PENDAHULUAN
Identifikasi Masalah
Akibat penyebaran virus Covid-19, proses pembelajaran berubah dari tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh, membuat guru kebingungan dalam mengembangkan strategi pembelajaran.
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Bagi sekolah: hasil penelitian ini dapat menjadi data positif dan menjadi bahan pertimbangan atau evaluasi dalam pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan aplikasi Google Classroom khususnya pada mata pelajaran PAI. Bagi guru : sebagai kontribusi dalam pelaksanaan pembelajaran menggunakan aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI 3.
LANDASAN TEORI
Pengertian Pembelajaran PAI
Tujuan Pembelajaran PAI
Pembelajaran jarak jauh yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi Google Classroom tidak menutup kemungkinan adanya kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa. 33Yuda Darmawan, “Pemanfaatan Aplikasi Google Classroom Dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika.”, (Skripsi S1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhamadiyah Surakarta, 2019). Peneliti mengikuti kelas Google Classroom yang dibuat oleh guru PAI SMP Negeri 01 Kota Bengkulu.
Data yang diperoleh dari observasi menunjukkan bagaimana penerapan pembelajaran Google Classroom pada mata pelajaran PAI khususnya pada kelas VII di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu. Kegiatan ini dilakukan untuk mengumpulkan data dan memperoleh data implementasi aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu. Implementasi Aplikasi Google Classroom Pada Mata Pelajaran PAI Penulis telah melakukan penelitian terkait implementasi aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMP N 01 Kota Bengkulu.
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu mengenai implementasi aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Komunikasi antara pendidik dan siswa pada aplikasi Google Classroom dapat dilakukan melalui kolom komentar forum dan. Penerapan aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu.
Kendala yang dihadapi pendidik dan siswa dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh menggunakan aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI di SMP N 01 Kota Bengkulu.
Kurikulum Pembelajaran PAI
Aplikasi Google Classroom
- Pengertian Google Classroom
- Fitur-fitur Google Classroom
- Cara menggunakan Google Classroom
Google Classroom merupakan salah satu cara untuk memfasilitasi komunikasi jarak jauh antara guru dan siswa, khususnya di kelas pengelolaan konten digital. Google Classroom dalam bahasa Indonesia yang artinya Google Classroom adalah sebuah beranda pembelajaran yang ditujukan untuk bidang pendidikan. Google Classroom sebenarnya dirancang untuk mengefektifkan dan memudahkan interaksi antara dosen dan mahasiswa di dunia maya selama masa pembelajaran online (Sutrisna, 2018).
Optimalisasi fitur Google Classroom memberikan dampak yang signifikan terhadap pembelajaran di era digital, antara lain: (1) pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi dilakukan secara online, (2) bersifat fleksibel karena. 21Swita Amalia Hapsar, Heri Pamungkas, Pemanfaatan Google Classroom Sebagai Media Pembelajaran Online Universitas Dian Nuswantoro, Wacana, Vol 18 No. 2, Desember 2019, hal. Google Classroom memungkinkan guru membuat pelajaran online dan menambahkan siswa ke pelajaran yang dibuat.
23Kenneth Pinandhito dkk, Bagaimana saya menggunakan Google Classroom sebagai guru dan siswa, (Sukabumi: CV Jejak, 2020), hal.2. Dalam pembelajaran daring (jaringan) penggunaan aplikasi Google Classroom sudah banyak diterapkan dalam dunia pendidikan.
Kajian Penelitian Terdahulu
Penulis ingin meneliti pendidikan jarak jauh dengan menggunakan aplikasi Google Classroom di SMP N 01 Kota Bengkulu mengenai hasil belajar, kendala apa saja yang kemudian dihadapi, dan lain sebagainya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dimana peneliti mencoba memperoleh informasi secara lengkap mengenai implementasi aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI terhadap hasil belajar siswa di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu. Dalam observasi ini peneliti melakukan observasi yang dilengkapi dengan pilihan kategori/fokus yang akan diteliti sebagai penelitian mengenai implementasi aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI di SMP Negeri 01 Kota Bengkulu.
Metode dokumentasi ini digunakan untuk memperoleh dokumentasi proses pembelajaran pendidikan agama Islam menggunakan aplikasi Google Classroom di SMP N 01 Kota Bengkulu dan arsip dokumen yang berkaitan dengan penelitian ini. Pemberian tugas melalui aplikasi Google Classroom terdapat pada bagian tugas kelas, dimana guru dapat langsung membuat tugas. Namun pada kesempatan kali ini penulis memberikan beberapa saran kepada pihak-pihak yang terkait dengan implementasi aplikasi Google Classroom dalam pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Kota Bengkulu.
Melaksanakan pelatihan terkait IT kepada seluruh guru khususnya guru PAI agar dapat mengoptimalkan pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Google Classroom. Akan lebih baik lagi jika pihak sekolah menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang proses pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Google Classroom.
Kerangka Berfikir
METODE PENELITIAN
- Setting Penelitian
- Data dan Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Keabsahan Data
- Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh dari hasil wawancara merupakan data mengenai pelaksanaan dan keterbatasan pembelajaran PAI menggunakan Google Classroom. Membuat dan mengelola kelas di aplikasi Google Classroom tidaklah sulit, setelah guru membuat kelas barulah guru mengirimkannya. Komunikasi antara guru dan siswa pada aplikasi Google Classroom dapat dilakukan melalui kolom komentar forum dan kolom komentar tugas kelas, dimana guru dan siswa dapat berkomunikasi bahkan berdiskusi antar siswa.
Penggunaan aplikasi mobile Google Classroom untuk pembelajaran online merupakan aplikasi mobile yang memiliki banyak fitur untuk membantu proses pembelajaran. Beberapa orang tua siswa belum siap mengalokasikan anggaran untuk kuota internet.87 Hal ini tentu saja menjadi kendala dalam pembelajaran daring menggunakan aplikasi Google Classroom. Komunikasi, di Google Classroom terdapat forum dimana guru dan siswa dapat berkomunikasi melalui kolom komentar, juga di bagian tugas untuk guru dan siswa.
Aplikasi seluler Google Kelas cukup canggih di mana guru dan siswa dapat menyematkan tugas atau materi pembelajaran. Upaya yang dilakukan SMP Negeri 1 Kota Bengkulu dalam mengimplementasikan pembelajaran Google Classroom kurang efektif untuk pembelajaran PAI.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Saya menggunakan aplikasi Google Classroom hanya untuk absensi, untuk penjelasan materi, tanya jawab dan diskusi cukup melalui grup whatsapp yang saya buat untuk setiap kelas. Saat pertama kali saya menggunakan Google Classroom, saya menyampaikan materi melalui video pembelajaran, namun menurut saya akan 2 kali lipat jika saya harus menjelaskan kembali materi yang belum saya pahami, sehingga saya memilih untuk live di Facebook/YouTube untuk menjelaskannya. materinya, lalu siswanya bisa langsung berkomentar dan bertanya, dan saya bisa langsung menjawabnya.” 64. Dengan memberikan materi melalui aplikasi Google Classroom melalui tugas kelas berupa video pengajaran dan file materi, siswa mempunyai waktu untuk mendengarkannya. video dan file materi yang dikirimkan guru dalam tugas kelas, jika ada pertanyaan atau hal-hal kurang jelas yang ditanyakan peserta siswa pada kolom komentar, guru dapat langsung menjawab melalui kolom komentar, dan bila diperlukan guru akan menjelaskan kembali dengan menggunakan zoom meeting.
Di Google Classroom terdapat forum kelas dimana guru dan siswa dapat berkomunikasi dengan lancar dan ketika memberikan tugas dan materi terdapat kolom komentar sehingga. Kendala dalam pembelajaran daring menggunakan aplikasi Google Classroom salah satunya adalah koneksi jaringan internet, dimana masih banyak siswa yang tinggal jauh dari internet atau mempunyai koneksi internet yang lemah sehingga menjadi kendala dalam proses pembelajaran daring, terutama ketika Anda perlu membuka video tutorial atau mengirimkan tugas. Penguasaan teknologi juga menjadi kendala dalam pembelajaran daring menggunakan aplikasi Google Classroom, banyak guru senior yang akhirnya memutuskan untuk menggunakan grup Whaatsaap dalam proses pembelajaran karena belum terlalu paham dengan teknologi, padahal pelatihan yang telah diadakan masih sangat kurang. sulit dipelajari, namun ada beberapa guru senior yang ingin menggunakan Google Classroom walaupun harus didampingi oleh guru yang lebih paham teknologi." 76.
Sebelum pembelajaran daring dilaksanakan, diadakan pelatihan bagi guru yaitu pelatihan cara penggunaan aplikasi Google Classroom dalam proses pembelajaran. Masih banyak guru-guru yang belum begitu memahami Internet khususnya guru-guru senior, meskipun telah diadakan pelatihan namun mereka masih memerlukan bantuan dalam pemanfaatan teknologi khususnya penggunaan aplikasi Google Classroom.
Pembahasan
Sedangkan hasil wawancara yang peneliti lakukan kepada kepala sekolah dan pendidik/guru menyatakan bahwa pengajaran PAI dengan menggunakan aplikasi Google Classroom merupakan salah satu alternatif yang digunakan dalam pembelajaran jarak jauh, aplikasi ini sangat membantu proses pembelajaran karena aksesnya yang mudah dan banyak fitur pendukungnya. . Pembelajaran menggunakan aplikasi Google Classroom untuk mata pelajaran PAI mulai diterapkan pada masa pandemi selama ini, dimana pemerintah belum mengizinkan pembelajaran tatap muka diterapkan sepenuhnya di sekolah, namun masih 50%. 85Kenneth Pinandhito dkk, Bagaimana saya menggunakan Google Classroom sebagai guru dan siswa, (Sukabumi: CV Jejak, 2020), hal.2.
Pemberian materi untuk siswa kelas VII SMP N 01 Kota Bengkulu melalui aplikasi Google Classroom yang berupa tugas kelas dan dikirimkan dalam bentuk link video pembelajaran dan file materi. Siswa diberikan waktu untuk menonton video dan file materi yang telah dikirimkan guru dalam tugas kelas. , jika ada pertanyaan atau hal yang kurang jelas yang ditanyakan siswa pada kolom komentar, guru dapat langsung menjawab melalui kolom komentar, namun bila perlu guru akan menjelaskan kembali dengan menggunakan zoom. Aplikasi Google Classroom juga mempunyai kekurangan yang dapat menjadi penghambat atau penghambat dalam proses pembelajaran, seperti kurangnya notifikasi pesan masuk sehingga mempengaruhi aktivasi siswa dalam merespon hal yang diteruskan oleh guru. Mengajar PAI dengan aplikasi Google Classroom, tidak semua guru PAI memanfaatkan fitur-fitur yang ada di aplikasi Google Classroom secara maksimal, Guru PAI Kelas VII memaksimalkan penggunaan aplikasi Google Classroom pada mata pelajaran PAI, Guru Kelas VII PAI memanfaatkan fitur-fitur tersebut berisi tentang penerapan presensi, pemberian materi/video pembelajaran dan pemberian tugas dengan batas waktu tertentu.
Tugas melalui aplikasi google class dapat diberikan dalam bentuk uraian atau pilihan ganda, guru PAI kelas VII lebih sering memberikan tugas dalam bentuk pilihan ganda yang dibuat melalui google form dan diserahkan dalam tugas kelas, dan siswa dapat segera memulai tugas. sesuai batas waktu yang ditentukan. Pembaca hendaknya dapat memahami seperti apa pembelajaran PAI dan kendala apa saja yang ditemui dalam pembelajaran menggunakan aplikasi Google Classroom, sehingga pembaca dapat memanfaatkan aplikasi Google Classroom secara maksimal dan meminimalisir hambatan atau hambatan dalam proses pembelajaran.
KESIMPULAN DAN SARAN
Saran
Melakukan pertemuan internal dengan sesama guru PAI untuk menciptakan strategi pembelajaran online yang menarik dan kreatif. Untuk sarana dan prasarana yang dapat diberikan sekolah pembelajaran online seperti pemberian kuota internet gratis kepada siswa tidak hanya berulang kali namun rutin setiap bulannya selama proses pembelajaran online. Akan lebih baik lagi jika sebagian kurikulum dikoordinasikan dengan seluruh guru PAI untuk melakukan standarisasi media pembelajaran yang lebih efisien dan efektif sehingga pelaksanaan media yang digunakan guru mudah untuk dievaluasi.
Jurnal Model Pendidikan Agama Islam Pengembangan Pendidikan Agama Islam Dalam Membentuk Karakter Empati Pada Generasi Z, Vol.
