ii
KONSEP KHITBAH NIKAH
(Studi Kitab Majmu’Asy-Syar’iyah Al-Kafiyat Lil Awam Karya Kiai Sholeh Darat Semarang)
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S1)
Oleh:
MUHSININ NIM. 191410000647 NIRM. 19/X/17.1.1/0137
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA
2023
i
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Dengan penuh kejujuran dan tangung jawab, saya, nama Muhsinin, NIM.
191410000647, NIRM. 19/X/17.1.1/0137 menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penelitian skripsi ini:
1. Seluruhnya merupakan karya saya sendiri dan belum pernah diterbitkan dalam bentuk dan untuk keperluan apapun;
2. Tidak berisi materi yang pernah ditulis oleh orang lain kecuali informasi dalam referensi sebagai rujukan penulisan karya tulis ini.
Saya bersedia menerima sanksi dari Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara apabila di kemudian hari ditemukan ketidakbenaran dari pernyataan ini.
Jepara, 31 Januari 2023 Penulis,
Muhsinin
NIM. 191410000647
ii
NOTA PEMBIMBING SKRIPSI
Kepada
Yth. Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara
Di Tempat
Assalamu’alaikum wr, wb
Dengan ini diberitahukan bahwa saya telah melakukan bimbingan, arahan dan koreksi terhadap Skripsi yang ditulis oleh:
Nama : Muhsinin
NIM : 191410000647
NIRM : 19/X/17.1.1/0137
Tempat, Tgl. Lahir : Demak, 29-01-1979 Program Studi : Hukum Keluarga Islam Fakultas : Syariah dan Hukum
Judul : Konsep Khitbah Nikah ( Studi Kitab Majmu’Asy- Syar’iyah Al-Kafiyat Lil Awam Karya Kiai Sholeh Darat Semarang)
Kami memandang bahwa Skripsi tersebut sudah dapat diajukan kepada Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UNISNU Jepara untuk diujikan dalam ujian munaqosyah.
Wassalamu’alaikum wr, wb
Jepara, 31 Januari 2023 Pembimbing 1
Dr. Imron Choeri, S.H.I., M.H.
NIY. 3 770920 99 026
Jepara, 31 Januari 2023 Pembimbing 2
Hudi, S.H.I., M.S.I.
NIY. 2 750521 13 119
iii
v
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri P dan K
Nomor: 158/1987 dan Nomor: 0543b/U/1987
1. Konsonan
No. Arab Latin No. Arab Latin
1 ا tidak dilambangkan 16 ط ṭ
2 ة b 17 ظ ẓ
3 ت t 18 ع „
4 ث ṡ 19 غ g
5 ج j 20 ف f
6 ح ḥ 21 ق q
7 خ kh 21 ك k
8 د d 22 ل l
9 ذ ż 23 م m
10 ر r 24 ن n
11 ز z 25 و w
12 س s 26 ه h
13 ش sy 27 ء ‟
14 ص ṣ 28 ي y
15 ض ḍ
2. Vokal Pendek 3. Vokal Panjang .. َ.. = a ت ت ك kataba ا. َ.. = a> لب ق qāla .. َ.. = i ل ئُس su‟ila ي ا = i> لْي ق qīla .. َُ.. = u ُت هْذ ي yażhabu ُا = u> ُلْوُق يو yaqūlu
4. Diftong Catatan:
Kata sandang [al-] pada bacaan syamsiyyah atau qamariyyah ditulis [al-] secara konsisten supaya selaras
dengan teks Arabnya.
ْي ا = ai فْي ك kaifa ْو ا = au لْو ح ḥaula
vi
KATA PENGANTAR
ميحرلا نحمرلا للها مسب
Segala puji kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam kami iringkan dan haturkan kepada Rasulullah SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya, yang telah memberikan petunjuk dan bimbingan ke jalan yang telah diridhai oleh Allah SWT. Penulis juga menyadari masih banyak kekurangan dalam naskah ini. Untuk itu penulis senantiasa berharap saran dan masukan untuk perbaikan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
Skripsi ini merupakan karya kecil yang ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan program sarjana pada Prodi Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syari‟ah dan Hukum Universitas Nahdlatul Ulama Jepara. Karya sederhana ini berusaha untuk mengkaji lebih dalam pemikiran kiai Sholeh Darat terkait dengan khitbah atau lamaran sebagai salah satu prosesi menuju jenjang pernikahan yang dikomparasikan dengan literatur serupa dari kitab Fikih lainnya untuk mengetahui persamaan dan perbedaan konsep dalam khitbah dari masing- masing tokoh.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini tanpa bimbingan, motivasi, dukungan, do‟a serta dorongan semangat dari semua pihak, tidak akan terwujud. Sudilah penyusun dengan rasa hormat dan ta‟dzim mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Sa‟dullah Assa‟idi, M.Ag. Selaku Rektor Unisnu Jepara.
2. Ibu Dr. Mayadina Rohmi Musfiroh, S.H.I., M.A. sebagai Dekan Syariah dan Hukum.
3. Bapak Alfa Syahriar, Lc., M.Sy. selaku Ka.Prodi Hukum Keluarga Islam.
4. Bapak Dr. Imron Choeri, S.H.I., M.H. dan Bapak Hudi, S.H.I., M.S.I. sebagai dosen pembimbing penulisan skripsi.
5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syariah dan Hukum.
6. Segenap jajaran TU dan Karyawan Fakultas Syariah dan Hukum 7. Kedua orang tua penulis.
8. Seluruh teman-teman fakultas syariah Program Studi HKI-R2 UNISNU Jepara
9. Penulis segala referensi, baik berupa buku, jurnal, kitab kuning, dan lainnya yang penulis gunakan sebagai bahan pustaka.
10. Semua pihak yang berjasa atas penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu.
vii
Dengan segala dukungan dan bantuannya, semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda, dan menjadikan amal ibadah bagi mereka. Pada akhirnya besar harapan kami semoga proposal skripsi ini dapat berguna bagi penulis dan bagi pembaca utamanya.
Jepara, 28 Februari 2023 Penulis
Muhsinin
NIM. 191410000647
viii MOTTO
“Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat (kebesaran Allah)”
(Q.S Adz-Dzariyat: 49)
ix ABSTRAK
Khitbah merupakan pendahuluan dari pernikahan, yakni sebagai ikatan perjanjian untuk menikah. Masyarakat sekarang ini banyak yang kurang memahami makna sebenarnya dari khitbah. Penelitian ini akan mengkaji pemikiran dari Kiai Sholeh Darat terkait konsep khitbah. Selain itu, juga dikomparasikan konsep khitbah dengan pemikiran-pemikiran ulama yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk, pertama menganalisis tentang konsep khitbah nikah dalam kitab majmu’ asy- syariyah al-kafiyah lil awam serta analisis komparatif konsep khitbah nikah dalam kitab-kitab lain. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi pustaka dengan pendekatan normatif filosofis, yaitu analisis lebih terfokus pada latar belakang pemikiran tokoh. Data primer diambil dari kitab majmu’ asy-syar’iyah al-kafiyah sedangkan data sekunder bersumber dari kitab Fiqh Sunah, Fiqh Islam, dan Bulughul Maram. Hasil penelitian menyatakan bahwa, pertama, khitbah merupakan suatu isyarat perjanjian antara laki-laki dan perempuan untuk menuju ke arah berlangsungnya pernikahan. Dalam kitab majmu‟ asy-syariyah al-kafiyah lil awam, laki-laki ketika hendak melamar perempuan dianjurkan untuk melakukan penelitian terhadap perempuan yang hendak dilamar. Kedua, khitbah dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu merupakan pendahuluan sebelum terjadinya ikatan pernikahan. Setelah khitbah, laki-laki dan perempuan masih berstatus sebagai orang lain dan haram saling memandang secara berlebihan, sedangkan khitbah dalam kitab Fikih Sunnah merupakan langkah awal menuju pernikahan, dan sebagai sarana untuk saling mengenal antar calon pasangan suami-istri, kemudian kitab Bulughul Marom, kitab ini merupakan kumpulan hadiṡ yang menjadi sumber-sumber rujukan dari ketiga kitab yang lain khususnya tentang khitbah. Dalam kitab ini juga dijelaskan tentang kriteria yang dilihat dari perempuan sebelum khitbah dan beberapa hadiṡ tentang anjuran dan larangan dalam khitbah.
Kata Kunci: Khitbah, Nikah, Kiai Sholeh Darat
x ABSTRACT
The khitbah is a precursor to marriage, namely as a bond of agreement to marry.
Many people today do not understand the true meaning of khitbah. This research will examine the thoughts of Kiai Sholeh Darat regarding the concept of khitbah.
In addition, the concept of khitbah is also compared with the thoughts of other scholars. The purpose of this research is to first analyze the concept of marriage proposal in the book majmu' asy-syariyah al-kafiyah lil awam, and then to compare the concept of marriage proposal in other books. This study employs a type of library research with a philosophical normative approach, which is an analysis that focuses more on the scholar's thoughts' background. The major source was the book Majmu' asy-syar'iyah al-kafiyah, and the sources of secondary data were the books Fiqh Sunah, Fiqh Islam, and Bulughul Maram.
Based on the study's findings, khitbah is a sign of an agreement between men and women that will lead to marriage. Men are advised in the book majmu' asy- syariyah al-kafiyah lil awam to find information on women who want to be proposed to. Second, in Fiqih Islam wa Adillatuhu, khitbah is a preliminary before marriage. While khitbah in the book Fikih Sunnah is the first step towards marriage, and as a means to get to know each other between prospective husband and wife, then the book Bulughul Marom, this book is a collection of hadiths that are sources of reference from the other three books, especially about khitbah. This book also discusses the criteria observed in women prior to khitbah, as well as some hadiths regarding recommendations and prohibitions in khitbah.
Keywords: Khitbah, Marriage, Kiai Sholeh Darat
xi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... .. i
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... .. ii
NOTA PEMBIMBING SKRIPSI ... . iii
TRANSLITERASI ... . iv
KATA PENGANTAR ... . v
MOTTO... vi
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
DAFTAR ISI ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 9
E. Kajian Pustaka ... 10
F. Metode Penelitian ... 16
G. Sistematika Pembahasan ... 19
BAB II LANDASAN TEORI ... 20
A. Pengertian Khitbah ... 20
B. Landasan Hukum Khitbah ... 22
C. Syarat-syarat Khitbah ... 23
D. Akibat Hukum Khitbah ... 26
E. Melihat Calon yang Hendak Dikhitbah... 30
F. Hikmah Khitbah... 31
BAB III OBJEK PENELITIAN………. 33
A. Biografi Kiai Sholeh Darat……….. 33
B. Konsep Khitbah dalam Kitab Majmu Asy-Syar’iyah Al Kafiyah Lil Awam dan kitab-kitab lain………. 41
BAB IV ANALISIS DATA... 49
A. Analisis Konsep Khitbah Nikah dalam Kitab Majmu Asy-Syar’iyah Al Kafiyah Lil Awam ... 49
B. Analisis Konsep Khitbah Nikah dalam Kitab-kitab lain... 51
BAB V PENUTUP... 59
A. Kesimpulan……….. 59
B. Saran………. 60
DAFTAR PUSTAKA... 62
