• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KOMUNIKASI, MOTIVASI KERJA, SARANA PRASARANA DAN DESKRIPSI PEKERJAAN TERHADAP KINERJA APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) PADA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH KOMUNIKASI, MOTIVASI KERJA, SARANA PRASARANA DAN DESKRIPSI PEKERJAAN TERHADAP KINERJA APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) PADA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR"

Copied!
153
0
0

Teks penuh

PENGARUH KOMUNIKASI, MOTIVASI KERJA, KEMAMPUAN INFRASTRUKTUR DAN DESKRIPSI KERJA TERHADAP KINERJA ASN DI INDUSTRI, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN JASA LINGKUNGAN MIKRO USAHA KECIL MENENGAH KEPULAUAN SELAYAR Nama : Irmawaty R. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) komunikasi secara parsial berpengaruh terhadap fungsi aparatur sipil negara;

DAFTAR LAMPIRAN

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sikap mental seorang pegawai negeri sipil (DAU) harus merupakan sikap mental yang siap secara psikofisik (siap mental, fisik, tujuan dan situasi). Oleh karena itu, adanya kapasitas yang memadai bagi Aparatur Sipil Negara (DAU) dapat menjamin peningkatan kinerja pegawai, sehingga dapat dikatakan sumber daya memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (DAU).

Rumusan Masalah

Apakah job description secara parsial berpengaruh terhadap kinerja aparatur negara (ASN) pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kabupaten Kepulauan Selayar. Pada saat yang sama, apakah komunikasi berpengaruh terhadap kinerja Aparatur Negara (ASN) Kementerian Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Kabupaten Kepulauan Selayar?

Tujuan Penelitian

Menganalisis dan mengetahui variabel job description secara parsial berpengaruh terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar. Untuk menganalisis dan mengetahui variabel komunikasi secara simultan berpengaruh terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar.

Manfaat Penelitian

Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa uraian tugas berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Gorontalo. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel disiplin kerja, supervisi dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai.

Komunikasi

  • Pengertian Komunikasi
  • Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Komunikasi

Miller (Mulyana, 2013): “Komunikasi terjadi ketika sebuah sumber mengirimkan pesan ke penerima dengan maksud sadar untuk mempengaruhi perilaku penerima.” Pengirim yang sombong terhadap penerima dapat mengakibatkan informasi atau pesan yang diberikan ditolak oleh penerima.

Motivasi Kerja .1 Teori Motivasi .1 Teori Motivasi

  • Fungsi Motivasi
  • Tujuan Motivasi
  • Metode-metode Motivasi
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi
  • Proses Motivasi
  • Indikator Motivasi

Sebaliknya, semakin sulit untuk memuaskan kebutuhan tingkat yang lebih tinggi, semakin besar keinginan untuk memuaskan kebutuhan yang lebih mendasar. Kebutuhan berprestasi, yaitu keinginan untuk mengatasi/mengalahkan suatu tantangan, untuk kemajuan dan pertumbuhan.

Sarana dan Prasarana

  • Pengertian Sarana dan Prasarana
  • Fungsi Pemberian Sarana dan Prasarana
  • Indikator Sarana dan Prasarana

Secara umum pengertian sarana dan prasarana adalah sarana untuk mendukung keberhasilan proses upaya yang dilakukan dalam pelayanan publik, karena jika kedua hal tersebut tidak tersedia, maka segala kegiatan yang dilakukan tidak akan dapat mencapai apa yang diharapkan. hasil. sesuai dengan rencana. Menurut Nana Syaodih (2014), “ruang kerja adalah semua yang diperlukan dalam proses kerja, baik bergerak maupun tidak bergerak, untuk mencapai tujuan kelancaran, keteraturan, efisiensi dan keberhasilan operasi”. Berdasarkan pendapat di atas, dapat dikatakan bahwa semua alat kerja merupakan alat yang diperlukan pegawai untuk mencapai tujuan melalui kegiatan berupa penelitian dan penemuan untuk memahami masalah yang diteliti.

Moenir (2016) berpendapat bahwa fasilitas adalah semua jenis perlengkapan, perlengkapan kerja dan fasilitas yang berfungsi sebagai sarana utama/penolong dalam pelaksanaan pekerjaan, dan juga dalam rangka kepentingan yang berkaitan dengan organisasi kerja. Definisi yang dikemukakan oleh Moenir. , secara jelas memberikan arah pengertian dan prasarana adalah seperangkat alat yang digunakan dalam suatu proses kegiatan, baik alat tersebut merupakan alat tambahan maupun alat utama, keduanya berfungsi untuk mewujudkan tujuan yang ingin dicapai. Merupakan benda berwujud atau tidak berwujud sebagai salah satu hasil pelaksanaan suatu proyek kerja. Fasilitas kerja merupakan sesuatu yang harus disediakan oleh instansi untuk mendukung penyelesaian semua pekerjaan yang diberikan oleh instansi.

Lokasi, merupakan letak atau tempat yang perlu diperhatikan dan merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan keberhasilan suatu usaha atau organisasi.

Deskripsi Kerja

  • Pengertian Deskripsi Kerja
  • Indikator Deskripsi Pekerjaan

Mengetahui fakta-fakta terkait pekerjaan yang dilakukannya akan mendorong karyawan untuk melakukan pekerjaan dengan baik pula. Job description merupakan salah satu kegiatan perencanaan SDM untuk meningkatkan kinerja aparatur negara (ASN). Kualitas kinerja aparatur sipil negara (ASN) akan mempengaruhi kinerja organisasi untuk mencapai tujuan yang optimal.

Indikator dalam job description, penulis mengambil teori job description Menurut Hasibuan (2014:33) mengatakan Job description (uraian pekerjaan) harus jelas dan persepsinya mudah dipahami. Hubungan tugas dan tanggung jawab, yaitu rincian tugas dan tanggung jawab sebenarnya diuraikan secara terpisah sehingga diketahui dengan jelas. Standar wewenang dan kerja yaitu wewenang dan prestasi yang ingin dicapai oleh setiap pejabat harus jelas.

Persyaratan pekerjaan harus dijelaskan dengan jelas, seperti alat, mesin, dan bahan baku yang akan digunakan untuk melakukan pekerjaan.

Kinerja Pegawai .1 Definisi Kinerja .1 Definisi Kinerja

  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Pegawai
  • Pentingnya Pengukuran Kinerja Pegawai
  • Indikator Kinerja Pegawai

Aspek yang perlu diperhatikan dan dikembangkan dalam rangka peningkatan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah komunikasi. Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang diembannya (Mangkunegara: 2009). H1 : Komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar.

H2 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi kerja terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar. H3 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan infrastruktur terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar. H4 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan uraian jabatan terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar.

H5 : Komunikasi, motivasi, sarana dan prasarana serta uraian tugas secara simultan berpengaruh terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN).

Definisi Operasional Variabel

Deskripsi pekerjaan adalah tinjauan umum tentang ringkasan informasi pekerjaan dan persyaratan pelaksanaan seorang karyawan sebagai hasil analisis yang berisi tugas pokok dari deskripsi pekerjaan. Indikatornya adalah identifikasi pekerjaan atau jabatan, hubungan tugas dan tanggung jawab, standar wewenang dan pekerjaan yang jelas, dan kondisi pekerjaan.

METODE PENELITIAN

Pendekatan Penelitian

Tempat dan Waktu Penelitian

Teknik Pengumpulan Data .1 Studi Lapangan .1 Studi Lapangan

  • Studi Kepustakaan

Soal selidik tertutup ialah soal selidik yang digunakan dengan menyediakan pilihan jawapan yang ditentukan oleh penyelidik kepada responden.

Jenis dan Sumber Data

Data primer, data diperoleh melalui hasil penyebaran kuesioner kepada sejumlah responden yang menjadi sampel penelitian ini. Data sekunder merupakan data pendukung yang diperoleh dari literatur, bahan pustaka dan dokumen instansi yang ada hubungannya dengan masalah yang akan diteliti.

Populasi dan Sampel .1 Populasi .1 Populasi

Skala dan Pengukuran Data

  • Uji Instrumen Penelitian 1. Uji Validitas
  • Uji Asumsi Klasik
  • Analisis Regresi Berganda
  • Uji Hipotesis 1. Uji T (T-tes)

Uji hipotesis klasik terhadap model regresi yang digunakan dilakukan untuk mengetahui apakah model regresi tersebut merupakan model regresi yang baik atau tidak Sujarweni (2016:223). Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel terikat dan variabel bebas berdistribusi normal atau tidak. Jika data tersebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Jika data menyebar menjauhi garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas Sujarweni (2016:68). Uji multikolinearitas bertujuan untuk memeriksa apakah terdapat korelasi antar variabel independen dalam model regresi. Jika tidak ada variabel independen yang memiliki VIF > 10 atau tolerance < 0,10 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi (Sujarweni.

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terdapat ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan lainnya.

Uji Statistik F

  • Hasil Penelitian
    • Gambaran Umum Obyek Penelitian a. Gambaran Umum
    • Statistik Deskriptif Variabel
    • Tanggapan Responden a. Komunikasi
    • Hasil Uji Validitas a. Variabel Komunikasi
    • Hasil Uji Reliabilitas
    • Hasil Uji Normalitas
    • Hasil Uji Multikolinieritas
    • Hasil Uji Heterokedastisitas
    • Hasil Uji Regresi Berganda
    • Hasil Pengujian Hipotesis (t)
    • Hasil Pengujian Hipotesis (F)
    • Koefisien Determinasi
  • Pembahasan
    • Pengaruh Komunikasi terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN)
    • Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Hasil pengujian hipotesis diperoleh bahwa motivasi berpengaruh terhadap
    • Pengaruh Sarana dan Prasarana terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN)
    • Pengaruh Deskripsi Pekerjaan terhadap Kinerja Pegawai
    • Pengaruh Komunikasi, Motivasi, Sarana dan Prasarana serta Deskripsi Pekerjaan terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN)

Hal ini menunjukkan bahwa sebaran data persepsi responden terhadap komunikasi (X1) tergolong baik dan dapat dijadikan sebagai penjelasan bagaimana kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Selayar. Kabupaten Kepulauan. Hal ini menunjukkan bahwa sebaran data persepsi responden terhadap sarana dan prasarana (X3) dinilai baik dan dapat dijadikan sebagai penjelasan bagaimana kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM. usaha menengah di Kabupaten Kepulauan Selayar. Hal ini menunjukkan bahwa sebaran data persepsi responden terhadap uraian tugas (X4) dinilai baik dan dapat dijadikan sebagai penjelasan kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Selayar. Kabupaten Kepulauan.

Dari tabel 5.5 dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel kinerja pegawai dengan skor jawaban terendah (minimum) adalah 3 dan skor jawaban tertinggi (maksimum). Berdasarkan tabel 5.10 yaitu jawaban responden terhadap variabel kinerja karyawan diperoleh rata-rata responden memberikan jawaban sangat setuju dan setuju. Sehingga sarana dan prasarana mempunyai hubungan yang positif dengan kinerja pegawai, dengan asumsi variabel independen lainnya dianggap konstan.

Sehingga uraian tugas berhubungan positif dengan kinerja pegawai, dengan asumsi variabel independen lainnya dianggap konstan. Semakin tinggi sarana dan prasarana yang diberikan kepada pegawai maka semakin tinggi pula kinerja pegawai yang dihasilkan. Semakin tinggi job description yang diberikan kepada karyawan, maka semakin tinggi pula kinerja karyawan yang dihasilkan.

SIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Implikasi

Saran

Kemudian dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa uraian tugas berpengaruh terhadap kinerja pegawai, sehingga disarankan kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Kepulauan Selayar menjelaskan uraian tugas secara detail. masing-masing pegawai sesuai dengan jabatannya. Peneliti selanjutnya juga dapat menambah sampel dan penelitian di kantor layanan lainnya. Pengaruh Uraian Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Gorontalo.

Pengaruh Job Description dan Job Spesification terhadap Kinerja Karyawan di PT PG Rajawali II Unit Pabrik Gula Subang. DAMPAK KOMUNIKASI, MOTIVASI, FASILITAS DAN PRASARANA SERTA DESKRIPSI PEKERJAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA INDUSTRI, KOMERSIAL, KOPERASI DAN MIKRO KECIL MENENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR”.

Kerahasiaan jawaban Anda dijamin sepenuhnya dan jawaban tersebut diperlukan khusus untuk kepentingan penelitian dalam rangka penyusunan tesis ini.

Petunjuk Pengisian

  • Motivasi Kerja (X2)
  • Validitas Motivasi kerja (X2)
  • Validitas Sarana prasarana (X3)
  • Validitas Kinerja ASN (Y)
  • RELIABILITAS KOMUNIKASI (X1)
  • RELIABILITAS SARANA PRASARANA (X3)
  • RELIABILITAS KINERJA ASN (Y)
  • UJI MULTIKOLINIERITAS  NILAI VIF < 10.00
  • UJI T  T TABEL = 991
  • UJI KOEFISIEN REGRESI

Informasi yang mengalir dari karyawan ke atasan dapat menjadi masukan untuk perbaikan kerja. 3 Saya mampu melakukan pekerjaan dengan baik sesuai dengan standar yang ditetapkan manajemen 4 Saya mampu melakukan pekerjaan dengan baik. 7 Saya selalu jujur ​​dalam bekerja dan tidak menerima apapun dalam bentuk apapun yang bukan hak saya.

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Toba dalam mengatasi permasalahan sosial pada masyarakat, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Usaha