• Tidak ada hasil yang ditemukan

jurnalpkm - serambi abdimas - Universitas Jenderal Soedirman

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "jurnalpkm - serambi abdimas - Universitas Jenderal Soedirman"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

Selain itu mitra juga masih memproduksi dan menjual parfum laundry di RT 5 RW 6 Desa Berkoh. Sehingga selain untuk memenuhi kebutuhan sendiri, mereka juga bisa menjual pewangi laundry kepada warga di luar RT 5 RW 6 Desa Berkoh. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah untuk memperkuat kelompok PKK RT 5 RW 6 Kelurahan Berkoh dengan pelatihan pembuatan deodoran laundry.

Melalui pemberdayaan dalam kegiatan PKM diharapkan dapat memotivasi ibu-ibu PKK RT 5 RW 6 Desa Berkoh untuk menciptakan rumah industri pewangi laundry. Kegiatan berupa pelatihan pembuatan pengharum lilin dapat menjadi salah satu upaya membina dan mengembangkan potensi ibu-ibu anggota PKK. Selama pelatihan, tim abdimas membimbing mitra melalui praktik pembuatan pengharum lilin dan pengemasan produk.

Hasil pre dan post test selama pelatihan menunjukkan bahwa peserta PKK RT 5 RW 6 Desa Berkoh mengalami peningkatan keterampilan dalam pembuatan pewangi laundry yaitu kurang lebih 85%. Pada pendampingan ketiga dan keempat, tim abdimas melakukan pendampingan kepada mitra dalam hal pengemasan dan pemasaran produk pewangi laundry. Luaran dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pembuatan pewangi laundry dan berdirinya rumah industri pewangi laundry yang dijalankan oleh Ibu. Setelah dikendarai.

Dewi, “Membantu Kelompok PKK Desa Karangsari Kabupaten Banyumas melalui Program Pelatihan Pembuatan Pengharum Laundry dan Penetapan Harga Produk,” J.

Tabel 1. Rincian kegiatan PKM
Tabel 1. Rincian kegiatan PKM

METODE PELAKSANAAN

Salah satu upaya implementasi pendidikan kesiapsiagaan bencana yang disampaikan dalam kegiatan PKM – Program Implementasi IPEKS adalah sosialisasi pengenalan sistem peringatan dini. sistem peringatan dini gempa bumi dan pelatihan teknis pembuatan peralatan sederhana sistem peringatan dini gempa bumi dengan menggunakan pendulum [8]. Wilayah pesisir Kabupaten Cilacap yang dijadikan tempat kegiatan pelatihan teknis dan sosialisasi pembuatan alat gempa sederhana menggunakan pendulum adalah Kecamatan Adipala. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan kegiatan PKM – Program penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, dilakukan evaluasi terhadap hasil kegiatan.

Mitra Program PKM – Implementasi Iptek adalah Pemerintah Desa Adipala, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Realisasi pembuatan peralatan sederhana peringatan dini gempa tektonik menggunakan pendulum yang dilaksanakan pada kegiatan PKM – Program Penerapan Iptek ditunjukkan pada Gambar 3. Setelah perancangan dan realisasi peralatan selesai, tim PKM selanjutnya melakukan kegiatan sosialisasi pengenalan sistem peringatan dini bencana gempa bumi dan pelatihan teknis rangkaian ALARM.

1 Berapa biaya yang diperlukan untuk pembuatan peralatan sederhana sistem peringatan dini gempa bumi dengan menggunakan pendulum. Setujukah anda untuk melakukan kegiatan PKM: sosialisasi dan pelatihan teknis pembuatan sistem peringatan dini gempa bumi. Setujukah Anda untuk mengimplementasikan hasil kegiatan PKM berupa pembaharuan peralatan peringatan dini gempa sederhana?

1 Dukungan masyarakat, perangkat desa, ketua RT dan ketua RW terhadap sosialisasi dan pelatihan teknis pembuatan peralatan sistem peringatan dini gempa sederhana dan penggunaannya. 3 Sebagian besar peserta siap mengimplementasikan hasil kegiatan PKM berupa replikasi alat sederhana sistem peringatan dini gempa. 1 Realisasi target audiens untuk replikasi alat sederhana sistem peringatan dini gempa bumi masih belum optimal.

2 Dukungan finansial dan material dari instansi terkait seperti Pemerintah Desa terhadap terlaksananya hasil kegiatan PKM khususnya realisasi peralatan sistem peringatan dini gempa bumi yang sederhana dan pemanfaatannya masih belum maksimal sehingga masyarakat kurang atau tidak termotivasi. Kegiatan PKM – Program Penerapan Iptek bertajuk Pelatihan Pembuatan Alat Peringatan Dini Gempa Sederhana Menggunakan Bandul Bagi Masyarakat Pesisir Kabupaten Cilacap ini dilaksanakan di Desa Adipala, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Peserta kegiatan PKM memberikan respon positif terhadap kegiatan PKM – Program Penerapan Iptek dan bersedia mengimplementasikan hasil kegiatan PKM khususnya pembuatan kembali peralatan sederhana sistem peringatan dini gempa bumi;

Gambar 2. Desain peralatan sederhana sistem peringatan dini  bencana gempabumi menggunakan bandul [8]
Gambar 2. Desain peralatan sederhana sistem peringatan dini bencana gempabumi menggunakan bandul [8]

Pembuatan dan Pengenalan Pembangkit Listrik Tenaga Surya untuk Penerangan Jalan di Desa Plana, Somagede, Banyumas

PENDAHULUAN

Keberadaan jembatan gantung ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Plana yang akan melakukan aktivitas perekonomian. Berdasarkan hasil survei pendahuluan sebelum melaksanakan kegiatan tersebut, warga sangat membutuhkan bantuan sepanjang jembatan gantung yang menghubungkan desanya dengan desa Palumutan. Kegiatan ini dilaksanakan melalui program Pengabdian Masyarakat di desa Plana kecamatan Somagede kabupaten Banyumas.

Cara pemasangan panel surya disebarkan dengan membuat kertas diagram blok disertai penjelasan dan gambar secara lengkap. Alih teknologi dilakukan bersama beberapa masyarakat dengan memasang panel surya sebagai pembangkit listrik penerangan. Data yang diterima dari gform diolah untuk mendapatkan tanggapan warga terhadap pengenalan dan pemasangan lampu jalan.

Jangkauan pemasangan lampu dibatasi pada bagian tengah jembatan gantung, karena jembatan gantung tersebut termasuk dalam 2 wilayah desa. Intensitas sinar matahari mempunyai pengaruh besar terhadap daya listrik yang dihasilkan panel surya (Yuliananda, dkk, 2015). Lampu Jalan Tenaga Surya Kegiatan diakhiri dengan pengisian kuesioner oleh beberapa warga setelah pelaksanaan instalasi penerangan.

Kuesioner berisi pengenalan, dampak pemasangan lampu jalan berbasis panel surya dan perkembangan penggunaan panel surya. Pemasangan lampu penerangan pada Jembatan Gantung di Desa Plana merupakan salah satu contoh pemanfaatan listrik dari matahari dengan menggunakan panel surya. Pemanfaatan panel surya sebagai pembangkit listrik untuk penerangan tidak membebani masyarakat dalam hal biaya bulanan.

Responden mewakili warga menikmati lampu yang dipasang di jembatan gantung yang menghubungkan desanya dengan desa Palumutan. Promosi pengenalan panel surya sebagai sumber listrik alternatif dapat diterima oleh sebagian warga Desa Plana Somagede Banyumas. Alih teknologi telah dilakukan dengan memasang 5 buah lampu penerangan berbasis panel surya yang berhasil dipasang pada jembatan gantung yang menghubungkan Desa Plana dan Palumutan.

Gambar 1.  Lampu jalan berbasis listrik tenaga surya Kegiatan  diakhiri  dengan  pengisian  kuisioner  oleh  sebagian warga setelah dilakukan implementasi pemasangan  lampu
Gambar 1. Lampu jalan berbasis listrik tenaga surya Kegiatan diakhiri dengan pengisian kuisioner oleh sebagian warga setelah dilakukan implementasi pemasangan lampu

Teknologi Olahan Umbi Gadung Menjadi Keripik Gadung Yang Awet, Bercita Rasa dan Bernilai Ekonomis Tinggi

Teknologi Pengolahan Umbi Gadung menjadi Keripik Gadung yang awet, gurih dan bernilai ekonomi tinggi. Ibu Uswatun Mufti menyediakan warung dan toko kelontong, toko oleh-oleh di sekitar Kota Purworejo dan sekitarnya. Nyonya. Uswatun telah menjalankan usaha aneka olahan umbi bengkuang selama 2 tahun dan masih terus belajar mengembangkan usahanya.

Oleh karena itu, kegiatan manfaat penelitian berbasis komunitas ini berupaya memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan tersebut di atas melalui beberapa kegiatan, antara lain melakukan sosialisasi dan pendampingan produksi berbagai produk berbahan dasar umbi gadong dan mengembangkan produksinya, memberikan pengetahuan tentang praktik produksi yang baik dan sanitasi. untuk jaminan mutu dan keamanan pangan. , membantu dalam meningkatkan desain kemasan dan menjalankan toko online, memberikan pengetahuan tentang manajemen mutu. Ibu Uswatun yang merupakan seorang kader diharapkan mampu menularkan hasil kegiatannya kepada ibu-ibu lain dan seluruh IKM makanan olahan yang ada di Kecamatan Pituruh dan sekitarnya. Teknologi Diversifikasi Produk Pangan Berbasis Bahan Lokal (Umbi Gadung) dapat diterapkan di IKM Zoefa Snack di Kecamatan Pituruh Kabupaten Purworejo dengan mendapatkan informasi teknik pengolahan berbagai produk pangan olahan berbahan dasar umbi gadung agar lebih diminati dan diminati konsumen.

Penerapan teknologi produksi pangan potensial dan pengembangan produk pengawet dan diversifikasi berbahan baku umbi gadung mempunyai tantangan yang harus dihadapi dalam pengembangan industri yaitu harga yang relatif mahal, produk yang selama ini cenderung konvensional, nilai gizinya tidak lengkap, dan penyajiannya kurang menarik. Makanan yang bisa dibuat dari umbi gadung antara lain adalah kerupuk, keripik dan keripik gadung. Upaya diversifikasi produk pangan maupun produk kalengan akan memberikan nilai unggul dalam upaya pengembangan produk makanan ringan berbahan dasar umbi gadung.

Oleh karena itu, perlu adanya pengembangan produk baru dari bahan lokal, misalnya produk olahan dari akar gadong. Penyuluhan berbagai olahan berbahan dasar akar gadung seperti kerupuk dan keripik gadung diberikan oleh Friska Citra Agustia, S.TP., mag. Keripik gadung terbuat dari umbi gadung yang telah dikupas, dicuci lalu diiris tipis-tipis dan digoreng hingga kering, kemudian dimasak kembali dengan sedikit minyak yang telah ditambahkan berbagai bumbu dan penyedap rasa, sehingga menjadi keripik gadung pedas dengan rasa yang berbeda-beda. . .

Petani gadung menjual gadung dalam bentuk kering yang sudah digoreng tipis, dan Ibu Uswatun selaku ketua IKM kemudian membeli umbi gadung. Selain itu produk tersebut juga menjadi oleh-oleh untuk acara khitanan dan pernikahan, sehingga setidaknya seluruh masyarakat Dukuh Wetan kecamatan Pituruh mengetahui produk berbahan olahan umbi gadong dan menanamkan kecintaan terhadap produk lokal yang dihasilkan di daerahnya. Pengembangan dan pemasaran olahan umbi bengkuang sebagai produk lokal premium dilakukan dalam program Pengabdian Masyarakat Berbasis Penelitian.

Gambar 1. Pelatihan dan diskusi daring
Gambar 1. Pelatihan dan diskusi daring

Realisasi Pembuatan Sumur Dalam (Deep Well) bagi Masyarakat Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas

Berdasarkan Data Resistivitas Hasil Survei Geolistrik

METODE PELAKSANAAN A. Mitra Kegiatan dan Khalayak Sasaran

Kegiatan ini diawali dengan pelaksanaan survei geolistrik di beberapa lokasi sekitar Masjid Sabilul Huda, Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas. Setelah mengambil log litologi di beberapa lokasi sekitar Masjid Sabilul Huda, selanjutnya menentukan lokasi titik pengeboran. Sedangkan kegiatan survei geolistrik yang dilakukan oleh tim PKM independen dari UNSOED dan Wakaf Sumur Indonesia (WSI) ditunjukkan pada Gambar 6.

Lubang bor dibor pada titik probing ke-2 dengan bor jenis bor intan yang tidak merusak atau menghancurkan sampel batuan. Jenis batuan diinterpretasikan menggunakan kaca pembesar dan tabel perbandingan butiran batuan seperti pada Gambar 8. Sampel batuan berwarna abu-abu kehitaman juga ditemukan pada kedalaman 30 – 38 m dengan karakteristik sedimen klastik.

sampel batuan basal; dugaan mineral plagioklas dalam sampel batuan (kiri) dan dugaan mineral amfibol di dalamnya. Hasil korelasi menunjukkan bahwa interpretasi data resistivitas dari survei geolistrik menghasilkan estimasi jenis dan kedalaman lapisan batuan yang bermakna berdasarkan data pengeboran. Acara serah terima sumur diawali dengan pemaparan tim PKM independen mengenai hasil survei geolistrik dan korelasinya dengan data litologi batuan bawah permukaan hasil pengeboran.

Pemaparan tim PKM mengenai hasil survei geolistrik dan korelasinya dengan data litologi batuan bawah tanah yang dihasilkan. Penyerahan sumur bor tim WSI kepada khalayak sasaran yang diwakili oleh Ketua Takmir Masjid Sabilul Huda. Sedangkan lembar angket dibagikan kepada khalayak sasaran pada saat penyerahan sumur di halaman Masjid Sabilul Huda Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas.

Apakah Anda mendukung kegiatan survei geolistrik di lingkungan Anda untuk mendapatkan sumber daya air tanah yang melimpah. Setujukah Anda jika air dari sumur ini juga dimanfaatkan oleh masyarakat yang tinggal di sekitar Masjid Sabilul Huda. Memahami materi yang disampaikan tim mengenai hasil survei geolistrik dan korelasinya dengan hasil pengeboran.

Tabel 1. Peralatan yang digunakan untuk kegiatan survei geolistrik
Tabel 1. Peralatan yang digunakan untuk kegiatan survei geolistrik

Gambar

Tabel 1. Peralatan yang digunakan untuk sosialisasi pada kegiatan  PKM – Program Penerapan IPTEKS
Tabel  2.  Bahan  dan  peralatan  yang  digunakan  untuk  pembuatan  sistem peringatan dini bencana gempabumi menggunakan bandul
Gambar 2. Desain peralatan sederhana sistem peringatan dini  bencana gempabumi menggunakan bandul [8]
Gambar 4. Pelatihan teknis pembuatan peralatan sederhana  peringatan dini gempabumi menggunakan bandul
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di Masjid Al-Muttaqin Lopait dengan peserta pengurus zakat, infaq dan shadaqah, pamong desa (Lurah, Ketua RW, Ketua