• Tidak ada hasil yang ditemukan

kontrak kajian sastra

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "kontrak kajian sastra"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

KONTRAK BELAJAR

1. Manfaat Perkuliahan

 Mahasiswa mengetahui asal mula dan perkembangan berbagai cabang ilmu sastra serta fungsi dan peranan sastra Indonesia bagi masyarakat.

Mahasiswa mengetahui hubungan karya sastra dengan ilmu lain.

2. Deskripsi perkuliahan

 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian hakikat karya sastra (indonesia), cabang studi sastra, dan hubungan sastra dengan ilmu lain yang mendukung.

3. Tujuan mata kuliah

 Mahasiswa mengetahui hakikat karya sastra.

 Mahasiswa dapat mendeskripsikan studi sastra dengan baik.

 Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan sastra (Indonesia) dengan ilmu- ilmu lain: sosiologi, sejarah, pemikiran, psikologi.

 Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dan peran satra dalam kehidupan sehari-hari

Nama Matakuliah : Pengantar Kajian Sastra

Kode Mata Kuliah : SSI101

Pengajar : Dra. Adi Setijowati, M. Hum

Puji Karyanto, S.S., M.Hum.

Ida Nurul Chasanah, SS. M. Hum.

Semester : I

Hari Pertemuan/Jam : Rabu, 09.10 – 10.50 WIB (B) Jumat,09.10 - 10.50 WIB (A) Rabu, 15.10 – 16.50 WIB (C)

Tempat Pertemuan : R. 303/310

(2)

4. Organisasi materi

Ilmu Sastra

Epistemologi Sastra

Cabang Studi Sastra

Hubungan sastra dengan ilmu lain

Hub sastra dengan Psikologi, serta fungsi sastra Puisi, Prosa ,dan

Drama

Hubungan sastra dengan sosiologi dan sejarah

Khasanah sastra Indonesia

Kontrak Perkuliahan Hakikat Karya Sastra

Bahasa dan Jenis Satra, serta keberadaannya

Teori sastra, Kritik Sastra, Sejarah Sastra

(3)

5. Strategi Perkuliahan

Matakuliah ini dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah (50%) dan diskusi (50%). Untuk mengukur tingkat penguasaan mahasiswa terhadap target- target yang diinginkan, di sela-sela perkuliahan akan ada responsi dan tugas laporan baca buku. Pada akhir perkuliahan mahasiswa harus dapat menjelaskan hakikat karya sastra,cabang studi sastra, dan hubungan karya sastra dengan ilmu lainnya.,serta menjelaskan fungsi sastra.

6. Daftar Bacaan

1. Luxemburg, Tentang Sastra. 1991. Jakarta: Gramedia.

2. ---Pengantar Ilmu Sastra. 1992. Jakarta : Gramedia.

3. Hartoko, B dan Rachmanto, Dick. 1998. Kamus Istilah Sastra.

Yogyakarta: Kanisius

4. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan 5. Teeuw,A, Sastra dan Ilmu Sastra

6. Teeuw,A.Tergantung Pada Kata 7. Budi Darma, Teori Sastra, 8. ---Solilokui.

9. ---Harmonium

10. Teori Kesusastraaan, Rene Wellek (terj Melani Budianta) 7. Tugas Perkuliahan

1. Setiap sumber pustaka yang telah ditentukan akan digunakan dalam perkuliahan ini harus dibaca peserta kuliah

2. Mahasiswa diwajibkan membuat resume atas sumber pustaka tertentu yang diwajibkan untuk dibaca

3. Mahasiswa diwajibkan membuat laporan hasil penelitian terhadap salah satu cabang kesenian sesuai dengan perspektif masyarakat & kesenian Indonesia

4. Mahasiswa diwajibkan membuat makalah ilmiah sesuai kisi-kisi yang ditentukan dosen paling lambat satu minggu sebelum UAS

5. Evaluasi Tengah Semester dan Evaluasi akhir semester 8. Kriteria penilaian

Penilaian dilakukan tim pengajar dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:

Nilai Point Range

A 4 > 75

AB 3,5 70—74

B 3 65—69

BC 2,5 60—64

C 2 55—59

D 1 45—54

E 0 < 45

Dalam menentukan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut:

UTS : 25 %

Tugas/Diskusi/laporan/Aktivitas : 35 %

UAS : 40 %

(4)

9. Jadwal Kuliah

No. Tanggal Topik bahasan Bacaan

1. 14/16 September 2011

Kuliah I:

PENGANTAR

 Kontrak perkuliahan

 Ruang Lingkup PKS

Semua Sumber Pustaka

2 21/23 September 2011

Kuliah II:

Epistemologi Sastra

 Sastra dan Ilmu Sastra

 Sastra dan Tulisan

Semua Sumber Pustaka

3. 28/30 September 2011

Kuliah III:

Hakikat Karya Sastra

Semua Sumber Pustaka

4. 5/7 Oktober

2011 Kuliah IV:

Cabang Studi Sastra

 Teori Sastra

 Kritik Sastra

 Sejarah Sastra

Semua Sumber Pustaka

5. 12/14 Oktober 2011

Kuliah V:

Genre Sastra: Puisi

Semua Sumber Pustaka

6. 19/21 Oktober 2011

Kuliah VI:

Genre Sastra: Naratif

Semua Sumber Pustaka

7. 26/28 Oktober 2011

Kuliah VII:

Genre Sastra: Drama

Semua Sumber Pustaka

8. 2/4 November 2011

VIII: UTS Semua Sumber

Pustaka 9. 9/11

November 2011

Kuliah IX:

Hubungan Sastra dan Ilmu Lain:

Sastra dan Psikologi

Semua Sumber Pustaka

10. 16/18 November 2011

Kuliah X:

Hubungan Sastra dan Ilmu Lain:

Sastra dan Sosiologi

Semua Sumber Pustaka

11. 23/25 November 2011

Kuliah XI:

Hubungan Sastra dan Ilmu Lain:

Sastra dan Sejarah dan pemikiran

Semua Sumber Pustaka

12. 30/2 Desember 2011

Kuliah XII:

Penafsiran dalam Sastra

Semua Sumber Pustaka

13. 7/9 Desember 2011

Kuliah XIII:

 Diskusi

Semua Sumber Pustaka

14. 14/16 Kuliah XIV: Semua Sumber

(5)

Desember2011  Diskusi Pustaka 15. 21/23

Desember 2011

Kuliah XV: Semua Sumber

Pustaka 16. XVI: UAS

Buku Karya sastra Indonesia peraih penghargaan yang wajib dibaca!:

1. Cala Ibi, Nukila Amal

2. Jalan Tak Ada Ujung, Mochtar Lubis 3. Telegram, Putu Wijaya

4. Burung-Burung Manyar, YB Mangunwijaya

5. Seribu Kunang-Kunang di Manhattan, Umar Kayam 6. AA,ii,UU, Arifin C,Noer

7. Kapai-Kapai

8. Ballada Orang- Orang Tercinta, Rendra 9. Raumanen, Marianne Katoppo

10. Olenka, Budi Darma 11. Saman, Ayu Utami

12. Nayla, Djenar Mahesa Ayu

Surabaya, 9 September 2011

PJMA Pengantar Kajian Sastra Mengetahui,

Ketua Departemen Sastra Indonesia

Dra. Adi Setijowati, M.Hum. Dra. Dwi Handayani, M.Hum.

(6)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Pengantar kajian Sastra

Kode Mata Kuliah :

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 1

A. Tujuan 1. TIU

2. Mahasiswa dapat menjelaskan epistemologi ilmu sastra Mengidentifikasi ilmu sastra

B. POKOK BAHASAN

Ruang lingkup studi sastra dan uraian tugas-tugas dlm perkuliahan C. SUB-POKOK BAHASAN

- Kontrak perkuliahan

- Ruang lingkup pembicaraan yang disebut sastra dan ciri bahasa tertulis.

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjela

skan cakupan materi pertemuan I

2. Menjela

skan arti penting materi pertemuan I dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjela

skan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan I

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penyajian 4. Menjela

skan ruang lingkup pembicaraan masyarakat dan

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

(7)

kesenian Indonesia

5. Menjela

skan kontrak perkuliahan masyarakat dan kesenian Indonesia

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung F. DAFTAR PUSTAKA

1.Luxemburg, Tentang Sastra 2.---Pengantar Ilmu Sastra

3.Hartoko, B dan Rachmanto, Dick. 1998. Kamus Istilah Sastra. Yogyakarta:

Kanisius

4.Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan 5.Teeuw,A Sastra dan Ilmu Sastra

6.Budi Darma Teori Sastra, Solilokui, Harmonium.

(8)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Pengantar Kajian Sastra

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 2

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian . 2. TIK

Mengidentifikasi pengertian dasar terminologi masyarakat, kesenian, dan nilai seni.

B. POKOK BAHASAN

Masyarakat, kesenian, dan nilai seni C. SUB-POKOK BAHASAN

- Definisi masyarakat - Definisi kesenian - Nilai seni

- Peta persebaran masyarakat dan kesenian Indonesia D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap

Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan

Mahasiswa Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1.

Menjelaskan cakupan materi pertemuan II

Memperhatikan Memperhatikan

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

(9)

2.

Menjelaskan arti penting materi pertemuan II dalam kerangka keseluruhan materi 3.

Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan II

Memperhatikan

Penyajian 4. Menjelaskan pengertian dasar masyarakat, seni, dan nilai seni 5. Menjelaskan peta

persebaran masyarakat dan kesenian Indonesia

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan

menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung F. DAFTAR PUSTAKA

1. Koentjaraningrat. 1980. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru

2. Lubis, Mochtar. 1993. Budaya, Masyarakat dan Manusia Indonesia. Jakarta:

Yayasan Obor.

3. Luxemburg, Jan Van dkk. 1992. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia 4. Sani, Asrul, 1999. “Tanggung Jawab Kesenian Dalam Kerangka Kebudayaan

Indonesia” dalam Sarjono, Agus R (Ed.), Pembebasan Budaya-Budaya Kita.

Jakarta: Gramedia

5. Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.). 1991. Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia.

6. Sudikan, Setya Yuwana. 2001. Metode Penelitian Kebudayaan. Surabaya:

Unesa Press & Citra Wacana

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

(10)

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 3

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui aspek-aspek kemasyarakatan dan aspek-aspek kebudayaan yang mempengaruhi perkembangan kesenian.

2. TIK

- Mengidentifikasi lapisan-lapisan kebudayaan yang mempengaruhi perkembangan kesenian

- Mengidentifikasi aspek-aspek kemasyarakatan yang mempengaruhi perkembangan kesenian

- Mengidentifikasi persamaan dan perbedaan konsepsi masyarakat etnik dan masyarakat Indonesia

B. POKOK BAHASAN

Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan cabang kesenian C. SUB-POKOK BAHASAN

- Faktor yang bersumber dari dinamika kemasyarakatan - Faktor yang bersumber dari lapisan kebudayaan.

- Faktor yang bersumber dari integrasi masyarakat etnik ke dalam masyarakat Indonesia

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan III 2. Menjelaskan

arti penting materi pertemuan III dalam

kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan III

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Penyajian 4. Menjelaskan Memperhatikan dan Buku Referensi

(11)

aspek

kemasyarakatan yang

mempengaruhi perkembangan kesenian

5. Menjelaskan aspek kebudayaan yang

mempengaruhi perkembangan kesenian

6. Menjelaskan pengaruh

integrasi

masyarakat etnik ke dalam

masyarakat Indonesia

Menanyakan hal

yang belum jelas Power Point Laptop LCD

Penutup 7. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung F. DAFTAR PUSTAKA

1. Esten, Mursal. 1999. Kajian Transformasi Budaya. Bandung: Angkasa.

2. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan 3. Naim, Mochtar. 1980. “Minangkabau dalam Dialektika Kebudayaan

Nusantara” Makalah. Bukit Tinggi: Panitia Seminar.

4. Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.). 1991. Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia.

5. Sumardjo, Jakob. 1992. “Latar Belakang Teater Tradisional” dalam Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung:

Citra Aditya Bhakti.

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

(12)

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 4

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui aspek-aspek kemasyarakatan yang mempengaruhi eksistensi kesenian Indonesia lama.

2. TIK

- Mengidentifikasi seni pertunjukan yang berasal dari masyarakat etnik

- Mengidentifikasi dasar-dasar kepercayaan asli yang berkembang dalam masyarakat tradisional.

B. POKOK BAHASAN

Kesenian Indonesia lama (tradisional) C. SUB-POKOK BAHASAN

- Masyarakat tradisional dan seni pertunjukkan - Dasar-dasar kepercayaan asli.

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan IV 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan IV dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan IV

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

kedekatan masyarakat tradisional dengan seni pertunjukkan 5. Menjelaskan

dasar-dasar

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

(13)

kepercayaan asli

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung F. DAFTAR PUSTAKA

1. Dananjaya, James. 1991. “Fungsi Teater Rakyat bagi Kehidupan Masyarakat Indonesia” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

2. Kayam, Umar. 2000. “Seni Pertunjukkan Kita” dalam Jurnal Seni Pertunjukkan Indonesia Tahun X-2000. Jakarta: Masyarakat Seni Pertunjukkan

3. Sedyawati, Edi. 1981. Pertumbuhan Seni Pertunjukkan. Jakarta: Sinar Harapan

4. Sumardjo, Jakob. 1992. “Latar Belakang Teater Tradisional” dalam Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung:

Citra Aditya Bhakti.

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 5

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan teater tradisional rakyat dan teater tradisional kraton.

2. TIK

- Mengidentifikasi teater tradisional rakyat - Mengidentifikasi teater tradisional kraton.

B. POKOK BAHASAN

Teater Indonesia lama (tradisional)

(14)

C. SUB-POKOK BAHASAN

- Teater tradisional rakyat dan teater tradisional kraton.

- Fungsi pokok tetaer tradisional rakyat dan teater tradisional kraton.

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan

Mahasiswa Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan V 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan V dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan V

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

karakter teater tradisional rakyat dan teater

tradisional kraton.

5. Menjelaskan fungsi pokok teater tradisional rakyat dan teater tradisional kraton.

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Dananjaya, James. 1991. “Fungsi Teater Rakyat bagi Kehidupan Masyarakat Indonesia” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

(15)

2. Kayam, Umar. 2000. “Seni Pertunjukkan Kita” dalam Jurnal Seni Pertunjukkan Indonesia Tahun X-2000. Jakarta: Masyarakat Seni Pertunjukkan

3. Sedyawati, Edi. 1981. Pertumbuhan Seni Pertunjukkan. Jakarta: Sinar Harapan

4. Sumardjo, Jakob. 1992. “Latar Belakang Teater Tradisional” dalam Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung:

Citra Aditya Bhakti.

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 6

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui gambaran umum keberadaan wayang kulit Jawa bagi masyarakat pendukungnya.

2. TIK

- Mengetahui genealogi wayang

- Mengetahui peta/gambaran umum persebaran wayang kulit Jawa.

B. POKOK BAHASAN Wayang kulit Jawa (I) C. SUB-POKOK BAHASAN

- Genealogi wayang

- Peta/gambaran umu persebaran wayang kulit Jawa.

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan VI 2. Menjelaskan

arti penting materi pertemuan VI dalam

Memperhatikan Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

(16)

kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan VI

Memperhatikan Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

genealogi wayang 5. Menjelaskan

peta/gambaran umum persebaran wayang

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Amir, Hazim. 1994. Nilai-Nilai Etis Dalam Wayang.

Jakarta: Sinar Harapan

2. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta:

Sinar Harapan

3. ---. 2001. Kelir Tanpa Batas. Yogyakarta: Pusat Studi Kebudayaan

4. Mulyono. 1982. Wayang Asal-Usul Filsafat dan Masa Depannya. Jakarta: Gunung Agung

5. Nurgiyantoro, Burhan. 1998. Transformasi Unsur Pewayangan dalam Fiksi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

6. Sedyawati, Edi. 1981. Pertumbuhan Seni Pertunjukkan.

Jakarta: Sinar Harapan

7. Sumardjo, Jakob. 1992. “Latar Belakang Teater Tradisional” dalam Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bhakti

8. Wibisono, Singgih. 1991. “Wayang Sebagai Sarana Komunikasi” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia.

(17)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 7

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui estetika wayang kulit Jawa dan perubahan-perubahannya.

2. TIK

- Mengidentifikasi estetika wayang

- Mengidentifikasi tatanan estetika wayang yang memudar.

- Mengidentifikasi politik wayang dalam mempertahankan eksistensinya B. POKOK BAHASAN

Wayang kulit Jawa (2) C. SUB-POKOK BAHASAN

- Estetika wayang

- Tatanan yang memudar - Politik wayang

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan VII 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan VII dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan VII

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

estetika wayang 5. Menjelaskan

tatanan wayang

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

(18)

yang memudar 6. Menjelaskan

strategi wayang dalam bertahan

Penutup 7. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Amir, Hazim. 1994. Nilai-Nilai Etis Dalam Wayang.

Jakarta: Sinar Harapan

2. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta:

Sinar Harapan

3. ---. 2001. Kelir Tanpa Batas. Yogyakarta: Pusat Studi Kebudayaan

4. Mulyono. 1982. Wayang Asal-Usul Filsafat dan Masa Depannya. Jakarta: Gunung Agung

5. Nurgiyantoro, Burhan. 1998. Transformasi Unsur Pewayangan dalam Fiksi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

6. Sedyawati, Edi. 1981. Pertumbuhan Seni Pertunjukkan.

Jakarta: Sinar Harapan

7. Sumardjo, Jakob. 1992. “Latar Belakang Teater Tradisional” dalam Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bhakti

8. Wibisono, Singgih. 1991. “Wayang Sebagai Sarana Komunikasi” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia.

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

(19)

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 8

UJIAN TENGAH SEMESTER

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 9

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui konsep dialog dan transformasi budaya yang terefleksikan dalam kesenian.

2. TIK

- Menjelaskan konsep tradisi dan modernitas

- Mengidentifikasi tradisi dan modernitas dalam kesenian Indonesia.

- Mengidentifikasi munculnya kecenderungan neo-tradisionalisme dalam kesenian mutakhir

B. POKOK BAHASAN

Dialog dan transformasi budaya C. SUB-POKOK BAHASAN

- Tradisi dan modernitas

- Tradisi dan modernitas dalam masyarakat Indonesia - Neo-tradisionalisme dalam kesenian mutakhir D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan IX 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan IX dalam kerangka

Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

(20)

keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan IX

Memperhatikan Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

konsep tradisi dan modernitas

5. Menjelaskan tradisi dan modernitas dalam masyarakat Indonesia

6. Menjelaskan munculnya neo- tradisionalisme dalam kesenian mutakhir

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 7. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Dharmanto, Stephanus M. 1994. “Kehidupan Lintas Budaya” dalam Mardimin, Johanes (Ed.) Jangan Tangisi Tradisi Transformasi Budaya Menuju Masyarakat Indonesia Modern. Yogyakarta: Kanisius

2. Esten, Mursal. 1999. Kajian Transformasi Budaya. Bandung: Angkasa 3. Lubis, Mochtar. 1993. Budaya, Masyarakat dan Manusia Indonesia.

Jakarta: Yayasan Obor.

4. Madjid, Nurcholis. 1991. “Akar Islam, Beberapa Segi Budaya Indonesia dan Kemungkinan Pengembangannya Bagi Masa Depan Bangsa” dalam Sardjono, Agus R (Ed.) Pembebasan Budaya-Budaya Kita. Jakarta:

Gramedia

5. Mangunwijaya. 1999. “Menghadapi Budaya Pasca-Indonesia dan Pasca- Einstein” dalam Sardjono, Agus R (Ed.) Pembebasan Budaya-Budaya Kita. Jakarta: Gramedia

6. Mardimin, Johanes (Ed.). 1994. Jangan Tangisi Tradisi Transformasi Budaya Menuju Masyarakat Indonesia Modern. Yogyakarta: Kanisius.

(21)

7. Naim, Mochtar. 1999. “Demokrasi dan Dialektika Kebudayaan Nusantara” dalam Sardjono, Agus R (Ed.) Pembebasan Budaya-Budaya Kita. Jakarta: Gramedia

8. Nurgiyantoro, Burhan. 1998. Transformasi Unsur Pewayangan dalam Fiksi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 10

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui makna terminologi ‘kitsch’ dan ‘arts’ sebagai konsep estetika.

2. TIK

- Mengidentifikasi munculnya terminologi ‘kitsch; dan ‘arts’dalam estetika - Menjelaskan munculnya persoalan sastra serius dan sastra populer dalam

khasanah sastra Indonesia B. POKOK BAHASAN

Arts dan kitsch dalam estetika kesenian Indonesia modern C. SUB-POKOK BAHASAN

- Terminologi arts dan kitsch dalam seni

- Munculnya istilah sastra serius dan sastra populer sebagai contoh kasus D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap

Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan

Mahasiswa Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan X 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan X dalam kerangka keseluruhan

Memperhatikan Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

(22)

materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan X

Memperhatikan Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

munculnya terminologi arts dan kitsch dalam estetika

5. Menjelaskan munculnya istilah sastra serius dan sastra pop sebagai contoh kasus

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Ganz, Herbert J. 1974. Popular Culture and High Culture. New York: Basic Books, Inc Publisher

2. Hartoko, B dan Rachmanto, Dick. 1998. Kamus Istilah Sastra.

Yogyakarta: Kanisius

3. Kayam, Umar. 1991. “Ngesti Pandowo: Suatu Persoalan Kitsch di Negara Berkembang” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

4. Noerhadi, Toety Heraty. 1994. “Seni Populer dan Estetika” dalam Horison, Nomor 6 Juni 1994

5. Sumardjo, Jakob. 1991. “Novel-Novel Populer Indonesia” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

6. Sylado, Remy. 1991. “Musik Pop Indonesia: Suatu Kekebalan Sang Mengapa” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

(23)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 11

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa dapat menjelaskan eksistensi film sebagai salah satu cabang kesenian Indonesia baru.

2. TIK

- Mengetahui sejarah film - Mengidentifikasi estetika film.

B. POKOK BAHASAN Film Indonesia (1)

C. SUB-POKOK BAHASAN - Sejarah film

- Estetika film

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap

Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan XI 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan XI dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan XI

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

sejarah film 5. Menjelaskan

estetika film

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal

Buku Referensi Power Point Laptop

(24)

dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

yang belum jelas LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Eneste, Pamusuk. tt. Novel dan Film. Ende-Flores: Nusa Indah

2. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan 3. Nugroho, Garin. 1998. Kekuasaan dan Hiburan. Yogyakarta: Bentang 4. Wahid, Abdurrahman. 1991. “Film Dakwah: Diperlukan Keragaman

Wajah dan Kebebasan Bentuk” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta:

Gramedia

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 12

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui semiotika film dan konsep ekranisasi 2. TIK

- Mengetahui semiotika film - Mengetahui konsep ekranisasi

- Mengidentifikasi arti film bagi masyarakat Indonesia B. POKOK BAHASAN

Film Indonesia (2)

C. SUB-POKOK BAHASAN - Semiotika film

- Ekranisasi: Novel dan Film - Masyarakat dan film Indonesia

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

(25)

Tahap

Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan

Mahasiswa Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan XII 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan XII dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan XII

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

semiotika film 5. Menjelaskan

konsep ekranisasi 6. Menjelaskan arti

film bagi masyarakat Indonesia

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 7. Menutup pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Eneste, Pamusuk. tt. Novel dan Film. Ende-Flores: Nusa Indah

2. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan 3. Nugroho, Garin. 1998. Kekuasaan dan Hiburan. Yogyakarta: Bentang 4. Wahid, Abdurrahman. 1991. “Film Dakwah: Diperlukan Keragaman

Wajah dan Kebebasan Bentuk” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta:

Gramedia

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

(26)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 13

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui sejarah dan jenis-jenis musik di Indonesia 2. TIK

- Mengidentifikasi sejarah dan perkembangan musik - Mengidentifikasi jenis dan contoh musik Indonesia.

B. POKOK BAHASAN Musik Indonesia (1)

C. SUB-POKOK BAHASAN - Sejarah perkembangan musik

- Jenis dan contoh musik yang hidup di Indonesia D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap

Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan

Mahasiswa Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan XIII 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan XIII dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan XIII

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

sejarah dan perkembangan musik

5. Menjelaskan jenis dan contoh musik Indonesia

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 6. Menutup Memperhatikan, Buku Referensi

(27)

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Al-Qardlawy, Yusuf. 2002. Fiqih Musik dan Lagu Pesrpektif Al- Quran dan As-Sunnah. Bandung: Mujahid Press.

2. Khusyairi, Johny Alfian. 2003. “Genealogi Dangdut”: Sebuah Upaya Melacak Keaslian Dangdut” dalam Jurnal Kebudayaan dan Kemasyarakatan Mozaik, Surabaya: Komunitas Kajian Kebudayaan dan Kemasyarakatan

3. Lohanda, Mona. 1991. “Dangdut: Sebuah Pencarian Identitas”

dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

4. Pasaribu, Amir. 1986. Analisis Musik Indonesia. Jakarta: PT Pantja Simpati

5. Sylado, Remy. 1991. “Musik Pop Indonesia: Suatu Kekebalan Sang Mengapa” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 14

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa mengetahui tokoh seni musik dan jenis musik yang paling populer persebarannya di Indonesia.

2. TIK

- Mengidentifikasi tokoh-tokoh seni musik Indonesia

- Mengetahui keberadaan dangdut sebagai musik paling populer.

B. POKOK BAHASAN Musik Indonesia (2)

(28)

C. SUB-POKOK BAHASAN - Tokoh-tokoh musik

- Musik “Dangdut” dalam masyarakat Indonesia D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap Kegiatan

Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa

Media dan Alat Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan XIV 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan XIVdalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan XIV

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan

tokoh seni musik 5. Menjelaskan

eksistensi dangdut

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD Penutup 6. Menutup

pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Al-Qardlawy, Yusuf. 2002. Fiqih Musik dan Lagu Pesrpektif Al- Quran dan As-Sunnah. Bandung: Mujahid Press.

2. Khusyairi, Johny Alfian. 2003. “Genealogi Dangdut”: Sebuah Upaya Melacak Keaslian Dangdut” dalam Jurnal Kebudayaan dan

(29)

Kemasyarakatan Mozaik, Surabaya: Komunitas Kajian Kebudayaan dan Kemasyarakatan

3. Lohanda, Mona. 1991. “Dangdut: Sebuah Pencarian Identitas”

dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

4. Pasaribu, Amir. 1986. Analisis Musik Indonesia. Jakarta: PT Pantja Simpati

5. Sylado, Remy. 1991. “Musik Pop Indonesia: Suatu Kekebalan Sang Mengapa” dalam Sedyawati, Edi dan Damono, Sapardi Djoko (Ed.) Seni Dalam Masyarakat Indonesia. Jakarta: Gramedia

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 15

A. Tujuan 1. TIU

Mahasiswa dapat menjelaskan eksistensi seni cerita bergambar (komik) dalam khasanah kesenian Indonesia.

2. TIK

- Mengidentifikasi pengertian komik - Mengidentifikasi komik-komik Indonesia - Menjelaskan semiotika komik

- Menjelaskan komik sebagai bentuk seni

- Menjelaskan hubungan masyarakat dan perkembangan komik B. POKOK BAHASAN

Komik Indonesia (seni cerita bergambar) C. SUB-POKOK BAHASAN

- Pengertian komik - Komik Indonesia - Semiotika komik

- Komik sebagai bentuk seni - Masyarakat dan komik

D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Media dan Alat

(30)

Kegiatan Mahasiswa Pengajaran Pendahuluan 1. Menjelaskan

cakupan materi pertemuan XV 2. Menjelaskan arti

penting materi pertemuan XV dalam kerangka keseluruhan materi

3. Menjelaskan kompetensi dalam TIU dan TIK pertemuan XV

Memperhatikan Memperhatikan

Memperhatikan

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD

Power Point Laptop LCD Penyajian 4. Menjelaskan cara

memahami komik 5. Menjelaskan

eksistensi komik di Indonesia 6. Menjelaskan

semiotika komik 7. Menjelaskan

komik sebagai bentuk seni 8. Menjelaskan

hubungan komik dan

masyarakatnya

Memperhatikan dan Menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

Penutup 9. Menutup pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya

Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas

Buku Referensi Power Point Laptop LCD

E. EVALUASI

Menguji penerimaan materi oleh mahasiswa melalui pertanyaan langsung dan diskusi

F. DAFTAR PUSTAKA

1. Boneff, Marcel. 1998. Komik Indonesia. Jakarta: KPG bekerjasama dengan Forum Jakarta-Paris

2. Mc Cloud, Scott. 1993. Understanding Comic: The Invicible Art.

New York: Harper Collin Publisher

(31)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Masyarakat dan Kesenian Indonesia

Kode Mata Kuliah : SOA 223

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 2/100 jam/menit

Pertemuan ke : 16

UJIAN AKHIR SEMESTER

Referensi

Dokumen terkait

Government of Western Australia Department of Water and Environmental Regulation Annual Audit Compliance Report Form Environmental Protection Act 1986, Part V Division 3 Once

sıkma torku 30 Nm Elektriksel bağlantı Konektörler, M12 × 1 Basınç dayanımı 20 bar İşlem bağlantısı G 1/4 inç Özellikler ■Sıvı ortam için akış sensörü ■Kalorimetrik prensip