• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN FINAL CAMPAIGN KEL 8

N/A
N/A
Naura Syifa XIII AK 1

Academic year: 2024

Membagikan " LAPORAN FINAL CAMPAIGN KEL 8"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

OUR EARTH VS AIR POLLUTION

Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan matakuliah Media Sosial

Disusun oleh :

Deri Afriyadi (332310049) Fitria Ramadhanty Sutisna (332310077) Nandini Putri Nurfajar (332310051) Puja Mutia Khanza (332310016) Rahmat Aditiya (332310080)

Sukarno (332210109)

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS PELITA BANGSA

BEKASI

2024

(2)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat, hidayah dan keilmuan yang dicurahkan kepada kami sehingga dapat menyelesaikan laporan campaign ini dengan judul “Our Earth vs Air Pollution” yang diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan mata kuliah Media Sosial.

Adapun tujuan dari penulisan laporan campaign ini adalah untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah Media Sosial dan juga menambah ilmu pengetahuan kami mengenai perencanaan dalam mengampanyekan issue perubahan iklim akibat gas buang industri.

Kami menyadari laporan campaign ini masih banyak kekurangan dan kelemahan serta masih diperlukannya penyempurnaan. Hal ini tidak terlepas dari keterbatasan, kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman yang kami miliki. Serta tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak terutama kami ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Noviaji Joko Priono, S.K.M., M.K.K.K. selaku dosen pengampu matakuliah Media Sosial.

Dengan disusunnya laporan ini, kami harap hasil karya kami bisa bermanfaat dan kampanye yang disampaikan bisa dimengerti dengan baik oleh para pembaca sekalian. Kami memohon maaf apabila terdapat kata-kata atau kalimat-kalimat yang kurang berkenan di hati para pembaca. Akhir kata kami ucapkan terima kasih kepada para pembaca yang sudah meluangkan waktu untuk membaca hasil karya kami. Semoga mendapatkan manfaat serta wawasan mengenai perubahan iklim akibat gas buang industri.

Bekasi, Oktober 2023

Penulis

(3)

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR TABEL ... iv

DAFTAR GAMBAR ...v

BAB I ...1

PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang ...1

1.2 Tujuan Program ...1

BAB II ...3

TAHAP PELAKSANAAN ...3

2.1 Gambaran Umum Program ...3

2.1.1 What? ...3

2.1.2 Why? ...3

2.1.3 When? ...3

2.1.4 Where? ...3

2.1.5 Who? ...4

2.1.6 How? ...4

2.2 Timeline Program ...4

2.3 Susunan Tim ...4

2.4 Strategi Program ...5

2.4.1 Membuat Postingan Media Sosial ...5

2.4.2 Mempromosikan Postingan...5

2.5 Rencana Anggaran Program ...5

BAB III ...6

MONITORING DAN EVALUASI ...6

3.1 Pelaksanaan Program ...6

3.1.1 Pertumbuhan Followers dan Insight Postingan ...6

3.1.2 Kelemahan Campaign Gas Buang Industri ...10

3.2 Evaluasi Program ...11

3.2.1 Evaluasi Campaign Gas Buang Industri ...11

(4)

iii

BAB IV ...13

KESIMPULAN DAN SARAN ...13

4.1 Kesimpulan ...13

4.2 Saran ...13

(5)

iv

DAFTAR TABEL

Table 2 1. Timeline Program Campaign ...4

Table 4 1. Hasil dan Target Campaign ...13

(6)

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3 1. Per tanggal 25 Nov – 1 Des ...6

Gambar 3 2. Per tanggal 04 Des - 11 Des ...6

Gambar 3 3. Per tanggal 12 Des – 31 Des ...6

Gambar 3 4. Per tanggal 2 Januari – 7 Januari ...7

Gambar 3 5. Postingan Likes Terbanyak ...8

Gambar 3 6. Postingan Terpopuler ...9

Gambar 3 7. Interaksi & Aktivitas Profil ...9

Gambar 3 8. Jangkauan Postingan ...9

Gambar 3 9. Postingan Kurang Disukai ...10

(7)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut website resmi Open Data Jabar, Bekasi menempati peringkat kedua kota dengan tingkat polusi udara tertinggi di Indonesia, yaitu mencapai angka 51 dengan kategori “tidak sehat”. Di Jawa Barat, secara rata-rata Indeks Kualitas Udara (IKU) masih berada di bawah target nasional yakni 84.50. IKU Jawa Barat per 2021 masih berada di angka 79.34. Ini menunjukkan kepentingan mendesak dalam menangani permasalahan polusi udara di daerah tersebut.

Bekasi juga dikenal sebagai salah satu kota dengan kawasan industri terbesar. Kegiatan industri ini dapat menghasilkan gas buang industri yang menyebabkan permasalahan lingkungan dan akan menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan karena menyangkut kesehatan, keselamatan dan kehidupan manusia. Penyebab lainnya adalah udara yang dulunya bersih kini berangsur memburuk sedangkan udara merupakan unsur yang sangat penting untuk mempertahankan kehidupan manusia, hewan maupun tumbuhan.

Jenis parameter pencemaran udara berdasarkan pada baku mutu udara ambien menurut PP No 41 tahun 1999, yang meliputi sulfur dioksia (SO2), karbon monoksida (CO), nitrogen dioksida (NO2), oksidan (O3), hidro karbon (HO), PM 10, PM 2.5 (partikel) dan TSP (debu) (debu dan partikel yang selanjutnya disebut partikulat), Pb (timbal), dustfall (debu jatuh).

Pada gas buang industri sendiri terdapat kandungan berbahaya seperti karbon dioksida (CO2), belerang dioksida (SO2), nitrogen monoksida (NO2), gas metana (CH4), dan klorofluorokarbon (CFC). Masing-masing kandungan gas tersebut merupakan buangan setiap industri yang kemudian dilepaskan ke atmosfer sehingga menimbulkan efek rumah kaca. Efek rumah kaca inilah yang menjadi salah satu penyebab perubahan iklim di bumi.

(8)

2

Dari masalah emisi gas buang industri tersebut, kami sebagai mahasiswa Universitas Pelita Bangsa mengajukan laporan terkait kegiatan yang akan kami buat untuk menambah wawasan terhadap campaign mahasiswa lainnya di Universitas Pelita Bangsa tentang kaitan gas buang industri dan dampaknya terhadap perubahan iklim.

1.2 Tujuan Program

Pengajuan kegiatan ini adalah bertujuan untuk mengetahui kaitan gas buang industri dengan perubahan iklim serta mengampanyekan betapa pentingnya menjaga kualitas udara disekitar untuk mempertahankan sebuah kehidupan.

(9)

3

BAB II

TAHAP PELAKSANAAN

2.1 Gambaran Umum Program

2.1.1 What?

Kami melakukan kampanye bermaksud menghimbau dan mengajak mahasiswa Universitas Pelita Bangsa dan masyarakat khususnya daerah Cikarang dan sekitarnya untuk lebih peduli lagi dengan masalah polusi udara akibat gas buang industri yang mana wilayah Cikarang dan sekitarnya dikelilingi oleh kawasan-kawasan industri aktif.

Kampanye yang kami lakukan dengan membuat pamflet lalu diposting di media sosial lalu mempromosikannya.

2.1.2 Why?

Seperti yang kita bersama ketahui bahwa lapisan atmosif bumi telah menipis akibat gas rumah kaca dan terjadi perubahan iklim yang cukup signifikan.

Sedangkan gas rumah kaca bisa disebabkan karena adanya gas buang industri yang terus aktif setiap harinya. Kami berinisiatif untuk membangkitkan kesadaran para pekerja dan masyarakat yang tinggal dekat dengan kawasan industri untuk menjaga udara lingkungan dengan setidaknya menggunakan kendaraan pribadi dengan knalpot dan bahan bakar yang sesuai standar kendaraan yang berlaku dan tidak membakar sampah jika tidak diperlukan untuk meminimalisir adanya polusi udara.

2.1.3 When?

Kampanye dilakukan pada bulan November dan Desember 2.1.4 Where?

Kampanye dilakukan melalui media sosial, di Universitas Pelita Bangsa dan sekitarnya

(10)

4 2.1.5 Who?

- Para mahasiswa Universitas Pelita Bangsa yang mayoritas adalah para pekerja.

- Setiap pengguna aktif media sosial khususnya instagram.

2.1.6 How?

Dengan memposting poster kampanye, video reels, dll melalui instagram.

2.2 Timeline Program

Susunan Tim 2.3 Susunan Tim

Poster & Reels Editor : - Deri Afriyadi - Sukarno

- Rahmat Aditiya - Puja Mutia Khanza - Fitria Ramadhanty Sutisna - Nandini Putri Nurfajar Penyusun Proposal

dan Laporan Akhir : - Fitria Ramadhanty Sutisna - Nandini Putri Nurfajar

3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pembuatan Proposal 2 Pelaksanaan Program 3 Evaluasi Program

No Kegiatan Okt (minggu) Nov (minggu) Waktu

Des (minggu)

Table 2 1. Timeline Program Campaign

(11)

5 2.4 Strategi Program

2.4.1 Membuat Postingan Media Sosial

Membuat pamflet, stories dan reels yang bertema gas buang industri akan dibuat dan dipost di instagram. Selain tentang gas buang industri, tema tentang polusi udara dan edukasi tentang polusi udara pun akan dibuat dan diposting.

2.4.2 Mempromosikan Postingan

Melalui penyebaran link setiap postingan yang diposting dan ikut menandai akun-akun besar tentang lingkungan lainnya seperti greenpeaceid, dll.

2.5 Rencana Anggaran Program

Program kampanye dilaksanakan melalui media sosial sehingga tidak membutuhkan anggaran biaya.

(12)

6

BAB III

MONITORING DAN EVALUASI

3.1 Pelaksanaan Program

3.1.1 Pertumbuhan Followers dan Insight Postingan

Gambar 3 3. Per tanggal 12 Des – 31 Des

Gambar 3 1. Per tanggal 25 Nov – 1 Des Gambar 3 2. Per tanggal 04 Des - 11 Des

(13)

7

Strategi yang digunakan untuk menambah followers adalah dengan terus mempromosikan akun media sosial dan postingan-postingan yang sudah di posting. Semua postingan pun disertakan hashtag agar memudahkan audiens mencari konten tentang gas buang industry dan menemukan akun @udaraindustri.

Selama dua bulan kegiatan kampanye, per tanggal 2 Januari followers berkurang dari 42 followers menjadi 40 followers dikarenakan dari tanggal 23 Desember – 3 Januari tidak ada postingan ataupun promosi akun kampanye sehingga mengurangi minat audiens untuk terus memantau akun @udaraindustri.

Gambar 3 4. Per tanggal 2 Januari – 7 Januari

(14)

8

Postingan dengan jumlah likes terbanyak adalah postingan pertama yang diposting pada tanggal 28 November 2023 membahas tentang kandungan gas berbahaya pada gas buang industri mendapat likes sebanyak 26 likes sampai dengan tanggal 5 Januari 2024.

Seiring berjalannya waktu dan terus memposting edukasi mengenai gas buang industri, likes yang didapat mengalami penurunan yang cukup signifikan dikarenakan akun media sosial yang kurang aktif dan tidak memiliki strategi yang kuat. Konten yang diposting pun kurang bervariatif dan cenderung monoton sehingga tidak memenui keinginan audiens.

Gambar 3 5. Postingan Likes Terbanyak

(15)

9

Postingan terpopouler adalah postingan yang diposting pada tanggal 30 November 2023 membahas tentang dampak negatif dari gas buang industri menjadi postingan terpopuler karena setelah diposting, postingan memiliki jangkauan sebanyak 73 akun yang menjangkau dan 29 aktivitas profil dengan 28 diantaranya mengunjungi akun @udaraindustri dan 1 lainnya mengikuti akun

@udaraindustri. Postingan pun memiliki jumlah likes 22 dan 2 kali dibagikan.

Gambar 3 6. Postingan Terpopuler

Gambar 3 8. Jangkauan Postingan Gambar 3 7. Interaksi & Aktivitas Profil

(16)

10

Postingan yang kurang disukai oleh audiens adalah postingan yang diposting pada tanggal 22 Desember 2023 membahas tentang masalah dan solusi pencemaran udara menjadi postingan yang kurang disukai karena mengambil artikel berupa gambar menggunakan bahasa inggris. Menurut tim, penggunaan bahasa asing bisa mengurangi minat audiens untuk membaca postingan tersebut daripada yang berbahasa Indonesia. Terlihat dari jumlah likes yang sedikit bahwa postingan ini kurang disukai dan diminati audiens.

3.1.2 Kelemahan Campaign Gas Buang Industri A. Kelemahan Berdasarkan Waktu

Kurun waktu yang singkat dalam mengampanyekan lingkungan khususnya tentang gas buang industri menjadi salah satu kelemahan karena sedikit ketidakmampuan untuk mencari dengan cepat refrensi artikel dan konten yang berkaitan dengan tema campaign.

Gambar 3 9. Postingan Kurang Disukai

(17)

11 B. Kelemahan Berdasarkan Anggota Tim

Dari jumlah anggota dan kemampuan masing-masing anggota dalam hal desain dan editor cukup baik dan berkompeten untuk menjalankan kegiatan campaign. Namun, keaktifan dalam mengelola media sosial sebagai wadah untuk berkampanye masih harus ditingkatkan kembali agar target yang sudah ditentukan bisa tercapai.

C. Kelemahan Berdasarkan Strategi

Strategi yang digunakan dalam kampanye hanya membuat postingan di media sosial sebagai sarana komunikasi dan informasi yang bisa audiens dapatkan. Kurangnya persiapan dalam menyusun strategi yang baik membuat proses kampanye menjadi lambat dan terus menjauh dari target yang sudah ditargetkan dari awal kampanye ini direncanakan. Seharusnya strategi yang digunakan lebih bervariatif lagi agar kampanye berjalan hingga mencapai target.

D. Kelemahan Berdasarkan Biaya

Kegiatan kampanye dilakukan di media sosial dan tidak mengeluarkan biaya apapun.

3.2 Evaluasi Program

3.2.1 Evaluasi Campaign Gas Buang Industri

- Evaluasi berdasarkan keaktifan media sosial yang digunakan.

Instagram sebagai satu-satunya media sosial yang digunakan namun masih sangat kurang dalam keaktifan memposting terkait kampanye. Terlihat dari jumlah pengikut dan juga likes yang tergolong sedikit dalam kurun waktu sebulan terakhir.

- Evaluasi berdasarkan respon audiens.

Beberapa audiens menunjukkan antusiasnya mengikuti dan ikut serta untuk membagikan atau memposting ulang postingan atau edukasi yang diposting ke akun pribadi masing-masing.

- Evaluasi berdasarkan tingkat kepedulian audiens.

Audiens yang tidak ikut serta akan kepeduliannya terhadap lingkungan disebabkan informasi yang kurang jelas dan tergolong pasif memberikan

(18)

12

informasi adalah sebuah kelemahan dari sumber campaign yang perlu diperbaiki agar tingkat kepedulian audiens terhadap lingkungan menjadi meningkat.

3.2.2 Rencana Campaign Selanjutnya

Program campaign yang dilakukan selama ini tidak melibatkan pihak manapun dan menjadi sebuah kelemahan karena campaign tidak berjalan dengan maksimal. Untuk rencana kedepan, kegiatan campaign akan dilakukan dengan melibatkan atau berkolaborasi dengan komunitas-komunitas lingkungkan sekitar agar jangkauan audiens nya pun lebih luas sehingga akan lebih banyak lagi masyarakat yang peduli akan lingkungan.

Strategi yang perlu dilakukan kedepannya agar hasil yang didapat lebih maksimal, antara lain :

- Memperbanyak konten yang berkualitas dan menarik perhatian publik - Melibatkan atau bekerja sama dengan komunitas di lingkungan program

campaign untuk memperluas jangkauan audiens

- Mempromosikan akun dan postingan yang sudah dibuat - Menambahkan postingan berhadiah (giveaway)

- Menggunakan trend yang sedang viral baik music maupun challenge terbaru

(19)

13

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

TARGET HASIL

Followers >300 Followers <300

Jumlah kunjungan >500 Jumlah kunjungan <500

20 postingan 13 postingan

Table 4 1. Hasil dan Target Campaign

Campaign ini menargetkan para audiens untuk mengetahui serta memahami bahwa polusi udara akibat gas buang industri itu sangatlah berbahaya dan diharapkan adanya perubahan kebiasaan dari masyarakat guna meminimalisir polusi udara. Namun hasil yang didapat dari campaign ini kurang mencapai target karena kepasifan dari penggunaan media sosial sebagai media komunikasi berkampanye yang berakibat kurangnya informasi atau edukasi yang seharusnya diterima oleh masyarakat tentang polusi udara akibat gas buang industri.

4.2 Saran

Saran dalam program campaign industri ini, telah kami eksplorasi dari berbagai aspek emisi gas industri yang sangat mempengaruhi iklim di dunia khususnya di area sekitar kawasan industri. Untuk mengedukasi pemikiran campaign mahasiswa Universitas Pelita Bangsa terhadap emisi gas industri melalui social media Instagram, berikut sejumlah saran yang diimplementasikan:

1. Mempromosikan akun Instagram dengan melakukan pengiklanan berbayar atau mempromotekan akun Instagram pada mahasiswa sekitar.

(20)

14

2. Berkolaborasi dengan komunitas lingkungan, dimana kolaborasi ini akan membantu memperluas jangkauan aundiens.

3. Pemberdayaan masing-masing anggota tim agar bisa lebih berkreasi membuat postingan – postingan menarik dan mengedukasi yang menarik minat audiens.

Referensi

Dokumen terkait