PENGENALAN TOOLS
LAPORAN
DISUSUN OLEH:
YENI JUWITA MENDROFA 220308018
MUHAMMAD SYAHZEINI 220308020
HAYRIZA HARDANI 220308022
SELIANA ANAK AMPUN 220308030
YOGI PUTRA IRBI 220308044
MUHAMMAD KHOIRIL ASRI SIAHAAN 220308091
TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM
PRAKTIKUM PERBENGKELAN LABORATORIUM PERBENGKELAN TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2024
LEMBAR PENGESAHAN
PENGENALAN TOOLS
LAPORAN
OLEH
YENI JUWITA MENDROFA
TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM B
Laporan sebagai salah satu syarat untuk memenuhi komponen penilaian mata kuliah Praktikum Perbengkelan Teknik Pertanian dan Biosistem
Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara
Diketahui oleh:
Asisten Laboratorium
(Imam Mukhlis Nainggolan) NIM: 210308043
LABORATORIUM PERBENGKELAN TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2024
i DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ... i PENDAHULUAN
Latar Belakang ... 1 Tujuan Praktikum ... 1 TINJAUAN PUSTAKA ... 3 METODOLOGI PRAKTIKUM
Waktu dan Tempat ... 5 Alat dan Bahan ... 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil ... 6 Pembahasan ... 13 PENUTUP
Kesimpulan ... 14 Saran ... 14 DAFTAR PUSTAKA... 15
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perbengkelan sudah dilakukan sejak Zaman Logam. Sebuah ekspedisi yang dilakukan pada tahun 1974 di tepi sungai Ciliwung menemukan sebuah situs dengan satu set peralatan yang digunakan untuk membuat kapak perunggu. Usia situs tersebut melalui analisis penanggalan karbon dibangun pada 1000 SM hingga 500 SM. Peradaban manusia purba melalui aktivitas perbengkelannya membentuk suatu komunitas yang madani dan terorganisasi.
Bengkel adalah tempat yang digunakan untuk merawat dan memperbaiki mesin-mesin, maupun peralatan. Jadi fungsi bengkel adalah sebagai tempat perawatan, perbaikan, dan penggantian komponen sistem sebuah mesin maupun peralatan lainnya. Mesin-mesin perlu dirawat secara berkala, sehingga membutuhkan perkakas perawatan. Mesin-mesin juga mengalami kerusakan dalam pemakaiannya, sehingga diperlukan perbaikan.
Peralatan perbengkelan standar dapat digunakan untuk mengatasi kerusakan-kerusakan yang sifatnya sederhana. Beberapa peralatan yang biasa ada di suatu bengkel antara lain: tang, palu, obeng, kunci sok, kunci T, kunci L, kunci L bintang, kunci ring, kunci pas, kunci kombinasi dan kunci pendukung lainnya seperti feeler gauge, scrap, cutter, kunci valve.
Tools adalah sebuah istilah dalam bahasa inggris yang berarti alat. Tools sendiri memiliki makna perkakas yang dibuat dan digunakan oleh manusia untuk memudahkan dalam menjalankan sebuah pekerjaan. Tidak hanya selalu identik dengan teknologi, tools juga bisa didefiniskan sebagai alat kerja bantu seperti gergaji, pisau, sendok, dan sebagainya.
Alat atau perkakas adalah benda yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan kita sehari-hari. Beberapa contoh alat adalah palu, tang, gergaji, dan cangkul. Beberapa benda yang digunakan sehari-hari seperti garpu, sendok, dan pensil juga termasuk alat. Pisau merupakan salah satu alat yang diciptakan manusia.
Alat-alat yang secara khusus digunakan untuk keperluan rumah tingga sering disebut sebagai perkakas.
2 Tujuan Praktikum
Adanya tujuan praktikum ini untuk mengetahui fungsi dari alat-alat tool yang ada di bengkel pertanian dan mengetahui klasifikasi alat-alat bengkel pertanian.
3
TINJAUAN PUSTAKA
Secara umum, pengertian bengkel adalah tempat berupa bangunan atau ruangan yang berfungsi untuk perawatan/ pemeliharaan, perbaikan, modifikasi alat dan mesin (alsin), tempat pembuatan bagian mesin dan perakitan alat dan mesin serta tempat teknisi untuk belajar. Di bengkel pertanian, banyak hal yang bisa dipelajari dimana keahlian yang diperoleh bisa bermanfaat untuk masa kini atau masa yang akan datang. Keahlian-keahlian penting perbengkelan yang mendasar adalah dasar-dasar pemakaian perkakas-perkakas tangan dan perkakas-perkakas listrik (Azmawijaya, 2015)
Bengkel merupakan suatu tempat atau ruangan yang digunakan untuk melakuakan perbaikan, perawatan, pemeliharaan serta merancang dan merakit suatu mesin, yang mana dalam bengkel tersebut terdapat alat-alat kontruksi serta onderdil dari mesin tersebut. Sedangkan pengetahuan dan keterampilan tentang bengkel bisa disebut juga perbengkelan.
(Novianto, dkk, 2018).
Pada aktifitas perbengkelan sendiri untuk melakukan aktifitas itu sendiri para pekerja bengkel terutama para praktikan perbengkelan, diperlukan untuk mengetahui alat- alat yang digunakan dalam pekerjaan perbengkelan. Maka, pengenalan alat sangatlah penting. Maka, pada makalah ini praktikan akan menjelaskan tentang pengenalan alat dan berbagai keselamatan kerja di dalam pekerjaan perbengkelan. Pengenalan alat dan keselamatan kerja di lakukan guna terhindar dari bahaya- bahaya di bengkel pertanian (Saragih, 2016).
Komponen utama dalam laboratorium dapat berupa alat dan bahan yang memadai. Akan tetapi ketersediaan tempat penyimpanan, inventarisasi dan pengaturan tata letak alat dan bahan dalam laboratorium juga menjadi hal yang penting dalam perencanaan tata kelola laboratorium sehingga memudahkan pengguna dalam memanfaatkan kompetensi laboratorium. untuk itu, maka perlu dilakukan pengelolaan alat dan bahan dalam laboratorium (Prasojo, 2023).
Setiap alat dan mesin memiliki karakteristik berbeda serta dapat mengancam keselamatan pengguna atau operator selama pengerjaan. Dengan mengetahui jenis dan fungsi alat serta mesin dapat mengurangi resiko kecelakaan.
4
Di dunia industry modern biasanya dibuat sistem keselamatan kerja dengan membuat aturan-aturan atau tata cara pengoperasian alat serta mesin perbengkelan (Sucipta, 2015).
Secara umum kata pemeliharaan tidak akan terlepas dengan pekerjaan memperbaiki, membongkar, atau memeriksa mesin secara saksama dan menyeluruh (Maintenance, Repair, and Overhaul – MRO). Sistem pemeliharaan sendiri mencakup pengertian memperbaiki perangkat mekanik dan atau kelistrikan yang menjadi rusak. Pemeliharaan juga bermakna melakukan tindakan rutin guna menjaga perangkat (dikenal sebagai pemeliharaan terjadwal) atau mencegah timbulnya gangguan (pemeliharaan pencegahan). Jadi MRO dapat didefinisikan sebagai, “semua tindakan yang bertujuan untuk mempertahankan atau memulihkan komponen atau mesin kekeadaan ideal agar dapat menjalankan fungsinya sesuai kebutuhan perusahaan (Situmorang, 2017).
5
METODOLOGI PRAKTIKUM
Waktu dan Tempat
Praktikum Perbengkelan dilaksanakan pada hari selasa tanggal 27 februari 2024 pukul 12.40 WIB di Laboratorium Perbengkelan Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah handphone yang digunakan sebagai alat untuk mencari literatur, pulpen dan buku digunakan untuk mencatat materi, arahan, serta hal hal penting selama melakukan kegiatan praktikum, dan Laptop digunakan sebagai alat menyusun laporan.
Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah kuota internet sebagai bahan untuk mencari berbagai literatur yang diperlukan untuk memahami kegiatan praktikum perbengkelan.
6
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil
Berikut ini merupakan hasil dari praktikum Perbengkelan mengenai alat - alat bengkel beserta klasifikasi dan fungsinya:
Tabel 1. Cutting Tools
No Klasifikasi Nama Alat
Gambar Fungsi
1 Cutting
Tools
Gergaji Besi
Untuk memotong besi.
2 Cutting
Tools
Gergaji Kayu
Untuk memotong kayu.
3 Cutting
Tools
Tang Potong
Memotong kabel berbahan besi, tembaga, baja, dan aluminium.
7
4 Cutting
Tools
Gunting Untuk
memotong bahan yang tipis seperti kertas, tali, karton, dll.
5 Cutting
Tools
Coping saw
Untuk memotong bentuk – bentuk rumit pada bahan yang tipis seperti tripleks.
6 Cutting
Tools
Gergaji rantai
Gergaji dengan motor penggerak untuk menebang pohon.
7 Cutting
Tools
Kapak Digunakan
untuk memotong kayu.
Tabel 2. Turning Tools
8 No Klasifikasi Nama
Alat
Gambar Fungsi
1 Turning Tools
Kunci Ring
Untuk memutar mur dan baut
2 Turning Tools
Kunci Pas
untuk
melonggarkan atau
mengetatkan
baut yang
terpasang di sebuah benda 3 Turning
Tools
Kunci shok
untuk
memasang serta melepas baut.
4 Turning Tools
Kunci Y
Mengencangkan atau Membuka Baut dan Mur Hexagonal (segienam beraturan).
9 5 Turning
Tools
Kunci L
Untuk melepas
baut yang
memiliki kepala berbentuk tabung yang terdapat lubang di tengahnya.
6 Turning Tools
Kunci T
Untuk
membuka dan memasang baut dan mur pada
area yang
sempit dan jauh dari permukaan.
Tabel 3. Holding Tools No Klasifikasi Nama
Alat
Gambar Fungsi
1 Holding Tools
Kunci Inggris
untuk melepas dan
mengencangkan baut/mur ketika ukuran kunci pass atau ring tidak ada yang sesuai.
10 2 Holding
Tools
Tang Kombinasi
Untuk memotong kawat, menjepit benda yang tidak bisa disentuh, dll.
3 Holding Tools
Kunci Roda
Digunakan untuk melepas dan mengganti mur roda
4 Holding Tools
Clamp Locking
Untuk menjepit benda berat seperti kayu ataupun besi
5 Holding Tools
Tang Burung
Untuk
mencengkram dan memutar benda – benda berukuran besar.
11 6 Holding
Tools
Clamps Portable
untuk memegang, mengencangka, atau mengunci benda dengan kuat.
Tabel 4. Driving Tools No Klasifikasi Nama
Alat
Gambar Fungsi
13 Driving Tools
Tang Biasa
Untuk penjepit dan penahan benda kerja.
2 Tang
Polygrid
Untuk menjepit benda yang akan di pindahakan.
12
3 Palu Digunakan
untuk
mengencangkan atau
menamcapkan paku pada benda.
4 Tang Air Untuk menjepit
benda bundar atau bengkok dengan sangat kuat.
5 Tang
Cucut
Digunakan untuk
membengkokkan plat yang lunak dan memutar komponen dengan rahannya yang bergerigi.
6 Tang
Kuat
Untuk menjepit benda benda yang akan dibor, digerinda, dll.
13 Pembahasan
Kegiatan Praktikum Perbengkelan, dengan materi Pengenalan Tools, dilakukan dengan mempelajari dan memahami tentang pengelompokan tools berdasarkan klasifikasinya. Beberapa contoh pengklasifikasian tools perbengkelan yakni, layout tools, cutting tools, driving tools, holding tools, dan fastener. Tools pada perbengkelan pertanian diklasifiksikan berdasarkan fungsinya. Tools yang tergolong kedalam layout tools seperti measuring tape, multi angle, jangka sorong, dan plastic profile copy gauge digunakan untuk mengukur ukuran panjang, diameter, dan sudut suatu benda.
Cuttng tools terdiri dari hack saw, hand saw, bolt cutter, tin snips, dan lain- lain. Cuttng tools digunakan untuk memotong, memisalh, dan memidah bahan.
Driving tools digunakan untuk memindahkan alat dan material bengkel, yang tergolong kedalam driving tools diantaranya, pahat, dongkrak mobil, pahat, dan kol, dan lain-lain. Tools yang tergolong kedalam holding tools seperti slip joint pliers, kunci inggris, kunci pas, dan catok portabe, tools ini digunakan untuk menjepit kayu, logam, plastik, dan bahan lain yang digunakan dalam perbengkelan. Fastener, klasifikasi tools ini terdiri dari finishing nail, lock nut, roofing nail, common nail.
Tools ini digunakan sebagai pengikat, penahan, dan penghubung dua atau lebih potongan bahan.
14 PENUTUP
Kesimpulan
1. Bengkel secara umum adalah tempat untuk memelihara, memperbaiki serta merancang dan membuat berbagai mesin.
2. Bengkel Pertanian merupakan tempat untuk melakukan pembuatan, perbaikan, penyimpanan dan perawatan berbagai alat mesin pertanian.
3. Klasifikasi peralatan bengkel diantaranya adalah layout tools, cutting tools, holding tools, boring tools, driving tools, turning tools, fasteners, dan power tools.
Saran
Adapun saran yang dapat diberikan yaitu sebaiknya praktikum dilaksanakan langsung di bengkel dengan alat-alat perbengkelan yang lengkap agar praktikan dapat memahami dengan baik alat-alat perbengkelan dan cara penggunannya.
15
DAFTAR PUSTAKA
Azmawijaya. 2015. Pengenalan Dan Inventarisasi Alat-Alat Perbengkelan Pertanian.
Novianto, W. and Santoso, Y., 2018. Analisa dan perancangan sistem informasi bengkel pada bengkel lancar motor. IDEALIS: Indonesia journaL Information System, 1(5), pp.57-63.
Prasojo, Nugroho Dwi. Jamilah. Moch. Sasmito, Shandy. 2023. Manajemen Pengelolaan Alat dan Bahan di Laboratorium. Indonesian Journal of Laboratory
Sucipta, Nyoman. 2015. Perbengkelan Dan Keselamatan Kerja. Program Studi Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana Situmorang, Rodian. 2017. Perawatan Mesin Perkakas. Politeknik Negeri Bandung Saragih, Christanty. 2016. Pengenalan Alat Perbengkelan.