PENDAHULUAN
Fokus Kajian
Orang ingin melakukan penelitian karena mempunyai keinginan untuk mencari jawaban atas permasalahan yang dihadapinya, permasalahan merupakan bagian dari kebutuhan seseorang yang ingin dipecahkan dalam penelitian. Apa perbedaan dan persamaan kepemimpinan dari sudut pandang Veithzal Rivai dan kepemimpinan dari sudut pandang ayat Al-Quran.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang gambaran kepemimpinan dari sudut pandang Veithzal Rivai dan sudut pandang Al-Qur'an. Bagi peneliti, diharapkan penelitian ini dapat mengembangkan atau menerapkan ilmu yang diperoleh guna mendorong eksplorasi literatur terkait ayat-ayat yang berkaitan dengan kepemimpinan. Bagi IAIN Jember diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pemikiran-pemikiran interpretatif Veithzal Rivai yang menyimak dan memperkaya literatur khususnya yang berkaitan dengan keduanya.
Bagi masyarakat secara umum, kami berharap dapat menyumbangkan nilai kepemimpinan sebagai bangunan yang mereduksi hanya pergeseran nilai-nilai kemanusiaan dan mencoba menafsirkan kembali paradigma sosial sebagai alternatif kerangka berpikir, khususnya masyarakat muslim yang diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai kepemimpinan. mampu menjalankan kewajiban agama.
Definisi Istilah
Kepemimpinan secara luas melibatkan proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, dan mempengaruhi untuk meningkatkan kelompok dan budayanya. Selain itu juga mempengaruhi penafsiran pengikut terhadap peristiwa, organisasi dan kegiatan untuk mencapai tujuan, memelihara hubungan kerjasama dalam kelompok, memperoleh dukungan dan kerjasama dari orang-orang di luar kelompok atau organisasi.14. Kepemimpinan Islam merupakan sebuah konsep yang disebutkan dalam Al-Quran dan Sunnah yang mencakup kehidupan individu manusia, pasangan, keluarga bahkan orang atau kelompok.
Menatap jauh ke depan.16 Dalam penelitian ini perspektif adalah suatu pandangan atau pendapat mengenai suatu hal yang akan kita bahas. Qira'ah artinya menyusun huruf dan kata menjadi satu dalam satu ungkapan kata yang teratur. Asal usul Al-Quran sama dengan Qira'ah, yaitu akar kata (masdar infinitive) dari Qara'a, qira'atan wa qur'anan.
Secara khusus Al-Qur'an merupakan nama kitab yang diturunkan kepada Muhammad SAW sehingga menjadikannya sebagai identitas pribadi.
Metode Penelitian
Bagdan Taylor mendefinisikan penelitian kualitatif sebagai suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan aktor yang dapat diamati. Untuk mengkaji bahan pustaka, ada beberapa hal yang menjadi pedoman bagi peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitiannya. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber utama penulis adalah Sumber primer adalah sumber bahan atau dokumen yang dikemukakan atau diuraikan sendiri oleh orang-orang atau pihak-pihak yang hadir pada saat peristiwa yang digambarkan itu terjadi sehingga dapat dijadikan saksi, misalnya saja. buku Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi karya Prof.
Sumber sekunder adalah sumber bahan kajian yang diuraikan oleh orang-orang yang tidak terlibat dalam pengalaman atau yang hadir pada saat peristiwa itu terjadi. Mengingat sumber data penelitian ini adalah bahan pustaka, maka metode pengumpulan datanya adalah penelitian dokumenter. Dari metode dokumenter ini dapat diperoleh data dari beberapa tafsir Al-Qur’an, kitab-kitab tuntunan dan kitab-kitab pendukung lainnya.
Analisis data adalah proses menyusun data, mengorganisasikan kondisi ke dalam pola, kategori, dan unit deskriptif dasar. Penelitian ini menggunakan metode analisis data analisis isi, yaitu analisis ilmiah terhadap isi pesan suatu komunikasi yang mencakup upaya untuk mengklasifikasikan tanda-tanda yang digunakan dalam komunikasi dan menggunakan kriteria sebagai dasar klasifikasi serta penggunaan teknik analisis tertentu sebagai peramal. . 19.
Sistematika Pembahasan
Bab kedua Kajian Literatur, yang merangkumi: Kajian terdahulu yang berkaitan dengan penyelidikan ini dan kajian teori yang berkaitan dengan tajuk disertasi ini. Bab ketiga Hasil penyelidikan, yang merangkumi: pembentangan data, analisis data, mengandungi data yang ditetapkan oleh penyelidikan. Bab Empat Kesimpulan, yang merangkumi: kesimpulan dan cadangan, yang diteruskan dan ditambah dengan bibliografi dan lampiran.
KAJIAN PUSTAKA
Kajian Teori
Apakah orang-orang dalam masyarakat atau organisasi tidak mampu menjelaskan tugas dan fungsinya tanpa seorang pemimpin? Fungsi kepemimpinan ini didasarkan pada kekuasaan pemimpin untuk mengajak, mempengaruhi, dan menggerakkan orang lain agar melakukan sesuatu demi mencapai tujuan tertentu.20. Oleh karena itu, seorang pemimpin harus memiliki nilai-nilai kepemimpinan yang universal dan berupaya mengembangkan kepemimpinannya ke arah yang lebih baik.24.
Kepemimpinan menurut Terry & Rue menyatakan bahwa kepemimpinan adalah suatu hubungan yang terjalin dalam diri seorang pemimpin, yang mempengaruhi orang lain untuk secara sadar bekerja sama dalam hubungan tugas yang diinginkan.25 Sedangkan pemimpin adalah suatu pengaruh interpersonal yang dilakukan. Sebagian besar definisi kepemimpinan mencerminkan asumsi bahwa kepemimpinan melibatkan proses pengaruh sosial, dalam hal ini pengaruh yang disengaja yang dilakukan seseorang terhadap orang lain untuk menyusun aktivitas dan hubungan dalam suatu kelompok atau organisasi. Praktik kepemimpinan berkaitan dengan mempengaruhi perilaku dan perasaan orang lain baik secara individu maupun kelompok ke arah tertentu, sehingga kepemimpinan mengacu pada protes untuk membantu mengarahkan dan menggerakkan orang atau gagasannya.
Perkataan khalifah pada ayat ini tidak hanya ditujukan kepada para khalifah setelah Nabi saja, melainkan merupakan ciptaan Nabi Adam as yang ditunjuk sebagai manusia yang mempunyai tugas mensejahterakan bumi yang didalamnya termasuk tugas. mengajak orang lain untuk berbuat baik dan mencegah perbuatan buruk. Meskipun cukup sulit untuk digeneralisasikan, pada prinsipnya kepemimpinan berkaitan dengan seseorang yang mempengaruhi perilaku orang lain. Namun bukan berarti setiap orang yang mempengaruhi orang lain dengan tujuan tertentu disebut pemimpin.30.
Kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang-orang agar bekerja dengan ikhlas untuk mencapai tujuan bersama. Kepemimpinan adalah kemampuan mengajak orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan dengan penuh semangat. Kepemimpinan yang efektif memerlukan kemampuan menggerakkan dan memotivasi orang lain untuk melaksanakan tugas.
Partisipasi bukan berarti bebas berbuat semaunya, tetapi dilakukan secara terkendali, terarah, dan bekerjasama tanpa mencampuri atau mengambil alih tugas pokok orang lain. Seorang pemimpin mempunyai ciri, kebiasaan, perangai, watak dan kepribadian yang unik dan khas sehingga perilaku dan gayanya membedakannya dengan orang lain. Dalam arti lain, gaya kepemimpinan merupakan suatu pola perilaku dan strategi yang sering disukai dan sering dilaksanakan oleh seorang pemimpin.
PEMBAHASAN
Kepemimpinan Perspektif Al-Qur’an
Dalam Al-Quran, kepemimpinan disebut dengan istilah Imamah, pemimpin disebut dengan istilah imam. Al-Qur'an menghubungkan kepemimpinan dengan bimbingan dan bimbingan dengan kebenaran. Dalam Al-Quran, kepemimpinan diungkapkan dengan berbagai istilah, antara lain: Khalifah, Imam dan Ulil Amri.58. Dalam arti lain, kata ini digunakan untuk menyebut orang yang menggantikan Nabi Muhammad (setelah wafatnya) dalam kepemimpinan Islam.
Sedangkan Dawam Raharjo memberikan pengertian Khalifah dalam Al-Qur'an sebagai: orang-orang yang datang kemudian setelah kamu, orang-orang yang bersengketa, pengganti, suka bertengkar dan penerus. 61 M Quraish Shihab, Landasan Al-Qur'an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, (Bandung: Mizan. 64 M Quraish Shihab, Landasan Al-Qur'an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam kehidupan masyarakat, (Bandung: Mizan.
Dhiauddin Rais, Teori Politik Islam, (Jakarta: Gema Insani Perrs a. kepemimpinan yang mempunyai kekuasaan umum dan bekerja pada bidang umum. Kepemimpinan dalam sudut pandang Veithzal Rivai dan Kepemimpinan dalam sudut pandang Al-Quran tidak berbeda jauh, karena secara umum Kepemimpinan dalam perspektif Veithzal Rivai adalah kepemimpinan yang biasa disebut Kepemimpinan Islami, dan kepemimpinan Islami adalah kepemimpinan yang bersumber dari Al-Quran dan Al-Hadits. Dari perbedaan-perbedaan yang telah disebutkan sebelumnya, tidak dapat dipungkiri bahwa kepemimpinan Veithzal bukanlah perspektif kepemimpinan dan Al-Quran Perspektif Kepemimpinan Para ans ini mempunyai beberapa persamaan.
Kepemimpinan ini juga merupakan sarana untuk mencapai tujuan yang diinginkan, hal ini dikarenakan sumber yang diperoleh Veithzal Rivai tidak lepas dari sumber hukum Islam yaitu Al-Qur'an, misalnya sebelumnya telah kami jelaskan pengertian atau konsep perspektif kepemimpinan. kepemimpinan. Veithzal Rivai dan Perspektif Kepemimpinan Al-Qur'an. Penelitian ini membahas dan menganalisis kepemimpinan dari dua perspektif, yaitu Kepemimpinan dari perspektif Veithzal Rivai dan Kepemimpinan dari perspektif Al-Qur'an. Berdasarkan pembahasan dan analisis yang dilakukan, kedua perspektif tersebut tidak berbeda jauh, Perspektif Kepemimpinan Veithzal Rivai merupakan kepemimpinan dengan sistem pembahasan yang tidak lepas dari sumber Al-Qur'an, sedangkan Kepemimpinan bersumber dari Al-Qur'an. salah satu perspektifnya adalah kepemimpinan Islam, yang sistem diskusinya didasarkan pada Al-Qur'an.
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, kepemimpinan dalam perspektif ini adalah kepemimpinan dengan sistem musyawarah yang tidak lepas dari sumber Al-Qur'an dan Hadits. Kepemimpinan menurut Al-Quran adalah kepemimpinan yang disebut dengan istilah khalifah, imamah, Ulil Amri. Sedangkan kepemimpinan dalam sudut pandang Al-Qur'an, kepemimpinan dalam sudut pandang Al-Qur'an adalah kepemimpinan, tidak dapat dipungkiri bahwa Rosulullah adalah teladan yang patut ditiru, dengan sifat-sifat yang dimilikinya sebagai seorang pemimpin.
Secara umum, kedua perspektif ini berasal dari Al-Quran dan Sunnah, dan merupakan sarana untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Kedepannya harus ada peneliti-peneliti yang lebih berkompeten dan mempunyai kajian yang lebih luas dalam bidang kepemimpinan, khususnya kepemimpinan dalam perspektif Al-Quran.
