• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kekuasaan dan Politik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Kekuasaan dan Politik"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Kekuasaan dan Politik

A. Pendahuluan

Perilaku keorganisasian juga mempunyai kaitan dengan kekuasaan dan politik.

Kekuasaan dan politik dapat mempengaruhi prilaku individu, kelmpok dan organisasi.

1

(2)

B. Pengertian kekuasaan

Seorang pemimpin hanya dapat melakukan kepemimpinannya apabila memiliki kekuasaan.

Pengaruh kekuasaan dapat memberi manfaat dan dapat pula menimbulkan mudarat (tidak baik).

kekuasaan sering disebut pengaruh (influence) atau otoritas (anthority). Kekuasaan adalah daya atau kemampuan mempergunakan kekuatan otoritas (anthority) tipe khusus dari kekuasaan yang secara asli melekat pada jabatan yang di duduki oleh pemimpin. Dengan demikian otoritas adalah kekuasaan yang disahkan (legitimated) oleh suatu peranan fomal seseorang dalam suatu organisasi.

2

(3)

C. Faktor-faktor Lahirnya Kekuasaan

Lahirnya kekuasaan dalam suatu organisasi antara lain kekuasaan :

1. Reward Power,

(Kekuasaan Memberikan Penghargaan)

orang ditargetkan patuh agar dapat memperoleh imbalan yang diyakini dimiliki pemimpin.

2. Coercive Punishment Power,

(kekuasaan Memberikan Hukuman) .

orang yang ditargetkan patuh agar dapat menghindari hukuman yang di yakini dimiliki pemimpin.

3

(4)

3. Legitimate Power (Kekuasaan Bertindak)

Orang yang ditargetkan patuh karena ia percaya bahwa pemimpin tersebut mempunyai hak untuk meminta dan orang yang ditargetkan mempunyai kewajiban untuk mematuhinya.

4. Expert Power (Kekuasaan Memiliki Keahlian) Orang yang ditargetkan patuh karena ia percaya

bahwa pemimpin mempunyai pengetahuan dan keterampilan mengenai cara-cara terbaik untuk melakukan sesuatu.

5. Refrent Power (Kekuasaan Memberikan Rekomendasi)

Orang yang ditergetkan patuh karena ia mengagumi atau mengidentifikasi dirinya dengan pemimpin tersebut dan ingin memperoleh penerimaan dari pemimpinnya.

( H. Usman ; 2008 : 334 – 335 )

4

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif yang sangat signifikan antara body image dengan kecemasan sosial pada remaja akhir di Surabaya.. Kata

Initial knowledge test results form the basis planning and development learning methodology study in period future, so that students can more easily, quickly, and better understand the