dan kalender kerja mengenai hal-hal umum, mengawasi pekerjaan bawahan, memberikan petunjuk dan bimbingan dalam melaksanakan tugas, melakukan penilaian terhadap pegawai Biro Imigrasi dan melaksanakan segala tugas yang diberikan oleh atasan untuk proses. Bagian Umum bertugas menyusun program kerja, membuat rencana kerja dan kalender kerja urusan umum, mengolah data kekayaan negara, menyusun dan membuat laporan rencana pembelian dan pengeluaran perlengkapan dan perlengkapan kantor, serta memenuhi segala kebutuhan yang timbul sehubungan dengan hal tersebut. departemen umum.
Tugas pokok dan fungsi Seksi Kepegawaian berdasarkan Formulir Tujuan Kerja Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung antara lain: Subbagian imigrasi lintas batas bertugas memeriksa dokumen paspor, menandatangani dokumen dan memberikan penilaian terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. petugas di subbagian lintas batas, dan melakukan koordinasi eksternal dengan otoritas pelabuhan dan instansi terkait untuk pemberitahuan. kedatangan dan keberangkatan pesawat. Sedangkan tugas Subbagian Perizinan Keimigrasian adalah melayani pemohon paspor untuk melengkapi pembayaran, foto, sidik jari dan wawancara, memelihara berkas permohonan yang telah diverifikasi dan berkas paspor yang telah ditandatangani oleh kepala kantor, dan membantu pengembalian paspor yang telah diisi. untuk diserahkan. untuk pemohon dan berkas lengkap untuk informasi dan fasilitas keimigrasian.
Dalam Formulir Sasaran Pekerjaan PNS Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung, antara lain dijelaskan tugas pokok Departemen Statistika. Tugas Subbagian Penetapan Status Keimigrasian adalah melaksanakan permohonan Izin Tinggal Terbatas (ITAS), Izin Tinggal Tetap (ITAP) dan alih status, pemberian SKIM dan penetapan status kewarganegaraan. Tugas Sub Bagian Peninjauan Status Keimigrasian adalah memproses permohonan Izin Kunjungan (PTP), Visa Kedatangan (VOA) dan melaksanakan surat pernyataan serta peninjauan status kewarganegaraan.
Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (WASDAKIM) Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian mempunyai tugas dan fungsi, yaitu: Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian mempunyai dua subbagian, yaitu subbagian pengawasan keimigrasian dan subbagian penegakan keimigrasian. Subbagian Pengawasan Keimigrasian mempunyai tugas melakukan pengawasan, pemantauan dan pengendalian terhadap pelanggaran dan TKA, serta mengkoordinasikan urusan pengawasan luar negeri dengan instansi terkait.
Dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung, penulis ditempatkan di unit percetakan dan pengembalian di bawah bimbingan Bapak MAT DAURI S.sos selaku kepala bagian TU. Teknik pencetakan umum lainnya termasuk pencetakan relief, sablon, rotogravure, dan pencetakan berbasis digital seperti pita, inkjet, dan laser.
- Pelaksanaan Kerja
Proses praktek kerja lapangan yang penulis lakukan menggunakan sistem kerja terstruktur dimana pekerjaan diberikan oleh salah satu pegawai yang juga merupakan supervisor yang ditunjuk oleh kepala bagian sistem informasi. Berikut ini adalah daftar kegiatan pada bagian print sharing unit selama praktek kerja lapangan sebagai berikut.
- Kendala yang Dihadapi
- Cara Mengatasi Kendala
- Bidang Kerja
Dalam proses ini penulis mencatat data pemohon setiap hari pada buku ekspedisi repatriasi paspor setelah paspor diambil oleh pemohon atau yang bersangkutan. Buku ekspedisi pengembalian paspor ada 2 jenis, yaitu buku ekspedisi umum dan buku ekspedisi haji khusus. Dan pada buku khusus ekspedisi haji, dituliskan nomor paspor, nama pemohon, tanggal dan alamat Kementerian Agama.
Setelah data pemohon tertulis di buku ekspedisi repatriasi paspor, berkas kemudian disusun rapi bersama buku ekspedisi dan selanjutnya diserahkan kepada petugas Informasi dan Komunikasi Keimigrasian (INFOKIM) untuk diarsipkan. Setelah berkas diserahkan kepada petugas Saran Informasi dan Komunikasi Keimigrasian (INFOKIM), buku ekspedisi diparaf oleh petugas. Selama melaksanakan kegiatan di Bagian Repatriasi Paspor, kendala yang dihadapi adalah dalam proses pencatatan repatriasi di buku haji dan ekspedisi umum, sering terjadi selip dalam pendataan karena berkas paspor umum dan berkas paspor umum berantakan. proses survei.
Cara penulis mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan memisahkan file antara folder paspor haji dan folder paspor umum untuk memudahkan penulis dalam proses penulisan buku ekspedisi serta menghindarkan penulis dari selip data antara haji dan umum. panduan paspor. Dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung, penulis ditempatkan di Bagian Lalu Lintas dan Perizinan Keimigrasian (LANTASKIM) pada Bagian Alokasi Paspor, Bagian Registrasi, Bagian Pengembalian Paspor di bawah pimpinan Bapak. Mat Dauri S .sos sebagai KASUBBAG TATA BISNIS. Pendaftaran yaitu dengan menuliskan data diri pemohon dan memeriksa kelengkapan paspor sebelum ditandatangani oleh kepala kantor.
Pengembalian paspor merupakan tahap penyerahan paspor kepada pemohon yang datanya ditandatangani oleh kepala kantor.
- Pelaksanaan Kerja
Hal terpenting dalam melaksanakan praktek kerja lapangan adalah kedisiplinan dan ketepatan waktu, karena untuk mencapai kinerja yang tinggi dalam bekerja diperlukan tingkat kedisiplinan dan ketepatan waktu yang baik. Proses praktek kerja lapangan yang penulis lakukan menggunakan sistem kerja terstruktur dimana pekerjaan diberikan oleh salah satu karyawan. Berikut ini adalah proses kerja pada bagian Lalu Lintas dan Perizinan Keimigrasian (LANTASKIM) selama penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan.
Proses Alokasi Paspor
Setelah mencatat nomor dan nama paspor pemohon pada buku pengiriman 48 Hal dan 24 Hal, selanjutnya penulis melakukan kegiatan memasukkan paspor ke dalam map pemohon. Sebelum paspor dimasukkan ke dalam folder pemohon, nomor paspor harus sesuai dengan data di sistem sebelum proses pencetakan. Pada proses ini, penulis melakukan pengecekan pada paspor yang telah dicetak dan mencocokkan paspor yang telah dicetak tersebut dengan data yang ada pada berkas pemohon.
Setelah paspor sesuai dengan data yang ada di berkas pemohon, penulis memeriksa inisial pada formulir pendaftaran. Inisial yang harus diisi adalah inisial Petugas Perlengkapan Kearsipan, inisial Petugas Foto/Wawancara, inisial KASUBSI LANTASKIM (Izin Lalu Lintas dan Keimigrasian). Setelah dilakukan pengecekan data paspor dan pengecekan inisial pada formulir pendaftaran, penulis melakukan registrasi paspor.
Jika pemohon membuat paspor baru, maka hanya data baru yang akan dimasukkan pada formulir pendaftaran. Apabila pemohon ingin memperpanjang paspor, tuliskan terlebih dahulu nomor paspor, nomor registrasi dan tanggal pada paspor lama yang dicap dan ditandatangani oleh KASUBSI LANTASKIM dan yang tertulis pada formulir pendaftaran adalah data paspor lama dan paspor baru. . Kemudian dilakukan pembukuan pada buku ekspos, tahap ekspos adalah menggabungkan data pelamar sebanyak 48 hal dan 24 hal.
Proses Pemulangan Paspor
- Cara Mengatasi Kendala
Kendala yang penulis hadapi pada saat melakukan praktek kerja lapangan di bagian LANTASKIM Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung adalah pada saat proses pemberian paspor sering terjadi nomor paspor tidak berurutan. Cara untuk mengatasi kendala diatas adalah dengan melaporkannya kepada petugas di bagian penerbit paspor, kemudian petugas penerbit paspor akan melakukan pengecekan nomor paspor di ruang percetakan.
PENUTUP
Saran
