Pada dana BOS tahun 2020 yang tunjangan guru honorer maksimal 50 persen bagi guru honorer yang mempunyai jumlah guru dan tenaga pengajar yang unik, belum ada. Berdasarkan wawancara dengan beberapa guru honorer di SD Negeri di Kabupaten Seluma, diketahui bahwa sebagian besar guru honorer tidak memiliki nomor guru dan tenaga pengajar yang unik, namun memiliki nomor guru dan tenaga pengajar yang unik.
Identifikasi Masalah
Banyak daerah yang enggan mengeluarkan nomor unik kepada guru dan tenaga kependidikan karena takut nanti harus bertanggung jawab membayar royalti dan sebagainya. Banyak guru yang tidak memiliki sertifikat dan tidak terdaftar sebagai guru honorer di Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma.
Pembatasan Masalah
Rumusan Masalah
Hasil penelitian ini diharapkan mampu menjawab atau mengatasi permasalahan yang dihadapi dalam sistem pembayaran gaji guru sekolah dasar di Kabupaten Seluma. Peningkatan Mutu Pendidikan dan Pemahaman Sistem Pembayaran Gaji Guru SD Negeri di Kabupaten Seluma.
Tinjauan Pustaka
Penelitian Terdahulu
Tujuannya untuk mengetahui tata cara penggunaan dana bantuan operasional sekolah dasar di wilayah kecamatan Tembesi. Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan pelaksanaan peningkatan mutu pendidikan di MTs GUPPI SAMATA Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Tahun 2016.
Kerangka Teori
Tata cara penyaluran bantuan BOS reguler baru diatur melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Bantuan Operasional Sekolah Umum. Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Petunjuk Teknis Biaya Operasional Sekolah (BOS) Reguler, para guru tersebut harus memiliki nomor satuan pengajar dan tenaga pelatihan.
Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian
Sifat Penelitian
Instrumen penelitiannya adalah peneliti sendiri, sehingga peneliti dapat langsung melihat dan mengetahui data hasil wawancara yang dilakukan peneliti langsung di lapangan dan memperoleh bukti kebenarannya dalam proses penelitian. Peneliti mengacu pada implementasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 8 Tahun 2020 tentang Pembayaran Honor Guru Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Seluma.
Sumber Data
Dalam penelitian deskriptif yang digunakan bukan konsep populasi, melainkan situasi sosial atau situasi sosial, yaitu kesinambungan antara tempat, pelaku, dan kegiatan yang berinteraksi secara sinergis. Dalam situasi sosial tersebut peneliti dapat mengamati secara mendalam aktivitas para aktor di suatu tempat tertentu, dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah tenaga honorer di SD Negeri Kabupaten Seluma.33. 2) Sampel. Honours Seluma Kota (SDN 156 Pasar Tais): 6 Honours Seluma Timur (SDN Semayat 17 Kota): 4 Honours Seluma Kota (SD Negeri 71 Talang Saling): 4 Honours Seluma Kota (SD Negeri 16 Pasar Tais) : 8 Tenaga Honorer Seluma Barat (SD Negeri 145 Tangga Batu) : 6 Tenaga Honorer Seluma Selatan (SD Negeri 18 Air Latak) : 8 orang.
Teknik Pengumpulan Data
Langkah pertama yang harus dilakukan seorang peneliti dalam suatu penelitian adalah mengumpulkan data. Ada beberapa teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan dalam melakukan penelitian ini, yaitu sebagai berikut.
Metode Wawancara
Guru honorer SD Negeri di Kabupaten Seluma berjumlah 30 orang, 22 perempuan dan 8 laki-laki.
Metode Dokumentasi-Dokumentasi
Teknis Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan peneliti adalah teknik analisis kualitatif yang menggunakan metode berpikir induktif. Yang dimaksud dengan berpikir induktif adalah suatu cara berpikir yang bersumber dari fakta-fakta yang khusus dan konkrit, peristiwa-peristiwa yang konkrit, kemudian dari fakta-fakta atau peristiwa-peristiwa yang khusus dan konkrit itu ditariklah generalisasi-generalisasi yang bersifat umum. Menurut Sutrisno Hadi, berpikir induktif berasal dari fakta-fakta tertentu, peristiwa-peristiwa konkrit, dari situlah fakta-fakta atau peristiwa-peristiwa konkrit tertentu dapat ditarik generalisasi-generalisasi yang bersifat umum.
Sistematika Penulisan
42 Dengan tujuan menurut peneliti untuk menyederhanakan data yang telah dikumpulkan dan disajikan dalam susunan yang baik, sehingga lebih mudah untuk dipahami. BABIV : Hasil penelitian, pada bab ini peneliti akan menjelaskan implementasi peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 8 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah untuk Pembayaran Honor Guru Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Seluma.
Implementasi Dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) a. Pegertian Implementasi
Peneliti menyimpulkan dari penjelasan di atas bahwa implementasi kebijakan tidak akan dilaksanakan atau dimulai sampai tujuan dan sasaran telah ditetapkan dan ditentukan atau diidentifikasi oleh keputusan kebijakan. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa implementasi kebijakan tidak akan dimulai sampai tujuan dan sasaran ditetapkan atau diidentifikasi oleh keputusan kebijakan. Faktanya, masih banyak kendala dan permasalahan yang muncul dalam implementasi Kebijakan Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Nomor 8 Tahun 2020.46.
Gaji Guru Honor dan Sertifikasi Guru a. Gaji Guru Honor
Hak satu pihak merupakan kewajiban bagi pihak lain, kewajiban terpenting bagi pemerintah adalah membayar gaji.
اَهَأَواَييِذَلٱا
اَييِوِل َٰظلٱا
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2020 TENTANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2020 TENTANG
Pembelian perangkat lunak pelaporan keuangan dana reguler BOS atau perangkat lunak lain yang sejenis; Penyimpangan penggunaan dana BOS reguler untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu; dan/atau . N. Bertindak sebagai distributor atau pengecer pembelian buku bagi siswa di sekolah masing-masing. Bertindak sebagai distributor atau pengecer dalam proses pembelian, pembelian buku atau merchandise melalui dana BOS reguler.
Pengertian Dana Bantuan Oprasional Sekolah ( BOS)
- Alokasi Bantuan Operasional Sekolah Sesuai Juknis Terbaru
Penggunaan dana pemerintah tidak mutlak berada di tangan kepala sekolah, namun harus berdasarkan keputusan dan kesepakatan dengan pihak yang berwenang. Hasil keputusan bersama harus didokumentasikan secara tertulis dalam bentuk berita acara yang ditandatangani oleh pihak-pihak terkait. Yang perlu digarisbawahi adalah penggunaan dana BOS hendaknya demi peningkatan kualitas pembelajaran siswa guna mendukung agenda pendidikan bangsa.
Pengelolaan dana BOS
Angka tersebut melenceng cukup jauh dibandingkan kebijakan mengenai dana BOS pada tahun-tahun sebelumnya. Untuk sekolah negeri, dana BOS yang diperbolehkan untuk guru honorer hanya 15%, sedangkan untuk sekolah swasta maksimal 30%. Meski demikian, masih ada rambu-rambu yang perlu diperhatikan dalam pedoman teknis BOS yang mengacu pada Permendikbud Nomor 8 Tahun 2020.
Jenis-jenis Dana BOS 1) BOS Reguler 1) BOS Reguler
- BOS Kinerja
- BOS Afirmasi
Dana BOS jenis kedua ini tidak disalurkan ke seluruh sekolah, melainkan hanya pada lembaga pendidikan yang berkinerja baik. Ketiga adalah BOS afirmatif yang disalurkan khusus untuk sekolah yang berada di daerah 3T (tertinggal, terpencil, dan transmigrasi). Hal-hal yang tidak diperbolehkan dalam pengelolaan dana BOS yang diterima dari sekolah67 diterima dari sekolah67.
Hal-hal yang tidak diperbolehkan didalam pengelolaan dana BOS yang diterima oleh sekolah 67diterima oleh sekolah67
BOS Kinerja merupakan dana apresiasi negara terhadap sekolah yang bersungguh-sungguh berkontribusi dalam peningkatan mutu pendidikan nasional.
Undang-undang Pendidikan Nasional
Jenis Penelitian 1. Jenis Penelitian
Tempat dan Waktu Penelitian
Selain itu di Kabupaten Seluma khususnya di Kecamatan Sukaraja, Air Periukan, Seluma Selatan dan Ilir Talo banyak dijumpai rawa-rawa. Kabupaten Seluma mempunyai 198 desa, 3 kelurahan dan 14 kelurahan diantaranya Kecamatan Semidang Alas Maras, Kecamatan Semidang Alas, Kecamatan Talo, Kecamatan Ilir Talo, Kecamatan Talo Kecil, Kecamatan Ulu Talo, Kecamatan Seluma, Kecamatan Seluma Selatan, , Seluma Timur Kecamatan, Kecamatan Seluma Utara, Kecamatan Sukaraja, Kecamatan Air Pariukan, Kecamatan Lubuk Sandi, 2. Pegawai di Kabupaten Seluma yang tercatat dalam catatan pendidikan dasar sebanyak 248 orang, laki-laki 167 orang dan perempuan 81 orang pada tahun ajaran 2021, sedangkan guru Data semester 2021 sebanyak 1.538 guru, 458 guru laki-laki, dan 1,08 guru perempuan.
Responden Penelitian
Dalam situasi sosial, peneliti dapat mengamati secara mendalam aktivitas para aktor di suatu tempat tertentu. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah tenaga honorer SD Negeri di wilayah Seluma. 73. Di Kabupaten Seluma jumlah pegawai yang terdaftar pada data pendidikan dasar 167 laki-laki dan perempuan pada tahun ajaran 2021 sebanyak 248 orang, sedangkan data guru tahun ajaran 2021 sebanyak 1.538 orang, laki-laki sebanyak 458 orang, dan perempuan sebanyak 1,08 orang. Peneliti hanya mengambil 4 kecamatan sebagai sampel dalam penelitian ini dengan alasan bahwa 4 kecamatan tersebut mempunyai lebih banyak guru honorer, baik terdaftar maupun tidak, pada data pendidikan dasar, sedangkan di kecamatan lain hampir mengalir seiring dengan bertambahnya jumlah guru honorer baik yang terdaftar maupun tidak. Seharusnya dan guru honorer hanya sedikit karena jumlah siswa yang sedikit dan lokal hanya sedikit, serta tingkat kekurangan guru yang hanya sedikit.
Teknik Pengumpulan Data
- Metode Wawancara
- Teknis Analisis Data
Namun ada satu sekolah yang mempunyai ruang kelas lebih banyak dibandingkan guru, yaitu SD Negeri 104 Seluma yang mempunyai 8 kelas dan 7 guru. Sedangkan SD negeri lainnya seperti SD Negeri 83 Seluma memiliki jumlah siswa 241 orang dengan 12 orang guru dan 10 ruang kelas serta 1 perpustakaan. Dan berdasarkan data yang penulis lihat pada data Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma, SD yang paling banyak kekurangan guru adalah Kecamatan Seluma Utara yaitu SD Negeri dimana SD ini mempunyai 6 ruang kelas dan 5 orang guru. . .
Pelaksanaan Sistem Pembayaran Gaji Tenaga Honor Guru Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Seluma. Dasar Negeri di Kabupaten Seluma
4 orang, tenaga honorer SD Negeri 48 Rimbo Kedui Seluma Selatan 85 orang dan guru honorer yang terdaftar belum ada. Tenaga pengajar honorer di SD Negeri 71 Talang Saling berjumlah 4 orang, sedangkan guru honorer yang terdaftar hanya 1 orang. Guru honorer tidak terikat dan terdaftar pada badan manapun, melainkan hanya diangkat oleh kepala sekolah.
Penerapan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Biaya Operasional Sekolah (BOS) Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Biaya Operasional Sekolah (BOS)
SD Negeri 146 Air Latak Seluma Selatan 8 orang, tidak ada guru paruh waktu yang terdaftar di database pendidikan dasar. Di SD Negeri 71 Talang Saling, guru honorer yang bekerja berjumlah 4 orang, sedangkan guru honorer yang terdaftar hanya 1 orang. 93 Wawancara Ibu Erma guru SD Negeri 156 Pasar Tais (guru), Wawancara Senin 8 Maret 2021.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 Yang Sekarang Diganti Dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Yang Sekarang Diganti Dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Maka harapan saya sebagai penulis meminta agar syarat nomor unik bagi pendidik dan tenaga kependidikan diperhatikan kembali, yang penting guru tersebut terdaftar di data pokok pendidikan. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 yang kini telah diganti dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan kini telah diganti dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Faktor yang menyebabkan daerah sulit mengeluarkan angka unik guru dan tenaga kependidikan guru honorer.
Faktor Yang Membuat Sulitnya Daerah Mengeluarkan Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bagi Guru Honor
PENUTUP
- Kesimpulan
- SARAN
- JURNAL-JURNAL
- UNDANG-UNDANG
Banyak pemerintah daerah yang tidak mau mengakui guru honorer karena takut diharuskan membayar gaji guru honorer. Banyak permasalahan yang terjadi di masyarakat, khususnya mengenai ‘Pemberlakuan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 yang kini telah digantikan dengan Peraturan Menteri Nomor 6 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis Penunjang Operasional Sekolah untuk Pembayaran SPP. . Gaji Guru SD Negeri di Kecamatan Seluma, maka perlu adanya kesadaran bagi para kepala sekolah. Disarankan agar pembayaran gaji Guru honorer SD Negeri di Kabupaten Seluma agar lebih sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2020 yang kini digantikan dengan Peraturan Menteri Nomor 6 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis penunjang operasional sekolah mengenai pembayaran gaji guru honorer dan pembayaran gaji guru honorer agar lebih sesuai dengan gaji minimal yang layak setara UMR (upah minimum daerah) dan adil, bersifat terbuka dan transparan dalam pembayaran gaji guru honorer, sehingga timbul al-ridha (rela) yang merupakan unsur penting bagi legitimasi pembayaran gaji dan pencegahan perselisihan antar individu dan kelompok.