Pada penelitian ini akan diketahui penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah pada produk tabungan Arsyada bahana di BMT Arsyada Metro. Dari hasil pembahasan penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah di BMT Arsyada Metro tidak sesuai dengan teori yang telah ditetapkan. Dari latar belakang tersebut maka peneliti bermaksud untuk meneliti tentang “Implementasi Akad Wadiah Yad Dhamanah pada Tabungan Arsyada di BMT Arsyada Metro”.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti merumuskan masalah yaitu bagaimana penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah pada produk sparepart Arsyada blende di BMT Arsyada Metro. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah pada produk tabungan Arsyada bahana di BMT Arsyada Metro. Hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pengetahuan dan memberikan wawasan bagi peneliti dan pembaca tentang penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah pada produk tabungan Arsyada di BMT Arsyada Metro.
Kami berharap ini menjadi kontribusi yang signifikan bagi BMT Arsyada Metro dalam pelaksanaan kontrak Wadiah Yad Dhomanah. Oleh karena itu peneliti melakukan penelitian tentang bagaimana cara penggunaan akad Wadiah Yad Dhomanah untuk produk tabungan Arsyada di kereta bawah tanah BMT Arsyada. Akad yang digunakan dalam produk simpanan di BMT Arsyada Metro adalah akad Wadiah Yad Dhomanah yang bersifat tertulis.
Akad yang digunakan untuk produk tabungan di BMT Arsyada Metro adalah akad Wadiah Yad Dhomanah. Anggota datang ke BMT Arsyada untuk menyetor uang ke produk simpanan Wadiah Yad Dhomanah. Karena tujuannya untuk menarik anggota untuk menabung produk tabungan Arsyada bang di BMT Arsyada Metro.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penerapan akad Wadiah Yad Dhomanah pada BMT Arsyada Metro tidak sesuai dengan teori yang ada. Mekanisme akad Wadiah Yad Dhomanah di BMT Arsyada Metro dilakukan dengan menitipkan uang anggota kepada BMT dalam bentuk simpanan dalam akad Wadiah Yad Dhomanah.
PENDAHULUAN
Pertanyaan Penelitian
TujuandanManfaat Penelitian
MetodePenelitian
Sistematika Pembahasan
LANDASAN TEORI
Pengertian akad Wadiah
Secara etimologis, kata wadiah berasal dari kata wada'a asy-syai jika ia menitipkan pada orang yang menerima titipan. Wadiah adalah prinsip simpanan murni dari pihak yang menyimpan atau menitipkannya kepada pihak yang menerima titipan untuk digunakan atau tidak digunakan sesuai dengan ketentuan. Dari berbagai definisi Wadiah di atas dapat dipahami bahwa Wadiah adalah suatu akad dimana pemilik barang (nasabah) menitipkan sesuatu kepada penerima titipan, barang tersebut harus dijaga dan dirawat dengan baik oleh penerima titipan. , dan pemilik barang dapat mengambil barang tersebut kapan saja saat dibutuhkan.
Jenis akad Wadiah
Wadiah yad dhomanah adalah akad antara dua pihak, satu pihak sebagai amanah (anggota) dan pihak lainnya sebagai penerima titipan. Wadiah Yad Amanah adalah titipan yang jelas dari pihak yang menitipkan barang kepada titipan. Penerima titipan wajib mengembalikan barang titipan secara utuh kepada pihak penyimpan bilamana diperlukan.
Dasar hukum akad Wadiah
Dalam kitab isyfar disebutkan bahwa para ulama sepakat bahwa wadiah termasuk ibadah sunnah dan menjaga barang titipan akan mendapat pahala. Tabungan diatur dalam fatwa DSN No.02/DSN-MUI/VI/2000 dalam fatwa ini disebutkan ketentuan mengenai simpanan berdasarkan akad wadiah yaitu: 30. Dari ayat Al-Quar'an dan hadits di atas, para ulama sepakat bahwa akad wadiah (titipan) adalah mubdi (disunat), dalam artian saling tolong-menolong antar sesama manusia.
Wadiah merupakan salah satu asas yang dibenarkan oleh DSN yang digunakan sebagai landasan operasional produk perbankan syariah. Berdasarkan keputusan DSN, giro dan tabungan yang dibenarkan menurut syariah yaitu giro berdasarkan prinsip Mudharabah dan Wadiah. Wadiah atau titipan adalah titipan yang wajib disimpan oleh penerima sampai titipan itu dikembalikan kepada pemiliknya.
Berdasarkan hadis di atas, apabila seseorang itu mendapat titipan daripada orang lain, maka dia bertanggungjawab untuk menyimpan dan menjaga barang tersebut sehingga diambil semula oleh pengisytihar.
Rukun dan Syarat Akad Wadiah
Tetapi anak kecil yang tidak berakal atau orang yang kehilangan kemampuan untuk bertindak tanpa hukum, seperti orang gila, tidak sah melakukan Al-wadi'ah. Oleh karena itu, anak yang masih kecil sekalipun memiliki kecerdasan, tidak dibenarkan melakukan transaksi Al-Wadi'ah, baik sebagai orang yang tidak menitipkan maupun sebagai orang yang menerima barang titipan. Meskipun anak kecil sudah cerdas dan mampu membedakan mana yang baik dan benar, akad wadi'ah ini sebaiknya hanya dilakukan oleh mereka yang sudah dewasa dan dewasa.
Skema Akad Wadiah
BMT Arsyada Metro menyediakan berbagai macam produk tabungan sesuai kebutuhan anggota dari berbagai macam produk. Mengenai produk yang ditawarkan BMT kepada calon anggota salah satunya adalah produk tabungan Arsyada bahana yang menggunakan akad Wadiah Yad Dhomanah. 68Wawancara dengan Tn. Muhammad Nur Khidir, Kepala Bagian Pemasaran BMT Arsyada Metro pada tanggal 18 September 2017. 69 Wawancara dengan Bapak. Muhammad Nur Khidir, Kepala Bagian Pemasaran BMT Arsyada Metro pada tanggal 18 September 2017.
Kegiatan penggalangan dana BMT Arsyada Metro tidak terlepas dari syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi, BMT Arsyada Metro menerapkan akad Wadiah Yad Dhomanah dalam bentuk deposito pada BMT Arsyada. Cara pemberian bonus akad Wadiah Yad Dhomanah tabungan Arsyada adalah anggota bisa mendapatkan bonus setelah anggota menabung dengan ketentuan sistem tabungan BMT Arsyada. Prinsip Wadiah Yad Dhomanah juga digunakan BMT Arsyada Metro dalam pengelolaan layanan simpanan, yaitu simpanan anggota yang membutuhkan jasa simpanan dana.
BMT Arsyada Metro mendapatkan izin dari anggota untuk menggunakan dana tersebut selama menetap di BMT Arsyada Metro. Berdasarkan hasil wawancara dengan anggota yaitu Ibu Dilla sebagai anggota BMT Arsyada73 diketahui bahwa Ibu Dilla tertarik dengan simpanan Arsyada dengan akad Wadiah Yad Dhomanah yaitu karena adanya bonus yang diberikan oleh BMT Arsyada Metro. 74Wawancara dengan Tn. Muhammad Nur Khidir, Kepala Bagian Pemasaran BMT Arsyada Metro pada tanggal 18 September 2017.
Arsyada Metro memang kalah dibandingkan dengan produk tabungan lain yang ditawarkan oleh BMT Arsyada Metro. Mengenai saran yang diberikan penulis terkait dengan penelitian yang dilakukan pada BMT Arsyada Metro, kami berharap dapat terus menerapkan dan meningkatkan produk tabungan Arsyada Berbahan. Dan sejak kapan akad Wadiah Yad Dhomanah digunakan dalam menabung Arsyad di BMT Arsyada Metro.
Produk Simpanan Pada BaitulMaalwatTamwil(BMT)
- Pengertian produk Simpanan
 - Jenis-jenis produk Simpanan
 
BaitulMaalWat Tamwil (BMT)
- Pengertian BaitulMaalwatTamwil(BMT)
 - Visi dan Misi BaitulMaalwatTamwil (BMT)
 - Ciri-ciri BaitulMaalwatTamwil(BMT)
 - Fungsi dan peran BaitulMaalwatTamwil(BMT)
 
Sebagai lembaga keuangan mikro syariah, BMT merupakan lembaga yang tidak hanya berfokus pada pengelolaan laba, tetapi juga menjalankan peran sosial, sehingga BMT dibimbing secara profesional sesuai prinsip bisnis di satu sisi dan mengemban misi sosial kepada masyarakat di sisi lain. , keberadaan BMT berada di tengah masyarakat yang sangat membutuhkan. Baitul Maal lebih fokus pada upaya penggalangan dana untuk penyaluran dana nirlaba seperti; zakat, infak dan shodaqoh. Upaya tersebut merupakan bagian integral dari BMT sebagai lembaga yang mendukung kegiatan ekonomi masyarakat kecil berdasarkan hukum syariah.
Keberadaan BMT dapat dilihat memiliki dua fungsi utama, yaitu: sebagai saluran untuk menyalurkan penggunaan aset keagamaan seperti zakat, infak, sedekah dan wakaf, serta dapat juga berperan sebagai lembaga yang menangani investasi produktif, sebagaimana layaknya sebuah bank .49 Dalam fungsi kedua ini dapat dipahami bahwa selain berfungsi sebagai lembaga keuangan, BMT juga berfungsi sebagai lembaga ekonomi. Sebagai lembaga keuangan syariah yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat kecil yang berdikari, berilmu, BMT memiliki tugas penting dalam mengembangkan misi Islam dalam segala aspek kehidupan masyarakat. Visi BMT harus mengarah pada upaya mewujudkan BMT menjadi lembaga yang mampu meningkatkan kualitas ibadah anggota (ibadah dalam arti luas) sehingga mampu berperan sebagai wakil hamba Allah SWT dan memajukan kehidupan anggota di khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Penekanan dalam merumuskan visi BMT adalah mewujudkan lembaga profesional yang mampu meningkatkan kualitas ibadah. Struktur masyarakat madani yang adil merupakan cerminan dari struktur sosial yang dibangun pada masa Nabi Muhammad di Madinah. 56 HeriSudarsono, Deskripsi dan Ilustrasi Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, (Yogyakarta, Ekonisia: 2012), cet.2, hal-hal misalnya dengan pendampingan, coaching, advising dan monitoring operasional anggota.
Maka BMT harus bisa melayani masyarakat dengan lebih baik, misalnya dana selalu tersedia dan sebagainya.
PEMBAHASAN
Sejarah BMT Arsyada Metro
Senantiasa andal dalam menjalankan tanggung jawab merupakan modal utama BMT Arsyada dalam menjalankan bisnis keuangan yang berlandaskan syariat Islam sehingga semakin diridhoi dan diridhoi Allah SWT. Pengurus BMT Arsyada merupakan kumpulan tenaga ahli yang telah berkecimpung di bidang bisnis keuangan syariah dan memiliki pengalaman bertahun-tahun, serta didukung oleh pengawas manajemen, serta dewan pengawas syariah yang berkompeten tinggi di bidangnya. Jenis produk tabungan yang tersedia di BMT Arsyada adalah Tabungan Suka Hati, Tabungan Idul Fitri, Tabungan Idul Fitri, Tabungan Haji dan Umrah, Tabungan Pendidikan, Tabungan Mudharabah Masa Depan dan Tabungan Wadiah.
BMT Arsyada kini telah memperluas wilayahnya, sehingga memiliki Kantor Kas di Batanghari dan 2 (dua) kantor cabang di Simpang Randu dan Sekincau.
VisidanMisi BMT Arsyada Metro
StrukturOrganisasi BMT Arsyada Metro
Customer Service bertugas memberikan pelayanan prima kepada mitra dalam hal produk pembiayaan dan pinjaman yang dimiliki oleh BMT Arsyada Metro. Tabungan BMT Arsyada Suka Hati Simpanan anggota yang dapat ditarik sewaktu-waktu. Tabungan ini menggunakan prinsip wadiah atau simpanan dengan bagi hasil 25% untuk anggota dan 75% untuk BMT Arsyada (25%:75%).
Sebagai lembaga yang berbadan hukum, BMT Arsyada Metro tidak akan berdiri tanpa adanya anggota. Semakin banyak anggota yang menabung, BMT Arsyada Metro akan semakin kuat. Program ini hanya untuk anggota atau calon anggota BMT Arsyad yang selalu setia dan semakin percaya kepada BMT Arsyad. Apabila calon anggota ingin mendaftar sebagai anggota tabungan, calon anggota harus datang langsung ke BMT Arsyada Metro dan melengkapi persyaratan menjadi anggota.
BMT Arsyada kemudian menerima simpanan dana tersebut dan menyalurkan dana tersebut kepada anggota dana lainnya untuk dijadikan usaha. Setelah menerima margin dari anggota lain, BMT Arsyada akan membagi keuntungan kepada anggota dalam bentuk bonus. Namun, Bapak Muhammad Nur Khidir selaku Kepala Bagian di BMT Arsyada Metro “Perkembangan produk Wadiah setiap tahunnya selalu menurun karena kurangnya minat anggota terhadap produk Wadiah.
Produk-produk BMT Arsyada Metro
Alur Simpanan Arsyada Membahana Pada BMT Arsyada Metro
Penerapan Akad Wadiah Yad Dhomanah Pada Simpanan
PENUTUP
Saran
Tujuannya untuk menarik anggota kembali menggunakan produk tabungan Arsyada yaitu scrapping dengan akad Wadiah Yad Dhomanah. Zubairi Hasan, UU Perbankan Syariah: Titik Temu Hukum Islam dan Hukum Nasional, Jakarta: Rajawali Press, 2009. PINBUK, Paradigma Baru Ekonomi Kerakyatan Sistem Syari'ah: Perjalanan dan Gerakan BMT di Indonesia (Baitul MaalwatTamwil) Jakarta : Pinbuk, 2000.