MANAJEMEN PENGELOLAAN FLY ASH DAN BOTTOM ASH (FABA) PLTU PLN GROUP

(1)

Dipresentasikan oleh : Komang Parmita

EVP K3, Keamanan dan Lingkungan (K3L) PT PLN (Persero)

11 Oktober 2022

MANAJEMEN PENGELOLAAN

FLY ASH **DAN BOTTOM ASH (FABA)**

PLTU PLN GROUP

(2)

2

Outline

1 | Apa itu FABA?

2 | Peta Sebaran PLTU & Produksi FABA 3 | Regulasi FABA

4 | Capaian Standarisasi dan Kerja Sama 5 | Capaian Pemanfaatan FABA

6 | Ragam Produk Pemanfaatan FABA

7 | Harapan dan Dukungan

(3)

Fly Ash & Bottom Ash (FABA)

Fly Ash

(Abu Terbang) dan

Bottom Ash

(Abu Jatuh) adalah sisa hasil proses pembakaran batubara di ruang bakar (boiler).

Fly Ash

dikumpulkan dari fasilitas penangkap partikulat, seperti

Electrostatic Precipitator (EP),

sedangkan

Bottom Ash

dari bagian bawah boiler yang jatuh.

Apa itu FABA?

Fly Ash Bottom Ash

Difference of :

▪

Ukuran Partikel

▪

Komposisi Utamac

▪

Karakteristik

▪

Optimal

Pemanfaatan

Halus dan ringan

Silika (SiO2), Aluminium (Al2O3), besi (Fe2O3), dan kalsium (CaO)

Non Hazardous

(PP No.

22/2021)

Concrete Product

Lebih kasar, bahkan

granule

dan berat

Silika (SiO2), Aluminium (Al2O3), besi (Fe2O3), dan kalsium (CaO)

Non Hazardous

(PP No.

22/2021)

Lapisan dasar jalan/ urugan

BA FA

(4)

4

Sebaran PLTU dan Produksi FABA per Tahun

01

^SUMATERA

PLTU (13 Unit) 1. Nagan Raya 2. Pangkalan Susu 3. Labuhan Angin 4. Tanjung Balai Karimun 5. Tembilahan

6. Tenayan 7. Ombilin 8. Teluk Sirih 9. Bukit Asam 10. Tarahan 11. Sebalang 12. Air Anyir 13. Suge

450 ribu Ton/tahun

Deposit FABA : 1,6 Juta Ton

02

^JAWA

PLTU (13 Unit) 1. Suralaya 2. Banten I Suralyaa 3. Lontar

4. Labuan 5. Pelabuhan Ratu 6. Adipala 7. Tanjung Jati B 8. Rembang 9. Pacitan 10. Indramayu 11. Tanjung Awar-awar 12. Paiton 1&2 13. Paiton 9

2,2 juta Ton/tahun

Deposit FABA 3,8 Juta Ton

03KALIMANTAN

PLTU (8 Unit) 1. Asam-asam 2. Pulang Pisau 3. Teluk Balikpapan 4. Ketapang 5. Sanggau 6. Sintang 7. Bengkayang 8. Berau

140 ribu ton/tahun

Deposit FABA : 891 Ribu Ton

04

^SULAWESI

PLTU (6 Unit) 1. Amurang 2. Punagaya 3. Barru 4. Nii Tanasa 5. Anggrek 6. Ampana

05

^NUSRA

PLTU (4 Unit) 1. Roppa 2. Bolok

3. Sumbawa Barat 4. Jeranjang

06

^MALUKU

PLTU (1 Unit) 1. Tidore

7000 ton/tahun

07

^PAPUA

PLTU (1 Unit) 1. Holtekam

1500 ton/tahun

Total PLTU = 46 PLTU

(5)

Regulasi FABA

(6)

6

Capaian Kerja Sama Pengelolaan FABA

28 Pemerintah Daerah

2 BUMN

45 Perusahaan Swasta

6 UMKM/ BUMD/ BUMDes

7 Kementerian dan Lembaga

•

Capaian Standarisasi Pengelolaan FABA

2 Sub Base & Road Base – Standar Teknis PUPR

5 Beton Perkerasan & sejenisnya - SNI

7 Agregat Buatan & sejenisnya - SNI

7 Stabilisasi Tanah/Tanah Urug

& Sejenisnya - SNI 2 Paving Block & Batako - SNI

2 Mortar - SNI

2 Bata Ringan / Hebel - SNI

1 Semen PCC (Portland Composite Cement) - SNI

1 Pupuk– Standar Teknis Kementan

➢

“9 jenis produk pemanfaatan masuk dalamSPLN”

PKS Pemanfaatan FABA dengan TNI dan Adhi Karya

Sudah dibuatkan template MoU oleh Bidang Hukum dan disosialisasikan & selanjutnya unit

mengimplementasikan sesuai batasan kewenangan dan scope

bidang kerjanya

(7)

Upaya Pemanfaatan FABA

Pelatihan Pemanfaatan FABA dengan Polri pada 06 Juni 2022 Survey Pelaksanaan Proyek

Strategis Nasional Kawasan Wisata Unggulan Jembatan Kaca Gunung

Bromo

Kunjungan ke PLTU Ombilin oleh Direktur Teknik Lingkungan Ketenagalistrikan KESDM ke PLTU Ombilin pada tanggal 09 – 11

Juni 2022

(8)

8

No Instansi Jumlah Unit Keterangan

1 Pemerintah Provinsi

9 Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Tengah, NTB, NTT, Bangka Belitung, Lampung, Sulawesi Tenggara, Sulut

2 Pemerintah Kota/Kabupaten

22 Banyuwangi, Lamongan, Lumajang, Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Bojonegoro, Kupang, Ende, Langkat, Tapanuli, Mataram, Lampung, Lebak, Tanah laut,

Banjarbaru, Probolinggo, Pulang Pisau, Tangerang, Jepara, Jember, Rembang, Tuban, Cilacap

3 Kementerian 6 PUPR, KLHK, Kemendes, Kemen BUMN, Kemen KKP, Kemenko Marvest

4 Lembaga 5 Balai Jalan Kalteng, KalSel, Kalbar, Balai Besar Jalan Bandung, Balai Sumber daya Air

5 TNI AD 9 Kodim Rembang, Kodim Jepara, Kodim Pacitan, Kodim Indragiri Hilir, Kodam Cendrawasih, Kodam Mulawarman, Danrem Garuda Hitam, Mabes TNI (Aster, Kasum)

6 TNI AL 9 Lanal Maumere, Lanal Sibolga, Lanal Lampung, Lantamal Kupang, Kogartap Brawijaya, PusMar Karangpilang, Puspenerbal Juanda, Pangkogabwilhan 1, Pangkogabwilhan 2

7 POLRI 8 Kabaharkam Mabes, Polres Jepara, Polda Banten, Polda Kalteng, Polres Pulang Pisau, Polres Tanah Laut, Polres Tuban, Polres Probolinggo

8 Universitas 3 UNAIR, ITS (Jawa Timur), ITERA (Lampung).

9 BUMN Karya 3 Adhi Karya, Nindya Karya, Waskita Beton Precast Sebagian dengan

Unit PLTU

Rintisan Kerjasama K/L

(9)

Capaian Pemanfaatan FABA PLTU PLN Group

305,04 402,64

726,33 817,73

19,77

196,61

117,61

424,97

2019 2020 2021 2022

Dalam Ribu Ton

Pemanfaatan FABA PLTU PLN (Group (Ton)

Pemanfaatan FA Pemanfaatan BA

324.81

599.25

843.94

1,242.70

Capaian Pemanfaatan FABA PLTU PLN Group

(10)

10

19,36 Km Jalan Beton

1.860.941 Pcs Paving Batako 314.308 Ton Stabilisasi Lahan

157 Unit Rumah FABA

300 UMKM Pemanfaat FABA

Ragam Produk Pemanfaatan FABA PLTU PLN Group

Minahasa Utara

Maumere Banjarmasin

Rumah FABA

Situbondo Pacitan

Jalan BetonFABA

600 Pcs Tetrapod

Sumbawa Mataram

Pacitan – 11 Ton Rembang – 0,4 Ton

Stabilisasi Lahan Tetrapod UMKM

Adipala

(11)

Rumah FABA

Site Visit Rumah FABA PLTU Lontar, Selasa – 19 April 2022.

Verifikasi kesesuai dengan Rencana Waktu, Biaya & Mutu

Hasil evaluasi pembangunan rumah contoh tipe 36 tersebut yaitu:

a) Estimasi total biaya Rp.37.370.000)* per unit rumah dengan potensi penghematan biaya sebesar Rp 3.000.000/rumah dari pemanfaatan material FABA sebagai material konstruksi rumah bila dibandingkan dengan material non-FABA pada umumnya.

b) Kualitas jenis FABA, Kompetensi Tukang, Alat dan kondisi cuaca menjadi faktor kunci dalam pembangunan rumah sesuai desain.

c) Untuk pembangunan satu (1) unit rumah akan mengkonsumsi sekitar 14-ton FABA atau setara 280 ribu ton FABA untuk 20 ribu Unit Rumah.

(12)

12

Ragam Produk Pemanfaatan FABA PLTU PLN Group dalam Dokumen Rincian Teknis (DRT) Pemanfaatan FABA

Pemanfaatan FABA sebagai Sub Grade 1

Pemanfaatan FABA sebagai Sub Base 2

Pemanfaatan FABA sebagai Road Base 3

Pemanfaatan FABA sebagai Perkerasan Beton 4

Pemanfaatan FABA sebagai Beton Pra Cetak 5

Pemanfaatan FABA sebagai Perkerasan Aspal 6

Pemanfaatan FABA sebagai Paving dan Batako 7

Pemanfaatan FABA sebagai Substitusi Agregat Buatan

8

Pemanfaatan FABA sebagai Mortar/Perekat 9

Pemanfaatan FABA sebagai Bata Ringan/Hebel 10

Pemanfaatan FABA sebagai Genteng Beton 11

Pemanfaatan FABA sebagai Bahan Pupuk Organik 12

Pemanfaatan FABA sebagai Bahan Plesteran 13

Pemanfaatan FABA sebagai Substitusi Agregat 14

Pemanfaatan FABA sebagai Bahan Material Pengisi Geobag 15

Pemanfaatan FABA sebagai Bahan Baku Dalam Kemasan

16

Pemanfaatan FABA sebagai Material PAF/NAF 17

Pemanfaatan FABA sebagai Substitusi Bahan Baku Semen

18

Pemanfaatan FABA sebagai Material Penutup Bekas Tambang 19

Pemanfaatan FABA sebagai Penutup Landfill 20

(13)

Harapan

• Semakin tersebar luasnya manfaat FABA di Kementerian dan Lembaga terkait, Pemerintah Daerah, Pihak Swasta dan masyarakat secara umum melalui kegiatan-kegiatan sosialisasi dan pelaksanaan.

• Semakin meningkatnya pemanfaatan FABA pada sektor infrastrukur di Indonesia

• Semakin terbukanya kerja sama pemanfaatan FABA pada proyek-proyek infrastruktrur jalan di bawah kendali Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahahan Rakyat RI

Dukungan

• Payung hukum berupa arahan untuk memanfaatkan FABA secara massive dalam kegiatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

• Adanya kemudahaan regulasi dalam upaya pemanfaatan FABA.

Harapan dan Dukungan

(14)