• Tidak ada hasil yang ditemukan

majelis wali amanat

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "majelis wali amanat"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS INDONESIA

MAJELIS WALI AMANAT

Salemba 4, Jakarta 10430, Telp. (021) 330355, Fax. 330343

Kampus Depok, Telp. (021) 78849064, Fax. (021) 7863519, E-mail: mwa-ui@makara.cso.ui.ac.id

KETETAPAN II{AJELIS WALI AMANAT TJIIIVERSITAS INDONESIA

NOMOR : Ult /SK/It{WA-tJU2fit{

TENTANG

PERI'BAHAN KETETAPAN MWA UNrVERSITAS INIX)NESIA NOMOR 005/SK/IWWA-W2004

TENTANG

TATA TERTIB KEHII'UPAh T(AMPUS TINTVENSITAS INDONESIA

Mafclir Wdi Amrnat Unirrcrritrs Indonclir

L

Meninnbmg:

Mengingat:

l. bahwa Universitas Indonesia sebagai institusi pendidikan, di dalanr menjalankm proses pendidikan lunrs mdnpu menciptalcm suasma yery mendukrrng terciptanya komunikasi abu dialog kejujurart intelektual, bbfrukasn unnrk perubahar yary konstuktif dan memghormati hak individu;

bahwa penrbahan status Univenitas Indonesia menjadi Badan Hukum Milik Negara menrerlukan penyesuaim p€ratumn ta;ta tertib yang ada;

bahwa berdasarkan butir I dan 2 perlu dit€tapkan Tata Tertib Kehidqm lQmpus Universitas Indonesia yang baru dengan Ketstapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia

Undang-undang Nomor 20 tahun 2W3 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

Peratrran Pemerintah Nornor 60 tahun 1999 tenhng Pendidikar Tinegi;

Peraturan Pemerintah Nomor 6l tahun 1999 t€ntang Penetapan Pergrrruan Tingg Negeri sebagai Badan Hukunu

Peratnan Pemerintah Nomor 152 tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebag:ai Badan Hukum Milik Negara;

Keprttuan Menteri Pendidikan Nasional Nomor l6lMPNn(PnOW t€ntang Pengangkahn Anggota Mqielis Wali Ammat Universitas Indonesiq

3 .

l .

2.

t \

3 .

4.

5 .

(2)

Memperhatikan :

I

Menetapkan :

6. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor IOS/DIKTI/Ikp20OI Tentang Pedoman Pembukaan Program Studi dan/atan Jurusan Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 234N12000 Tentang Pedoman Pendirian Perguruan Titggt;

7. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 0o6/SK/IMW A-W2002 Tentang Kebijakan Umum tentang Aratt Pengemb angan Universitas Indon esia 2002'2004 ;

8. Keputusan Majetis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 0I/SK/TVIWA-W2003 Tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia.

Surat Ketua Senat Akademik lJniversitas Indonesia No.258/SAU/W2003 tanggal 22 Desember 2AA3 perihal penetapan Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia oleh Majelis Wali Amanat.

M E M U T U S K A N

TATA TERTIB KEEIDUPAN KAMPUS UNWERSITAS INDONESIA

BAB I

KETENTUAN UMUM

Dalam Ketetapan Majelis Wali Amanaturt-tfr# O1*uf,*ud dengan:

a. Kehidupan kampus adatah kegiatan yang berada di dalam atau di luar area Universitas Indonesia yang menggunakan nama atau atribut Universitas lndonesia;

b. Warga Universitas Indonesia adalah Sivitas Akademika Universitas, anggota Majelis Wali Amanat Universitas Indonesi4 dan karyawan Universitas Indonesia;

c. Sivigs Akademika Universitas Indonesia adalah Tenaga Akademik Universitas Indonesi4 dan peserta didik Universitas Indonesia;

d. Tenaga Akademik adalah Pegawai Universitas Indonesia yang diangkat oleh Universitas tndonesia yang dalam kegiatannya melakukan pendidikan, penelitian, dan pengabdian/pelayanan kepada masyarakat;

e. Pegawai Universitas Indonesia adalah pegawai yang diangkat oleh pemerintah sebagai PNS dan pegawai yang diangkat oleh Universitas lndonesia.

BAB II ASAS DAN TUJUAN

Pasal 2

(l) Warga Universitas Indonesia harus mendasari setiap aktivitasnya dengan jujur.

(2) Ketetapan Majelis Wati Amanat ini bertujuan mengatur perilaku setiap Warga Universitas lndonesia dalam setiap aktivitasny a agar tercipta ketertiban dan keamarum dalam lingkungan Universitas Indonesia.

(3)

BABIII

PEruLAKU I'AI..1\M KECIATAN AKADEMM Paml 3

Dalam menjalankan proses akademik, Sivitas Akademika dilarang:

a. menempatkan dirirrya dzlam posisi konflik kepentingan;

b. melakukankecurangan;

c. memberi ataupun menerima bantuan yang tidak diizinkaU dan d. melakukan plagiat karya akademik orang lain.

Prsd 4 Sivitas Akademika Universitas Indonesia dilarang :

a. me,ngalses, membuang merusak informasi, materi atau properti orang latn tanpa iz:n:

b. mengalses, membuang tanpa izin, menyembunyikan alau merusak cdatar! file stau materi akademik dari perpustakaan dan Unit Pelalsana Teknis lain;

c. membocorkan hal-hal yang benifat rahasia;

d. memakai tanpa izin materi, sistenr, website, dsn atau permgkat lunak pendidikau dan

e. berperilaku tidak sopan yang berkaitm dsrgan norma-norma moral dan kesusilaan.

\-, Pasol 5

Sivitas Akademika Universitas Indonesia harus :

a- mencapai yang terbaik dalam penelitiaq pendidikan, pengajaran, dan penerapan pengetahuan;

b. meiregakkan objektivitas keilmuur dalam melakukan penelitim, pendidikan, pengajaran dan penerapan pengetahuan pada bidang keahliannya;

c. berpartisipasi secara efeltif mencapai visi dalam menjalankan misi miversitas; da d. konsisten dan bertanggrngiawab dalam kebebasan akademik.

BAB IV

PERILAKU DALAM KEGIATAN NON-AKADEMIK Pasal 6

Warga Universitas lndonesia dilarang:

, a. merusak properti Universitas lndonesia;

b. menyalahgunakan atau mengagunkan properti Universitas Indonesia; dan

c. menyalatrgurakan teknologi, sistem informasi, termasuk data dan informasi milik Universitas Indonesia.

Pasal 7 Warga Universitas Indonesia dilarang:

a. melakukan perubahan informasi tertulis yang resmi yang menimbulkan ketidak benaran informasi kepada Warga Universitas Indonesia; dan

b. memberikan keteranganlkesaksian palsu.

7 lt

(4)

Pasal 8 Warga Universitas lndonesia dilarang:

a. memiliki, menjual dan mengonsumsi minuman keras;

b. memproduksi, menjual, mendistribusikan, memiliki dan menggunakan obat-obatan terlarang atau narkotik;

c. melakukan atau mencoba untuk melakukan hal-hal yang dapat membuat orang lain cidera;

d. membawa senjata tajam, senjata api, atau bentuk lainnya yang dapat membahayakan orang lain ke dalam kampus,

menggunakan bahan beracun berbahaya secara melanggar peraturan yang berlaku, membuat atau menyirkulasikan laporan atau informasi yang tidak benar mengenai kebakaran, ledakan, kejahatan atau jenis emerjensi lainnya;

melakukan intimidasi dan bentuk lain yang sifatrya mengancam orang lain;

mengganggu aktivitas dan ketenteraman Universitas lnd onesia;

melakukan diskriminasi terhadap orang lain atas dasar agam4 etnisitas, jender, orientasi seksual, orientasi politik, dan cacat fisik; dan

melakukan tindakan asusila dan pelecehan seksual.

BAB V

KETENTUAN SANKSI Pasal 9

(1) Pelanggaran terhadap Ketetapan Majelis Wali Amanat ini diancam dengan sanksi.

(2) Jenis sanksi sebagaimana dimaksud dalam ayat (l) dapat berupa:

a. peringatan lisan atau tulisan;dan atau b. denda, dan atau

c. kewajiban mengganti semua kerusakan dan atau kerugian yang ditimbulkannya; dan atau

d. larangan mengikuti kegiatan akademik dan kegiatan Universitas Indonesia; dan atau e. dicabut kedudukannya sebagai Warga Universitas lndonesia.

Pasal 10

(l) Rektor berwenang menjatuhkan sanksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat Q) kepada Warga Universitas Indonesia yang terbukti bersalah melakukan pelanggaran Ketetapan Majelis Wali Amanat ini setelah mendengar pertimbangan Panitia Penyelesaian Pelanggaran Tata Tertib (P3T2), Dewan Guru Besar, atau organ Universitas lndonesia lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku; dan atau

(2) Rektor berwenang menjahrhkan satu atau lebih jenis sanksi sebagaimana diatur dalam Pasal 9 ayat (2) kepada pelanggar; dan atau

(3) Berdasarkan kewenangan yang diberikan Rektor, Dekan/Ketua Lembaga/Direktur memberikan tindakan awal, berupa peringatan lisan atau tulisan, denda, kewajiban mengganti semua kerusakan dan atau kerugian yang ditimbulkannyA atau larangan mengikuti kegiatan akademik dan kegiatan Universitas Indonesia, sambil menulggu keputusan akhir Rektor.

(4) Pemberian sanksi sebagaimana dimaksud dalam ayat (l) tidak menghilangkan tanggung jawab Warga Universitas Indonesia menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

e.

f.

g.

h.

i.

(5)

t

\-

BAB VI

KETENTUAN PENUTUP Pasal 1l

Dengan berlakunya Ketetapan Majelis WaIi Amanat ini maka tidak berlaku lagr .

a. Peratwan Universitas Indonesia Nomor I Tahun 1996 Tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia;

b. Keputusan Rektor Universitas lndonesia Nomor 098/SKiR/UI11998 Tentang Ketentuan Pelaksan aan T ata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia;

c. Ketetapan Majelis Wali Amanat UI Nomor 005/SIVMWA-W2004 tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia.

Pasal 13

Ketetapan Majelis Wali Amanat ini mulai berlaku sejak saat ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

Pada tanggal 9 Agustus 2004

Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia

K#* KU Muljadi

\-'

Referensi

Dokumen terkait

They were 3 types of direct strategies (memory, cognitive and compensation) and 3 types of indirect strategies (metacognitive, affective and social). The second, the most