0 126
0 179
0 142 Buku Panduan
PENGGUNAAN DASHBOARD DAN APLIKASI SEHAT INDONESIAKU (ASIK)
PADA DETEKSI DINI
PENYAKIT TIDAK MENULAR
0 126
0 179 0 142
192 0
Buku ini merupakan panduan bagi tenaga kesehatan layanan primer untuk memanfaatkan dashboard dan aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK).
Dashboard digunakan untuk
memantau data hasil deteksi dini penyakit tidak menular (PTM) yang sudah dilakukan di lapangan.
Aplikasi digunakan untuk melakukan pencatatan deteksi dini Penyakit Tidak Menular di wilayah kerja Puskesmas.
2
0 126
0 179 0 142
DAFTAR ISI
Bagian I PANDUAN PENDAFTARAN APLIKASI SEHAT INDONESIAKU (ASIK) ➔HAL 5 - 9
Bagian II PANDUAN LOGIN KE APLIKASI SEHAT INDONESIAKU (ASIK) ➔HAL 11 - 12
Bagian III PANDUAN PENCATATAN DETEKSI DINI PENYAKIT TIDAK MENULAR MELALUI
APLIKASI SEHAT INDONESIAKU (ASIK) ➔HAL 14 - 27
Bagian IV PANDUAN PENGGUNAAN DASHBOARD UNTUK MEMANTAU DATA HASIL DETEKSI DINI
PENYAKIT TIDAK MENULAR ➔HAL 29 - 30
Bagian V DAFTAR PERTANYAAN YANG SERING DITANYAKAN (F.A.Q) ➔HAL 32 - 33
0 126
0 179 0 142
192 0
BAGIAN I
PANDUAN PENDAFTARAN APLIKASI SEHAT INDONESIAKU
(ASIK)
0 126
0 179
0 142
0 126
0 179 0 142
192 0
6Langkah 1:
Klik tombol Daftar untuk mendaftarkan diri pertama kali di dalam aplikasi Sehat Indonesiaku
Langkah 2:
Pilih peran pelayan
kesehatan yang sesuai,
untuk peran selain bidan,
dokter, perawat, dapat
pilih Lainnya
0 126
0 179 0 142
Langkah 3 Kolom Pengisian Pelayan Kesehatan:
Silakan memilih pelayan kesehatan dan isi data diri
sesuai kolom yang dibutuhkan.
0 126
0 179 0 142
192 0
8Langkah 3 Kolom Pengisian (Lainnya):
Jika memilih Lainnya, maka perlu mengisi profesi yang sesuai. Jika profesi tidak ada dalam pilihan, maka pilih
“Lainnya” dan wajib mengisi profesi yang sesuai
0 126
0 179
0 142 Langkah 4:
Registrasi Selesai
Setiap tenaga pengguna wajib mendaftarkan diri menggunakan
aplikasi ASIK dengan mencantumkan Puskesmas yang sesuai
agar database sasaran dapat muncul.
0 126
0 179 0 142
192 0
BAGIAN II
PANDUAN LOGIN KE APLIKASI
SEHAT INDONESIAKU (ASIK)
0 126
0 179
0 142 Langkah 1: Login dengan isi Nomor WhatsApp dan klik “Masuk”
Langkah 2:
Masukkan kode OTP yang dikirimkan
*Jika tidak mendapatkan kode OTP, klik kirim ulang kode pada bagian bawah
Langkah 3:
Setelah pengiriman OTP selesai, maka pelayan Kesehatan akan dihantarkan kepada laman beranda aplikasi dan siap mengakses fitur yang ada di aplikasi Sehat Indonesiaku
JANGAN BERIKAN KODE OTP KEPADA SIAPAPUN!
Pastikan Anda menerima kode OTP dan memasukkan sendiri
kode OTP ke kolom yang tersedia.
0 126
0 179 0 142
192 0
12Langkah 3:
Setelah pengiriman OTP selesai, maka pelayan Kesehatan akan dihantarkan kepada laman beranda aplikasi dan siap mengakses fitur yang ada di aplikasi Sehat Indonesiaku JANGAN BERIKAN KODE OTP KEPADA SIAPAPUN!
Pastikan Anda menerima kode OTP dan memasukkan sendiri
kode OTP ke kolom yang tersedia.
0 126
0 179 0 142
BAGIAN III
PANDUAN PENCATATAN DETEKSI DINI PENYAKIT TIDAK MENULAR
MELALUI APLIKASI SEHAT
INDONESIAKU
0 126
0 179 0 142
192 0
14Langkah 1:
Pastikan sudah login dengan nomor WhatsApp yang terdaftar
Langkah 2:
Pilih Screening PTMuntuk memulai pencatatan deteksi dini.
0 126
0 179 0 142
Langkah 3:
Masukkan tanggal dan Puskesmas tempat deteksi dini PTM dilakukan untuk memulai aktivitas.
Langkah 4:
Klik “Mulai aktivitas”, lalu “Tambah data”
untuk mengisi kuesioner.
0 126
0 179 0 142
192 0
16Langkah 5:
Untuk mulai pencatatan, cari data peserta berdasarkan NIK (lebih disarankan) atau tanggal lahir.
Langkah 6:
Hasil pencarian akan menampilkan Nama dan NIK peserta.
0 126
0 179 0 142
Langkah 7:
Pilih salah satu peserta dari hasil pencarian.
Langkah 8:
Isi data peserta yang diperlukan dan pastikan sudah lengkap dan sesuai.
0 126
0 179 0 142
192 0
18Langkah 9:
Simpan data peserta. Apabila ada perubahan data, klik tombol kembali di pojok kiri atas.
0 126
0 179 0 142
Langkah 10:
Lanjutkan pencatatan dengan mengisi informasi terkait riwayat penyakit keluarga dan pribadi(bisa pilih lebih dari satu), lalu klik “Simpan”.
0 126
0 179 0 142
192 0
20Langkah 11 (1/2):
Setelah data riwayat penyakit peserta dan keluarga
dilengkapi, lanjutkan pencatatan faktor risiko.
Jawab pertanyaan dan isi informasi yang diperlukan sesuai kondisi peserta sampai selesai.
0 126
0 179 0 142
Langkah 11 (2/2):
Setelah data riwayat penyakit peserta dan keluarga dilengkapi, lanjutkan pencatatan faktor risiko.
Jawab
pertanyaan dan isi informasi yang diperlukan sesuai kondisi peserta sampai selesai.
0 126
0 179 0 142
192 0
22Langkah 12 (1/4):
Selanjutnya, isi informasi terkait hasil pemeriksaan kesehatan peserta. Pilih form yang akan diisi, lalu masukkan data peserta sesuai hasil pemeriksaan dan klik“Simpan”.
0 126
0 179 0 142
Langkah 12 (2/4):
Selanjutnya, isi informasi terkait hasil pemeriksaan kesehatan peserta. Pilih form yang akan diisi, lalu masukkan data peserta sesuai hasil pemeriksaan dan klik“Simpan”.
0 126
0 179 0 142
192 0
24Langkah 12 (3/4):
Selanjutnya, isi informasi terkait hasil pemeriksaan kesehatan peserta.
Pilih form yang akan diisi, lalu masukkan data peserta sesuai hasil pemeriksaan dan klik“Simpan”.
0 126
0 179 0 142
Langkah 12 (4/4):
Selanjutnya, isi informasi terkait hasil pemeriksaan kesehatan peserta. Pilih form yang akan diisi, lalu masukkan data peserta sesuai hasil pemeriksaan dan klik“Simpan”.
0 126
0 179 0 142
192 0
26Langkah 13:
Setelah semua data terisi, akan muncul ringkasan hasil pencatatan faktor risiko dan hasil pemeriksaan.
Berdasarkan data tersebut, isi informasi terkait diagnosa dan rujukan ke rumah sakit (jika diperlukan).
0 126
0 179 0 142
Langkah 14:
Klik“Simpan” dan selesai.
Ulangi langkah yang sama untuk pencatatan deteksi dini PTM peserta lainnya.
0 126
0 179 0 142
192 0
BAGIAN IV
PANDUAN PENGGUNAAN
DASHBOARD UNTUK MEMANTAU DATA HASIL DETEKSI DINI
PENYAKIT TIDAK MENULAR
0 126
0 179 0 142
PTM
Dashboard ASIK dapat digunakan oleh Puskesmas dan Dinas Kesehatan kab/kota/provinsi untuk memantau hasil layanan deteksi dini Penyakit Tidak Menular:
berapa banyak orang yang sudah di screening, Puskesmas mana saja yang sudah
melaporkan, serta hasil deteksi dininya.
0 126
0 179 0 142
192 0
30Pencatatan data sasaran individual dapat dilakukan melalui sehatindonesiaku.kemkes.go.id
Langkah 1:
Login dengan cara memasukkan username/nama pengguna dan sandi yang sudah diberikan. Untuk
Puskesmas dapat masuk dengan cara memasukkan kode
Puskesmas pada kolom username dan sandi.
0 126
0 179 0 142
BAGIAN V
DAFTAR PERTANYAAN YANG
SERING DITANYAKAN (F.A.Q)
0 126
0 179 0 142
192 0
32PERTANYAAN YANG SERING DITANYAKAN
T Apakah yang mendaftar dalam aplikasi bisa lebih dari satu orang dari setiap Puskesmas?
Bisa, seluruh pencatatan data tiap individu yang akan melaksanakan pencatatan dan akan
mencatat hasil tersebut dapat mendaftarkan diri pada aplikasi.
T J
J
Aplikasi ASIK belum ada di iOS?
Saat ini fokus pengembangan aplikasi ASIK masih di Android, jika ke depan ada kebutuhan untuk di iOS, maka akan dipertimbangkan untuk mengembangkan di iOS
Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK)
J
T Apakah bisa mencatat data screening PTM individual setelah pelaksanaan pada hari tersebut?
Diusahakan untuk mencatat data individual di
hari yang sama, jika tidak bisa dapat disusulkan
dengan menuliskan Puskesmas dan tanggal
pelaksanaan YANG BENAR. Diberikan waktu
H+7 untuk pengisian ini.
0 126
0 179 0 142
J T
PERTANYAAN YANG SERING DITANYAKAN
Pencatatan Hasil Layanan menggunakan Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK)