PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Rencana Kerja SKPD atau yang selanjutnya disebut dengan Renja adalah dokumen perencanaan tahunan yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Renja disusun berdasarkan amanat dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dimana tahapan dan tata cara penyusunan Renja Perangkat Daerah ini berpedoman kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Renja Perangkat Daerah merupakan penjabaran operasional dari dokumen Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah yang telah disusun melalui mekanisme perencanaan pembangunan daerah, dimana dokumen tersebut memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat guna mendukung pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah.
Berdasarkan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, proses penyusunan Renja Perangkat Daerah terdiri dari tiga tahapan utama yaitu tahap persiapan penyusunan, tahap penyusunan rancangan dan tahap penetapan. Tahapan persiapan meliputi pembentukan tim penyusun, orientasi mengenai Renja, penyusunan agenda kerja serta penyiapan data dan informasi. Penyusunan rancangan Renja Perangkat Daerah merupakan tahapan
BAB
1
awal yang harus dilakukan sebelum disempurnakan menjadi dokumen Renja Perangkat Daerah yang definitif.
Dalam prosesnya, penyusunan Renja Bappeda Kota Mataram didasarkan pada identifikasi terhadap isu-isu strategis yang terkait dengan fungsi layanan Bappeda sebagai institusi perencana, lebih lanjut penyusunan Dokumen Renja SKPD juga diintegrasikan dengan prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat. Dalam prosesnya, penyusunan rancangan Renja SKPD mengacu pada kerangka arahan yang dirumuskan dalam rancangan awal RKPD. Oleh karena itu penyusunan rancangan Renja SKPD dapat dikerjakan secara simultan/paralel dengan penyusunan rancangan awal RKPD, dengan fokus melakukan pengkajian terlebih dahulu terhadap kondisi eksisting SKPD, evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya dan evaluasi kinerja terhadap pencapaian Renstra SKPD.
1.2. Landasan Hukum
Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Mataram Tahun 2018 adalah:
a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
b. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;
c. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, dan perubahan terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2011;
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
i. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah;
j. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
k. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2005-2025;
l. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 2 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2013-2018;
m. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-2029;
n. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 4 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Kota Mataram;
o. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 5 Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 18 Tahun 2011;
p. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 8 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Mataram Tahun 2005-2025;
q. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kota Mataram Tahun 2010-2030;
r. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 10 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2016-2021;
s. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 15 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Mataram;
t. Peraturan Walikota Kota Mataram Nomor Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Mataram Tahun 2018.
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Renja Bappeda Kota Mataram Tahun 2018 adalah menetapkan dokumen perencanaan yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Bappeda sebagai SKPD maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat dan sebagai wadah sinkronisasi terhadap program-program dalam RKPD dengan mengutamakan isu-isu strategis tahun 2018.
Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja ini adalah:
1. Sebagai acuan dan referensi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Bappeda tahun 2018 dalam rangka mendukung pencapaian Visi Kota Mataram Terwujudnya Lembaga Perencanaan Pembangunan yang Berkualitas Menuju Kota Mataram Yang Maju, Religius, dan Berbudaya . 2. Menjadi tolok ukur pencapaian kinerja Bappeda Kota Mataram dalam
melaksanakan program dan kegiatan pembangunan untuk tahun 2018 sesuai tugas pokok dan fungsinya.
1.4. Sistematika Penulisan
Sesuai dengan Permendagri Nomor 54 tahun 2010, maka Renja Bappeda Kota Mataram tahun 2018 disusun dengan sistematika penyajian sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja Bappeda agar substansi pada bab-bab berikutnya dapat dipahami dengan baik.
1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja 1.4 Sistematika Penyusunan Rencana Kerja
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU
Menggambarkan kajian (review) terhadap hasil evaluasi Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu (tahun-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun-1).
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2016 dan Capaian Renstra SKPD
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Telaah terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi 3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
3.3 Program dan Kegiatan BAB IV PENUTUP
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Bappeda Kota Mataram Tahun 2016 dan Capaian Renstra SKPD Tahun 2016-2021
Guna memantapkan perencanaan pembangunan tahun 2018, diperlukan evaluasi hasil pelaksanaan Renja dan pencapaian Renstra sampai dengan tahun 2017. Pada tahun 2016, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Mataram menyelenggarakan Urusan Wajib Pemerintahan Perencanaan Pembangunan dan Urusan Wajib Pemerintahan Statistik dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 10.074.899.033,60, dengan realisasi keuangan pada akhir tahun anggaran mencapai Rp. 9.929.031.384,00 atau 98,55% dan realisasi fisik mencapai 100%.
Program dan Kegiatan
Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, dalam penyelenggaraan Urusan Perencanaan Pembangunan, pada tahun 2016 Bappeda Kota Mataram melaksanakan 7 (tujuh) program pokok dan dalam penyelenggaraan Urusan Statistik melaksanakan 1 (satu) program pokok, terdiri dari:
Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan Daerah
1. Program pengembangan data/informasi, bertujuan menyediakan data dan informasi sebagai bahan acuan perencanaan dengan mengacu pada tiga bidang sebagai bahan evaluasi pemberdayaan pemerintahan, wilayah dan masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Penyusunan dan Pengumpulan data/ informasi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan.
b. Penyusunan profile daerah.
c. Penyusunan Indikator Kesejahteraan Rakyat.
BAB 2
2. Program Kerjasama Pembangunan, bertujuan meningkatkan kualitas pembangunan melalui peningkatan partisipasi masyarakat dan profesionalisme aparatur.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Koordinasi kerjasama pembangunan antar daerah.
b. Koordinasi dalam pemecahan masalah-masalah daerah.
3. Program perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar, bertujuan megarahkan pembangunan Kota Mataram menuju perkembangan Kota Menengah yang dapat mempertahankan perkembangan ekonomi lokal.
Kegiatan yang dilaksanakan:
a. Koordinasi perencanaan penanganan pusat-pusat industri
4. Program perencanaan pembangunan daerah, bertujuan mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang lebih terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Penyusunan rancangan RPJMD.
b. Penyusunan rancangan RKPD.
c. Penyelenggaraan musrenbang RKPD.
d. Penetapan RKPD.
e. Koordinasi penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah.
f. Monitoring, evaluasi dan pelaporan.
g. Penyusunan KUA DAN KUPA h. Penyusunan PPAS dan PPAS-P.
i. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Daerah.
5. Program perencanaan pembangunan ekonomi, bertujuan mewujudkan Perencanaan Pembangunan Ekonomi yang lebih terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Penyusunan Indikator Ekonomi Daerah.
b. Penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi masyarakat.
c. koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi d. Penelitian Bidang Ekonomi.
e. Koordinasi Pelaksanan DBHCHT Kota Mataram.
6. Program perencanaan sosial dan budaya, bertujuan mewujudkan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial Budaya yang lebih terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya.
b. Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan.
c. Koordinasi Pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP).
7. Program perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam, bertujuan mewujudkan Perencanaan Wilayah dan Sumber Daya Alam yang lebih terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Prasarana Wilayah.
b. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sumber daya Alam.
c. Koordinasi Penataan Ruang Daerah.
Urusan Wajib Statistik
8. Program pengembangan data/informasi/statistik daerah, bertujuan menyediakan kebutuhan data/informasi/statistic daerah dalam rangka kebutuhan perencanaan agar lebih terarah dan tepat sasaran.
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Penyusunan dan pengumpulan data dan statistik daerah.
b. Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah.
c. Penyusunan dan pengumpulan data PDRB.
d. Pengolahan, updating dan analisis data PDRB.
e. Penyusunan dan Analisa indeks pembangunan Manusia.
f. Koordinasi Perencanaan Bidang Penelitian, Pengembangan dan Statistik.
Tujuan Bappeda Kota Mataram yang ingin dicapai berkenaan dengan Misi kelima RPJMD Kota Mataram 2016-2021 yaitu Meningkatkan keandalan pelayanan publik melalui reformasi birokrasi dalam rangka mewujudkan kepemerintahan yang baik(Good Governance) adalah:
1. Mewujudkan kemitraan pembangunan dengan berbagai pemangku kepentingan.
2. Mewujudkan sistem perencanaan pembangunan daerah dalam rangka sinkronisasi dan sinergitas pembangunan.
3. Meningkatkan fungsi perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring evaluasi pembangunan daerah.
4. Meningkatkan kualitas data dan informasi perencanaan pembangunan.
Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut di atas ditetapkan sasaran- sasaran sebagai berikut :
1. Meningkatnya peran serta (partisipasi) masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah.
2. Diperolehnya sinkronisasi dokumen perencanaan dan sinergitas pelaksanaan program pembangunan daerah.
3. Terpenuhinya dokumen perencanaan pembangunan daerah yang tepat waktu.
4. Ketersediaan sistem informasi dan data-data mutakhir serta mudah diakses.
5. Terkendali dan terlaporkannya kinerja pembangunan daerah.
Kelima sasaran diatas dapat dilaksanakan dengan tingkat capaian kinerja fisik sebesar 100%. Sementara itu, realisasi anggaran tahun 2016 mencapai Rp.9.929.031.384,00,- atau 98,55% dari total anggaran sebesar Rp.10.074.899.033,00,-.
Target dan realisasi anggaran program diuraikan sebagai berikut:
1. Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran
Tujuan program ini yaitu Terwujudnya kebutuhan admistrasi perkantoran yang lancar, tertib, teratur serta dapat dipertanggung- jawabkan. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 12 kegiatan. Anggaran Program Pelayanan Administrasi Perkantoran pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 694.278.125,00 mengalami peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 6,84 persen atau bertambah sebesar Rp. 47.480.290,00 menjadi sebesar Rp. 741.758.415,00. Realisasi keuangan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran TA. 2016 sebesar Rp. 729.727.528,00 atau sebesar 98,38 % 2. Program : Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Tujuan program ini yaitu terpenuhinya ketersediaan sarana dan prasarana serta fasilitas yang memadai untuk memunjang kenyamanan dan kelancaran pelaksanaan tupoksi. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung dengan 4 (empat) kegiatan. Anggaran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 165.959.000,00 mengalami penurunan pada DPPA TA. 2016 sebesar 2,21 persen atau berkurang sebesar Rp. 3.668.000,00 menjadi sebesar Rp. 162.291.000,00.
Realisasi keuangan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran TA. 2016 sebesar Rp. 136.632.000,00 atau sebesar 84,19%.
3. Program : Pengembangan Data/Informasi
Tujuan Program ini agar kebijakan-kebijakan yang diambil tepat sasaran dalam rangka penyusunan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 3 (tiga) kegiatan. Anggaran Program Pengembangan Data/Informasi pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 307.200.000,00 mengalami peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 33,33 persen atau bertambah sebesar Rp. 102.400.000,00 menjadi sebesar Rp. 409.600.000,00. Realisasi keuangan Program Pengembangan Data/Informasi TA. 2016 sebesar Rp. 406.520.000,00 atau sebesar 99,25%
4. Program : Kerjasama Pembangunan
Tujuan Program ini yaitu Terjalinnya kemitraan dengan pemangku kepentingan pembangunan. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 1 (satu) kegiatan. Anggaran Program Kerjasama Pembangunan pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 111.200.000,00 mengalami penurunan pada DPPA TA. 2016 sebesar 74,35 persen atau berkurang sebesar Rp.
82.675.000,00 menjadi sebesar Rp. 28.525.000,00. Realisasi keuangan Program Kerjasama Pembangunan TA. 2016 sebesar Rp. 28.525.000,00 atau sebesar 100%
5. Program : Program perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar
Tujuan Program ini yaitu Terlaksananya upaya pengembangan Kota Mataram sebagai Kota Menengah. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 1 (satu) kegiatan. Anggaran Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah dan Besar pada DPA TA. 2016 sebesar Rp.
152.400.000,00 mengalami peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 18,42 persen atau bertambah sebesar Rp. 28.075.000,00 menjadi sebesar Rp.
180.475.000,00. Realisasi keuangan Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota Menengah TA. 2016 sebesar Rp. 178.195.000,00 atau 98,74%.
6. Program : Perencanaan Pembangunan Daerah
Tujuan Program ini yaitu adanya Terwujudnya perencanaan pembangunan daerah yang lebih terarah dan tepat sasaran. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung dengan 11 kegiatan. Anggaran Program Perencanaan Pembangunan Daerah pada DPA TA. 2016 sebesar Rp.
3.198.990.000,00 mengalami penurunan pada DPPA TA. 2016 sebesar 18,79 persen atau berkurang sebesar Rp. 600.932.500,00 menjadi sebesar Rp.
2.598.057.500,00. Realisasi keuangan Program Perencanaan Pembangunan Daerah TA. 2016 sebesar Rp. 2.586.831.696,00 atau 99,57 %.
7. Program : Perencanaan Pembangunan Ekonomi
Tujuan Program ini yaitu terlaksananya perencanaan pembangunan bidang ekonomi yang lebih terarah dan tepat sasaran. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 4 (empat) kegiatan. Anggaran Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi pada DPA TA. 2016 sebesar Rp.
715.478.00,00 mengalami peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 3,80 persen atau bertambah sebesar Rp. 27.200.000,00 menjadi sebesar Rp.
742.678.000,00. Realisasi keuangan Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi TA. 2016 sebesar Rp. 722.752.900,00 atau 97,32%.
8. Program : Perencanaan Sosial dan Budaya
Tujuan Program ini yaitu terwujudnya perencanaan pembangunan sosial dan budaya. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 3 (tiga) kegiatan. Anggaran Program Perencanaan Pembangunan Sosial dan Budaya pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 837.550.000,00 mengalami peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 2,64 persen atau bertambah sebesar Rp.
22.145.000,00 menjadi sebesar Rp. 859.695.000,00. Realisasi keuangan Program Perencanaan Pembangunan Sosial dan Budaya TA. 2016 sebesar Rp. 852.817.500,00 atau 99,20%.
9. Program : Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
Tujuan Program ini yaitu terwujudnya perencanaan wilayah dan sumber daya alam secara terpadu, berdaya guna, serasi, seimbang, lestari dan berkelanjutan. Dalam rangka mencapai tujuan, program ini didukung 2 (dua) kegiatan. Anggaran Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam pada DPA TA. 2016 sebesar Rp. 462.990.000,00 mengalami
peningkatan pada DPPA TA. 2016 sebesar 1,68 persen atau bertambah sebesar Rp. 7.775.000,00 menjadi sebesar Rp. 470.765.000,00. Realisasi keuangan Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam TA. 2016 sebesar Rp. 462.802.600,00 atau 98,31%.
Urusan Wajib Statistik
10. Program : Pengembangan data/informasi/statistik daerah
Tujuan Program ini yaitu terlaksananya pengembangan data/informasi/
statistik daerah yang Valid dan terukur. Dalam rangka mencapai tujuan program ini didukung 5 kegiatan. Anggaran Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah pada DPA TA. 2016 sebesar Rp.
490.325.000,00 mengalami penurunan pada DPPA TA. 2016 sebesar 18,56 % atau berkurang Rp. 91.025.000,00 menjadi sebesar Rp. 399.300.000,00.
Realisasi keuangan Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah TA. 2016 sebesar Rp. 394.925.000,00 atau 98,90 %.
Realisasi dan capaian indikator program dan kegiatan penyelenggaraan Urusan Perencanaan Pembangunan tahun 2016 tertera dalam tabel berikut :
Tabel 2.1.
Pencapaian Indikator Program Urusan Perencanaan Pembangunan dan Urusan Statistik Tahun 2016
No Urusan Wajib Program Sasaran
Program Kegiatan Capaian Indikator Kinerja
Uraian Target Realisasi 6 Perencanaan
Pembangunan Program Pengembangan Data/
Informasi
Terlaksananya pengembangan data/informasi yang valid dan terukur
Penyusunan dan pengumpulan data/informasi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan
Tersedianya Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya
2 dokumen 2 dokumen
Penyusunan
profile daerah Tersedianya Bahan Acuan Perencanaan dan Bahan Evaluasi
1 Dokumen 1 Dokumen
Penyusunan Indikator Kesejahteraan Rakyat
Tersedianya Dokumen Indeks Kesejahteraan Rakyat Tahun 2015
1 dokumen 1 dokumen
Program Kerjasama Pembangunan
Terjalinnya kemitraan dengan pemangku kepentingan pembangunan
Koordinasi kerjasama pembangunan antar daerah
Kegiatan Tim Koordinasi Kerjasama Daerah (TKKSD) Kota Mataram dan Perencanaan Pengembangan Kemitraan yang dilaksanakan
1 fasilitasi kegiatan
dan 2 dokumen
1 fasilitasi kegiatan
dan 2 dokumen
No Urusan Wajib Program Sasaran
Program Kegiatan Capaian Indikator Kinerja
Uraian Target Realisasi Koordinasi dalam
pemecahan masalah-masalah daerah
Fasilitasi pertemuan Tim Pengkaji Kebijakan Publik Kota Mataram dalam rangka membahas permasalahan daerah
1 kegiatan 1 kegiatan
Program perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar
Terlaksananya perencanaan pengembangan Kota Mataram dalam rangka pengembangan ekonomi lokal
Koordinasi perencanaan penanganan pusat-pusat industri
Fasilitasi kegiatan Tim Koordinasi Penanganan Klaster Industri Kecil Unggulan
2 Kegiatan Lokakarya dan 1 Jenis Dokumen
2 Kegiatan Lokakarya dan 1 Jenis Dokumen
Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Terwujudnya perencanaan pembangunan daerah yang lebih terarah dan tepat sasaran
Penyusunan
rancangan RPJMD Penyediaan data dan draft Rancangan Awal RPJMD sebagai acuan penyusunan Renstra SKPD
1 dokumen 1 dokumen RPJMD
Penyusunan
rancangan RKPD Dokumen RKPD Perubahan Kota Mataram Tahun 2016 dan RKPD Kota Mataram Tahun 2017 yang disusun
2 jenis
dokumen 2 jenis dokumen
Penyelenggaraan
musrenbang RKPD Pelaksanaan MPBM Kota Mataram serta hasilnya diusulkan kepada Provinsi dan Pusat
3 dokumen 3 dokumen
Penetapan RKPD Dokumen Rancangan Akhir RKPD Kota Mataram Tahun 2017 dan Perubahan RKPD Tahun 2016 sebagai bahan penyusunan KUA, KUPA, PPAS dan PPASP
2 dokumen 2 dokumen
Koordinasi penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah
Terlaksananya LAKIP Bappeda dan LAKIP Kota
Mataram Tahun 2015
1 dokumen 1 dokumen
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Monitoring dan Evaluasi Dana Alokasi
khusus(DAK), Dana Dekonsentrasi (Dekon), dan Dana Tugas Pembantuan (TP) di Kota Mataram 2016
1 Dokumen 1 Dokumen
No Urusan Wajib Program Sasaran
Program Kegiatan Capaian Indikator Kinerja
Uraian Target Realisasi Penyusunan KUA
DAN KUPA Dokumen KUA
Perubahan TA.
2016 dan Dokumen KUA Tahun 2017 yang disusun
2 jenis dok/ 100 eksemplar
2 jenis dok/ 100 eksemplar
Penyusunan PPAS
dan PPAS-P Dokumen PPAS Perubahan TA. 2016 dan Dokumen PPAS Tahun 2017 yang disusun
2 jenis dok/ 100 eksemplar
2 jenis dok/ 100 eksemplar
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Daerah
koordinasi perencanaan pembangunan daerah dan forum perencana
12 kali
pertemuan 12 kali pertemuan
Program perencanaan pembangunan ekonomi
Terlaksananya perencanaan pembangunan bidang ekonomi
Koordinasi Pelaksanan DBHCHT Kota Mataram
Terlaksananya koordinasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan DBHCHT Kota Mataram Tahun 2016
2 dokumen Laporan Semesteran DBHCHT
2 dokumen Laporan Semestera n DBHCHT
Penyusunan indikator ekonomi daerah
Penyediaan informasi dan data makro daerah Kota Mataram sebagai bahan dasar kebijakan perencanaan pembangunan daerah
1 Tahun 1 Tahun dan 1 dokumen kajian
Penyusunan perencanaan pengembangan ekonomi masyarakat
Penyediaan dukungan kajian perencanaan pengembangan ekonomi
masyarakat secara optimal dalam perencanaan pembangunan daerah
3 Jenis
Dokumen 3 Jenis Dokumen
koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi
Fasilitasi pelaksanaan koordinasi, sikronisasi dan keterpaduan perencanaan serta kebijakan dalam pembangunan ekonomi dan pengendalian inflasi daerah Tahun 2016
12 bulan 12 bulan
Program Perencanaan Sosial dan Budaya
Terwujudnya koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial budaya yang lebih terarah
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial budaya dan Pekan Reformasi Birokrasi
12 kali pertemuan rutin dan 1 kegiatan
Pekan Reformasi
Birokrasi
12 kali pertemuan rutin dan 1 kegiatan
Pekan Reformasi
Birokrasi
No Urusan Wajib Program Sasaran
Program Kegiatan Capaian Indikator Kinerja
Uraian Target Realisasi dan tepat
sasaran Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan
Fasilitasi upaya penanggulangan kemiskinan kota mataram
1 kegiatan 1 kegiatan
Koordinasi Pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP)
Fasilitasi pelaksanaan program percepatan pembangunan sanitasi permukiman
12 bln, 1
dokumen 12 bln, 1 dokumen
Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
Perencanaan Wilayah dan sumber daya alam lebih terarah dan tepat sasaran, terpadu, berdayaguna, seimbang, serasi dan berkelanjutan
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Prasarana Wilayah
Fasilitasi kerja Tim Satuan Petugas RPI2JM Kota Mataram Tahun 2016, Tim Koordinasi Pusaka Daerah Kota Mataram, Tim Koordinasi Perencanaan Prasarana Wilayah,
12 bln 4 dokumendan
12 bln 4 dokumendan
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sumber daya Alam
- Fasilitasi Kerja Unit GIS Kota Mataram;
- Fasilitasi kerja Pokja Pengelolaan Sungai Kota Mataram;
- Perencanaan Pembangunan Sumber daya Alam
1 tahun dan 2 dokumen
1 tahun dan 2 dokumen
Koordinasi Penataan Ruang Daerah
Fasilitasi koordinasi Penataan Ruang Daerah Kota Mataram dan terlaksananya FGD Komunitas Hijau
12 bln dan
2 dokumen 12 bln dan 2 dokumen
23 Urusan Wajib
Statistik Program pengembangan data/informasi /statistik daerah
Terlaksananya pengembangan data/informasi /statistik daerah yang valid dan terukur
Penyusunan dan pengumpulan data dan statistik daerah
Tersedianya Buku Mataram Dalam Angka 2016
75 Buku 75 Buku
Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah
Tersusunya Buku Kecamatan Dalam Angka 2016
85 Buku 85 Buku
Penyusunan dan pengumpulan data PDRB
data PDRB Sektoral, Kecamatan dan Penggunaan Kota Mataram sebagai bahan dasar analisa PDRB Kota Mataram
60Eksemplar PDRBSektoral, 60 Eksemplar PDRBKecamatan dan 40 Eksemplar PDRBPenggunaan
60Eksemplar PDRBSektoral, 60 Eksemplar PDRBKecamatan dan 40 Eksemplar PDRBPenggunaan
No Urusan Wajib Program Sasaran
Program Kegiatan Capaian Indikator Kinerja
Uraian Target Realisasi Pengolahan,
updating dan analisis data PDRB
Buku PDRB Sektoral, Kecamatan dan Penggunaan Kota Mataram sebagai bahan dasar kebijakan perencanaan pembangunan daerah
60Eksemplar PDRBSektoral, 60 Eksemplar PDRBKecamatan dan 40 Eksemplar PDRBPenggunaan
60Eksemplar PDRBSektoral, 60 Eksemplar PDRBKecamatan dan 40 Eksemplar PDRBPenggunaan Penyusunan dan
Analisa indeks pembangunan Manusia
Buku Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Mataram
1 dokumen 1 dokumen
Sedangkan untuk tahun anggaran berjalan (tahun 2017), Bappeda Kota Mataram melaksanakan program dan kegiatan dengan pagu anggaran sebesar Rp. 12.019.794.348,00 terdiri dari belanja tidak langsung Rp.3.181.037.499,00 dan belanja langsung Rp. 8.838.756.849,- yang ditargetkan pada akhir tahun ini mencapai realisasi fisik 100% dengan realisasi keuangan minimal 95%.
Untuk mencapai realisasi diatas, Bappeda Kota Mataram telah menyusun tahapan pencairan anggaran yang sejalan dengan kegiatan fisiknya, sehingga realiasasi fisik dan anggaran yang diharapkan dapat tercapai.
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
Bappeda Kota Mataram mempunyai tugas pokok membantu Walikota dalam melaksanakan fungsi penunjang Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yaitu melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang Perencanaan Pembangunan Daerah.
Didalam Peraturan Walikota Mataram Nomor 58 Tahun 2016 disebutkan bahwa struktur organisasi Bappeda Kota Mataram terdiri dari 1 (satu) Sekretariat, 3 (tiga) Bidang yaitu Bidang Perencanaan Ekonomi, Sosial dan Budaya, Bidang Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan serta Bidang Sumber Daya Alam, Sarana Prasarana dan Pengembangan Wilayah.
Untuk menyelenggarakan tugas-tugas pokok seperti di atas, maka Bappeda mempunyai fungsi sebagai berikut:
a. Perumusan Kebijakan Teknis dibidang Perencanaan Pembangunan Daerah;
b. Pelaksanaan tugas dukungan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang Urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Tugas dan fungsi masing-masing bidang Bappeda Kota Mataram telah termuat dalam Peraturan Walikota Mataram Nomor 58 Tahun 2016 tanggal 21 November 2016.
Sesuai dengan tupoksinya, pelayanan Bappeda Kota Mataram didominasi oleh penyusunan dokumen perencanaan, baik dokumen perencanaan jangka pendek, menengah dan panjang. Pelaksanaan tupoksi ini tentu harus dapat diukur kinerjanya. Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah.
Capaian kinerja pelayanan untuk tahun 2016 diukur dengan berpedoman pada peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. Berpedoman pada Permen No. 54 tahun 2010, dan dalam koridor Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk tahun 2016, terdapat 8 (delapan) aspek tataran pelaksanaan kebijakan administrasi dalam rangka EKPPD (Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah) yaitu:
1. Kebijakan teknis penyelenggaran urusan pemerintahan;
2. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan;
3. Penataan kelembagaan daerah;
4. Pengelolaan kepegawaian daerah;
5. Perencanaan pembangunan daerah;
6. Pengelolan keuangan daerah;
7. Pengelolaan barang milik daerah;
8. Pemberian fasilitasi terhadap partisipasi masyarakat.
Dari kedelapan aspek tersebut, Bappeda yang melaksanakan urusan wajib perencanaan pembangunan daerah, mempunyai dua aspek yang terkait secara langsung yaitu aspek perencanaan pembangunan daerah dan aspek pemberian fasilitasi terhadap partisipasi masyarakat. Sehingga capaian kinerja dapat ditampilkan dalam tabel sebagai berikut:
DALAM RANGKA EKPPD TAHUN 2016 KOTA : MATARAM
NAMA SKPD : BAPPEDA KOTA MATARAM
URUSAN YANG DILAKSANAKAN : URUSAN WAJIB PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
NO ASPEK FOKUS NO IKK RUMUS JENIS DATA CAPAIAN
KINERJA KETE RANGAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Kelengkapan dokumen perencanaan pembangunan yang dimiliki oleh SKPD
9 Keberadaan dokumen perencanaan pembangunan di SKPD- RPJPD : 1 dokumen - RPJMD : 1 dokumen - RKPD : 1 dokumen - Renstra-SKPD: 35
dokumen.
- Renja-SKPD: 35 dok.
- RKA-SKPD: 35 dok.
Ada atau tidak ada dokumen perencanaan SKPD berikut jumlahnya
Apabila Ada.
Sebutkan dokumen yang ada tahun 2016,
sebanyak jenis, yg terdiri dari:
1. RPJPD Kota Mataram 2005-2025.
2. RPJMD Kota Mataram 2016-2021.
3. RKPD Kota Mataram 2016.
4. Renstra-SKPD 2016- 2021.
5. Renja-SKPD 2016.
6. RKA-SKPD 2016.
6 jenis dokumen perencanaan pembangunan daerah
Sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, telah ditetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Bappeda Kota Mataram adalah sebagai berikut:
1. Tingkat perwujudan perencanaan pembangunan daerah sesuai dengan aspirasi masyarakat.
2. Ketepatan jadwal penetapan PERWAL RKPD 2016 sesuai dengan UU 25/2004 tentang SPPN.
3. Ketepatan waktu penyampaian KUA & PPAS sebagai dasar penetapan RAPBD.
4. Keselarasan program dalam RKPD dengan program dalam RPJMD.
5. Tingkat ketersediaan sistem informasi dan data-data yang menunjang perencanaan pembangunan.
6. Persentase hasil pengkajian dan penelitian yang dijadikan bahan masukan dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
7. Persentase SKPD yang menyampaikan LAKIP tepat waktu, berdasarkan Permen PAN & RB Nomor 53 Tahun 2014.
Capaian Kinerja
Capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.
Kategori nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran ordinal sebagai berikut :
85 s/d 100 : Baik Sekali 70 s/d <85 : Baik
55 s/d < 70 : Cukup 0 s/d< 55 : Kurang
Dari 4 sasaran dan 6 Indikator Kinerja Utama (IKU), pencapaian kinerja sasaran Bappeda Kota Mataram adalah sebagai berikut :
NO KATEGORI JUMLAH SASARAN
1 Baik Sekali 4 Sasaran
2 Baik 0 Sasaran
3 Cukup 0 Sasaran
4 Kurang 0 Sasaran
Jumlah 4 Sasaran
Adapun pencapaian kinerja sasaran dirinci dalam bentuk matrik sebagai berikut:
No Sasaran Jumlah
IKU
Capaian Rata- Rata (%)
55<
s/d55
< 70
70 s/d
< 85 85 s/d 100
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Tersedianya dokumen
perencanaan yang akurat dan
berkualitas
2 100 Sangat
Memuaskan
2 Terjaringnya aspirasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan
1 90 Sangat
Memuaskan
3 Tersedianya data dan informasi penunjang perencanaan pembangunan yang valid dan kerkualitas
1 90 Sangat
Memuaskan
4 Tercapainya Perencanaan dan Evaluasi
pembangunan daerah yang akuntabel
2 100 Sangat
Memuaskan
Jumlah IKU 6 - Sangat Memuaskan
Rata-rata Capaian Sasaran - 95
Dari 4 sasaran diatas capaian kinerja sasaran rata-ratanya mencapai95%
dengan kriteria Sangat Memuaskan .
Secara rinci capaian masing-masing indikator kinerja sasaran tahun 2016 adalah sebagai berikut :
Sasaran 1:
Tersedianya dokumen perencanaan yang akurat dan berkualitas . Dengan capaian kinerja sebagai berikut :
No IKU Capaian
Kinerja
(%) < 55 55 s/d
< 70 70 s/d
< 85 85 s/d 100
1 2 3 4 5 6 7
1. Cakupan ketepatan waktu penetapan dokumen perencanaan daerah (RKPD, KUA dan PPAS/KUPA, PPASP)
100 Sangat
Memuaskan
Konsistensi Program
RPJMD kedalam RKPD 90 Sangat
Memuaskan
Sasaran 2:
Terjaringnya aspirasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan . Dengan capaian kinerja sebagai berikut :
No IKU Capaian
Kinerja
(%) < 55 55 s/d
< 70 70 s/d <
85 85 s/d 100
1 2 3 4 5 6 7
1. Persentase usulan MPBM yang dapat diakomodir dalam RKPD Kota Mataram tahun 2018
94,44 Sangat
Memuaskan
Sasaran 3:
Tersedianya data dan informasi penunjang perencanaan pembangunan yang valid dan kerkualitas .
Dengan capaian kinerja sebagai berikut :
No IKU Capaian Kinerja
(%) < 55 55 s/d
< 70 70 s/d
< 85 85 s/d 100
1 2 3 4 5 6 7
1. Persentase tingkat ketersediaan sistem informasi dan data-data yang menunjang
perencanaan pembangunan
96,67 Sangat
Memuaskan
Sasaran 4:
Terkendali dan terlaporkannya kinerja pelaksanaan pembangunan daerah . Dengan capaian kinerja sebagai berikut :
No IKU Capaian
Kinerja (%)
< 55 55 s/d
< 70 70 s/d <
85 85 s/d 100
1 2 3 4 5 6 7
1. Delapan Belas (18) Perangkat Daerah menyusun dokumen Renstra dan Renja Berkualitas Baik dalam Kerangka SAKIP
100 Sangat
Memuaskan
Capaian Nilai
Akuntabilitas Kinerja Bappeda
100 Sangat
Memuaskan
Dalam rangka pelaksanaan program/kegiatan di Bappeda tidak lepas dari faktor pendanaan. Adapun dana APBD Bappeda Kota Mataram selama 5 tahun terakhir dapat digambarkan sebagai berikut:
Tabel 2.3
Anggaran dan Realisasi Pendanaan
Tahun Belanja Target Realisasi %
2011 Belanja Tidak
Langsung 2.455.422.133 2.355.759.405 95.94 Belanja Langsung 5.039.080.400 4.889.589.501 97,03
2012 Belanja Tidak
Langsung 2.725.529.382 2.538.262.755 93.13 Belanja Langsung 5.551.702.400 5.323.080.361 95,88 2013 Belanja Tidak
Langsung 2.821.797.063 2.498.943.937 88.56
Belanja Langsung 7.457.905.900 6.916.087.318 92.73
2014 Belanja Tidak
Langsung 2.525.470.792 2.482.459.081 98.30 Belanja Langsung 6.815.995.475 6.723.424.544 98.64
2015 Belanja Tidak
Langsung 3.092.047.558 3.002.234.385 97,10 Belanja Langsung 7.298.470.750 7.160.598.565 98.11
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Bappeda
Dengan kedudukan dan fungsinya serta urusan pemerintahan yang diselenggarakan, Bappeda memilki lingkup pelayanan yang luas. Sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah Bappeda memberikan pelayanan dalam proses perencanaan pembangunan daerah.
Selama tahun 2016, selain program perencanaan pembangunan, Bappeda Kota Mataram melaksanakan program yang ditujukan dalam rangka mendukung pencapaian visi dan misi pembangunan Kota Mataram Tahun 2016-2021. Dalam upaya tersebut, Bappeda Kota Mataram berupaya menyusun perencanaan program pencapaian visi yang realistis, dapat dilaksanakan, dan hasil program dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Bappeda Kota Mataram sebagai garda terdepan dalam perencanaan untuk mendukung percepatan pencapaian visi Walikota Mataram tahun 2016-2021 telah mengefektifkan fungsi koordinasi dan sinkronisasi antara dan antar SKPD-SKPD di Kota Mataram, SKPD Provinsi dan Pusat, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Koordinasi yang dilakukan Bappeda sangat menentukan dalam mengarahkan dan menggiring program- program SKPD untuk mencapai visi Terwujudnya Kota Mataram yang Maju, Religius dan Berbudaya .
Dalam pelaksanaan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Mataram terdapat hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan pencapaian tersebut.
PERMASALAHAN SOLUSI Masih terbatasnya kapasitas tenaga
perencana.
- Peningkatan kompetensi melalui diklat fungsional perencana.
- Pemberdayaan tenaga teknis perencanaan dalam proses perencanaan.
Belum optimalnya koordinasi lintas SKPD.
Meningkatkan frekuensi rapat-rapat koordinasi.
Ketersediaan data informasi perencanaan yang belum optimal.
Updating data dari SKPD terkait serta penyusunan data/kajian melalui penelitian.
Tidak seluruhnya perencanaan program dapat terpenuhi.
- Seluruh komponen pengelola kegiatan/program yang ada di Kelurahan dan kecamatan wajib mengadopsi hasil MPBM sehingga usulan tersebut dapat terealisasi dengan baik.
- Perlu adanya ekspose dari berbagai komponen pengelola program terhadap hasil MPBM yang telah dilakukan dalam bentuk dokumentasi Belum adanya Aplikasi Sistem
Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) sehingga
program/kegiatan masih diinventarisasi secara manual.
- Tahun 2016, Bappeda telah merencanakan pembuatan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD).
Sejumlah kendala diatas akan menjadi pertimbangan penting dalam perencanaan pembangunan tahun anggaran berikutnya sehingga dapat dicapai kinerja yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, disamping kendala, Bappeda mempunyai peluang dalam meningkatkan kualitas capaian kinerja antara lain:
- Kebijakan-kebijakan pemerintah pusat dan provinsi yang akan diterapkan di tingkat Kabupaten/Kota dikoordinasikan melalui Badan Perencana Pembangunan Daerah, sehingga jika hal ini dapat diakomodir dengan baik
maka peluang untuk menghasilkan perencanaan daerah yang terpadu dengan prioritas nasional dan provinsi dapat lebih terarah.
- Sebagai koordinator perencanaan pembangunan, Bappeda harus menjalin hubungan dengan para pemangku kepentingan dalam proses perencanaan baik di tingkat pengambil kebijakan hingga tingkat masyarakat sebagai objek pembangunan.
2.4. Review Rancangan Awal RKPD terhadap Renja Bappeda Kota Mataram Tahun 2018
Dibandingkan dengan rancangan RKPD 2018, maka Renja Tahun 2018 relatif tidak ada perbedaan mendasar dalam susunan rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan. Pembandingan antara Rancangan RKPD dengan Renja menjadi penting mengingat RKPD selanjutnya menjadi patokan dalam penyusunan KUA, PPAS dan RAPBD Kota Mataram. Dengan demikian amat penting untuk menyusun Renja SKPD dengan patokan program dan kegiatan yang tercantum dalam RKPD tahun yang sama demi kemudahan administrasi, sinkronisasi dan keselarasan antar Renja SKPD dalam lingkup pemerintah Kota Mataram.
Tabel 2.4.
Review Rancangan Awal RKPD Kota Mataram terhadap Renja Bappeda Tahun 2018
No
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
Catatan Penting Prog/keg. Lokasi Indikator
Kinerja Target Capaian
IndikatifPagu
(000) Prog/keg. Lokasi Indikator
Kinerja Target Capaian
IndikatifPagu (000)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Program Pengembangan
Data & Informasi 507.200 Program Pengembangan
Data & Informasi 507.200
Penyusunan dan Pengumpulan
Data/Informasi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan
Kota
Mataram 4 dok 4 dok 404.800
Penyusunan dan Pengumpulan Data/Informasi
kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan
Kota
Mataram 4 dok 2 dok 404.800
Penyusunan Profile Daerah Kota
Mataram 1 dok 1 dok 51.200 Penyusunan Profile
Daerah Kota
Mataram 1 dok 1 dok 51.200
Penyusunan Indikator
Kesejahteraan Rakyat Kota
Mataram 1 dok. 1 dok. 51.200 Penyusunan Indikator
Kesejahteraan Rakyat Kota
Mataram 1 dok. 1 dok. 51.200
2. Program Perencanaan Pengembangan Kota-Kota
Menengah dan Besar 152.400
Program Perencanaan Pengembangan Kota- Kota Menengah dan Besar
152.400
Koordinasi perencanaan penanganan pusat-pusat industri
MataramKota
1 kegiatan dan 2 dokumen
kajian
1 kegiatan dan 2 dokumen
kajian
152.400 Koordinasi perencanaan penanganan pusat-pusat industri
MataramKota
1 kegiatan dan 2 dokumen
kajian
1 kegiatan dan 2 dokumen
kajian
152.400
4. Program Perencanaan
Pembangunan Daerah 2.457.175 Program Perencanaan
Pembangunan Daerah 2.457.175
Penyusunan Rancangan
RPJPD Kota
Mataram
1 jenis dokumen
review
1 jenis dokumen
review 83.550 Penyusunan RancanganRPJPD Kota Mataram
1 jenis dokumen
review
1 jenis dokumen
review 83.550
No
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
Catatan Penting Prog/keg. Lokasi Indikator
Kinerja Target Capaian
IndikatifPagu
(000) Prog/keg. Lokasi Indikator
Kinerja Target Capaian
IndikatifPagu (000)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
MataramKota Tahun 2005-2025
MataramKota Tahun 2005-2025
MataramKota Tahun 2005-2025
MataramKota Tahun 2005-2025
Penyusunan Rancangan
RKPD Kota
Mataram
Dokumen RKPD 2018
dan RKPD Perubahan
2017
Dokumen 2017 danRKPD PerubahanRKPD
2017
600.000 Penyusunan Rancangan
RKPD Kota
Mataram
Dokumen 2017 danRKPD PerubahanRKPD
2017
Dokumen 2017 danRKPD PerubahanRKPD
2017
600.000
Penyelenggaraan
Musrenbang RKPD Kota
Mataram 1 kegiatan 1 kegiatan 304.675 Penyelenggaraan
Musrenbang RKPD Kota
Mataram 1 kegiatan 1 kegiatan 304.675
Penetapan RKPD Kota
Mataram
Dokumen RKPD 2018
dan RKPD Perubahan
2017
Dokumen 2018 danRKPD PerubahanRKPD
2017
13.500 Penetapan RKPD Kota
Mataram
Dokumen 2018 danRKPD PerubahanRKPD
2017
Dokumen 2018 danRKPD PerubahanRKPD
2017
13.500
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan Kota
Mataram 1 jenis
dokumen 1 jenis
dokumen 31.400 Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan Kota
Mataram 1 jenis
dokumen 1 jenis
dokumen 31.400 Penyusunan KUA dan
KUPA Kota
Mataram
2 jenis dokumen, eksemplar100
2 jenis dokumen, eksemplar100
157.500 Penyusunan KUA dan
KUPA Kota
Mataram
2 jenis dokumen, eksemplar100
2 jenis dokumen, eksemplar100
157.500
Penyusunan PPAS dan
PPAS-P Kota
Mataram
2 jenis dokumen, eksemplar100
2 jenis dokumen, eksemplar100
157.500 Penyusunan PPAS dan
PPAS-P Kota
Mataram
2 jenis dokumen, eksemplar100
2 jenis dokumen, eksemplar100
157.500