• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKHIR TAHUN 2019 PPATK ANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "LAPORAN AKHIR TAHUN 2019 PPATK ANGAN"

Copied!
74
0
0

Teks penuh

Selama tahun 2019, PPATK telah melaksanakan serangkaian pekerjaan di bidang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan tindak pidana pendanaan teroris (TPPT). Menjadi lembaga intelijen keuangan independen yang berperan aktif dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan kejahatan.

Foto bersama anggota FIU dunia di acara egmount group meeting yang diadakan di indonesia
Foto bersama anggota FIU dunia di acara egmount group meeting yang diadakan di indonesia

Tuan Rumah Kegiatan Internasional terkait APUPPT

Penguatan rezim APU/PPT tidak cukup hanya diterapkan di ranah domestik. Hal ini sejalan dengan salah satu prioritas program Indonesia terpilih menjadi Regional Representative (RR) Asia Pasifik di Egmont Group, yaitu melakukan akselerasi.

Partisipasi Aktif di Kegiatan Internasional APUPPT

Pencucian uang di era modern ini merupakan kejahatan transnasional yang kompleks dan terorganisir secara global. Pada tahun 2019, PPATK memberikan bantuan sebanyak dua kali kepada Badan Intelijen Anti Pencucian Uang (AMLIO) di Laos dan Unit Intelijen Keuangan Timor Leste (UIF-Timor Leste) sebagai wujud keseriusan PPATK dalam bekerja sukarela sebagai sponsor negara-negara tersebut dalam usahanya. upaya Menjadi anggota resmi organisasi intelijen keuangan global Egmont Group.

Menuju Anggota Penuh FATF

Pada tahun kelima penyelenggaraannya, kali ini diselenggarakan di Manila yang diselenggarakan oleh FIU Filipina (AMLC) bersama dengan PPATK dan FIU Australia (AUSTRAC), KTT KKP memperluas cakupannya yang kini tidak lagi fokus hanya pada aspek terorisme bukan pendanaan. KTT KKP ke-5 menghadirkan beberapa pembicara dari Indonesia, antara lain Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius, Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin, Wakil Kepala PPATK Dian Ediana Rae, dan perwakilan tim khusus Polri. Divisi Penanggulangan Terorisme 88 dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Memperkuat Kerja Sama dengan FIU Uzbekistan, Maroko, Timor

Selaku executive regional representatif (RR) Egmont Group untuk kawasan Asia-Pasifik, atas usulan ketua delegasi Indonesia, dr. Dian Ediana Rae, Wakil Kepala PPATK, terpilih dengan suara bulat sebagai Regional Representative (RR) Egmont Group untuk kawasan Asia-Pasifik.

PPATK Terpilih Sebagai Regional Representative Kawasan Asia

Di negara tempat lahirnya strategi total all football, Indonesia dipilih melalui konsensus oleh 27 yurisdiksi di Asia-Pasifik sebagai Regional Representative (RR) Egmont Group untuk kawasan Asia-Pasifik. Tidak mudah untuk meraih tingkat kepercayaan tersebut, karena setiap anggota The Egmont Group pertama-tama melihat implementasi yang kami lakukan dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris. Alhamdulillah, mereka melihat bahwa negara kita sudah sangat melakukan hal tersebut. baik dan berkembang.

Apresiasi pada Seniman Perfilman Indonesia

Ernest Prakasa yang merupakan penulis skenario, sutradara dan pemeran film ini mengatakan, sejak awal tidak ada upaya khusus untuk menjadikan film Milly & Mamet sebagai film yang mengkampanyekan anti pencucian uang. Namun perhatian publik menimbulkan banyak apresiasi terhadap pesan anti pencucian uang dalam film ini.

Kontribusi dalam Mewujudkan Pemilu yang Bersih dan

Dengan demikian, PPATK memenuhi kewajiban tersebut dengan kembali memperoleh opini WTP saat menyampaikan laporan hasil pemeriksaan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Bidang Perekonomian dan Perencanaan Pembangunan Nasional, Juni 2019. Acara tersebut bertempat di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Auditorium, Jakarta, ini merupakan kali ketigabelas berturut-turut PPATK mendapat opini WTP sejak tahun 2006.

WTP 13 Tahun Berturut-Turut

Predikat Menuju Informatif dalam Penilaian Keterbukaan Informasi

Strategi Nasional KP merupakan penjabaran komitmen pemerintah bersama Komite Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mewujudkan upaya pencegahan korupsi yang lebih sinergis, fokus, efektif dan efisien. Selanjutnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, dan Kepala Staf Kepresidenan menyusun dan menetapkan Resolusi Bersama tentang Aksi Pencegahan Korupsi untuk tahun ini.

Capaian 100% Strategi Nasional Pemberantasan Korupsi

Pada Tahun Aksi Pencegahan Korupsi, PPATK bertekad menjadi salah satu penanggung jawab Aksi 2, yaitu peningkatan pengelolaan dan kepatuhan data di sektor ekstraktif, kehutanan, dan perkebunan, dengan tingkat keberhasilan dalam pemanfaatan database Beneficial Ownership. untuk mencegah penyalahgunaan badan hukum/skema untuk tujuan anti pencucian uang Pencegahan pendanaan uang/terorisme.

Anti Gratifikasi di Lingkungan PPATK

Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (Stranas TPPU dan TPPT) periode 2017-2019 berakhir pada tahun 2019. 9 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme (UU TPPT) semakin meningkat. menunjukkan keseriusan Pemerintah dalam melakukan pencegahan. Kehadiran Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komite TPPU) yang bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga dengan menciptakan mekanisme kerja sama antar lembaga yang lebih efektif, termasuk melalui pengembangan aplikasi sistem informasi pelaporan dan pemantauan tindak pidana pencucian uang. strategi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Tindak Pidana Pendanaan Teroris (SIPPENAS).

Percepatan pengembangan rezim anti pencucian uang dalam rangka pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia perlu didukung oleh institusi yang kompeten.

Grafik perkembangan penerimaan laporan transaksi menunjukkan tren yang meningkat selama  periode tahun 2016 hingga Desember tahun 2019
Grafik perkembangan penerimaan laporan transaksi menunjukkan tren yang meningkat selama periode tahun 2016 hingga Desember tahun 2019

PPATK Keluar Sebagai Pemenang di BKN XI Award 2019

PPATK “Sangat Memuaskan” dalam Kearsipan

Kontribusi Mendukung Terujudnya Pilkada Serentak 2020 yang

Rencana Penyusunan Stranas

Pelaksanaan Mutual Evaluation Review oleh FATF

Keberadaannya akan memudahkan fungsi PPATK dalam pertukaran data dan informasi dengan EIE negara lain, karena sedikitnya 50 EIE telah melaksanakan program ini, dan 60 diantaranya sedang dalam proses implementasi. Dengan menggunakan platform dan format data yang sama diharapkan dapat memperkuat fungsi PPATK di bidang pencegahan dan pemberantasan TPPU dan TPPT.

Sosalisasi GoAML kepada Pihak Pelapor

Rencana Implementasi Aplikasi PEP’s

Menuju Pengesahan RUU Pembatasan Transaksi Uang Kartal

RUU PTUK merupakan RUU yang diprakarsai oleh PPATK dan diprakarsai oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. RUU PTUK dibahas dalam Forum Antar Perancangan Antar Kementerian (PAF) dan disampaikan kepada Presiden oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Menteri Sekretaris Negara dengan surat nomor M.HH.PP.02.03-48 tanggal 20 Juni 2017.

Pengkinian Tingkat Lanjut National Risk Assessment (NRA)

Berdasarkan informasi Mensesneg, RUU PTUK diparaf oleh 5 (lima) kementerian/lembaga terkait, yakni Kemenkopolhukam. Menyikapi hal tersebut, PPATK melakukan pembicaraan dengan Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Sekretariat Negara Kementerian yang juga dihadiri oleh para pakar hubungan ekonomi dan politik, hukum dan keamanan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Direktur Legislatif. Persiapan, Direktorat Peraturan Umum dan Perundang-undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, dan perwakilan Pusat Perencanaan Hukum Nasional, Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 29 November 2019 di PPATK di kaitannya dengan upaya mempercepat pembahasan RUU PTUK.

Pengembangan Aplikasi SIPENDAR

SIPENDAR memuat berbagai informasi terkait pendanaan teroris, termasuk informasi profil yang diduga terkait dengan tindak pidana pendanaan teroris dan jaringannya untuk digunakan atau diperkaya oleh PPATK, Penyedia Jasa Keuangan, penegak hukum dan instansi terkait lainnya yang terlibat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan. tindak pidana pendanaan teroris. SIPENDAR juga digunakan sebagai sarana komunikasi dan koordinasi 2 (dua) arah yang dilakukan secara tepat dan real time antara PPATK, PJK, penegak hukum dan instansi terkait lainnya.

Pengembangan Aplikasi Financial Integrity Rating (FIR)

Aplikasi SIMANTAP e-Learning merupakan sistem pembelajaran anti pencucian uang dan anti pendanaan teroris bagi garda terdepan di bidang perbankan sebagai media pelatihan dan pendidikan yang efektif dan efisien. Berbagai topik penelitian yang dikembangkan antara lain potensi risiko pencucian uang dan pendanaan teroris pada sektor perdagangan Berjangka Aset Kripto di Indonesia, tipologi pencucian uang berdasarkan putusan pengadilan selama periode tahun 2018, dan ancaman regional terhadap pencucian uang hasil korupsi. Tindak Pidana Tahun 2019. Tipologi Pencucian Uang Penelitian berdasarkan putusan Pengadilan merupakan penelitian yang disusun secara rutin setiap tahunnya oleh PPATK.

SIAPUPPT Sistem Informasi Anti Pencucian Uang dan Anti Pendanaan Teroris Sistem Informasi Perjalanan Dinas SIMPADI.

Pengembangan Aplikasi SIPENAS

Edukasi Frontliner Perbankan melalui Aplikasi SIMANTAP

Capaian Kinerja

Penelitian ini disusun sebagai sarana pembelajaran dan memperkaya pemahaman tentang dinamika pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia, mengingat kompleksitas TPPU dan TPPT terus berkembang. Keberadaan SRA bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, menilai dan memitigasi risiko TPPU, sehingga diharapkan dapat menjadi landasan perumusan kebijakan strategis dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan teroris di Indonesia. sektor perdagangan berjangka untuk aset kripto. Penelitian tipologi pencucian uang akan mengkaji karakteristik daerah, anteseden, profil, perampasan aset dan perbedaan hukuman berdasarkan putusan pengadilan atas kasus TPPU tahun 2018.

Sementara itu, jabatan fungsional Analis Transaksi Keuangan akan segera menyusul, menunggu bersama PPATK terbentuknya rezim anti pencucian uang.

Permintaan dan Pertukaran Informasi

Pengaduan Masyarakat

Saat ini Aset Kripto banyak berkembang di masyarakat, namun hingga saat ini belum ada penilaian terhadap risiko pencucian uang dan pendanaan teroris terhadap aset kripto di Indonesia. Untuk itu, PPATK bersama Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan telah menginisiasi penyusunan Dokumen Penilaian Risiko Sektoral (SRA) pada Sektor Industri Perdagangan Berjangka Aset.

Riset

FICG adalah forum konsultatif bagi lembaga intelijen keuangan di Asia Tenggara, Australia dan Selandia Baru untuk memperkuat komitmen mengatasi pencucian uang dan pendanaan teroris, yang seringkali bersifat lintas yurisdiksi. Basis data tersebut diambil dari putusan pengadilan selama satu tahun penuh dan dapat digunakan oleh penegak hukum dan pihak terkait sebagai sarana untuk memperkaya pemahaman tentang cara-cara yang digunakan oleh pelaku tindak pidana pencucian uang.

Pelaporan

Kegiatan pemantauan kepatuhan Direktorat Pengawasan Kepatuhan dilakukan dalam rangka pemantauan kepatuhan pelaksanaan kewajiban pihak pelapor sebagaimana yang dibebankan dalam UU PP TPPU. Pada tahun 2019, telah selesai dilakukan kegiatan pemantauan kepatuhan terhadap 97 (sembilan puluh tujuh) pihak pelapor yang terdiri dari kegiatan audit kepatuhan secara langsung (on-site) terhadap 74 (tujuh puluh empat) Penyedia Barang dan/atau Jasa Lainnya (PBJ) dan 23 (dua puluh empat) Penyedia Barang dan/atau Jasa Lainnya (PBJ). dua puluh tiga) kegiatan pemeriksaan khusus terhadap Otoritas Jasa Keuangan (PJK), yang dilaksanakan melalui mekanisme bersama dengan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Pengawasan Kepatuhan

Sebagai bentuk dukungan dalam proses penegakan hukum, PPATK melakukan kegiatan pembantuan dalam penanganan kasus pengungsi dan kejahatan berat. Tujuan dari bantuan tersebut adalah untuk membantu meningkatkan pemahaman dan pengetahuan, serta berbagi pengalaman dengan aparat penegak hukum terkait penanganan TPPU atau perkara tindak pidana berat kepada penyidik, baik secara konseptual maupun teknis dalam penanganan perkara.

Pengembangan Kerja Sama Antar Lembaga

Dalam melaksanakan kegiatan pendampingan, PPATK menugaskan tim yang terdiri atas ahli TPPU, analis atau pemeriksa transaksi keuangan, dan analis kerjasama.

Asistensi dan Pelatihan Bersama Penegak Hukum

Penguatan Teknologi Informasi

Realisasi Anggaran

Manajemen Sumber Daya Manusia

Untuk mengembangkan kompetensi sumber daya manusia, PPATK telah membangun assessment center berbasis teknologi informasi yang sistemnya telah selesai dibangun dan dalam tahap penyempurnaan. Selain itu, guna mengembangkan karir dan meningkatkan motivasi pegawai, PPATK saat ini telah membuka jalur karir untuk jabatan fungsional seperti staf komputer, arsiparis, staf hubungan masyarakat dan akuntan.

Umum

Selain kegiatan evaluasi, juga dilakukan kegiatan pemantauan terhadap aplikasi goAML, pemantauan kepatuhan pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) serta pemantauan pengelolaan anggaran triwulanan dengan menggunakan Keuangan dan Badan Pembangunan Denmark (BPKP). Sampai dengan bulan Desember 2019, kepatuhan pelaporan LHKPN terhadap wajib lapor melalui e-LHKPN telah mencapai 100% dan kepatuhan pelaporan LHKPN telah mencapai 100%.

Pengawasan Internal

Tujuan penelaahan adalah untuk memberikan keyakinan terbatas atas keakuratan informasi dan bahwa penyajian serta pengungkapannya telah sesuai dengan standar/. Sejak Desember 2019, UPG telah menerima 26 laporan tipping dan telah ditangani sesuai ketentuan yang berlaku.

Gambar

Foto bersama anggota FIU dunia di acara egmount group meeting yang diadakan di indonesia
Grafik 2 NRA TPPT
Foto bersama Pimpinan PPATK bersama peserta sosialisasi APUPPT, dan antu- antu-sias para peserta di sesi tanya jawab
Foto bersama Sekretaris Utama beserta jajaran Pejabat Eselon PPATK seusai  menerima Penghargaan WTA (Foto: DB)
+2

Referensi

Dokumen terkait

Statistical results of graduation of engineering education students Algoritma On time Not on time Artificial Neural Network 149 62 Particle Swarm Optimization PSO 165 69 forward