• Tidak ada hasil yang ditemukan

LUMEN VERITATIS - UNWIRA

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "LUMEN VERITATIS - UNWIRA"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Contents available at: www.repository.unwira.ac.id

LUMEN VERITATIS

JurnalTeologidanFilsafat

https://journal.unwira.ac.id/index.php/LUMENVERITATIS Editorial Paper

Copyright ©2021Oktovianus Kosat. This is an open access article distributed the Creative Commons Attribution- NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License

1

TERGERUSNYA KOMUNIKASI

DALAM ALIENASI-VIRTUAL YANG AMBIVALEN

Oktovianus Kosat

kosatkote11@gmail.com

Kerahiman adalah asas dan spirit utama bagi terbangunnya sebuah relasi dan komunikasi yang bertanggung jawab dan manusiawi. Ketika manusia terus tergiring untuk mengagungkan teknologi, hadir pula penampakkan mulia yang tidak akan mungkin termakan oleh perkembangan zaman. Dialah kerahiman. Kerahiman yang diimani sebagai tindakan Allah yang paling mendasar; dengan mana Allah datang menjumpai, berelasi, berkomunikasi, sampai pada penyelamatan manusia melalui Yesus Kristus.

Terbangunnya relasi dalam spirit kerahiman, mengharuskan lahirnya sebuah tanggung jawab. Bahwa, wajah kerahiman bukanlah kehadiran yang fiktif, melainkan kehadiran yang nyata, yang membutuhkan peran-aktif dalam bentuk tanggung jawab, demi sebuah tanggapan etis akan kehadiran kerahiman.

Tanpa harus dipungkiri, bahwa di tengah geliat membangun relasi yang etis, sering tidak terlewatkan juga sebuah ‘ruang antara’ sebagai zona terciptanya kemungkinan-kemungkinan manusiawi yang lain, yang berformakan keindahan. Di sinilah kerahiman diuji dalam kebingungan manusia. Sambil bertanya tentang:

apakah ‘aku tuan’, manusia terus berlangkah untuk mencari dan memilah dari berbagai macam kehadiran yang terkadang, nyata namun fiktif; terkadang, fiktif namun nyata; untuk mendapatkan satu kepastian. Dan inilah nama dari kepastian itu, yakni: kerahiman ***

(2)

Oktovianus Kosat Tergerusnya Komunikasi Dalam Alienasi-Virtual Yang Ambivalen

2

Referensi

Dokumen terkait

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum.8 Melihat dari beberapa definisi dan gambaran tentang desentralisasi fiskal di atas, dapat disimpulkan bahwa desentralisasi fiskal