• Tidak ada hasil yang ditemukan

Refleksi Kuliah Umum 8 Oktober 2021 “Islam Berbudaya China”

N/A
N/A
Clement J.T

Academic year: 2023

Membagikan "Refleksi Kuliah Umum 8 Oktober 2021 “Islam Berbudaya China”"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Refleksi Kuliah Umum 8 Oktober 2021

“Islam Berbudaya China”

Disusun Oleh :

- Clement Jefferson Theojaya NIM : 0106012010006

Pembicara : Novi Basuki Moderator :

Andriani R. Najmani S.E.,M.M.

Dosen Pengampu : Ranto M.Th., D.Th.

Kelas Paralel Q Religion Ganjil 2021/ 2022 UNIVERSITAS CIPUTRA

SURABAYA 2021

(2)

Dari mata kuliah umum ini, saya mendapatkan banyak pembelajaran mengenai sejarah Islam. Ada banyak pendapat kapan Islam sendiri masuk ke China, ada berbagai bukti seperti suatu kitab yang menyebutkan bahwa suatu penguasa dari Arab mengirimkan utusan untuk membayar upeti kepada kaisar di dinasti Tang, adanya prasasti Masjid Qingjing di tahun 578 dinasti Sui, dan terdapat teori baru bahwa Islam sudah memasuki China pada tahun 618-907.

Hal ini didukung oleh berbagai teori, dimulai dari hubungan China dan Arab yang sudah terjalin sejak dinasti sebelumnya, adanya penyebutan wilayah Arab dalam pelafalan China, terdapat wilayah pedagang Arab, dan adanya suku Hui yang merupakan asal dari akultrasi dan asimilasi Arab dan China.

Tetapi persebaran Islam di China tidak hanya dilakukan oleh suku Hui saja, tetapi terdapat suku Uighur yang menggunakan perperangan serta mendirikan kerajaan berbasiskan keagamaan. Islam juga tidak ditolak oleh China, walaupun terdapat penolakan hal tersebut terjadi akibat politik. Tetapi pada masa dinasti Qing, terdapat usulan untuk melakukan penolakan tetapi hal ini ditolak sebab menurut Kaisar Yongzheng, Islam tidak memiliki daya tarik bagi masyarakat China. Tetapi dengan mendengar usulan tersebut, para ulama China mencari suatu solusi untuk memulai proses asimilasi dan akultrasi dengan mencari kesamaan antara Islam dan Konfusianisme. Hal ini akhirnya menciptakan Islam Konghucu. Kondisi Islam di China sekarang pun masih berjalan, bahkan pemerintah China juga memberikan bantuan kepada umat Islam di Xinjiang.

Referensi

Dokumen terkait