JALAN SALIB
Yesus dibawa kehadapan Imam besar dan semua orang menyuarakan adili Dia, adili Dia, adili Dia
Bangsa Yahudi Menyuarakan adili Dia.., adili Dia..., adili Dia...
Hanas : Dia telah mendatangkan Iblis ke tempat ini. Dia telah mendirikan kerajaan Iblis! Apa yang telah Kau ajarkan kepada bangsa ini?
Yesus : Aku berbicara terus terang kepada dunia: Aku selalu mengajar di rumah ibadat dan Bait Allah, tempat semua orang Yahudi berkumpul, Aku tidak pernah berbicara sembunyi- sembunyi. Mengapakah engkau menanyai Aku tentang ajaranku? Tanyailah kepada mereka yang telah mendengar apa yang Kukatakan kepada mereka; sungguh, mereka tau apa yang telah Kukatakan.
(Penjaga menampar Yesus)
Penjaga : Seperti itukah caramu berbicara kepada Imam Besar?
Yesus : Jika perkataan-Ku salah, tunjukkanlah salahnya, tetapi jikalau kata-Ku itu benar, mengapa engkau menampar aku?
Imam Besar : Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Anak Allah?
Yesus : Engkau telah mengatakannya. Aku adalah Anak Allah. Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit.
Kayafas : la telah menghujat Allah! Untuk apa kita bersaksi lagi? Apa yang harus kita lakukan. terhadapnya?
Imam Besar : la harus dihukum mati! Hukum mati!
Lalu Bangsa Yahudi bersorak
...Hukum Mati, Hukum Mati, Hukum Mati....
Kemudian Yesus dibawa berjalan kehadapan Pilatus untuk dihakimi serta dicambuk (Stage 2: Yesus dibawa ke hadapan Pilatus)
Pilatus : Apa tuduhan kamu terhadap orang ini?
Imam Besar : Jika la bukan penjahat, kami tidak akan menyerahkannya kepadamu.
Pilatus : Bawalah Dia dan hakimilah Dia sesuai dengan Hukum Tauratmu.
Kayafas : Kami diharuskan untuk tidak membunuh. (Kemudian Pilatus memanggil Yesus kehadapannya)
Pilatus : Lalu, apakah kesalahan pada orang ini?
Imam Besar : Telah kedapatan oleh kami, bahwa orang ini menyesatkan bangsa kami, dan melarang membayar pajak kepada kaisar, dan tentang diriNya la mengatakan bahwa la adalah Kristus, yaitu Raja.
Pilatus : Engkau inikah raja orang Yahudi?
Yesus : Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku.
Pilatus : Bawalah dulu dia kehadapan Herodes, agar dia dihukum sesuai dengan hukumnya.
Yesus dibawa kehadapan Herodes dan orang banyak menyuarakan Salibkan Dia.... 6X Herodes : Hahahahah... (Herodes tertawa kegirangan melihat Yesus dibawa
dihadapannya). Akhirya kau Yesus tertangkap juga dan aku bisa melihat Mu?
Buktikan mana mukzijat mu... Bawalah dia kembali ke hadapan Pilatus...
Yesus dibawa kembali kehadapan Pilatus dan orang banyak menyuarakan Salibkan Dia 6X
Istri Pilatus : Jangan kau mencampuri perkara orang benar itu, sebab karena dia aku sangat menderita dan tidak bisa tidur.
Pilatus : Aku tidak mendapati kesalahan orang ini. Karena ada kebiasaan di dalam tradisimu untuk membebaskan orang yang bersalah pada perayaan Paskah.
Apakah engkau mau melepaskan raja orang Yahudi ini bagimu? Atau, aku membawa Barabas, seorang pemberontak dan pembunuh ini?
(Yesus dan Barabas disejajarkan di hadapan orang banyak pada saat Barabas disejajarkan orang banyak bersorak lepaskan Barabas)
Orang banyak : Lepaskan Barabas! Lepaskan Barabas! Salibkan Dia! Salibkan Dia!
Barabas : Hahah Yesus... akhirnya aku bebas....
Pilatus : la ini adalah rajamu, tidakkah kamu ingin melepaskan-Nya? Haruskah aku menyalibkan. rajamu?
Adapun orang banyak bersorak “kami tidak memiliki raja selain daripada kaisar”
Orang Banyak : Kami tidak memiliki raja selain daripada Kaisar!
Pilatus : (Sambil mengambil surat keputusan) Sesungguhnya aku tidak mendapati kesalahan pada orang ini, aku akan menyesah lalu membebaskan dan menyerahkanNya kepada kalian. Aku tidak bersalah kepada darah orang ini.
(sambil membasuh tangannya).
Suara orang banyak menyuarakan Salibkan Dia6X
(Kemudian Yesus diberi mahkota duri serta Yesus dicambuk oleh prajurit-prajurit) Prajurit : Ikat dan sesah dia.
prajurit memasangkan jubah dan mahkota duri kepada Yesus
Prajurit : Hai Yesus Kristus..salam bagi mu hai raja orang Yahudi...hahaha. (Sambil memamerkan kepada orang banyak) Baju dan mahkota ini layak bagiNya..
(tertawa sambil memasang baju dan mahkota duri) setelah memasang Jubah dan Mahkota Prajurit mencambuk Yesus
(Yesus diangkat, diberikan Salibnya)
Prajurit memberikan salib kepada Yesusu untuk dibawa
Adapun yesus dihukum menurut hukum yahudi (ketika sudah mau bergerak)
Jatuh Pertama: (kede bang sihaloho)
Prajurit membawa Yesus sambil dicambuki hingga terjatuh, (Orang Banyak menyuarakan Salibkan dia 3x)
Jatuh kedua : bidan
Adapun yesus jatuh kedua kalinya, lalu yesus di hampiri oleh maria, namun prajurit mengusir maria dan membawa yesus berjalan. dan Orang Banyak menyuarakan
Salibkan dia 3x) Maria : Oh, Anakku!
Yesus : Jangan takut. Sebab tidak ada yang mustahil bagi Allah.
Jatuhan ketiga : amang
(Adapun prajurit menunjuk salah satu orang untuk membantu yesus mengangkat salib yaitu simon orang kirene)
Setelah diangkat simon
Adapun simon orang kirene membantu yesus mengangkat salib Kejatuhan yang keempat
Ketika yesus jatuh keempat kalinya, datanglah seorang Wanita Bernama veronica dan memberi yesus minum sambal menangis.
Orang Banyak menyuarakan Salibkan dia 3x
PENYALIBAN Yesus Dibaringkan di atas salib dan disalibkan) (setelah dipasangkan INRI)
Marilah kita dengar 7 perkataan Yesus dikayu salib
Yesus : Ya Bapa, ampunilah mereka sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat (kemudian prajurit memaku tangan nama INRI di atas Salib)
Penjahat kanan: Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan juga kami.
Penjahat Kiri : Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama? Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah. Yesus, ingatlah akan aku apabila Engkau datang sebagai Raja.
Yesus : Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama- sama dengan Aku di dalam Firdaus.
Yesus : Eloi, Eloi, Lamasabakhtani?
Yesus : (menatap ke Maria) Ibu, inilah anakmu. (menatap ke murid-murid-Nya) Inilah Ibumu.
Yesus : Aku haus.
(Adapun prajurit memberikan perasan anggur kepada Yesus) Yesus : Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Aku serahkan nyawa-Ku.
Yesus : Sudah selesai.
