MATERI SOSIALISASI TIM PENILAI BLUD 2023

SOSIALISASI PERSIAPAN PENILAIAN BLUD

PUSKESMAS

BIDANG PELAYANAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN KOTA BATAM

TAHUN 2023

I. LATAR BELAKANG BLUD

• BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) adalah instansi di lingkungan Pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan / atau jasa

• Permendagri 78/2019 : BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas / Badan Daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pada umumnya

Latar Belakang

• Fleksibilitas berupa : 1. Pengelolaan

pendapatan dan biaya 2. Pengelolaan Kas

3. Pengelolaan Utang 4. Pengelolaan Piutang 5. Pengelolaan Investasi 6. Pengadaan barang dan

/ atau jasa

7. Penyusunan akuntansi, pelaporan dan

pertanggungjawaban

• Fleksibilitas berupa :

8. Pengelolaan sisa kas akhir tahun anggaran dan deficit

9. Kerjasama dengan pihak lain 10. Pengelolaan dana secara langsung

11. Perumusan standar, kebijakan, system dan prosedur pengelolaan keuangan

REGULASI BLUD

DINAS KESEHATAN KOTA BATAM

Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum

Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah

PERWAKO BATAM TENTANG BLUD

1. PERWAKO NO. 32 TAHUN 2021 TENTANG RENSTRA BLUD UPTD PUISKESMAS PADA DINAS KESEHATAN KOTA BATAM

2. PERWAKO NO. 55 TAHUN 2021 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN REMUNERASI PADA BLUD UPT PUSKESMAS KOTA BATAM

3. PERWAKO NO. 57 TAHUN 2018 TENTANG PENYETORAN SURPLUS ANGGARAN BLUD KE REKENING KAS UMUM DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BATAM

4. PERWAKO NO. 31 TAHUN 2021 TENTANG POLA TATA KELOLA BLUD UPTD PUSKESMAS KOTA BATAM

5. PERWAKO NO. 33 TAHUN 2021 TENTANG SPM PADA BLUD UPTD PUSKESMAS PEMERINTAH KOTA BATAM

6. PERWAKO NO. 45 TAHUN 2021 TENTANG TARIF LAYANAN PADA PUSKESMAS DI KOTA BATAM YANG MENERAPKAN POLA PENGELOLAAN KEUANGAN BLUD

II. STRUKTUR ORGANISASI

• Organisasi Puskesmas dijelaskan dalam pasal 41 ayat 2 Permenkes 43/2019 di mana organisasi Puskesmas paling sedikit terdiri atas :

1. Kepala Puskesmas

• Pada pasal 42 menjelaskan bahwa Puskesmas dipimpin oleh Kepala Puskesmas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kepala Puskesmas merupakan penanggung jawab atas seluruh penyelenggaraan kegiatan di Puskesmas, pembinaan kepegawaian di satuan kerjanya, pengelolaan keuangan pengelolaan bangunan prasarana dan peralatan.

2. Kepala tata usaha

• Pasal 45 menjelaskan bahwa kepala tata usaha memiliki tugas dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan administrasi perkantoran Puskesmas.

3. Penanggung jawab

• Pasal 46 menjelaskan bahwa penanggung jawab paling sedikit terdiri atas : a. PJ UKM dan keperawatan kesehatan masyarakat

b. PJ UKP, kefarmasian, dan laboratorium

c. PJ jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring Puskesmas d. PJ bangunan, prasarana, dan peralatan Puskesmas

e. PJ mutu dan

f. PJ lainnya berdasarkan kebutuhan Puskesmas dengan persetujuan Kepala Dinas

PIMPINAN BLUD

Bendahara Pengeluaran Pembantu

Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 79 Tahun 2018 (Pasal 8)

PEJABATKEUANGAN

Bendahara Penerimaan Pembantu

Pengurus Barang Pembantu

PEJABAT TEKNIS

PJ

PROGRAM PJ

PROGRAM PJ

PROGRAM

PJ PROGRAM

PJ

PROGRAM PJ

PROGRAM PJ

PROGRAM

III. LANGKAH PERSIAPAN PENERAPAN BLUD

DINAS

KESEHATAN

PUSKESMAS

Membentuk Tim Pendamping penerapan BLUD PUSKESMAS dan melakukan diskusi

Menyusun Draft SK dan Perwako BLUD

Melakukan mapping kemampuan PUSKESMAS (Pemenuhan SDM, SAPRAS dan PEMELIHARAAN) Melakukan review RENSTRA PUSKESMAS

Membentuk TIM BLUD Puskesmas

Menyusun RENSTRA BLUD Puskesmas dan mengusulkan ke Dinas Kesehatan

Melakukan pemenuhan syarat administrasi

Melakukan Studi banding / kaji tiru dengan Puskesmas yang sudah BLUD

ROAD MAP BLUD

SK TIM BLUD

DINAS KESEHATAN KOTA BATAM

PERINCIAN PEMBAGIAN TUGAS TIM PENDAMPING / PENILAI BLUD

NO. TUGAS PELAKSANA

1. PEMBINA Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Batam

2. Verifikasi Surat

Pernyataan Sub Koordinator Yankes Primer 3. Pola Tata Kelola Ketua : Kabid SDK

Anggota :

1. Kasubbag Umum & Kepegawaian 2. Sub Koordinator SDMK

3. Sub Koordinator Promkes & Pemmas 4. Ka. Puskesmas Lubuk Baja

5. Kasubbag TU Pkm Sekupang

6. Analis Pengembangan SDM Aparatur 4. Rencana Strategis

Bisnis Ketua : Kabid Pelayanan Kesehatan Anggota :

1. Kasubbag Perencanaan & Prog. Dinkes 2. Sub Koordinator Yankes Primer

3. Ka. Puskesmas Sekupang

4. Analis Perencanaan Anggaran Bag.

Perencanaan Dinkes

5. Analis Evaluasi & Pelaporan Bag. Perencanaan Dinkes

5. SPM Ketua : Kabid Kesmas

Anggota :

1. Sub Koordinator Kesga Gizi 2. Sub Koordinator Kesling Kesjaor 3. Sub Koordinator PTM & Keswa 4. Sub Koordinator Survim 5. Ka. Puskesmas Tiban Baru

6. Laporan

Keuangan Ketua : Kabid P2P Anggota :

1. Sub Koordinator Keuangan Dinkes 2. Sub Koordinator Fasyankes & Mutu 3. Bendahara Dinkes

4. Pengelola Aset Dinkes 5. Verifikator Keuangan Dinkes 6. Bendahara Penerimaan Dinkes 7. Pernyataan Audit Sub Koordinator Yankes Primer

Permendagri No. 79 Tahun 2018 DINAS KESEHATAN KOTA BATAM

• Pasal 29 Permendagri 79/2018 : Bahwa instansi yang bisa menjadi BLUD adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas / Badan Daerah selanjutnya disebut UPTD yang memenuhi persyaratan :

1. Substantif 2. Teknis

3. Administratif

• SUBSTANTIF : Unit Pelaksana Teknis Dinas/Badan Daerah bersifat operasional dalam menyelenggarakan layanan umum yang menghasilkan semi barang/jasa publik, diutamakan untuk pelayanan Kesehatan

• TEKNIS :

1. Memiliki potensi untuk meningkatkan penyelenggaraan pelayanan secara efektif, efisien, dan produktif

2. Memiliki spesifikasi teknis yang terkait langsung dengan layanan umum kepada masyarakat

• ADMINISTRATIF :

a. Surat pernyataan kesanggupan untuk meningkatkan kinerja b. Pola Tata Kelola

c. Rencana Strategis

d. Standar Pelayanan Minimal : UKP, UKM

e. Laporan keuangan atau prognosis/proyeksi keuangan

f. Laporan audit terakhir atau pernyataan bersedia untuk diaudit oleh pemeriksa eksternal pemerintah

IV. PROSES PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS BLUD

• Pasal 42 Permendagri 79/2018 : Rencana Strategis sekurangnya memuat ;

1. Rencana Pengembangan Layanan 2. Strategi dan Arah Kebijakan

3. Rencana Program dan Kegiatan 4. Rencana Keuangan

• Berdasarkan SE Mendagri No. 445/9873/SJ tgl 26 September 2019 Struktur Rencana Strategis secara sistematika :

1. Bab I Pendahuluan

2. Bab 2 Gambaran Pelayanan Puskesmas 3. Bab 3 Permasalahan dan Isu Strategis

Puskesmas

4. Bab 4 Visi, Misi, Tujuan dan Arah Kebijakan 5. Bab 5 Program dan Kegiatan serta Kerangka

Pendanaan

STRUKTUR ANGGARAN BLUD

PEMBIAYAAN BELANJA PENDAPATAN

1. Jasa Layanan 2. Hibah

3. Hasil Kerjasama 4. APBD

5. Lain-lain pendapatan BLUD yang syah

Belanja Operasi

Belanja Modal

Penerimaan Pembiayaan Pengeluaran Pembiayaan

Belanja Pegawai Belanja Barang Jasa Belanja Bunga Belanja Lain

belanja tanah, belanja peralatan dan mesin, belanja gedung dan bangunan, belanja jalan, irigasi dan jaringan dan belanja aset tetap lainnya

Pasal 50 s/d 57 Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 79 Tahun 2018

VI. POLA TATA KELOLA

Sebagai layanan publik dan layanan dasar, maka Puskesmas perlu melakukan perubahan mendasar sehingga lebih mandiri dan mampu berkembang menjadi lembaga yang ber orientasi terhadap kepuasan pelanggan (customer satisfaction)

Pola Tata Kelola merupakan peraturan internal Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau Unit Kerja yang akan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK) BLUD yang memuat antara lain : a. Struktur organisasi; menggambarkan posisi jabatan,

pembagian tugas, fungsi, tanggung jawab, dan wewenang dalam organisasi

b. Prosedur kerja; menggambarkan hubungan dan mekanisme ke rja antar posisi jabatan dan fungsi dalam organisasi

c. Pengelompokan fungsi yang logis; menggambarkan pembagian yang jelas dan rasional antara fungsi pelayanan dan fungsi pendukung yang sesuai

d. Pengelolaan sumber daya manusia; merupakan pengaturan dan kebijakan yang jelas mengenai sumber daya manusia yang berorientasi pada pemenuhan pencapaian tujuan organisasi secara efisien, efektif, dan produktif.

VII. SPM

• Dalam rangka terwujudnya Kecamatan sehat dan untuk menjamin terlaksananya pelayanan kesehatan yang bermutu maka UPTD Puskesmas perlu mengembangkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang merupakan salah satu syarat administrasi Puskesmas BLUD

• Pedoman SPM Puskesmas adalah Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Permenkes Nomor 4 tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan

SISTEMATIKA PENULISAN

VIII. LAPORAN KEUANGAN

• Pada Pasal 99 ayat 3, Permendagri No. 79 tahun 2018 tentang BLUD. BLUD wajib menyusun laporan keuangan yang terdiri dari :

1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA) 2. Laporan perubahan SAL

3. Neraca

4. Laporan Operasional (LO) 5. Laporan Arus Kas (LAK)

6. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE), dan 7. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)

IMPLEMENTASI BLUD DI

PUSKESMAS

MUNCUL INOVASI-INOVASI DARI PUSKESMAS UNTUK MENINGKATKAN MUTU LAYANAN DAN PENDAPATAN BLUD

• Layanan Dokter

Spesialis Obgyn di sore hari

Pelayanan Akupresur

Klinik Baby & Mom’s

Herbal

Kesepakatan Rapat

• Penilaian Tahap 1 : 23 Februari 2023

• Penilaian dilaksanakan 1 hari, 2 Grup (6 Pkm/Grup)

• Sistematika Penilaian melalui link, akan dibagi di grup WA

• Durasi Presentasi per Puskesmas 30 Menit, langsung dilakukan penilaian per grup