AKU SAYANG BUMI
Modul Ajar Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila
Tim Fasilitator P5 e-School
"LISA Berkreasi"
PAUD ( 4 - 6 Tahun)
Sampah merupakan salah satu masalah lingkungan hidup yang menjadi permasalahan yang belum mendapatkan titik solusi dalam penanganannnya secara tepat terutama untuk negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Ketaatan dalam membuang sampah pada tempatnya hingga pengolahannya kembali bagi masayarakat dengan mengubah pola pikir masih masyarakat masih belum memenuhi harapan. Permasalahan sampah merupakan hal yang krusial, bahkan dapat diartikan sebagai masalah cultural karena dampak nya mengenai berbagai sisi kehidupan.
Tidak terkecuali di lingkungan peserta didik kami, masih banyak ditemui permasalahan sampah baik dengan cara pembuangannya, penyimpanan hingga minimnya gerakan dalam pengolahan kembali sampah yang baik dan benar.
Sehingga dalam projek ini kami mengajak peserta didik kami untuk mengetahui bagaimana pengolahan sampah yang baik dan benar dan dengan harapan pada prosesnya nanti peserta didik kami akan memahami mengenai permasalahan serta solusi yang dapat ditempuh. Dengan keterlibatan secara aktif dan penuh dalam projek ini, kami berharap akan menjadi kebiasaan yang akan melekat pada peserta didik kami hingga kelak mereka dewasa nantinya
Penyusun Sitti Habiba Mas'ud,M.Pd.
Sekolah TK Islam Plus e-School Pinrang Fase / Kelas Fondasi / TK A dan B
Estimasi Waktu (Fleksibel Mengikuti Minat Anak) 1 bulan (1x/pekan) TEMA
PERAYAAN TOPIK
: Aku Sayang Bumi
: Hari Peduli Sampah
: LISA Berkreasi
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian diakhir Fase PAUD
Kegiatan Terkait
Beriman dan Bertakwa kepada
Tuhan YME, dan Berkahlak Mulia
Akhlak kepada alam
Menjaga lingkungan
sekitar
Membiasakan bersyukur atas karunia lingkungan
alam sekitar dengan menjaga kebersihan dan
merawat lingkungan alam sekitar
1,2
Berkebhinekaan Global
Berkeadilan Sosial
Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan
bersama
Mulai berpartisipasi menentukan beberapa pilihan untuk keperluan
bersama dalam lingkungan kecil
1,5,6
Bergotong
Royong Kolaborasi Kerjasama
Terbiasa bekerjasama dalam melakukan
kegiatan dengan kelompok (melibatkan
dua atau lebih orang)
1,2,3,4,5
Bernalar Kritis
Memperoleh dan memproses
informasi dan gagasan
Mengajukan pertanyaan
Bertanya untuk memenuhi rasa ingin tahu terhadap diri dan
lingkungannya
1,2,3,4,5
Kreatif
Menghasilka n karya dan
tindakan orisinil
-
Mengeksplorasi dan mengekpresikan pikiran
dan/atau perasannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan sederhana serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan
3,4,5
DIMENSI ELEMEN, SUB ELEMEN, DAN
TUJUAN PROJEK LISA BERKREASI
Tahapan Kegiatan
Permulaan / Pengenalan 1. Mengamati Lingkungan dan Berkunjung ke Bank Sampah
Pengembangan
2. Memilah sampah kertas, kaleng dan plastik 3. Eco Brick
4. Karya dari sampah kertas
Penyimpulan 5. Pameran Karya
6. Refleksi
TAHAPAN PROJEK LISA BERKREASI
Catatan: Kegiatan yang tertulis dalam modul projek ini adalah kegiatan yang direncanakan oleh guru. Perlu dipahami bahwa saat pelaksanaan harus berpusat pada anak, mengikuti alur berpikir dan minat anak, sehingga kemungkinan kegiatannya nanti bisa berbeda dari yang sudah direncanakan
TUJUAN PROJEK LISA BERKREASI
Peserta didik membiasakan bersyukur atas karunia lingkungan alam sekitar dengan menjaga kebersihan dan merawat lingkungan alam sekitar
Peserta didik berpartisipasi menentukan beberapa pilihan untuk keperluan bersama dalam lingkungan kecil
Peserta didik terbiasa bekerjasama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Peserta didik bertanya untuk memenuhi rasa ingin tahu terhadap diri dan lingkungannya Peserta didik mengeksplorasi dan mengekpresikan pikiran dan/atau perasannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan sederhana serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan
1.
2.
3.
4.
5.
TAHAPAN PERMULAAN / PENGENALAN : 1. Mengamati Lingkungan dan Berkunjung ke Bank Sampah
Hari Pertama Waktu : 3,5 jam
Alat dan Bahan : Kantong / wadah penyimpanan sampah
Sehari sebelumnya guru berkoordinasi dengan narasumber pengelola bank sampah Guru mencari referensi terkait jenis-jenis sampah
Persiapan
Guru mengajak anak jalan kaki sekitar 500 m dari tempat bank sampah sambil melihat di lingkungan sekitar, pojok-pojok hingga selokan
Guru mengajak anak-anak untuk curah pendapat, menggunakan pertanyaan pemantik:
Kegiatan Pembelajaran 1.
2.
Apa yang kalian lihat di sekitar kamu?
Bagaimana keadaan selokannya?
Menurutmu, mengapa orang-orang membuang sampah sembarangan?
Bagaiman ya cara, agar lingkungan dan selokan ini selalu bersihd ari sampah?
3. Guru mencatatat hasil curah pendapat anak
4. Guru dan anak memungut sampah dan membawanya ke Bank Sampah
5. Guru dan anak sampai di bank sampah dan menemui narasumber untuk memperdalam pemahaman anak mengenai sampah dan cara pengelolaannya
6. Saat mendengarkan paparan narasumber, guru sebaiknya menyiapkan kertas catattan untuk menuliskan cara pengelohan sampah
7. Dari catatan cara pengolahan sampah yang diperoleh dari narasumber, guru mengajak anak untuk berdiskusi tentang rencana projek. Contoh kalimat pemantik yang sapat digunakan:
Dari beberapa solusi yang ditawarkan oleh narasumber, pengolahan seperti apa yang bisa kalian buat?
Apakah pernah kalian melakukan hal tersebut sebelumnya?
Bagaimana caranya mendapatkan alat dan bahan tersebut
8. Guru memberikan kesempatan kepada anak untuk menentukan sendiri kegiatan dalam pengolahan sampah
TAHAPAN PENGEMBANGAN: 2. Memilah Sampah Plastik, Kertas dan Kaleng
Hari Kedua Waktu : 1,5 jam
Alat dan Bahan : Kantong / wadah penyimpanan sampah, Banner Bertuliskan Plastik, Kertas dan Kaleng
4 hari sebelumnya di informasikan kepada anak dan orangtua untuk setiap hari membawa sampah dengan jenis plastik, kertas dan kaleng
Guru menyiapkan wadah terpisah sesuai dengan jenis sampah Persiapan
Anak setiap pagi membawa sampah dari rumah
Guru piket bertugas mendampingi anak untuk menaruh sampah yang dibawahnya sesuai dengan jenisnya
Anak melakukan antri ketika menunggu giliran memasukkan sampah kedalam wadah sesuai dengan jenisnya
Guru memberikan apresiasi ketika anak melakukannya dengan benar Guru dapat memutarkan lagu mengenai sampah
Ditengah kegiatan guru dapat melakukan permainan tebak-tebak sampah. Misal siapakah aku, biasanya dicari ketika saya haus, bentukku lonjong ada penutupnya. Saya dimasukkan di wadah mana yah?
Kegiatan Pembelajaran 1.
2.
3.
4.
5.
6.
TAHAPAN PENGEMBANGAN: 3. Eco Brick
Hari Ketiga Waktu : 3,5 jam
Alat dan Bahan : Botol Plastik Air Mineral, Sampah bungkusan plastik, Gunting, Kayu/Sumpit
Anak mengambil botol plastik, sampah bungkusan plastik yang telah dikumpulkan sebelumnya pada hari ke-2
Guru memberikan instruksi cara pembuatan eco brick Guru dan anak memotong kecil-kecil bungkusan plastik
Guru dapat membagi ada yang bertgas menggungting, memasukkan hasil guntingan dan Kegiatan Pembelajaran
1.
2.
3.
4.
memadatkan hasil guntingan yang ada di dallam botol plastik
5. Anak yang tidak dapat mengunting bahan plastik yang keras dapat meminta bantuan teman atau guru
6. Guru menanyakan akan jika ecobricknya sudah terkumpul banyak, akan dibuat apa?
7. Anak merencanakan sendiri karyanya
8. Setelah selesai, anak bersama teman-teman membersihkan sisa-sisa projek
9. Anak membereskan dan meletakkan kembali alat dan bahan sesuai dengan tempatnya
TAHAPAN PENGEMBANGAN: 3. Karya dari Sampah Kertas
Anak memilih jenis karya sesuai dengan minatnya ( membuat topeng, buku, gantungan kunci, wadah
Anak berkelompok disesuikan dengan jenis karyanya
Jika memungkinkan ada video proses pembuatan jenis karya, sebaiknya ditampilkan sebelum memulai mmebuat karya
Guru mendampingi dalam pembuatan karya. Guru sebaiknya memberikan kesempatan pada anak melalakukan sendiri semua tahapan pembuatan karya
Guru tidak perlu membuat memberikan contoh bagaimana cara membuatnya, biarkan anak berkspresi membuat karyanya sendiri. Ketika ada karya tidak sesuai harapan dapat dijadikan diskusi yang menarik dengan menggunakan pertanyaan pemantik:
Kegiatan Pembelajaran 1.
2.
3.
4.
5.
Apa yang dapat kalian lakukan ketika karyanya menurut kamu tidak sesuai harapanmu?
Menurutmu apa yang menyebabkan karyamu tidak sesuai dengan harapan?
6. Pada tahapan pembuatan karya guru mesti sabar mengikuti alur anak, memberikan kesempatan anak untuk menikmati prosesnya tidak perlu hasil akhir
7. Guru dapat melanjutkan karyanya baik di rumah, atau hari lain di sekolah bahkan boleh mencobanya beberapa kali
Hari Ketiga Waktu : 3,5 jam
Alat dan Bahan : Kertas, Blender, Air, Saringan, Cetakan berbagai bentuk, kain, batang pisang,
;em, terigu dll
TAHAPAN PENYIMPULAN: 4. Pameran Karya
Hari Ketiga Waktu : 3,5 jam
Alat dan Bahan : Meja display, bannner proses, hasil karya anak
Anak membawa hasil karyanya dan berdiri dibelakang meja display untuk memperlihatkan hasil karya mereka. Jika ada yang berminat untuk membelinya anak dapat menentukan harga karyanya
Anak mempresentasikan hasil karyanya di depan umum
Guru membangun kepercayaan diri anak dengan berani tampil di depan umum
Anak dapat menceritakan prosesnya, bahan dan alat yang dipersiapkan, mengapa membuat karya tersebut dll
Orangtua, narasumber, guru dan masyarakats ekitarnya dapat menanyakan lebih lanjut mengenai karya yang dibuat oleh anak
Kegiatan Pembelajaran 1.
2.
3.
4.
5.
Guru korodinasi tempat, memuat undangan yang terlibat dalam pameran karya seperti orangtua, narasumber, dan masyarakat sekitar
Setting pameran Persiapan
TAHAPAN PENYIMPULAN: 5. Refleksi
Hari Ketiga Waktu : 1 jam
Alat dan Bahan : White board, spidol, kertas plano
Pada penyimpulan guru mengajakan anak menyimpulkan dan merfleksikan pengalaman mereka mengenai projek pengolahan sampah. Guru dapat memberikan pertanyaan pemantik seperti:
Kegiatan Pembelajaran 1.
Bagaimana perasaanmu mengenai beberapa hari ini dalam melakukan projek pengolahan sampah?
Kegiatan apa yang paling kalian suka? Mengapa?
Apa yang dapat kalian lakukan untuk lebih mengenalkan cara pengolahan sampah kepada temanmu yang belum mengetahuinya?
Observasi dengan melakukan catatan celotehan anak Menggunakan instrumen ceklist
Mendokumentasikan proses kegiaran anak Guru melakukan asesmen dengan cara:
Tujuan Projek Sudah
muncul
Konte ks
Tempat dan waktu kemuncu
lan
Kejadian yang teramati
Peserta didik membiasakan bersyukur atas karunia lingkungan alam sekitar dengan menjaga kebersihan dan merawat lingkungan alam sekitar
Peserta didik berpartisipasi menentukan beberapa pilihan untuk keperluan bersama dalam lingkungan kecil
Peserta didik terbiasa bekerjasama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Peserta didik mengeksplorasi dan mengekpresikan pikiran dan/atau perasannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan sederhana serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan
ASESMEN
ASESMEN PENILAIAN PROJEK
Nama : Pengamat:
Karakter dan kemampuan apa yang muncul pada peserta didik selama bermain?
Bagaimana guru bisa memfasilitasi kegiatan projek peserta didik dengan lebih baik lagi ? Apa kendala dan solusi yang ditemukan dalam melaksanakan projek ini?
Apa yang harus dipersiapkan guru untuk kegiatan projek berikutnya?
Bagaimana orangtua dapat membantu menguatkan karakter yang sudah dibangun oleh peserta didik?
Mencermati hasil curah pendapat dengan peserta didik dan hasil refleksi untuk merencanakan kegiatan projek berikutnya, sesuai dengan minat dan kebutuhan peserta didik.
Mengkomunikasikan kepada orangtua terkait karakter Profil Pelajar Pancasila yang sedang dikuatkan.
Refleksi Guru
Rancangan kegiatan main mana yang paling menarik buat peserta didik ?
Tindak Lanjut