• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKHIR PENELITIAN DOSEN UTAMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "LAPORAN AKHIR PENELITIAN DOSEN UTAMA"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

Data tersebut berarti bahwa Indonesia saat ini berada dalam situasi darurat TBC yang dapat menyerang paru-paru dan organ lain seperti limfadenitis, meningitis, peritonitis, mastitis dll yang dikenal dengan istilah TB ekstra paru (TBEP). Tujuan penelitian ini adalah menganalisis gambaran histopatologi, pemeriksaan bakteriologis pewarnaan BTA (menggunakan metode Ziehl Neelsen) dari sampel uji biopsi jaringan kaitannya dengan gejala klinis dalam upaya membantu menegakkan diagnosis dan membuat parameter perancangan penilaian TBEP. . model. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Patologi Klinik RS Al Islam Bandung dan Laboratorium Biomedik FK Unisba dengan pembuatan ulang sediaan bernoda BTA dari blok parafin sampel uji jaringan hasil biopsi seluruh kasus suspek TB EP di Laboratorium RS Al Islam Bandung selama tahun 2017 yang sebelumnya Diperiksa secara histopatologi dengan pewarnaan eosin hematoxylin.

Hasil pembacaan dianalisis nilai pewarnaan BTA positif menggunakan metode Ziehl Neelsen disertai gejala klinis dan pemeriksaan histopatologi untuk membantu diagnosis infeksi EPTB. Selain tuberkulosis paru, 10,8% infeksi tuberkulosis ekstra paru, antara lain limfadenitis, meningitis, peritonitis, mastitis, osteomielitis, kulit, dan lain-lain.4. Diagnosis pasti infeksi tuberkulosis ekstra paru (TBEP) ditegakkan berdasarkan pemeriksaan klinis, bakteriologis, dan/atau histopatologis terhadap sampel uji yang diambil dari organ tubuh yang terkena (biopsi).

Nassaji et al.7 dalam penelitiannya, berdasarkan rendahnya jumlah basil pada spesimen biopsi, sampel yang tidak memadai dan distribusi bakteri yang tidak merata dalam jaringan, melakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis penggunaan pewarnaan BTA pada spesimen biopsi dengan tipikal peradangan granulomatosa. pada pasien TB luar paru membantu diagnosis EPTB. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pewarnaan BTA menggunakan metode Ziehl-Neelsen pada blok parafin dari berbagai jaringan tubuh pasien. Meskipun sensitivitas metode ZN BTA rendah, namun metode ini sebaiknya dilakukan secara rutin pada pasien yang diduga menderita EPTB, terutama di negara berkembang karena belum tersedia peralatan laboratorium yang canggih.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan pewarnaan BTA menggunakan metode Ziehl Neelsen pada biopsi jaringan (blok parafin) pada pasien yang diduga menderita tuberkulosis ekstraparu dan untuk menilai hubungan antara derajat positif yang berbeda dan gejala klinis untuk menentukan untuk membantu konfirmasi. diagnosa. dari tuberkulosis ekstra paru.

TINJAUAN PUSTAKA

  • Tuberkulosis
  • PatogenesisTuberkulosis
  • Pemeriksaan Laboratorium untuk Menegakkan Diagnosis TB Ekstraparu Berdasar atas Pedoman Penanggulangan TB yang dikeluarkan oleh
  • Road Map

Sumber penularan infeksi TBC adalah penderita TBC paru yang positif basil tahan asam (FTA) melalui tetesan kecil lendir yang dikeluarkannya. Namun, bukan berarti pasien TBC dengan hasil pemeriksaan BTA negatif tidak mengandung bakteri di dalam lendirnya. Angka penularan pada pasien TBC paru BTA positif sebesar 65%, pasien TBC paru BTA negatif dengan hasil kultur positif sebesar 26%, sedangkan pasien TBC dengan hasil kultur negatif dan foto rontgen dada positif sebesar 17%.

Hal inilah yang mendasari fokus pengendalian TBC di Indonesia pada TBC paru aktif dengan strategi berbeda. Selain TB paru, di negara berkembang yang angka kejadian dan prevalensi tuberkulosisnya tinggi, berdasarkan data Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Bandung, ditemukan 10,8% infeksi tuberkulosis ekstra paru, antara lain limfadenitis, meningitis, peritonitis, mastitis, osteomielitis, TBC, kulit dan lain-lain.4. Berbeda dengan pemeriksaan bakteriologis pada TB paru, pemeriksaan bakteriologis pewarnaan BTA dengan metode Ziehl Neelsen dan gold standard pemeriksaan kultur BTA dari jaringan tidak dilakukan secara rutin.

Hal ini disebabkan pemeriksaan bakteriologis bahan pemeriksaan jaringan tidak semudah bahan pemeriksaan dahak, karena pemeriksaan histopatologi untuk memberikan gambaran khas infeksi TBC pada jaringan memerlukan waktu yang lama dan sangat dipengaruhi oleh status imunologi pasien 8-12. Meskipun terdapat beberapa keterbatasan, FNAC bersama dengan metode pewarnaan Ziehl Neelsen harus menjadi pilihan pertama pada kasus limfadenopati di negara berkembang dengan insiden tuberkulosis yang tinggi.

Gambar 2.1 Penyebaran MTB ke Berbagai Organ Selain Paru Secara Skematis  Dikutip dari: McAdam Alexander 13
Gambar 2.1 Penyebaran MTB ke Berbagai Organ Selain Paru Secara Skematis Dikutip dari: McAdam Alexander 13

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Tujuan Umum

Angka kejadian tuberkulosis di dunia dan di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Diagnosis pasti pada penderita infeksi tuberkulosis ekstra paru (TBEP) masih sulit ditegakkan, karena diperlukan pemeriksaan histopatologi untuk mendiagnosis infeksi tuberkulosis menggunakan bahan pemeriksaan jaringan. akan memakan waktu lama untuk muncul yang hanya tersedia pada rumah sakit yang memiliki instalasi patologi anatomi. Standar emas untuk diagnosis pasti EPTB adalah kultur BTA dari jaringan. Namun penelitian bakteriologis ini masih sulit dilakukan karena memerlukan waktu yang lama untuk mengkultur bakteri dari jaringan serta memerlukan keahlian dan peralatan khusus. Saat ini diagnosis EPTB hanya berdasarkan gambaran klinis dan histopatologi di RS Al Islam.

Hasil penelitian ini adalah diseminasi hasil penelitian dan publikasi di tingkat nasional dan internasional.

Manfaat terhadap Ilmu Pengetahuan

METODE PENELITIAN

  • Subjek, Bahan dan Alat Penelitian
    • Bahan Penelitian
    • Alat Penelitian
  • Metode Penelitian .1 Rancangan Penelitian
    • Variabel Penelitian
    • Definisi Operasional Variabel No
  • Prosedur Penelitian
  • Rancangan Analisis Data
  • Implikasi Aspek Etik Penelitian

Demam, keringat malam, penurunan berat badan Gejala lokal :. hasil observasi ahli patologi beserta parameternya. Ditemukan sel Langhans datia dan kasus nekrosis. Tingkat positif pewarnaan jaringan BTA dalam penelitian ini akan ditentukan dengan modifikasi. klasifikasi derajat positif BTA pada sampel dahak menggunakan skala IUATLD.

Gambar 4.1  Diagram Prosedur Penelitian
Gambar 4.1 Diagram Prosedur Penelitian

HASIL YANG DICAPAI

Tahap 3 penelitian ini melakukan pembacaan preparat yang telah diwarnai dg pewarnaan BTA dengan menggunakan mikroskop 1.000x mengunakan minyak

Variabel yang diukur adalah jenis kelamin (perempuan dan laki-laki), diagnosis penyakit (menular, tidak menular dan gabungan) dan kelompok umur (disesuaikan dengan kelompok umur yang digunakan untuk piramida penduduk). Yang paling sedikit dibiopsi adalah laki-laki pada kelompok umur 0-5 tahun yaitu 5 orang. Secara total, kelompok umur dengan jumlah pasien terbanyak jika dijumlahkan antara laki-laki dan perempuan berada pada kelompok umur 35-39 tahun sebanyak 133 pasien.

Piramida ini menunjukkan bahwa pada tahun 2017, sebagian besar pasien biopsi di RS Al Islam adalah perempuan pada dua kelompok umur, yaitu 25-29 dan 35-39, masing-masing sebanyak 101 pasien. Sedangkan kelompok umur dengan gabungan jumlah pasien paling sedikit terdapat pada kelompok umur 5 sampai 9 tahun, yaitu sebanyak 19 pasien. Pada pasien yang terdiagnosis penyakit menular, kelompok umur terbanyak adalah kelompok 35–39 tahun dan terkecil pada kelompok 0–4 tahun dengan jumlah pasien sebanyak 5 orang.

Sedangkan pada kelompok penderita penyakit tidak menular, kelompok umur 20-24 tahun menduduki peringkat pertama sebanyak 76 penderita, sedangkan kelompok umur 5-9 tahun menduduki peringkat terakhir sebanyak 8 penderita. Dari 461 pasien yang didiagnosis penyakit menular, dibuat slide kosong dan slide yang diwarnai dengan pewarna Ziehl Neelsen pada 64 sampel jaringan biopsi pasien untuk melihat basil tahan asam (BTA). Data biopsi RSI Al Islam tahun 2017 menunjukkan 461 pasien terdiagnosis infeksi.

Berdasarkan kelompok umur yang terdiagnosis penyakit menular, jumlah laki-laki dan perempuan terbanyak terdapat pada kelompok umur 30-39 tahun, masing-masing sebanyak 43 dan 59 orang. Hasil pendataan tahap 1 menunjukkan terdapat 461 orang yang terdiagnosis penyakit menular berdasarkan hasil interpretasi histopatologi biopsi jaringan RS Al-Islam pada tahun 2017. Setelah selesai dilakukan pendataan penunjang, hanya 37 data pasien yang valid dan data tersebut valid. dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut.

Ciri-ciri Umum Penderita TBC EP di RS Al Islam Pada tahun 2017 diperoleh data bahwa sebagian besar penderita TBC berada pada kelompok umur 30 – 39 tahun dengan hanya 13,5% yang mempunyai riwayat TBC sebelumnya. Di sisi lain, jumlah pasien yang mengeluh keringat malam sama dengan jumlah pasien yang mengeluhkan penurunan berat badan. Misalnya, pasien yang terdiagnosis TBC KGB EP akan mengeluhkan pembesaran KGB disertai nyeri, sedangkan pasien yang terdiagnosis TBC EP mammae akan mengeluhkan benjolan dan nyeri.

Hal ini bertentangan dengan laporan penelitian sebelumnya di Laboratorium Rumah Sakit Al Islam pada tahun 2016 yang menemukan 92,7% BTA (+) dari pasien dengan manifestasi sistemik dan lokal yang dicurigai menderita TB EP, namun pada pemeriksaan histopatologi tidak ditemukan granuloma atau tanda spesifik lainnya. proses infeksi 17 Hal ini dimungkinkan karena granuloma merupakan kumpulan beberapa sel inflamasi, terutama makrofag matang yang membentuk agregat sebagai respons terhadap antigen. Dengan diterapkannya sistem informasi berbasis teknologi informasi rumah sakit di RS Al Islam sejak bulan Agustus 2018, diharapkan dapat diusulkan kelanjutan penelitian ini untuk mencari parameter desain model sistem penilaian dan diagnosis TB EP.

Grafik 5.1  Proporsi Pasien yang Dibiopsi Berdasarkan Jenis Kelamin di RSI Al  Islam Tahun 2017
Grafik 5.1 Proporsi Pasien yang Dibiopsi Berdasarkan Jenis Kelamin di RSI Al Islam Tahun 2017

KESIMPULAN DAN SARAN

Sensitivitas dan spesifisitas metode Ziehl Neelsen untuk pewarnaan basil tahan asam pada berbagai kasus biopsi jaringan klinik bedah RS Al Islam Bandung periode Desember 2015 – Juli 2016. Review artikel Deteksi mikroorganisme pada granuloma terfiksasi formalin: Review literatur tentang penggunaan metode molekuler. Memperoleh izin penelitian dari RS Al Islam untuk melakukan penelitian “Peran Pewarnaan Basil Tahan Asam pada Biopsi Jaringan dalam Merancang Model Scoring untuk Diagnosis Tuberkulosis Paru Tambahan”.

2 12 Desember 2017 Pengumpulan data blok parafin disimpan di laboratorium RS Al Islam tahun 2017. Data pasien diperoleh dari 1308 blok parafin, kemudian diklasifikasi dan jumlah dosis blok parafin dipilih berdasarkan diagnosis. 3 23 Februari 2018 Pembuatan sediaan blanko dari sediaan blok parafin pilihan sesuai kriteria inklusi penelitian.

4 Mar 01, 2018 Lakukan pewarnaan Ziehl Neelsen (BTA) pada slide kosong dari blok parafin terpilih. Pembacaan sediaan BTA dari blok parafin dilakukan menggunakan mikroskop cahaya dengan perbesaran 1000x dan didokumentasikan menggunakan Optilab.

Gambar

Gambar 2.1 Penyebaran MTB ke Berbagai Organ Selain Paru Secara Skematis  Dikutip dari: McAdam Alexander 13
Gambar  2.2 Skematis Roadmap Penelitian
Gambar 4.1  Diagram Prosedur Penelitian
Grafik 5.1  Proporsi Pasien yang Dibiopsi Berdasarkan Jenis Kelamin di RSI Al  Islam Tahun 2017
+7

Referensi

Dokumen terkait

Objectives The study objective was: To compare the knowledge and self-efficacy among undergraduate nursing students learning of neonatal resuscitation through “Learn, See, Practice,

The World Health Organization WHO recommends exclusive breastfeeding for the first 6 months of life, and continuing for 2, or more years while introducing appropriate complimentary