• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keanekaragaman hayati

N/A
N/A
Fitria@ Nuraida

Academic year: 2024

Membagikan "Keanekaragaman hayati"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

Keanekaragaman

Hayati

(2)

KEANEKARAGAMAN HAYATI

Play …

(3)

membahas

Tingkat

Keanekaragaman Hayat

Tingkat

Keanekaragaman Hayat

Biodiversitas Indonesia dan

dunia Biodiversitas Indonesia dan

dunia

Manfaat Keanekaragaman

Hayat Manfaat Keanekaragaman

Hayat

Kegiatan Manusia yang Mempengaruhi

Biodiversitas Kegiatan Manusia yang Mempengaruhi

Biodiversitas meliput

K.

ekosistem K.

spesies K.

gen

meliput

Nilai Manfaat

Ekologis Nilai

Manfaat Produktf Nilai

Manfaat Konsumtf

Keterangan: K.= keanekaragaman

konsep secara keseluruhan...

KEANEKARAGAMAN

HAYATI

(4)

membahas

KEANEKARAGAMAN HAYATI

Tingkat

Keanekaragaman Hayat

Kegiatan Manusia yang Mempengaruhi

Biodiversitas Mafaat

Keanekaragaman Hayat

Biodiversitas (Keanekaragaman

Hayat) Indonesia

dan dunia

(5)

Keanekaragaman hayat adalah beberapa macam

variasi mahluk hidup menyebabkan adanya perbedaan (variasi) antara satu

dengan lainnya

bentuk, ukuran, warna,dan sifat-sifat lain dari makhluk

hidup meliput

Keanekaragaman hayat pentng bagi kelangsunangan hidup

faktor

karena

yaitu

Adanya saling keterkaitan antarjenis yang fungsional memungkinkan terjadinya keseimbangan dalam

kehidupan yakni melalui daur

materi dan aliran energi

(6)

Keanekaraga man “ gen ” Keanekaraga

man

“ Jenis ” Keanekarag

aman

“ Ekosistem

T

I

N

G

K

A

T

A

N

(7)

KEANEKARAGAMAN GEN

•Keanekaragaman gen adalah

keanekaragaman yang terjadi pada satu kelompok spesies.

•Gen adalah materi yang terdapat pada kromosom, bersifat herediter (diturunkan) yang berfungsi mengatur dan mengendalikan sifat atau penampilan suatu makhluk hidup.

Gen adalah unit-unit kromosom yang membawa

kode untuk pembuatan protein spesifik. Setelah dibentuk, dan diberi kode

oleh gen, protein-protein ini selanjutnya menentukan

perkembangan serta tampilan, bentuk, fungsi,

dari jaringan dan organ terakait.

UNTUK

“CONTOH”

KLIK DISINI

Variasi gen menyebabkan fenotip dan genotip setiap makhluk hidup berbeda.

Variasi gen menyebabkan fenotip dan genotip setiap makhluk hidup berbeda.

Variasi gen dapat terjadi melalui

perkawinan maupun akibat interaksi gen dengan lingkungan.

(8)

KEANEKARAGAMAN JENIS

Keanekaragaman jenis (spesies) adalah

keanekaragaman berbagai jenis makhluk hidup.

Dua makhluk hidup dapat dikatakan satu spesies jika keduanya dapat melakukan

perkawinan secara bebas dan menghasilkan keturunan yang subur (fertil).

UNTUK

“CONTOH”

KLIK DISINI

Keanekaragaman spesies biasanya dijumpai pada suatu tempat tertentu yang dihuni kumpulan makhluk hidup dari berbagai spesies (komunitas).

Spesies dapat diartikan sebagai :

1.

Sekelompok individu yang

menunjukkan beberapa karakteristik penting berbeda dari kelompok-kelompok lain, baik secara morfologi, fisiologi atau biokimia.

2.

Spesies dapat diartikan sebagai

sekelompok individu-individu yang berpotensi untuk berkembang biak dengan sesama

mereka di alam, dan tidak mampu

berkembangbiak dengan individu-individu dari spesies lain.

(9)

KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

Makhluk hidup yang beranekaragam berinteraksi dengan sesamanya (lingkungan biotik) dan dengan lingkungan abiotik (tidak hidup) seperti air, tanah, cahaya matahari, suhu, kelembapan, dan mineral. Kombinasi tersebut membentuk lingkungan yang beragam.

UNTUK

”CONTOH”

KLIK DISINI

Perbedaan kondisi komponen abiotik pada suatu daerah menyebabkan jenis

yang dapat

beradaptasi dengan lingkungan tersebut

berbeda.

Interaksi antara lingkungan abiotik tertentu dengan sekumpulan jenis-

jenis makhluk hidup menunjukkan adanya keanekaragaman ekosistem.

(10)

5. Banyak hewan dan tumbuhan Endemik

4. Banyak hewan dan tumbuhan Langka

3. Hewan Tipe Oriental (Asia), Australia,serta Peralihanya.

1. Keanekaragaman Hayati Tinggi

2. Tumbuhan Tipe Indo-Malaya yang Arealnya Paling Luas

Indonesia Memiliki :

(11)

BIODIVERSITAS DUNIA BIODIVERSITAS DUNIA

Tund ra Taig a

Huta n gugu r

Huta n huja n trop ik

Guru n

Biom a air t awa r

Pada ng rum put

Biom a

air la ut

(12)

Beberapa pulau di Indonesia memiliki spesies endemik

tersimpan sifat-sifat unggul, yang mungkin dapat dimanfaatkan di masa mendatang. tumbuhan

yang tahan penyakit, tahan terhadap kadar garam yang tnggi

dalam hutan hujan tropik terdapat berbagai jenis tumbuhan (flora) dan hewan (fauna) yang belum

dimanfaatkan

Taksiran jumlah spesies kelompok

utama makhluk

hidup (“KLIK”) Indonesia

memiliki Keaneka ragaman

hayat

tnggi

(13)

 Hewan menyusui 300 spesies

 Burung 7.500 spesies

 Reptl 2.000 spesies

 Tumbuhan biji 25.000 spesies

 Tumbuhan paku-pakuan 1.250 spesies

 Lumut 7.500 spesies

 Ganggang 7.800 spesies

 Jamur 72.000 spesies

 Bakteri dan ganggang hijau biru 300 spesies.

 Hewan menyusui 300 spesies

 Burung 7.500 spesies

 Reptl 2.000 spesies

 Tumbuhan biji 25.000 spesies

 Tumbuhan paku-pakuan 1.250 spesies

 Lumut 7.500 spesies

 Ganggang 7.800 spesies

 Jamur 72.000 spesies

 Bakteri dan ganggang hijau biru 300 spesies.

Taksiran jumlah spesies

kelompok utama

makhluk hidup

(14)

Flora indo-malaya meliputi tumbuhan yang hidup di india, Vietnam, Thailand, Malaysia, Indonesia, dan Filipina.

Flora yang tumbuh di Malaysia, Indonesia, dan Filipina sering disebut sebagai kelompok flora malesiana.

Indonesia Memiliki Tumbuhan Tipe Indo-Malaya yang Arealnya Paling Luas

Hutan di Indonesia dan hutan-hutan

di daerah flora malesiana memiliki kurang lebih 248.000 spesies tumbuhan tinggi. Jumlah ini kira-kira

setengah dari seluruh spesies tumbuhan di bumi.

Hutan hujan tropik di malesiana didominasi oleh pohon dari famili Dipterocarpeceae, yaitu pohon-pohon yang menghasilkan biji

bersayap. Biasanya, Dpterocarpaceae merupakan tumbuhan tertinggi dan

membentuk kanopi hutan

(15)

 Hutan di Indonesia merupakan bioma hutan hujan tropik, dicirikan dengan kanopi yang rapat dan banyaknya tumbuhan liana (tumbuhan yang memanjat).

 Tumbuhan khas seperti durian (Durio zibethinus),

mangga (Mangifera indica), dan sukun (Artocarpus)di Indonesia tersebardi Sumatra, Kalimantan, Jawa, dan Sulawesi, tumbuhan-tumbuhan ini juga terdapat di Malaysia dan Filipina.

 Di Sumatra, Kalimantan, dan Jawa terdapat tumbuhan endemik reflesia ( Rafflesia arnoldii). Tumbuhan reflesia tumbuh di akar atau batang tumbuhan pemanjat liar, yaitu Tetrastigma

Lanjutan...

(16)

Contoh “Tumbuhan” langka :

1. bedali (Rdermachera gigantea) 2. putat (Planchonia valida) 3. kepuh (Stereula foetda)

4. bungur (Lagerstroemia speciosa)

5. angka celeng (Artocarpus heterophyllus) 6. kluwak (Pangium edule)

7. bendo (Artocarpus elastcus) 8. mundu (Garcinia dulcis) 9. sawo kecik (Manilkara kauki) 10. winong (Tetrameles nudiflora) 11. bayur (Pterospermum javanicum) 12. gandaria (Bouca macrophylla) 13. matoa (Pometa pinnata)

14.suku berbiji (Artocarpus communis) 15. dan lain-lain

Contoh “Hewan” langka :

1. babirusa (Babyrousa babyrussa)

2. harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) 3. harimau jawa (Panthera tigris sondaicus) 4. macan kumbang (Panthera pardus)

5. orang utan (Pongo pygmaeus abelii di sumatra 6. Pongo pygmaeus di Kalimantan)

7. kanguru pohon (Dendrolagus ursinus) 8. maleo (Macrocephalon maleo)

9. dan lain-lain

Indonesia Memiliki Hewan dan

Tumbuhan Langka

(17)

Indonesia memiliki banyak hewan dan tumbuhan Endemik

“Tumbuhan” yang endemik terutama dari genus Rafllesia, contoh:;

1. Rafflesia arnoldii (endemik di Sumatra Barat, Bengkulu, dan Aceh)

2. Rafflesia Borneensis (Kalimantan) 3. Rafflesia Cilliata (Kalimantan tmur)4.

4. Rafflesia Horsfilldii (Jawa)

5. Rafflesia Patma (Nusa Kambangan dan Pengandaran),

6. Rafflesia Rochussenii (Jawa Barat)

7. Rafflesia Contleyi Sumatra bagian tmur).

“Hewan” yang endemik, contoh:;

1. binturong (Arctcts binturong) 2. monyet (Presbyts thomasi) 3. tarsius (Tarsius bancanus) di

Sulawesi Utara

4. kukang (Nyctcebus coucang) 5. maleo (hanya di Sulawesi)

6. komodo (Varanus komodoensis) yang terdapat di Pulau komodo dan sekitarnya.

Hewan dan tumbuhan endemik Indonesia,artinya hewan dan

tumbuhan itu hanya ada di Indonesia, tidak terdapat di negara lain.

(18)

TIPE HEWAN DI INDONESIA

ORIENTA L (ASIA)

PERALIHA N

AUSTRALI

A

(19)

Oriental

Mencakup fauna di wilayah pulau:

• Sumatera

• Kalimantan

• Jawa

• Bali (bagian barat

Karakteristk:

Banyak terdapat jenis hewan menyusui yang berukuran besar serta berbagai macam kera dan ikan air tawar, arang ditemukan jenis burung yang berwarna

Contoh:

Harimau

Monyet proboscis Orang utan

Badak bercula satu Beruang matahari Babi hutan

Bebek pohon Burung heron Gajah

Burung merak

(20)

Peralihan Peralihan

Mencakup fauna di wilayah:

Sulawesi dan

Kepulauan Nusa Tengggra (bagian tengah

Contoh:

Babi rusa

Beruang kuskus Anoa

Kuda

Kuskus

Kerdil

Komodo

(21)

Australia

Mencakup fauna di wilayah:

Papua, dan Kepulauan Aru(bagian timur)

Karakteristik:

Banyak terdapat jenis hewan

menyusui yang berukuran kecil dan jenis hewan berkantung, tidak ada jenis kera, ikan air tawar, dan

banyak jenis burung berwarna

Contoh: Kanguru pohon,

kuskus bertutul, walabi,

landak pemakan semut,

burung cendrawasih,

burung kasuari, burung

pelikan australia, burung

betet, burung merpati

bermahkota, dan burung

kakatua

(22)

1. Sumber pangan, perumahan, dan kesehatan

2. Sumber plasma nutfah 3. Sumber pendapatan

4. Memiliki manfaat ekologi

a. Hutan hujan tropik Indonesia merupakan paru- paru bumi

b. Hutan hujan tropuk Indonesia dapat menjaga kestabilan iklim global

5. Memiliki nilai biologis

6. Bermanfaat untuk keilmuan 7. Bermanfaat untuk keindahan

MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI

(23)

KEGIATAN MANUSIA YANG

MEMPENGARUHI KEANEKARAGAMAN HAYATI YANG MENGUNTUNGKAN

KEGIATAN MANUSIA YANG MEMPENGARUHI

KEANEKARAGAMAN HAYATI YANG

MERUGIKAN

(24)

Yang menguntungkan

1. Pembuatan taman-taman kota selain meningkatkan kandungan oksigen

2. menurunkan suhu lingkungan memberi keindahan, juga meningkatkan keragaman hayat.

3. Pemuliaan, yakni usaha membuat varietas unggul dengan cara melakukan perkawinan silang.Usaha pemuliaan akan menghasilkan varietas

4. Kegiatan penghijauan meningkatkan

keanekaragaman gen.

(25)

Yang merugikan:

1.Perusakan habitat

2.Penggunaan pestisida 3.Pencemaran

4.Perubahan tipe tumbuhan

5. Masuknya spesies tumbuhan dan hewan liar

6. penebangan hutan 7. Seleksi

Yang merugikan:

1.Perusakan habitat

2.Penggunaan pestisida 3.Pencemaran

4.Perubahan tipe tumbuhan

5. Masuknya spesies tumbuhan dan hewan liar

6. penebangan hutan 7. Seleksi

finis

h

(26)

variasi padi (varietas rojolele, cisadane) variasi ras manusia (monoloid, kaukaosid) variasi mangga (indramayu, harum manis) variasi padi (varietas rojolele, cisadane) variasi ras manusia (monoloid, kaukaosid) variasi mangga (indramayu, harum manis)

Contoh:

(27)

§ Variasi pada family Felidae (Felis

domesticus-kucing, Felis tigris –harimau)

§Variasi ikan (Osphronemus gooramy-gurami, Osphronemus niloticus-nila)

§ Variasi pada family Felidae (Felis

domesticus-kucing, Felis tigris –harimau)

§Variasi ikan (Osphronemus gooramy-gurami, Osphronemus niloticus-nila)

Contoh:

(28)

Contoh perbedaan antara ekosistem laut dan ekosistem sungai.

Jenis ekosistem

1. Ekosistem laut

komponennya : Biotik: cumi-cumi, kepiting, kuda laut, rumput laut. Abiotik: terumbu karang, pasir laut, karang.

2. Ekosistem sungai

komponennya : Biotik: ikan nila, lele, cacing Abiotik: batu sungai

Jenis ekosistem

1. Ekosistem laut

komponennya : Biotik: cumi-cumi, kepiting, kuda laut, rumput laut. Abiotik: terumbu karang, pasir laut, karang.

2. Ekosistem sungai

komponennya : Biotik: ikan nila, lele, cacing Abiotik: batu sungai

Contoh:

(29)

Tundra terdapat di lingkungan kutub utara dan kutub selatan, Green land, Siberia Utara. Daerah ini beriklim

kutub, sehingga selalu tertututp salju.

(30)

Taiga terdapat di antara daerah subtropik dan kutu, misalnya di Rusia, Eropa utara, Kanada, dan

Alaska. Jadi, taiga terletak di sebelah

selatan tundra.

(31)

Bioma ini berada di daerah tropik, yaitu di

indonesia, India, brazil, Kenya, Costa Rica, dan malaysia.

Tumbuhan tumbuh dengan subur dan tinggi

(32)

Terdapat di daerah subtropik di Eropa Barat, Korea, Jepang utara, dan

Amerika Timur. Bioma ini memiliki

curah hujan 75-100 cm per tahun,

memiliki 4 musim

(33)

Padang rumput banyak terdapat di Nusa

Tenggara, Amerika Sekitar bagian tengah, Afrika Tengah dan Selatan, serta Eropa Timur. Bioma ini curah hujannya rendah, yaitu 25-30 cm per

tahun.

(34)

Bioma gurun terdapat di Asia Kecil, Afrika Utara, Cina , Mongolia, dan Amerika Barat. Curah hujan sangat rendah,yaitu kurang lebih 25 cm per tahun;

suhu sangat tinggi di siang hari dan sangat rendah di malam hari; kelembapann udara rendah;

tanahnya tandus

(35)

Ekosistem air tawar memiliki kadar garam

rendah (salinitas rendah).

(36)

Bioma air laut kurang terpengah oleh

perubahan iklim dan cuaca. Ciri khas air laut

adalah mempunyai kadar garam yang tinggi,

kurang lebih 35 ppm (part per million).

(37)

Referensi

Dokumen terkait

• Kalimantan Mempunyai Hutan Hujan Tropis yang cukup luas. • Flora dan Fauna yang beranekaragam, seperti Orang Hutan, Gajah dan

Siswa dapat mengidentifikasi ancaman kelestarian berbagai hewan dan tumbuhan khas Indonesia, yang disusun dalam bentuk laporan kegiatan.. Siswa dapat mengusulkan

Keanekaragaman hayati atau biodiversity merupakan semua kehidupan baik tumbuhan, hewan, jamur, mikroorganisme beserta berbagai material genetik yang dikandungnya

Untuk hutan alam, tim survei perlu melakukan pengamatan semai pada tiap plot contoh, karena datanya diperlukan untuk menghitung keanekaragaman flora di setiap tipe hutan. 2)

Environment (lingkungan), Lingkungan biologis (fauna dan flora di sekitar manusia) yaitu mikroorganisme penyebab penyakit, reservoir penyakit infeksi (binatang

gigantea),mempunyai akar jangkar. Hewan dan tumbuhan rendah yang hidup di habitat air, tekanan osmosisnya sama dengan tekanan osmosis lingkungan atau isotonis. Hewan

lingkungan yang sedemikian rupa sehingga memungkinkan keanekaragaman tumbuhan yang tinggi dalam hutan tropika basah. Penyebaran geografi tumbuhan di Kepulauan

Persebaran tumbuhan ditentukan oleh faktor geologis, geografis (seperti ketinggian dan garis lintang) dan curah hujan. Semakin tinggi suatu tempat dari permukaan