• Tidak ada hasil yang ditemukan

laporan penelitian - SIMAKIP

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "laporan penelitian - SIMAKIP"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

Judul Penelitian: Penyerapan Nilai-Nilai Kemuhammadiyahan di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (Studi Kasus Mahasiswa FAI UHAMKA). Temuan Tujuan: memberikan kontribusi nyata kepada LPPAIKA sebagai bahan evaluasi pembelajaran al-Islam dan Kemuhammaddiyahan, khususnya untuk Fakultas Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Kemuhammadiyahan mahasiswa yang mereka dapatkan selama menuntut ilmu al Islam dan Kemuhammadiyahan di Fakultas Islam Uhamka Universitas Muhammadiyah Prof.

Penelitian ini juga bertujuan untuk mengevaluasi keberhasilan materi agama sebagai mata kuliah wajib mahasiswa di perguruan tinggi Muhammadiyah. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi sebagai bahan referensi untuk meningkatkan kualitas pendidikan AL Islam dan Kemuhammadiyahan di Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Banyak penelitian terkait Kemuhammadiyahan dan nilai-nilai Islam telah dilakukan, diantaranya oleh Saipul Wakit yang meneliti peran al-Islam dan Pendidikan Muhammadiyah dalam meningkatkan perilaku keagamaan siswa di SMA Muhammadiyah I Jembar.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah pendidikan al-Islam dan Muhammadiyah berpengaruh positif terhadap peningkatan keberagamaan siswa SMA I Muhammadiyah Jembar. Sedangkan mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan masih diperlukan untuk membentuk kepribadian mahasiswa, hanya belum optimal karena sarana dan prasarana belum optimal. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penyelenggaraan mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di perguruan tinggi Muhammadiyah tetap penting selain menjadi mata kuliah yang khas dan wajib bagi mahasiswa perguruan tinggi Muhammadiyah.

Menjadi tantangan bagi perguruan tinggi Muhammadiyah untuk memperkenalkan Islam dan Muhammadiyah kepada mahasiswanya.

Tempat dan Waktu Penelitian

Populasi dan Sampel 1.Populasi

Teknik Pengumpulan Data 1.Teknik pengumpulan data

Daripada data di atas dapat diketahui 3 orang responden mula rukuk dengan membaca subhanaka allahumma rabbana wa bihamdika allahummagfirli. 1 responden yang kerap memulakan ruku dengan kuliah di atas. 4 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan 32 orang responden yang menjawab tidak pernah membaca ruku dengan membaca. di atas sini. Daripada data di atas dapat dilihat bahawa tiada seorang pun responden yang mula rukuk dengan subbuhun quddus rabbuna wa rabbul malaikah...dsb. Tidak ada responden yang mula tunduk dengan syarahan di atas. 4 orang responden menjawab jarang dan kadangkala dan seramai 36 orang responden yang menjawab tidak pernah membaca ruku dengan bacaan di atas.

1 orang responden yang sering mula tunduk apabila membaca di atas 6 orang responden menjawab jarang dan kadangkala dan seramai 32 orang responden yang menjawab mereka tidak pernah membaca tangan ketika membaca di atas. Daripada data di atas dapat dilihat 2 orang responden memulakan sujud dengan membaca subhanaka allahumma rabbana wa bihamdika allahummaghfirli. 1 responden sering mula tunduk dengan bacaan di atas. 5 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan seramai 32 orang responden yang menjawab mereka tidak pernah membaca tangan mereka dengan membaca di bahagian atas. Dari data di atas dapat dilihat bahawa tiada seorang pun responden yang memulakan sujud dengan membaca subbuhun quddus rabbuna wa rabbul malaikah.

Daripada data di atas dapat diketahui 3 orang responden mula keletihan dengan membaca subbuhun quddus rabbuna wa rabbul malaikah. Daripada data di atas, dapat diketahui 29 orang responden mula sujud dengan membaca subhana rabbiyal a'la wa bihamdih (3x). 4 orang responden yang sering mula tunduk dengan bacaan di atas. 3 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan seramai 4 orang responden menjawab tidak pernah membaca ruku dengan bacaan di atas. Daripada data di atas, dapat dilihat seramai 24 orang responden memulakan solat dengan menggunakan perkataan “sayyidina”. 3 orang responden yang sering mula tunduk dengan bacaan di atas. 7 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan 6 orang responden yang menjawab tidak pernah membaca doa menggunakan perkataan.

Daripada data di atas dapat diketahui bahawa 8 orang responden membaca doa na tahiyyat awalallahumma inni zhalamtu nafsi. Daripada data di atas dapat diketahui 4 orang responden membaca doa selepas taiyyat doa selepas tahiyyat Allahumma a'inni ala zikrika... dll 1 orang responden yang sering memulakan tahiyyat dengan bacaan di atas 7 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. .dan seramai 28 orang responden yang menjawab tidak membaca doa tahiyyat dengan bacaan di atas. Daripada data di atas dapat dilihat seramai 13 orang responden membaca doa selepas tahiyyat awal tanpa membaca doa. 2 orang responden yang sering memulakan tahiyyat dengan bacaan di atas. 6 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan seramai 19 orang responden yang menjawab tidak pernah membaca doa selepas tahiyyat awal dengan tidak membaca doa.

Daripada data di atas dapat diketahui bahawa 12 orang responden yang selepas tahiyyat terakhir membaca doaallahumma inni a'uzubika min azabi Jahannam. 5 orang responden yang sering solat tahiyyat terakhir dengan bacaan di atas. 4 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan seramai 19 orang responden yang menjawab tidak pernah membaca solat tahiyyat terakhir dengan bacaan di atas. Daripada data di atas, dapat dilihat bahawa 12 orang responden tidak membaca solat tahiyyat akhir 2 orang responden yang sering membaca solat tahiyyat akhir 4 orang responden menjawab jarang dan kadangkala dan 22 orang responden menjawab tidak pernah membaca solat tahiyyat yang terakhir. Daripada data di atas, dapat dilihat bahawa tidak terdapat responden yang selalu berselawat, 1 orang responden yang sering berselawat, 21 orang responden jarang dan kadang-kadang serta 18 orang responden yang tidak pernah berselawat.

Daripada data di atas, dapat diketahui bahawa 10 orang responden sentiasa menunaikan solat sunat 11 rakaat. 2 orang responden yang sering menunaikan solat sunat 11 rakaat, 8 orang responden menjawab jarang dan kadangkala. dan 20 orang responden yang tidak pernah menunaikan solat sunat 11 rakaat. solat. Daripada data di atas, dapat diketahui bahawa 17 orang responden sentiasa menunaikan solat sunat 23 rakaat. 7 orang responden yang sering menunaikan solat sunat 23 rakaat, 9 orang responden yang jarang dan kadangkala. dan 7 orang responden yang tidak pernah menunaikan solat sunat 23 rakaat. solat. Daripada data di atas, dapat dilihat bahawa 3 orang responden sentiasa mengikut dasar Muhammadiyah, 1 orang responden yang sering mengikut dasar Muhammadiyah, 7 orang responden jarang dan kadang-kadang memberi maklum balas dan 29 orang responden tidak pernah mengikut dasar Muhammadiyah apabila terdapat perbezaan di peringkat awal. penentuan puasa dan hari raya aidilfitri.

Data di atas menunjukkan bahwa 29 responden selalu mengikuti kebijakan pemerintah, 3 responden sering mengikuti kebijakan pemerintah, 4 responden menjawab jarang dan kadang-kadang, dan 4 responden tidak pernah mengikuti kebijakan pemerintah ketika ada perbedaan penetapan awal puasa dan Idul Fitri. .

Column1

Dari data di atas terlihat bahwa jumlah responden yang menjawab dengan skor 1 lebih banyak daripada responden yang menjawab dengan skor 5. Analisis korelasi berguna untuk menentukan besaran yang menyatakan kekuatan suatu variabel dari variabel lain Uji koefisien korelasi menggunakan Product Pearson's moment sebagai berikut. Keberterimaan nilai-nilai Muhammadiyah dengan variabel Y tata cara shalat adalah 0,309. Hal ini menunjukkan rendahnya korelasi antara nilai-nilai Muhammadiyah yang diajarkan selama ini dengan penggunaan bacaan shalat. 2. Uji koefisien determinasi.

Adapun untuk mengetahui besarnya kontribusi yang ditimbulkan dari variabel X terhadap variabel Y digunakan rumus koefisien determinasi sebagai berikut. Berdasarkan hasil pengujian koefisien determinasi di atas diperoleh hasil sebesar 10%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase kontribusi variabel nilai Muhammadiyah terhadap aplikasi bacaan sholat mahasiswa Uhamka adalah 10.

PENUTUP

SARAN

Referensi

Dokumen terkait

Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Petani Selalu Bersemangat Dalam Pekerjaan Sebagai Pembudidaya Semangka Jawaban Responden Skor Frekuensi Nilai Skor Persen % Sangat Setuju 5 17